9-1 Surveilans PPI
9-1 Surveilans PPI
Jawa Tengah
..
Lingkungan
FKT Pera Iatan Perawatan Ps
Menerapkan
Droplet
Contact
.. Lapis
II
Bundles of
HAis OP
��C!Qi�it�o@iabQQ,
£Ql1l
Audit Tim/Koordinator
PPldiFKTP
ICRA
Bagian dar iprogram PP I
SURVEILA Untuk mendapatkan dat a HAIs sebagai indikator
NS mutu layanan
Dilakukan oleh T m Koori / dinator , secara aktif
HAIs bukan pasif secara
, terus menerus
Data HAIs di Indonesia b agaikan fenomena
gunung es
Scabies
ISK
Diare Sesuaikan
Pedikulu
s INFEKSI Jenis
Panu LAIN
RISIKO Operasinya
Lecet IDO
TB AKIBAT
PEMASAN
GAN
ALAT/
TINDAKA
N
ABSES
KIPI
GIGI
PLEBITI
S
Traditional P eriodic Prevalence Target Outbreak
Surveillanc Surveillance Surveillance ce threshold
e Surveillan
Perencanaan
Buat definisi Op
Pengumpulan
Evaluasi ISK,PLEBITIS/PLA Data
BSI,
IDO, KIPI, ABSES
GIGI Setiap hari
Buat Prioritas
perbaika dg waktu
n sama
Yang
berkepentin Interpretasi Hitung
Insiden rate
g an & Stratifikasi
Trend naik
atau turun
KAPAN DILAKUKA TAHAPAN SURVEILA
N NS
Tipe pasien
Intervensi/Prosedur
Infeksi yang sering
Dampak Infeksi
Infeksi dapat dicegah
Laporan mandatory
Perencanaan
Lafkesp
SURVEILANS HAiS
ri
l.emKfla Akre6tasi Fasiitm Y.e.dvtu•
Amer
No Dokurnen /SOP.UKPP/2020
No. Revisi 00
SOP
Ha laman I I2
UPT Drg Bil<a Wanda11sari
PUSKESMAS NJP:19700308 200312 2
KWADUNGAN 003
I. Pen ge rri an Su rvettans ISK ada lab pengurnpulan data kejad ian in feks i dal
ibat peng gurraan alat dower karerer kerrrih
ur-arr arau ak
r indakan aseptik l ai rt ruelaf u i s a l ut-an
kern ih secara sisternik, ariali s i s dan inreprcras i ya11g rer-us rnener-us unruk dig unakan daf am
pererrcanaan penerapan dan cvatuas i suaru tinda kan ya11g berh
1.1b1.111ga11 dertgan sua ru tiridakan ya11g bet-hubuu gan dengan kes ehatan ya11g di
des irrrinas ikan secara berkala uuruk pihak pi bak ya11g merner+ukan. Survailans 100 adalal,
perrgumpu lan data infeksi pada daerah operasi akibat tin.dakan operas i.
a) I DO deng an t indak an operasi pern as a ng an i rnp l arr diawasi sctarna 90
hari sedarrgk an tanpa i mpl an diawasi selama 30 h a ri .
b) Pas ien rne rn i l ik i tanda arau gejala 100 sebagai bcrikur: Merah,
basah, bcngkak dan bernanah. Ada hasi l kul rur dacrah opcrasi dcngan
organisrnc ya11g tcridcntifikasi.
Sur, ,1il,111s KIPI ada lah pcngurnputan data l nfcks i yarig tcrjadi serclah
1
2. Tt1jt1a11 I. Mela ku kari sur-vetlans HAis pada angka kejadian infeksi akibat
tindakan i n va si f
2. Me11jai11i11 kcsela,natan pas icn pacia r indakau invasifdcngan
mcngurang i risiko i nfck si.
3. K'ebija kan Kep utusa n Kepala LJJ:>T Pus ke s ma s Kw ad un gan 011101" 188/0 12/404.102.1
2/2020 te nran g 'Tat al ak sa na Pe.l ay an an Kf i ni s Pad a UPT P'us ke s rna s
Kwadun aan
4. Refer ens i Pe ra tu ra n Me nter i Ke se ha ta n RI 0 27 Ta l1l.111 201 7 teut ang Pc dorn an
Pence.gab an dan Perigencta l ian l nfeks i di Fasilitas Pef ayanan Ke seharan
5. Proaedur z I. Sja pkan fo1-1111-1lir s u rveila ns, alat tul is yang a ka n d ig'unakan L1nt1-1k
menda ta pas ien ya11g akan di sur-ve i
Lan gkah-
2. Te ntuka n rua nean a ruz akan disurvei
FORMULIR SURVEILAN HARIAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT
PERIODE
HARI PEMAKAIAN ALAT INSIDEN RATE INFEKSI ANTIBIOTIK KETERANGAN
HARI/TGL NO NAMA PASIEN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
FORMULIR SURVEILANS BULANAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT :
PERIODE :
JUMLAH HARI PEMAKAIAN ALAT JUMLAH INSIDEN RATE
HARI/TGL JUMLAH PASIEN ANTIBIOTIK KETERANGAN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH OPERASI
Periode:
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Op Kejadian IDO AB Ket
Masuk Keluar
Judul lndikator INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK)
• Ditemukan kuman dengan pewarnaan gram dari
lafkespr
i
urine yang tidak disentrifugasi.
• Paling sedikit 2 kultur urine
ulangan didapatkan uropatogen
Lembaga Akreditasi Fasi/itas Kesehaton
yang sama < 10. 5 koloni/ml Primer
• kuman patogen
Dokter tunggal.
mendiagnosis sebagai ISK dan
Tabel 15. lnfeksi Saluran Kencing memberikan terapi vane sesuai untuk ISK.
(ISK) Jenis lndikator Output
Judul lndikator INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) Satuan Pengukuran Per mill (%o
Dasar Pemikiran 1. National healthcare safety network melaporkan angka )
kejadian CAUTI sekitar 3, 1 - 7,5 infeksi per 10000 Numerator (pembilang) Jumlah kasus lnfeksi Saluran Kemih (ISK)
kateter- hari, untuk Indonesia angka kejaidan CAUTI
secara pasti belum jelas. Denumenator Jumlah lama hari pemakaian kateter urine menetap
2. Peraturan Menteri Kesehatan tentang Keselamatan (penyebut)
Pasien.
3. Peraturan Menteri Kesehatan ten tang Pedoman Target Pencapaian < 7,5 permil
Pencegahan dan Pengendalian lnfeksi di Fasilitas
Pelavanan Kesehatan. Kriteria: Kriteria lnklusi:
Dimensi Mutu Keselamatan, efektif dan
efisien
• Semua pasien yang dipasang kateter di FKTP terkait
Tujuan
lebih dari 2 hari kaleder.
1. Untuk mengukur adanya kejadian ISK di FKTP
2. menjamin keselamatan pasien yang terpasang a lat Kriteria Eksklusi:
kesehatan untuk mengurangi risiko infeksi.
Definisi Operasional 1. lnfeksi Saluran Kemih adalah infeksi yang terjadi akibat • Pasien yang dipasang kateter urine di FKTP lain
penggunaan urine kateter
catheter) > 2 hari kalender
menetap (Indwelling • Pasien yang dipasang kateter urine menetap di FKTP
terkait kurang dari 2 hari kalender.
2. Ditemukan setidaknya satu dari tanda atau gejala klinis
sebagai berikut:
• Demam (> 38,0 • C) Jumlah Pasien ISK
• Nyeri tekan suprapubik Formula X 1000
• Nyeri atau nyeri pada Jumlah lama han pemaka1an
• sudut kosto-vertebralis kateter urine menetap
• Urgensi kemih
• Frekuensi kencing Desain Pengumpulan Prospectif dan Retrospectif
Disuria
3. Terdapat hasil test diagnostik Data
• Test carik celup (dipstick) positif untuk lekosit
esterase dan atau nitrit Sumber Data Data primer dan sekunder
• Piuria (terdapat lebih dari 10 lekosit per ml atau
terdapat 3 lekosit per lapangan pandangan besar Instrument Observasi langsung atau data bersumber dari rekam
(mikroskop kekutan tinggi/1000 kali dari urine pengambilan data med is.
tanpa dilakukan sentrifugasi
Besar Sampel Semua pasien yang terpasang kateter urine menetap
selama 2 hari kalender.
Frekuensi Harian
Penaumoulan Data
Periode Pelaporan Bulanan, Triwulanan
Data
Periode Analisis Data Bulanan, Triwulanan
Selasa/31
TOTAL 11 4 1 1
FORMULIR SURVEILANS BULANAN PEMAKAIAN ALAT
UNIT : Perawatan
PERIODE : Januari 2022
JUMLAH HARI PEMAKAIAN ALAT JUMLAH INSIDEN RATE
HARI/TGL JUMLAH PASIEN ANTIBIOTIK KETERANGAN
IVL KATETER URINE PLEBITIS ISK
Senin/ 1 3 3 1
Selasa/2 4 4 1 1
Rabu/3 4 4 2 1
Selasa/31
Total 11 4 1 1
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH
Periode:Januari 2022 OPERASI
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Kejadian AB Ket
Masuk Keluar
Op IDO
1 Tn. A 1001 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi
2 Ny. B 1002 02-Jan-22 04-Jan-22 Partus Epistomy
3 Tn.C 1011 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des
4 Ny. D 1090 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 1 Cipro 21
pus (+) Op tgl 30 Des
5 Tn. E 1015 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 22
Jumlah Tindakan Operasi Exterpasi : 40 Epistomy : 60
Tabel 13. Cootoh form surveilans harian
, .
Pasien Pemasar,ga
Pemasangan Tindakan
lnfus n Ple b ISK IDO
i
Urine Operas
'
1 54:e!ember 2020 � X Am,
kateler
. ' , •
2 Se tember 2020 N B Cotri Pus + , Cultur S
I
......... ds
' minor
ilis
31 September 2020
Jumlah
Tabel 14. Contoh form surveilans bulanan
31 Se...e,tember
2020 15 7 6 10 3 3 3
Jumlah
Gatatan: Form bulanan dibuat berdasark rekapan dari form harian, bedanya pada form bulanan isinya adat rekapan sedangkan harian masih
terdapat nama paslen. an ah
Lafkesp ANALISA
ri
Lembaga Akreditasi Fasi/itas Kesehatan DATA
Primer
10100 1
%0
Denominator
Dilihat dari data yang dicatat secara Ket
,(K):
manual dalam formular atau yang didapat • Jika menggunal<a lama hari pe,nggunaan alat
Konstanta
n
dlgunak,an per... 1000
dari system informasi fasyankes • Jika mengguna,kan tindak,a maka dipakai
j,umlah n
pe,rsentase 100
Conteh Jumlah kejadian I CO
)(, 100= .....
1,:
J urnlah pasren yang dilakukan %,
tindakan ooerasl
Selasa/31
Total 11 4 1 1
150 interpretasi
Penyajian data harus
100
jelas,
50
sederhana, dapat
dijelaskan diri
0
ISK PLEBITIS
sendiri
JENIS INFEKSI
FORMULIR SURVEILANS INFEKSI DAERAH
Periode:Januari 2022 OPERASI
Tgl
No Nama Ps Register Diagnosa Tindakan Kejadian AB Ket
Masuk Keluar
Op IDO
1 Tn. A 1001 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi
2 Ny. B 1002 02-Jan-22 04-Jan-22 Partus Epistomy
3 Tn.C 1011 02-Jan-22 02-Jan-22 Limpoma Exterpasi 1 Cipro pus (+) Op tgl 30 Des
4 Ny. D 1090 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 1 Cipro 21
pus (+) Op tgl 30 Des
5 Tn. E 1015 02-Jan-22 02-Jan-22 Partus Epistomy 22
Jumlah Tindakan Operasi Exterpasi : 40 Epistomy : 60
2.5
100 PER PASIEN
2
1.
OPERASI
5
1
0.5
0 Exterpasi Epistomy
JENIS
OPERASI
INTERPRETASI
Data harus di interpretasi dengan cepat Jelaskan penyebab peningatan
dan tepat, untuk mendapatkan informasi atau penurunan, dengan data
apakah ada masalah Infeksi, yang yang relevan mendukung
memerlukan penanggulangan