https://bit.ly/Laporan_surveilans_2022
Materi dan Metode
Materi :
Berdasarkan perhitungan Surveilans berbasis Resiko (RBS) menyatakan bahwa
BBVet Wates memperoleh beban tugas di Kab Low Risk dan anggaran maka
BBVet Wates hanya mampu seperti tabel berikut:
Desai Surveilance
Desain Surveilance daerah Low Risk penyakit Brucella menggunakan metode Simple
2-stage risk-based surveillance - calculation of sample size. Desain sampel
menggunakan tingkat sensitivitas target pada surveilans 99% (0,99), sensitivitas terget
pada kelompok 95% (0,95); sensitivitas uji 90% (0,90); prevalensi ditingkat kelompok
(herd) 0,02; prevalensi di tingkat ternak 0,1; porposi surveilans pada kelompok berisiko
tinggi 0,7; porposi populasi ternak pada kelompok berisiko tinggi 0,2 dan tingkat risiko
relatif 2, maka diperoleh ukuran total minimal sampel Risk Base surveillance sebanyak
3520 ekor sedangkan untuk jumlah sampel representative adalah 5024 ekor
Sumber: http://epitools.ausvet.com.au
Lanjutan
Metode :
Kajian surveilans : Cross Sectional yang memungkinkan menjadi
kajian Kohort
Surveilans : Risk Base Surveilans
Pengujian : RBT dan CFT
Anggaran : DIPA BBVet Wates TA 2023
Data Input : Komputer G-Sheets
Penanda Ternak : Tidak ada
Pelaksanaan : Aktif Service dan Semi Aktif
Waktu Pelaksanaan : Maret – Desember 2023
Target sampel : ( Sp perah 4095 ek dan Sp Potong 455 ek)
Laporan hasil : Realtime (online).
Peta penyakit : Realtime
Hasil dan Pembahasan
https://bit.ly/Laporan_Brucellosis_BBVet_Wates_2023
Kesimpulan
Contact Information :
• Ngawulo gusti ( R4177@)
• Email: sangpencerah5@gmail.com