GAMBARAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PENDERITA PENYAKIT PARU

OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK) DI KOTA JAMBI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Melakukan
Penelitian Dalam Rangka Penyusunan Karya Tulis Ilmiah

Vani Aryani
NIM : PO71340210017
PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA
TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS

2024
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) adalah kejadian

inflamasi kronis pada saluran napas dan paru (Qorisetyartha
BAB I dkk, 2015).
PENDAHULUAN
PPOK merupakan penyakit multi komponen dan saat ini
menyumbang angka mortalitas dan morbiditas yang cukup
signifikan (GOLD, 2018).

SEMINAR PROPOSAL 02
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

BAB I
Data WHO menunjukkan PPOK telah meningkat lebih dari 3
PENDAHULUAN juta orang meninggal dunia. Angka kejadian tersebut sangat
tinggi sehingga pada tahun 2020 diperkirakan PPOK
menepati urutan kelima di seluruh dunia (GOLD, 2020)

SEMINAR PROPOSAL 03
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

BAB I
PENDAHULUAN

Kemenkes RI, 2013

SEMINAR PROPOSAL 04
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

Rumusan Masalah
01. Bagaimana gambaran jumlah trombosit pada penderita
BAB I PPOK di Rumah Sakit Kota Jambi
PENDAHULUAN Tujuan Penelitian
02. Untuk mengetahui gambaran jumlah trombosit pada
penderita PPOK di Rumah Sakit Kota Jambi

Manfaat Penelitian
03.
Diperoleh informasi tentang gambaran jumlah
trombosit pada penderita PPOK di Kota Jambi

04.

SEMINAR PROPOSAL 05
 POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Penyakit paru obstruktif Kronis (PPOK) 2.2 Sel Trombosit

2.2.1 Definisi Trombosit

2.1.1 Definisi PPOK
2.2.2 Fungsi Trombosit
2.1.2 Penyebab PPOK
2.2.3 Produksi Trombosit
2.1.3 Klasifikasi PPOK
2.2.4 Struktur Trombosit
2.1.4 Gejala PPOK
2.2.5 Hubungan PPOK dengan Jumlah
2.1.5 Patofisiologi PPOK
Trombosit
2.1.6 Tingkat Keparahan PPOK

SEMINAR PROPOSAL 06
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Kerangka Konsep

Variabel Bebas: Variabel Terikat:

-Usia
-Jenis Kelamin Jumlah Trombosit
-Riwayat Merokok

SEMINAR PROPOSAL 07
 POLTEKKES
SEMINAR PROPOSAL
KEMENKES JAMBI Definisi Operasional 08

variabel definisi cara ukur alat ukur hasil ukur skala ukur

rentang waktu lamanya 1. ≤40 tahun

Usia hidup dari lahir sampai wawancara lembar/formulir kuesioner 2. 40-60 tahun Ordinal
sekarang 3. ≥60 tahun

perbedaan antara
1. Laki-laki
Jenis kelamin perempuan dan laki-laki wawancara lembar/formulir kuesione
2. Perempuan
Nominal
secara biologis

Penggolongan telah
beberapa lama seseorang 1. perokok aktif
Riwayat merokok menghisap atau wawancara lembar/formulir kuesioner 2. perokok pasif Nominal
menggunakan rokok dalam
kehidupan sehari-hari

1. Normal: 150.000-400.00
jumlah trombosit yang
2. Tidak Normal: ≤150.000
Jumlah Trombosit terdapat pada penderita Automatic Hematology Analyzer
dan ≥400.000
Ordinal
PPOK
 POLTEKKES
KEMENKES JAMB
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

METODE TEKNIK
POPULASI WAKTU DAN
PENELITIAN PENGUMPULAN
DAN SAMPEL TEMPAT
DATA

Metode penelitian yang Populasi penelitian ini Data yang diambil dari Penelitian ini dilakukan pada
digunakan adalah penderita ppok yang data primer yaitu hasil bulan Februari-April 2024.
deskriptif dengan datang untuk melakukan pemeriksaan Pengambilan sampel di dapatkan
pendekatan studi cross pemeriksaan. Teknik laboratorium jumlah dari data PPOK yang terdapat di
sectional. pengambilan sampel trombosit pada penderita RSUD H. Abdul Manap Kota
secara purposive PPOK yang dilakukan Jambi dan pemeriksaan jumlah
sampling dan sampel pada bulan Februari- trombosit dilakukan di
penelitian ini 38 sampel
April 2024. laboratorium RSUD H. Abdul
penderita ppok di RSUD
Manap
H. Abdul Manap.
SEMINAR PROPOSAL 09
POLTEKKES
KEMENKES JAMBI

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Untuk menyajikan data hasil pemeriksaan
jumlah trombosit pada penderita PPOK di
RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi
Analisa Data
dilakukan menggunakan presentase yang
disajikan dalam bentuk tabel dan grafik.

SEMINAR PROPOSAL 10
Terima Kasih