Terdapat kebijakan dan prosedur rujukan yang jelas
Elemen Penilaian 1. Membuat SK dan SOP rujukan 2. Membuat Informed Consent (Lembar persetujuan) agar Pasien/keluarga pasien memperoleh informasi rujukan dan memberi persetujuan untuk dilakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lain. 3. Membuat Informed Consent (Lembar penolakan) apabila Pasien/keluarga pasien menolak setelah memperoleh informasi rujukan untuk dilakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lain 4. Mencetak dan menempel 155 diagnosa yang tidak bisa dirujuk ke Faskes Lanjutan. 5. Menjalankan SOP mengenai prosedur rujukan untuk menelpon faskes lanjutan jika rujukan kegawatdaruratan. 3.7.2 Elemen Penilaian 1. Menyiapkan fasilitas transportasi untuk merujuk pasien sesuai standar (Ambulans). 2. Melengkapi Resume medis pasien untuk proses rujukan secara langsung 3.7.3 Elemen Penilaian 1. Membuat SK kepala puskesmas dan SOP pemberian asuhan pasien rujuk balik dari FKRTL 2. Melakukan review terhadap kondisi pasien rujuk balik dari FKRTL) 3.8.1Elemen Penilaian
1. Membuat SOP untuk kode klasifikasi diagnosis, kode klasifikasi
tindakan, terminologi lain, singkatan-singkatan yang boleh dan tidak boleh digunakan dalam pelayanan klinis 2. Membuat Kode klasifikasi diagnosis, kode klasifikasi tindakan, terminologi lain, dan singkatan digunakan dalam pelayanan klinis sesuai dengan yang ditetapkan 3.8.2Elemen Penilaian 1. Membuat SK tentang informasi medis dengan mempertimbangkan tugas, tanggung jawab petugas, kerahasiaan dan keamanan informasi 2. Membuat SOP tentang informasi medis dengan mempertimbangkan tugas,tanggung jawab petugas, kerahasiaan dan keamanan informasi 3.8.3 Elemen Penilaian 1. Membuat SK kepala puskesmas dan SOP tentang pengisian rekam medis mencakup diagnosis, pengobatan, hasil pengobatan, dan kontinuitas asuhan yang diberikan 2. Melakukan monitoring berkala untuk kepatuhan dalam pengisian Rekam Medis secara lengkap oleh Dokter, Dokter Gigi dan atau Tenaga Kesehatan yang melaksanakan pelayanan kesehatan perseorangan 3. Review Form Rekam medis dilakukan rutin dalam setiap bulannya sesuai dengan peraturan yang berlaku 4. Melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap kelengkapan isi rekam medis 3.8.4 Elemen Penilaian 1. Membuat SK kepala Puskesmas dan SOP tentang penyimpanan berkas rekam medis dengan kejelasan masa retensi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan 3.9.1 Elemen Penilaian 1. Membuat SK kepala Puskesmas dan SOP tentang jenis-jenis pelayanan laboratorium di Puskesmas sesuai kebutuhan masyarakat dan kemampuan Puskesmas. 2. Analis bekerja sesuai dengan SOP dan uraian jabatan yang telah ditetapkan 3. Adanya audit internal dan eksternal terhadap pelayanan laboratorium 4. Membuat SOP rujukan spesimen dan pasien, jika pemeriksaan laboratorium tidak dapat dilakukan di Puskesmas 3.9.2Elemen Penilaian 1. Membuat SK Kepala Puskesmas tentang waktu pelaporan hasil pemeriksaan laboratorium. 2. Melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap ketepatan waktu pelaporan hasil pemeriksaan. 3.9.3Elemen Penilaian 1. Membuat SK Kepala Puskesmas tentang reagensia esensial dan bahan lain yang harus tersedia, termasuk proses untuk menyatakan jika regen tidak tersedia. 2. Analis mereview Reagensia tersedia, diberi label, dan disimpan sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan. 3.9.4Elemen Penilaian 1. Membuat SK Kepala Puskesmas tentang nilai normal dan rentang nilai rujukan untuk setiap pemeriksaan yang dilaksanakan dan disertakan dalam laporan hasil pemeriksaan laboratorium. 2. Review dan revisi Nilai normal dan rentang nilai rujukan dievaluasi secara berkala