DISUSUN OLEH :
1. Dika Satura Fahrenzia
2. Ananda Fiqih Suditama
3. Nur Intan Rahmaniah
4. Ahmad Khulayfi
INVESTASI
Secara etimologi, investasi berasal dari kata invest yang artinya menanam uang atau modal.
Dengan kata lain, pengertian dari investasi adalah penanaman modal atau penanaman uang
dalam proses produksi.
Pengertian investasi menurut ilmu ekonomi adalah pengeluaran penanam modal maupun
perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan juga perlengkapan produksi untuk
menambah kemampuan memproduksi barang serta jasa yang tersedia dalam perekonomian.
JENIS-JENIS INVESTASI
1. Jenis Investasi Berdasarkan Asetnya :
• Real asset, investasi yang berwujud seperti property.
• Financial assest, merupakan dokumen klaim tidak langsung dari pemegangnya terhadap
sebuah aktivitas riil pihak yang menerbitkan sekuritas tersebut
Rumus NPV :
CONTOH PERHITUNGAN NPV
jika suku bunga diasumsikan sama tiap tahunnya sebesar 12% dan arus kas masuk bersih pun
sama yaitu sebesar Rp. 5.700.000,- serta nilai investasi awal sebesar Rp.18.000.000,- maka
dengan perhitungan sederhana nilai NPV didapat sebesar Rp.2.547.110,49,-
INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)
Sisa investasi tahun 4 tertutup oleh proceed tahun ke 4, sebagian dari sebesar Rp.6.000.000,-
yaitu Rp.1.500.000,-/Rp.6.000.000,- =1/3 bagian. Jadi payback period investasi ini adalah 3
tahun 3 bulan.
PROFITABILITY INDEX (PI)
Profitability Index menghitung nilai tunai arus kas masuk bersih dibagi
nilai tunai investasi. Jika nilainya lebih besar dari 1, maka proyek
investasi tersebut dianggap layak, dan sebaliknya.
Metode ini menghitung perbandingan antara nilai arus kas bersih yang
akan datang dengan nilai investasi yang sekarang. Profitability Index
harus lebih besar dari 1 baru dikatakan layak. Semakin besar PI, investasi
semakin layak.