Komunikasi Tertulis
Komunikasi Tertulis
TERTULIS
Komunikasi tertulis merupakan salah satu 1. Lengkap
bentuk komunikasi yang 2. Ringkas
sering digunakan dalam bisnis, seperti 3. Pertimbangan
komunikasi melalui surat-menyurat, 4. Konkrit
pembuatan memo, laporan, iklan di surat
5. Jelas
kabar dan lain-lain. Untuk menolong kita
6. Sopan
dalam berkomunikasi secara baik, ada
7. Benar
beberapa prinsip-prinsip yang harus
diperhatikan, yaitu :
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
KOMUNIKASI TERTULIS
Adapun keuntungan dari komunikasi tertulis adalah : • Kerugian dari komuniksi tertulis, yaitu :
• 1. Adanya dokumen tertulis • 1. Memakan waktu lama untuk membuatnya
Komunikasi tertulis adalah komunikasi yang dilaksanakan dalam bentuk surat dan
dipergunakan untuk menyampaikan berita yang sifatnya singkat, jelas tetapi dipandang
perlu untuk ditulis dengan maksud-maksud tertentu. Contoh- contoh komunikasi tertulis
ini antara lain:
• Naskah, yang biasanya dipergunakan untuk menyampaikan berita yang bersifat
komplek.
• Blangko-blangko, yang dipergunakan untuk mengirimkan berita dalam suatu daftar.
• Spanduk, yang biasa dipergunakan untuk menyampaikan informasi kepada banyak
orang
PRINSIP – PRINSIP KOMUNIKASI TERTULIS
Terdapat prinsip dasar yang harus diperhatikan dalam komunikasi tertulis disebut dengan Prinsip 7 C’s yaitu:
1. Completeness (Lengkap)
Pesan – pesan yang digunakan akan disebut lengkap, bila mengandung semua fakta- fakta yang diinginkan oleh
pembicara. Karena itu pesan harus menjawab semua pertanyaan, memberikan informasi tambahan yang dibutuhkan dan
periksa kembali apakah telah mencakup 5W+1H(who, what , when, where, when, why, dan how). Hal ini khususnya
diperlukan pada saat anda menjawab surat pengumuman atau pemberitahuan misalnya surat pemesanan barang.
2. Conciseness (Ringkas)
Conciseness adalah suatu pesan bukan mengorbankan beberapa kata sehingga menjadi tidak lengkap dan kurang sopan
tetapi hilangkan kata – kata yang kurang penting dan hindarkan pengulangan kata-kata.
3. Consideration (Pertimbangan)
Berarti anda harus benar – benar menyiapkan apa yang akan ditulis dan coba memahami orang / pihak lain, apa
masalahnya, keinginannya dan lain – lain.
4. Concerteness (Konkrit)
Penulisan yang konkrit berarti spesifik, mengandung kepastian yang gamblang (jelas), hindari kekaburan dan penulisan secara
umum. Untuk itu sebaiknya anda menggunakan fakta – fakta / data yang spesifik/ jelas dan lebih baik menggunkan kalimat aktif.
5. Clarity (Jelas)
Pesan yang disampaikan harus benar – benar jelas dan dapat dimengerti oleh pembaca sehingga perlu diperhatikan pemilihan
kata – kata yang sering digunakan, hindari kata- kata asing .
6. Courtesy (Sopan)
Sopan disini bukan berarti menggunakan kata – kata maaf, silahkan, terimakasih, tetapi yang dimagsud adalah jangan
menyinggung perasaan pembaca, jawablah surat langganan segera, bijaksana dan untuk tidak menyakiti hati komunikan.
7. Correectness (Benar)
Yang dimaksud benar adalah menggunakan bahasa yang sesuai dengan level pengetahuan langganan dan gunakan kata akurat,
grafik gambar yang menunjang.
Komunikasi tertulis dapat dipilih bilamana
Berbicara tentang minat di pihak komunikan, dapat dikemukakan bahwa minat akan timbul
bilamana ada unsur unsur sebagai berikut :
Tersedianya suatu hal yang menarik minat.
Terdapat harapan untuk mendapat keuntungan dari hal yang dimaksudkan.
KEUNTUNGAN PENYAMPAIAN PESAN
SECARA TERTULIS
a) Adanya peluang untuk mengontrol pesan.
b) Isi pesan yang disampaikan dapat memuat informasi yang sangat kompleks dan memerlukan uraian
sangat detail.
c) Pesan yang disampaikan dapat didokumentasikan, sehingga dapat dimanfaatkan untuk rujukan pada
masa mendatang.
d) Pesan dapat disebabkan secara luas, ketika khalayak yang ingin dijangkau sangat besardan terpisah
secara geografis.
TERIMA KASIH
감사합니다 Matur nuwun நன்றி Teşekkürler
क्रु पया ありがとう Cảm ơn ông Рахмет
شكرا Cпасибо! ขอบคุณ Obrigado
謝謝 Gracias Giitu Merci
Thank you Tack ཐུགས་རྗེ་ཆེ་། ಧನ್ಯ ವಾದ
Danke Hatur nuhun Tenkyu Mahalo