Sebuah proses penyampaian pikiran antara yang paling penting dan berguna J.A
atau informasi dari seseorang kepada orang Devito,1997.
lain melalui suatu cara tertentu sehingga Kemampuan berkomunikasi
orang lain tersebut mengerti betul apa yang menunjukan kemampuan mengirimkan
dimaksud oleh penyampai pikiran-pikiran pesan dengan jelas, manusiawi dan efisien,
atau informasi”.(Komaruddin, 1994 dan menerima pesan-pesan secara akurat.
Schermerhorn Hunt & Osborn, 1994; Koontz D.B.Curtis,1992.
& Weihrich, 1988)
Komunikasi adalah proses Fungsi Komunikasi
pemindahan pengertian dalam bentuk Mencapai pengertian satu sama lain
gagasan informasi dari seseorang ke orang Membina kepercayaan
lain. Mengkoordinir tindakan
Komunikasi, sebagai suatu proses Merencanakan strategi
dimana orang-orang bermaksud memberikan Melakukan pembagian pekerjaan
pengertian-pengertian melalui pengiringan Berbagi rasa
berita.
Secara simbolis, dapat Proses Komunikasi
menghubungkan para anggota berbagai Komunikasi dapat efektif apabila pesan
satuan organisasi yang berbeda dan bidang diterima dan dimengerti sebagaimana
yang berbeda pula, sehingga sering disebut dimaksud oleh pengirim pesan, pesan
rantai pertukaran informasi. ditindaklanjuti dengan sebuah perbuatan
Komunikasi melibatkan orang, maka oleh penerima pesan dan tidak ada
pemahaman terhadap orang (manusia) hambatan untuk hal itu.
menjadi penting untuk mempelajari (Hardjana, 2003)
komunikasi yang efektif.
Komunikasi melibatkan arti informasi
yang sama (shared meaning) antara pengirim
dan penerima.
Komunikasi melibatkan simbol-simbol, Unsur Komunikasi
yang dipakai untuk menyampaikan suatu 1. Sumber/komunikator
maksud, dimana dapat berupa kata-kata, 2. Isi pesan
gerakan tubuh, huruf, atau gerakan-gerakan 3. Media/saluran
tertentu. 4. Penerima/komunikan
Media/saluran
Media yang digunakan;
- Apakah hanya berbicara?
- Apakah percakapan dilakukan secara tatap
muka atau melalui telepon, menggunakan
lembaran kertas, buklet, vcd, peraga,
telepon/hp, ipad, dll).
Penerima/Komunikasi
Penerima (yang diberi informasi);
- Bagaimana karakternya?
- Apa kepentingannya? (langsung, tidak
langsung).
Sumber (Sender),
Sejalan dengan keterampilan yang termuat
merupakan sumber pesan, atau pihak yang
dalam empat unsur ditambah umpan balik
memulai komunikasi, pihak tersebut
tersebut, diperlukan kemampuan dalam hal-
merupakan orang yang mempunyai informasi
hal berikut:
atau keinginan untuk mengkomunikasikan
1. Cara berbicara
informasi atau keinginannya kepada pihak
2. Mendengar
lain.
3. Cara mengamati
4. Menjaga sikap selama berkomunikasi
Encoding,
(bahasa tubuh) agar tidak mengganggu
merupakan proses penterjemahan informasi
komunikasi
kedalam simbol-simbol tertentu yang akan
disampaikan ke penerima informasi.
Tahapan Proses Komunikasi
I. THE SOURCE OF THE COMMUNICATION
Pesan
MESSAGE
merupakan bentuk fisik hasil dari proses
II. ENCODING THE MESSAGE
encoding. Kata merupakan pesan dalam
III. TRANSMITTING THE MESSAGE
komunikasi lisan. Dalam komunikasi tertulis,
IV. RECEIVING THE MESSAGE
kita menggunakan tulisan. Komunikasi non-
V. DECODING THE MESSAGE
verbal yang menyertai komunikasi lisan
VI. SENDING FEED BACK TO THE SOURCE
merupakan bagian penting dalam komunikasi
secara keseluruhan.
Media-komunikasi, • komunikasi personal, komunikasi
merupakan metode dan alat penyampaian yang dilakukan antara individu
informasi dari satu pihak ke pihak lainnya. dengan individu yang lain
Secara umum ada dua bentuk media • komunikasi kelompok, komunikasi
komunikasi: (1) lisan dan (2) tertulis. yang lebih dari 2 orang
• komunikasi massa, lebih dari
Keuntungan dan kelemahan media puluhan orang seperti seminar
komunikasi d. Jenis komunikasi;
Lisan • komunikasi verbal (lisan)
- Mudah dan cepat dilakukan • komunikasi nonverbal (tulisan)
- Umpan balik bisa diperoleh dengan cepat e. Metode komunikasi;
- Akurasi lebih rendah • Jurnalistik, menuangkan pesan
- Tidak ada catatanpermanen dalam bentuk tulisan yang menarik
Tulis • Hubungan masyarakat
- Lebih akurat • Periklanan/promosi, informasi
- Catatan permanen bisa diperoleh yang sangat mempengaruhi
- Umpan balik tidak cepat diperoleh seseorang
Lebih surlit dilakukan (tidak praktis) • Propaganda, komunimasi untuk
menarik massa
Penerima f. Teknik komunikasi seperti Memberitahu,
merupakan pihak yang menerima pesan dan Membujuk, Memaksa, Memerintah.
diharapkan mengerti pesan yang g. Model komunikasi
disampaikan oleh pengirim. • komunikasi satu arah, satu orang
dengan orang yang lain hanya
Decoding menyampaikan tanpa berharap
merupakan kebalikan encoding. Decoding tanggapan.
merupakan proses dimana penerima • Komunikasi dua arah,
menerjemahkan atau mengartikan pesan berkomunikasi dengan oranglain
yang diterima. dan mendapatkan timbal balik
• komunikasi banyak arah, seperti
Ruang Lingkup Komunikasi memberikan satu informasi kepada
a. Fungsi komunikasi beberapa orang lalu membuat
• Menginformasikan kelompok dan berdiskusi
• Mendidik h. Bidang komunikasiseperti Sosial, Bisnis,
• Menghibur Politik, Budaya, Pendidikan.
• Mempengaruhi
b. Tujuan komunikasi mengubah sikap, Komunikasi dalam pendidikan
opini, perilaku, masyarakat Pendidik menyampaikan pesan,
c. Bentuk komunikasi ; mengajar, memberikan data dan fakta
untuk kepentingan pendidikan,
merumuskan kalimat yang baik dan
benar, semuanya hanya bisa dilakukan Tempat, yang strategis nyaman aman
dengan penggunaan informasi terhindar dari kebisingan
komunikatif. Situasi
Berbeda dengan komunikasi untuk hal-
hal yang lainnya, komunikasi pendidikan Hambatan Komunikasi
mempunyai tujuan yang jelas, yakni Latar belakang
untuk merubah perilaku peserta didik ke Bahasa
arah yang lebih baik/berkualitas. Sikap
Pedoman Komunikasi Waktu
Cari kejelasan gagasan-gagasan terlebih Lingkungan
dahulu sebelum dikomunikasikan.
Teliti tujuan sebenarnya setiap Dasar Dasar Komunikasi Efektif
komunikasi. a. Pengertian Komunikasi Efektif
Pertimbangkan keadaan phisik dan Mengirimkan pesan dan meminta pihak
manusia keseluruhan kapan saja lain memahami pesan tersebut
komunikasi akan dilakukan. b. Komunikasi yang Efektif
Konsultasikan dengan pihak-pihak lain, - ketepatan dalam menentukan
bila perlu, dalam perencanaan identifikasi sasaran
komunikasi. - formulasi pesan
Perhatikan tekanan nada dan ekspresi - pemilihan media komunikasi
lainnya sesuai isi dasar berita selama - kredibilitas diri sendiri
berkomunikasi. c. Komponen dalam Komunikasi Efektif
Ambil kesempatan untuk mendapatkan - Ide/gagasan
segala sesuatu yang membantu atau - Komunikator
menimbulkan umpan balik. - Pesan
Ikuti lebih lanjut komunikasi yang telah - Media
dilakukan. - Panca indera
Perhatikan konsistensi komunikasi. - Komunikan
Tindakan atau perbuatan harus d. Keterampilan Komunikasi efektif
mendorong komunikasi. - Mendengarkan
Jadilah pendengar yang baik, - Bertingkah laku asertif
berkomunikasi tidak hanya untuk - Menyelesaikan konflik
dimengerti tetapi untuk mengerti. - Membaca situasi
- Melakukan persuasi
Faktor Komunikasi e. Waktu yang digunakan untuk
Siapa, siapa yang berbicara dan siapa mendengarkan
yang mendengar. Penelitian Rankin (1928) 45%
Pesan, pesan harus betul betul dipahami mendengarkan, 30% berbicara, 16%
dari berbagai informasi sebelum membaca dan 9% menulis.
disampaikan.
Media
Penelitian Barker (1980) 53% i. Lima respon empatik
Mendnegarkan, 17% membaca, 16% - Mengulangi kata demi kata
berbicara dan 14% menulis. - Mengatakan kembali isi
Mendengarkan proses aktif menerima - Merefleksikan perasaan
rangsangan (stimulus) telinga. Serta - Mengatakan kembali isi serta
Mendengarkan adalah ketrampilan yang merefleksikan perasaan
sangat penting, tetapi umumnya kita - Melihat kapan empati tidak diperlukan
memiliki keterampilan mendengar yang j. Ungkapan menujukkan pengertian
buruk. - Nampaknya, anda merasa bahwa…
f. Hambatan Mendengar - Yang saya tangkap adalah bahwa…
- Sibuk dengan diri sendiri - Jadi, menurut penglihatan anda….
- Sibuk dengan masalah-masalah - Sependengaran saya, anda…..
eksternal - Anda pasti merasa……
- Asimilasi (kecenderungan - Apa yang anda sampaikan tampaknya
merekonstruksi pesan sedemikian seperti, “saya……”
hingga sesuai dengan sikap, k. Tehnik Komunikasi efektif dalam PAUD
prasangka, kebutuhan, nilai diri) - Komunikasi Efektif dengan Anak Usia
- Faktor kawan atau lawan Dini (Komunikasi dalam Pengasuhan)
- Mendengar yang diharapkan (hanyut - Komunikasi Efektif dengan Orangtua
dalam pesan pembicara, tidak Anak Usia Dini (Keluarga/Masyarakat)
mendengar apa yang dikatakan - Komunikasi Efektif dengan Teman
melainkan mendengarkan apa yang Sejawat dalam Lembaga PAUD
kita harapkan)
g. Kiat Komunikasi efektif Pola Komunikasi
- Gunakan umpan balik Pola komunikasi adalah cara seseorang
- Saluran komunikasi individu atau kelompok itu berkomunikasi.
- Mengenali siapa penerima pesan Pola Lingkaran
- Komunikasi tatap muka a. Pola lingkaran merupakan pola jaringan
- Menyadari dampak bahasa tubuh komunikasi yang setiap anggotanya
- Menanggapi isi pembicaraan memiliki kesempatan untuk bebas
- Sopan dan wajar berkomunikasi dengan dua orang
- Menghormati semua orang disamping kanan dan kirinya.
- Mengendalikan emosi b. Tidak memiliki pemimpin
- Beretika c. Pola Hirarki
h. Etika berkomunikasi d. Pola paling lambat
- Diam dan Menyimak e. Pola ini cenderung menciptakan
- Tidak Memotong Pembicaraan kesalahan dan kekeliruan
- Tidak meninggalkan lawan bicara
Pola y
- Tidak menepis pembicaraan lawan
Pola Y merupakan pola komunikasi yang
- Tidak berusaha menunjukkan bahwa
sangat rumit dan juga memiliki masalah
kita lebih pandai
komunikasi yang sama seperti yang terjadi tersebut karena tidak adanya umpan balik
dalam pola komunikasi lingkaran dan rantai. yang disampaikan.
Tiga orang anggota dapat berhubungan Contoh Ilustrasi : A dapat berkomunikasi
dengan orang di sampingnya seperti pada dengan B, B dapat berkomunikasi dengan C,
pola rantai, tetapi ada dua orang yang hanya C dapat berkomunikasi dengan D dan begitu
dapat berkomunikasi dengan seseorang di seterusnya.
sampingnya saja.
Contoh ilustrasi :posisi antara rakyat, orang Pola semua saluran
kepercayaan presiden ataupun pemerintah, Semua saluran: Semua saluran dari setiap
dan presiden maupun pemerintah, pada anggota dapat berkomunikasi dengan semua
masa pemerintahan soeharto anggota kelompok yang lain. Pada pola,
semua saluran tidak terpusat pada satu
Pola Roda orang pemimpin. Pola ini juga paling
Pola roda merupakan pola jaringan memberikan kepuasan kepada anggota-
komunikasi yang memiliki pemimpin yang anggotanya, dan yang paling cepat
terletak di pusat. Seorang pemimpin dapat menyelesaikan tugas bila tugas berkenaan
berkomunikasi dengan anggota kelompok dengan masalah yang sukar.
lain, tetapi anggota kelompok hanya dapat
berkomunikasi dengan pemimpinnya saja
dan tidak bisa berkomunikasi dengan sesama Komunikasi efektif dengan anak usia dini
anggota kelompok. 1. Prinsip Komunikasi dengan Anak
Contoh ilustrasi : Dalam sebuah rapat - Usia tumbuh kembang
pemimpin berperan sebagai komunikator - Cara berkomunikasi
dan anggota kelompok berperan sebagai - Metode komunikasi
komunikan yang hanya dapat memberi - Tahapan komunikasi
feedback pada pemimpinnya. - Keterlibatan orang lain/anggota
Pola Rantai keluarga
Pola rantai merupakan pola komunikasi yang 2. Usia tumbuh kembang
memiliki permasalahan yang sama dengan Bayi (0-1 thn)
pola komunikasi lingkaran.kecuali bahwa - Mempertahankan kontak mata
para anggota yang paling ujung hanya dapat - Verbal: sering mengajak bayi berbicara
berkomunikasi dengan satu orang saja. - Non verbal : sentuhan, belaian
Keadaan terpusat terdapat di sini. Orangyang usia balita (1 – 5 thn)
berada di posisi tengah-tengah lebih - Pertahankan kontak mata dan sering
berperan sebagai pemimpin daripada beri senyuman
merekayang berada di posisi lain. - Berbicara jelas dan mengunakan kata-
Dalam pola komunikasi rantai, anggota kata serta kalimat sederhana
terakhir yang menerima pesan yang - Beri kesempatan balita berbicara dan
disampaikan oleh pemimpin seringkali tidak dengarkan
menerima pesan yang akurat. Sehingga,
pemimpin tidak dapat mengetahui hal
- Motivasi balita untuk mau berbicara à - Beri arahan secara sederhana
gunakan alat bantu mainan spt dalam memberikan tugas kepada
boneka, mobil-mobilan anak
- Libatkan anggota keluarga lain jika - Pastikan tugas yang kita sampaikan
perlu dapat dipahami oleh anak
Usia sekolah (5-11 thn) - Beri penjelasan secara singkat dan
- Mengunakan kalimat sederhana jelas serta menggunakan kata-kata
- Libatkan anak dalam diskusi yang sederhana
- Jawab semua pertanyaan anak d. Tidak bicara tergesa-gesa Karena:
- Hindari menyudutkan anak - Kemampuan anak menangkap
Usia remaja (11-18 thn) pesan masih terbatas
- Mulai komunikasi dengan mengajak - Dapat memberi kesempatan pada
remaja berdiskusi anak untuk menganalisa pesan
- Jangan menyalahkan remaja pada saat Bila hal tersebut dilakukan, maka:
komunikasi Anak tidak memahami pesan,
- Hargai pendapat remaja akhirnya orang dewasa menjadi
- Hindari pertanyaan yang emosi.
menyudutkan remaja e. Bersabar mendengarkan anak
3. Cara berkomunikasi menyampaikan sesuatu
a. Menggunakan Bahasa Tubuh Selain tidaklangsung di potong atau
kita menggunakan bahasa verbal , direspon secara terburu-buru
untuk memberikan penguatan f. Memberikan pilihan kata
bahasa , kita juga dapat g. Memberikan respon dan perhatian
menggunakan bahasa tubuh/gerakan Apapun yang di sampaikan oleh
b. Kontak mata dan mendengarkan anak, dengarkan terlebih dahulu,
Ketika berbicara dengan anak, beri perhatian dan respon secara
usahakan untuk melakukan kontak positif, kemudian berikan
mata, posisi sejajar dengan anak, pandangan yang benar mengenai
memperhatikan dan mendengarkan apa yang telah disampaikan anak
apa yang disampaikan oleh anak dan dengan bahasa yang baik,
berikan penguatan verbal (lisan) dan sederhana dan mudah di mengerti
non verbal oleh anak.
- Secara verbal misalnya: anak baik, h. Penggunaan Bahasa yang sesuai
anak soleh dll Sebaiknya gunakan bahasa yang
- Secara non verbal misalnya : sesuai dengan anak, seperti menjadi
dengan belaian, sentuhan, pelukan seorang teman ketika
dsb. berkomunikasi, namun ketika anak
c. Memberikan arahan sederhana mengucapkan kata-kata yang tidak
bertahap dan berkesinambungan tepat, kita dapat memperbaikinya
dengan kata-kata yang tepat, baik
dalam pelafalan maupun
penggunaan/penempatannya dalam a. Penyambutan anak
kalimat b. Masa transisi
i. Menjadi pendengar yang baik, c. Main pembukaan
Terkadang kita sulit memahami d. Kegiatan awal bermain
bahasa anak, seperti e. Kegiatan inti bermain
pengucapannya maksud dari f. Kegiatan akhir bermain
katakatanya. Cara yang baik adalah g. Main penutupan
kita berusaha untuk menjadi
pendengar yang baik bagi mereka Pedoman Circle time
dan mencoba untuk belajar
memahami apa yang diucapkan a. Rancang kegiatan dengan sebaik
anak. mungkin
4. Methode komunikasi dengan anak b. Guru harus berperan dalam
4 lagkah komunikasi positif dengan anak menciptakan situasi dan suasana kelas
yaitu yang aman dan nyaman dan kondusif
a. Praise (memuji) c. Setiap orang memiliki kesempatan
b. Imitation (mencontoh) mengemukakan pendapat.
c. Decription (menjelaskan)
d. Active listening (mendenegar aktif) Urgensi dan Manfaat Circle Time pada PAUD