a. Pasar konkret
Pasar konkret, yaitu pasar di mana barang yang
diperjualbelikan benar-benar ada dan penjual dan
pembeli bertemu langsung.
harga P=AR=MR=D
0 Q=output
Q1 Q2
untung
rugi
0 Q=output
Q1 Q2
P C
S P SMC1
D S1 LMC LAC
SAC1
E MR
P P
SMC SAC
E1 P1
P1
Q1 Q2 Q1 Q2 Q
0 Q 0
Pasar Perusahaan
= keuntungan
P 17
Keseimbangan pasar (jangka pendek) di titik E, dan
perusahaan mendapat keuntungan murni (excess profit).
Perusahaan memperbesar skala usaha atau perusahaan
lain masuk pasar, mengakibatkan :
1. penawaran brg bertambah shg kurva S bergeser ke S1
dan mendorong harga barang turun dari P ke P1.
2. Mendorong harga input naik shg biaya naik, dan ini
terus terjadi sampai biaya = harga barang (LAC = P)
Pada posisi ini : LMC = AC = P dan terdapat keuntungan
normal (penerimaan=pengeluaran)
kesimpulan : keseimbangan jangka panjang bagi
produsen tercapai pada saat :
SMC=LMC=SAC=LAC=P=MR
Keseimbangan JP bagi pasar
Keseimbangan pasar jangka panjang terjadi bila :
a. Output selalu diproduksi pada biaya minimal
b. Konsumen membeli pada harga terendah
c. Harga jual sama dengan biaya produksi
d. Skala produksi pada kapasitas penuh
e. Setiap perusahaan menerima keuntungan normal
Keseimbangan JP bagi Pasar
AVC
P C
P
D
S LMC
LAC
SMC
SMC
MR
P P
Q Q Q
0 Q 0
Pasar Perusahaan
Keseimbangan JP bila penawaran bertambah