Anda di halaman 1dari 13

Model Pengembangan

Kewirausahaan
- Kelompok 6-
Arya Lucky friadi
Muhammad
Habil
Najmi Maisyah
Hendri Qurrota`Aini
Rahmad Alghifari
Latar
Belakang
Pertumbuhan ekonomi suatu negara ditenagai oleh wirausahawan.
Josep Schumpeter berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi suatu
negara ditentukan oleh ada atau tidaknya wirausaha. Untuk
mendukung pandangan Schumpeter tersebut, telah dilakukan beberapa
penelitian terdahulu seperti penelitian Hery Budiyanto, Agus Suprapto,
Dina Poerwoningsih (2017); Susilaningsih (2015). Mahasiswa sebagai
pelopor pembangunan nasional harus mampu mengembangkan dan
menciptakan lapangan kerja dengan mengembangkan kewirausahaan
pada perguruan tinggi serta mampu membangun masyarakat melalui
kegiatan Model pembelajaran kewirausahaan
Pengertian
Karena kewirausahaan adalah semangat, perilaku, dan
kemampuan seseorang, maka kewirausahaan mencakup perilaku
kewirausahaan, khususnya: inisiatif; mengatur dan mengatur ulang
mekanisme sosio- ekonomi untuk mengubah sumber daya dan situasi
sehingga lebih berguna dan menguntungkan serta menerima risiko
dan kegagalan.
Kewirausahaan adalah suatu proses dinamis dalam penciptaan
kekayaan dan proses menciptakan sesuatu yang baru yang bernilai
dengan mencurahkan waktu dan tenaga yang diperlukan, mengambil
risiko finansial, psikologis dan sosial dan mencapai hasil dalam
bentuk keuangan, kepuasandan kebebasan pribadi.
Model
Pengembangan
Kewirausahaan
1. Model Pengembangan Persepsi
a. Persepsi Visual
b. Persepsi Auditori

2.Rancangan ModelPengembangan
Minat a.Tahap Persiapan
b.Pembekalan
- .Pendidikan dan Pelatihan
Kewirausahaan
- .Penyusunan RencanaBisnis (Business plan)
c.Tahap pelaksana

3.Rancangan Model Pengembangan


Kompetensi
Pengembangan Wirausaha
Kontemporer
Bisnis adalah usaha menjual barang atau jasa yang dilakukan oleh
perorangan, sekelompok orang atau organisasi kepada konsumen
(masyarakat)dengan tujuan utamanya adalah memperoleh
keuntungan/laba (profit)

Kontemporer merupakan suatu pengertian kekinian modern atau


lebihtepatnya adalah sesuatu yang sama dengan kondisi waktu yang
sama atau saat ini. Dengan ini pengertian bisnis kontemporer ialah
seseorang yang menciptakan suatu produk dan dijual kepada
konsumen (masyarakat) dengan tujuan utamanya,memperoleh
keutungan/laba.
Ciri-ciri bisnis kontemporer

spesialisasi
saling ketergantungan
produksi masal .
lingkungan bisnis kontenporer

meninggkatkan kompetisi global


fokus pada pelanggan
penggunaan teknologi informasi .
aspek opresional dan aspek
produksi
aspek opresional
Adalah aspek yang berhubungan dengan pembangunan dari proyek
yang direncanakan, baik dilihat dari faktor lokasi, luas produksi, proses
prooduksi penggunaan teknologi, maupun keadaan lingkungan yang
berhubungan dengan proses produksi.

aspek produksi
Aspek produksi adalah pandangan dari kegiatan produksi agar kita
dapat merencanakan kegiatan itu sendiri

- menetapkan skla produksi


- proses produksi
Teknik manajemen dalam
bisnis kontemporer

- penentuan tolak ukur


- manejemen kualitas totoal
- perhitungan biaya berdasarkan target
- rekayasa ulang
faktor keberhasilan bisnis
kontenporer

- kinerja keuangan
- kepuasan pelanggan
- proses bisnis internal
- inovasi dan pembelajaran
Kesimpulan
Dalam mata kuliah kewirausahaan kita tidak
hanya diajarkan tentang keterampilan di bidang
usaha tertentu akan tetapi juga mempunyai
kemauan dan kemampuan (Jiwa Kewirausahaan).
Mampu dalam menangkap ide peluang peluang
bisnis dan manajerialnya, cakap untuk bekerja,
mengorganis, kreatif serta mempunyai kemamuan
yang kuat untuk konsisten dan tidak mudah
menyerah (menyukai tantangan).
- Terima Kasih -

Anda mungkin juga menyukai