Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN TUGAS MANDIRI PEKAN 7

Nama : Rafi Daffa Putra Hariza


NPM : 2306222254
Program Studi : Teknik Mesin
Kelas : MPKT-05

A. Perilaku Wirausaha, Perilaku Konsumen, dan Perilaku Produsen

Dalam dunia bisnis, terdapat perilaku-perilaku ekonomi yang perlu diketahui untuk menjadi
jalan kesuksesan dalam berbisnis. Perilaku-perilaku tersebut antara lain adalah perilaku
wirausaha, perilaku konsumen, perilaku produsen. Konsumen, produsen, dan wirausaha
merupakan aspek yang selalu hadir dalam ekosistem ekonomi dengan sifat dan perilaku
yang beragam. Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui perilaku-perilaku ekonomi
sebagai fundamental kita dalam berbisnis.

Perilaku wirausaha adalah usaha untuk berinovasi dan berubah karena berhasil
merumuskan solusi untuk masalah yang layak diatasi. Perilaku wirausaha dapat ditemukan
dalam berbagai aktivitas yang dilakukan individu ketika ingin mengatasi masalah yang layak
dicarikan solusinya. Perilaku wirausaha dapat memberikan manfaat bagi masyarakat karena
dapat menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat, dapat meningkatkan kualitas
hidup masyarakat, dan menciptakan lapangan kerja. Contoh dari perilaku wirausaha antara
lain : menciptakan produk atau jasa baru yang unik serta memenuhi kebutuhan (Gojek,
Grab), meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses produksi/manufaktur (Aplikasi Autocad
untuk proses produksi manufaktur), dan menemukan cara baru untuk mendistribusikan
produk atau jasa (E-commerce sebagai sarana baru berbelanja).

Perilaku konsumen adalah upaya yang dilakukan individu, kelompok atau organisasi yang
berhubungan dengan proses pengambilan keputusan dalam mendapatkan, menggunakan
barang-barang atau jasa ekonomis yang dapat dipengaruhi lingkungan. Pemahaman
perilaku konsumen dalam membeli barang untuk memenuhi kebutuhan dan memuaskan
keinginan mereka merupakan hal penting dalam konsep kewirausahaan. Proses perilaku
konsumen bekerja dengan cara meningkatkan kepuasan dengan memenuhi kebutuhan.
Sebagai contoh, saat ini konsumen lebih menyukai sesuatu yang berbau gaya hidup sehat,
maka perusahaan mie goreng berinisiatif untuk membawa konsep baru yang sesuai dengan
perilaku konsumen dengan membawa konsep makanan sehat di dalamnya.

Perilaku produsen adalah sikap maupun kegiatan produsen dalam menjalankan dan
mempelajari proses produksi. Perilaku produsen mempelajari tentang teori tentang
bagaimana produsen berperilaku untuk memaksimalkan keuntungan mereka, dengan
kondisi Marginal Cost = Marginal Revenue. Produsen merupakan pelaku atau institusi yang
memproduksi barang atau jasa yang akan ditawarkan di pasar untuk mendapat keuntungan.
Jika tidak ada keuntungan yang didapat, maka produsen tidak akan menjual produk
tersebut. Hal ini disebabkan tujuan produsen adalah mendapat keuntungan untuk bisa
memenuhi kebutuhan dan keinginannya. terdapat faktor-faktor utama yang dapat
memengaruhi produksi, yaitu tanah, modal, tenaga kerja, dan kemampuan memproduksi
barang .

B. Jenis Pendapatan Individu yang Perlu Anda Ketahui dan Terapkan Untuk
Kegiatan Anda 10 Tahun Kedepan

Ada beberapa jenis pendapatan individu yang perlu diketahui dan diterapkan, antara lain :
- Pendapatan Aktif: Merupakan pendapatan yang diperoleh melalui pekerjaan atau
jasa yang dilakukan secara aktif. Hal ini nantinya akan diterapkan oleh mahasiswa
teknik yang nantinya akan menjadi engineer. Dengan bekerja sebagai engineer,
nantinya akan didapatkan pendapatan aktif berupa gaji atau upah yang setara
dengan pekerjaannya.

- Pendapatan Pasif: Merupakan pendapatan yang diperoleh tanpa harus melakukan


pekerjaan secara aktif. Pendapatan ini bisa berasal dari investasi, royalti, atau sewa.
Pendapatan pasif tidak kalah penting dilakukan karena dapat menghasilkan
pendapatan tambahan. Pendapatan tambahan ini nantinya dapat digunakan untuk
hal yang urgent maupun hanya untuk kebutuhan tersier. Contohnya, Rendi, seorang
engineer yang sukses, mengalokasikan sebagian dari pendapatannya untuk bermain
saham, menciptakan sumber pendapatan pasif tambahan yang dapat meningkatkan
kestabilan keuangan secara jangka panjang.

- Pendapatan Portofolio : Pendapatan portofolio adalah bagian dari pendapatan


pasif yang berasal dari investasi. Pendapatan portofolio tidak terkait langsung
dengan pekerjaan dan dapat menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan
dengan risiko yang diperhitungkan. Pendapatan ini sama pentingnya dengan
pendapatan pasif karena termasuk dari pendapatan pasif. Pendapatan Portofolio
dapat membantu mencapai kebebasan finansial dan kekayaan berkelanjutan dalam
jangka panjang. Contohnya, Heru, seorang engineer yang berpengalaman, berhasil
mengembangkan sumber pendapatan tambahan melalui investasi portofolio,
memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kondisi keuangannya secara jangka
panjang.

C. Karakter Wirausaha yang Sesuai dengan Diri Anda Masing-Masing, Kekuatan


dan Kelebihan Anda dalam Variabel BETSCA

Ada beberapa konsep dan cara berpikir dalam dunia bisnis yang dapat
memperluas potensi, seperti konsep BETSCA:

- Bricolage: Bricolage merupakan sebuah istilah Prancis, merujuk pada


konsep di mana seseorang menggunakan proses berpikir kreatif untuk
menyelesaikan masalah dan mencapai tujuan bisnis tanpa
mengandalkan sumber daya yang luas, seperti pengetahuan,
jaringan, atau modal yang besar. Pendekatan ini mengasah
kemampuan berpikir kreatif yang fleksibel, memungkinkan improvisasi
dan inovasi dalam menghadapi tantangan yang dihadapi dalam
mengembangkan bisnis.
- Effectuation: Effectuation adalah pendekatan dalam kewirausahaan
yang menitikberatkan pada penggunaan sumber daya yang ada dan
keterampilan wirausaha untuk menghadapi ketidakpastian dan
menciptakan peluang bisnis.

- Thinking Structurally adalah kemampuan untuk menganalisis dan


memahami struktur dasar suatu situasi atau masalah dalam konteks
dunia bisnis.

- Cognitive Adapt adalah kemampuan seseorang untuk


menyesuaikan pemikiran, pengetahuan, dan keterampilan mereka
sesuai dengan perubahan situasi atau tuntutan lingkungan.

Karakter wirausaha yang sesuai dengan diri saya adalah Thinking Structurally dan Cognitive
Adapt. Dengan latar belakang saya sebagai seorang mahasiswa teknik, saya merasa bahwa
karakter wirausaha yang paling sesuai dengan diri saya adalah Thinking Structurally dan
Cognitive Adapt. Thinking Structurally memungkinkan saya kedepannya sebagai seorang
engineer untuk melihat masalah dari berbagai sudut pandang dan membuat solusi yang
efektif. Dalam lingkungan keteknikan, kemampuan ini sangat penting karena kita harus
dapat menganalisis masalah dan merencanakan pengaplikasian apa yang akan digunakan
sebagai solusi dari masalah tersebut. Selanjutnya, kemampuan Cognitive Adapt
memungkinkan saya untuk menghadapi perubahan dan tantangan yang tak terduga dengan
cepat dan efektif. Dalam dunia teknik yang terus berkembang, kemampuan ini sangat
penting karena teknologi dan kebutuhan pasar dapat berubah dengan cepat dan tak
terduga. Dengan demikian, kombinasi antara dua variabel ini akan memungkinkan saya
untuk menjadi wirausaha yang mampu melihat peluang, merencanakan solusi yang inovatif,
dan mengatasi hambatan dengan dengan cepat dan efektif.
REFERENSI

kompas.id. (23 Agustus 2022) Apa itu Perilaku Produsen. Diakses pada 31 Maret 2024, dari
https://www.kompas.com/skola/read/2022/08/23/090000669/apa-itu-perilaku-produsen-

Puji Haryanti (2014) Perilaku Konsumen. Diakses pada 31 Maret 2024, dari
chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://communication.uii.ac.id/old/im
ages/stories/2014/perilaku%20konsumen%202014%20%5Bcompatibility%20mode%5D.pdf

emas2.ui.ac.id. Materi Topik 7 Kewirausahaan

emas2.ui.ac.id. Video Terkait BETSCA

Anda mungkin juga menyukai