Anda di halaman 1dari 16

VISKOSITAS

XI MIPA 5 | KELOMPOK 6
SLIDESMANIA.CO
M
APA ITU VISKOSITAS ?
Pada kehidupan sehari-hari, viskositas diartikan sebagai “ketebalan” atau “pergesekan internal”.
Pada zat cair, kekentalan disebabkan karena adanya gaya kohesi (gaya tarik-menarik antara
molekul sejenis). Sedangkan dalam zat gas, kekentalan disebabkan oleh tumbukan antara molekul.
c
Oleh karena itu, air yang “tipis”, memiliki kekentalan lebih rendah. Sedangkan madu yang
“tebal”, memiliki kekentalan yang lebih tinggi. Sederhananya, semakin rendah viskositas suatu
fluida, semakin besar juga pergerakan dari fluida tersebut.
SLIDESMANIA.CO

Jadi, Viskositas adalah pengukuran dari ketahanan zat alir (fluid) yang diubah baik dengan
tekanan maupun tegangan. Viskositas juga disebut sebagai ketahanan fluida jika menerima gaya
M

dari luar.
Hukum Viskositas berbunyi :

" Bahwa tegangan geser dalam suatu


c

cairan sebanding dengan laju


perubahan kecepatan normal aliran,
SLIDESMANIA.CO

laju kecepatan ini disebut sebagai


M

gradien kecepatan. "


Konsep Viskositas
Fluida, baik zat cair maupun zat gas yang jenisnya
berbeda memiliki tingkat kekentalan yang berbeda.
c

Viskositas alias kekentalan sebenarnya merupakan gaya


gesekan antara molekul-molekul yang menyusun suatu
SLIDESMANIA.CO

fluida. Jadi molekul-molekul yang membentuk suatu fluida


saling gesek - menggesek ketika fluida fluida tersebut
mengalir.
M
Faktor yang KONSENTRASI
biasanya terjadi
mempengaruhi Viskositas hubungan langsung
non-linier antara
konsentrasi dan
BERAT MOLEKUL
viskositas suatu
terjadi hubungan langsung non-linier
c
larutan pada suhu
antara berat molekul dan viskositas
tertentu. semakin
larutan pada konsentrasi yang sama.
SLIDESMANIA.CO

besar konsentrasi
molekul-molekul yang mudah
suatu bahan maka
berasosiasi mempunyai viskositas
viskositas nya
M

yang besar.
semakin besar.
TEMPERATUR
untuk fluida cair semakin tinggi
temperatur viskositas yang dimiliki
c

semakin kecil, sedangkan untuk gas


semakin tinggi temperatur viskositas
SLIDESMANIA.CO

yang dimilikinya semakin besar.


M
Perbandingan fluida yang memiliki
viskositas yang tinggi rendah

c
SLIDESMANIA.CO
M
Contoh penerapan Viskositas
dalam kehidupan sehari-hari
1. Madu
Mengetahui viskositas madu itu penting.
Banyak langkah dalam mengekstraksi dan
mengolah madu yang sulit dilakukan jika
madu terlalu kental. Misalnya, mengeluarkan
madu dari sarang lebah, menyaring, dan c
memasukkannya ke dalam toples sulit
SLIDESMANIA.CO

dilakukan jika terlalu kental dan lengket.


Viskositas madu bergantung pada jumlah air
dan jenis serta jumlah gula yang
dikandungnya. Jika konsentrasi air
M

ditingkatkan, madu menjadi kurang kental.


Suhu juga mengubah viskositas madu, dan
panas sering kali digunakan untuk
mempermudah pemrosesan madu.
2. Oli Mesin
Viskositas oli mesin mengacu
pada seberapa mudah oli mengalir
pada suhu tertentu. Oli tipis
memiliki viskositas lebih rendah
dan lebih mudah mengalir pada
suhu rendah dibandingkan oli yang
lebih kental, yang memiliki
viskositas lebih tinggi. Oli tipis
mengurangi gesekan pada mesin
SLIDESMANIA.CO

dan membantu mesin menyala


dengan cepat selama cuaca
dingin. Padahal, oli kental lebih
M

baik dalam menjaga kekuatan film


dan tekanan oli pada suhu dan
beban tinggi.
3. Sabun Cair
Viskositas sabun krim dan
sabun cair normal yang tersedia
secara komersial terletak pada
kisaran 1000 -3500 cps
(centipoises). Viskositas bervariasi,
tergantung pada suhu, penguapan,
pengentalan, dll. Aturan umumnya
SLIDESMANIA.CO

adalah sabun harus mengalir


dengan baik pada suhu kamar.
Semakin tebal sabun, semakin
M

rendah volume dosis per


keluarannya.
4. Minyak Goreng
Ini adalah fakta yang
bahwa suhu memiliki
pengaruh yang kuat
terhadap viskositas fluida.
Oleh karena itu, viskositas
merupakan parameter
c

penting saat memilih


minyak goreng, karena
SLIDESMANIA.CO

tekstur makanan dapat


sangat dipengaruhi oleh
perubahan viskositas.
M
5. Darah
Pepatah lama
mengatakan “Darah lebih
kental dari air”.Darah
yang sangat kental tidak
c
meluncur semulus darah
yang kurang kental,
SLIDESMANIA.CO

menyebabkan turbulensi
yang dapat menyebabkan
M

kerusakan pada struktur


halus pembuluh darah.
Keterangan:
RUMUS HUKUM
STOKES : Fd : Gaya hambatan (N)
η : Koevisien viskositas
r : Jari-jari bola
v : Kelajuan relative bend
RUMUS KECEPATAN terhadap fluida
SLIDESMANIA.CO

TERMINAL : vr : Kecepatan terminal


g : Percepatan gravitasi
pb : Massa jenis benda
M

pf : Massa jenis fluida


Contoh Soal
Sebuah bola besi yang dengan
diameter 6 mm dijatuhkan ke
dalam suatu cairan kental
dengan massa jenis 1500
kg/m³ dan koefisien viskositas c
14 kg/ms. Jika massa jenis
besi 8500 kg/m³ dan
SLIDESMANIA.CO

percepatan gravitasi 10 m/s².


tentukan kecepatan terminal
bola besi tersebut !
M
LATIHAN SOAL

• Sebuah bola pejal berdiameter 14 cm


jatuh pada suatu cairan kental dengan
c

viskositas 2×10-³ Pa s. Maka besar


SLIDESMANIA.CO

gaya hambat yang dialami bola saat


kecepatan nya 10 cm/s adalah ...
M
TERIMAKASIH !
c
SLIDESMANIA.CO
M

Anda mungkin juga menyukai