Anda di halaman 1dari 15

- ALAT OPTIK -

Apa yang akan dibahas….?


MENGAPA PERLU MENGGUNAKAN LUP ?

MEMPERBESAR BAYANGAN DARI BENDA YANG LETAKNYA SANGAT


DEKAT DENGAN MATA , SUPAYA TERLIHAT JELAS DAN DIPERBESAR.

KARENA MATA MEMILIKI KETERBATASAN (TITIK DEKAT MATA)


Cara Kerja LUP
1. LUP berfungsi untuk memperbesar benda yang letaknya kurang dari titik dekat mata (<25
cm) supaya nampak jelas (tidak blur).
2. Perbesaran Lup , merupakan perbandingan sudut saat mata melihat benda menggunakan
LUP, dengan sudut saat mata melihat benda tanpa LUP. (Perbesaran sudut).
3. Bayangan benda ditempatkan pada titik dekat mata.

α = Sudut penglihatan awal (tanpa LUP)


β = sudut penglihatan setelah menggunakan LUP

Untuk sudut kecil (sudut yg nilainya maks 10 derajat),


maka persamaan diatas nilainya sama (mendekati) nilai
dari perbandingan Tan kedua sudut tersebut.

Contoh Tan 4°/ Tan 2° = 2,0024 ≈ 2


LUP
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA LUP

AKOMODASI MAX
Syarat :
1) Bayangan benda terletak pada titik dekat mata
mengapa harus terletak di Sn ?
karena semakin dekat benda dekat dengan AKOMODASI MIN (MATA RELAX)
mata, benda semakin terlihat tidak jelas Syarat :
(blur) 1) Benda terletak pada titik fokus lensa
2) Benda terletak pada ruang 1 (antara lensa dengan 2) Bayangan benda terletak pada titik dekat mata
jarak fokus lensa) 3) Posisi Lup berada pas didepan mata (nempel)
3) Posisi Lup berada pas didepan mata (nempel)

M = +1
M=
Sudut penglihatan

Titik Dekat Mata


ILUSTRASI HASIL BAYANGAN (YANG DILIHAT MATA) KETIKA
MENGGUNAKAN LUP

Yang dilihat mata Yang dilihat mata


saat menggunakan saat tanpa LUP
Titik Dekat Mata LUP
ALAT OPTIK
Mikroskop
APA ITU MIKROSKOP…?
MICROS = KECIL
Mikroskop SCOPEIN = MELIHAT

Alat untuk melihat objek yang sangat kecil


SKEMA LENSA PADA MIKROSKOP
( LENSA CEMBUNG + LUP)
LENSA CEMBUNG LUP

OBJERK YANG
DIAMATI LENSA OBJEKIF LENSA OKULER

d = Panjang tabung mikroskop


PRINSIP KERJA MIKROSKOP
1. Terdiri dari dua lensa cembung (+)
2. Sifat lensa okuler sama seperti Lup
3. Benda diperbesar oleh lensa objektif,
kemudian bayangan dari lensa objektif
diperbesar oleh lensa okuler.
4. Bayangan akhir benda terletak pada titik
dekat mata (Sn)
5. Perbesaran akhir adalah perkalian antara
perbesaran oleh lensa objektif dengan
perbesaran oleh lensa okuler.
6. Panjang tabung mikroskop (d) adalah jarak
antara lensa okuler dengan lensa objektif
7. Sifat bayangan mikroskop : Maya , terbalik
Diperbesar.
Perbesaran Bayangan

M total = | M lensa objektif x M lensa okuler |

M= AKOMODASI MIN
M lensa cembung
M Lup
M = Sob’/Sob
M = +1 AKOMODASI MAKS
M = hob’/hob

Akomodasi maks 𝑀 𝑡𝑜𝑡 = 𝑀 𝑜𝑏𝑗𝑒𝑘𝑡𝑖𝑓 . ( 𝑆𝑛


𝑓 𝑜𝑘
+1 )
Perbesaran Bayangan pada Mikroskop
𝑆𝑛
Akomodasi minimum 𝑀 𝑡𝑜𝑡 = 𝑀 𝑜𝑏𝑗𝑒𝑘𝑡𝑖𝑓 .
𝑓 𝑜𝑘
d = Sob’ + Sok

AKOMODASI MAX

Sob’ Sok d = Sob’ + fok

AKOMODASI MIN

Sob’ fok
CONTOH SOAL
1. Jarak fokus lensa objektif sebuah mikroskop 2 cm dan okulernya 2,5 cm. Sebuah objek diletakkan
sejauh 2,5 cm di depan lensa objektif. Apabila mikroskop digunakan dengan mata tak berakomodasi
(Akomodasi minimum) maka perbesaran mikroskop dan panjang tabung adalah ... (Sn = 25 cm).

jarak fokus objektif : fob = 2 cm


jarak fokus okuler : fok = 2,5 cm
jarak benda objektif : Sob = 2,5 cm

𝑆𝑛
𝑀 𝑡𝑜𝑡 = 𝑀 𝑜𝑏𝑗𝑒𝑘𝑡𝑖𝑓 . M = 40 kali
𝑓 𝑜𝑘

M = Sob’/Sob d = Sob’ + fok

d = 10 +2,5 = 12, 5 cm
1 1 1
= +
𝑓𝑜𝑏 𝑆𝑜𝑏 𝑆𝑜𝑏 ′

Anda mungkin juga menyukai