KASUS II : PEMERIKSAAN PAJAK WAJIB

PAJAK BADAN (CV)

CV Makmur Jaya merupakan wajib pajak yang bergerak dalam bidang

manufaktur. Pemeriksaan dilakukan oleh DJP terhadap wajib pajak tersebut
dikarenakan CV Makmur Jaya melaporkan SPT 1771 tahun 2018 dengan
status lebih bayar dan meminta restitusi atas kelebihan pembayaran
pajaknya.
Pelaksanaan pemeriksaan dilakukan untuk menguji kepatuhan wajib pajak
apakah CV Makmur Jaya melaporkan SPT 1771 dengan penghitungan
yang benar seuai peraturan perpajakan sehingga negara harus melakukan
pengembalian atas kelebihan pembayaran pajak . Berdasarkan surat setoran pajak
dan kredit pajak, wajib pajak tersebut telah membayar pajak sebesar Rp
1.211.651.500,00 sedangkan perhitungan SPT yang disampaikan menunjukkan
pajak sebesar Rp 868.471.000,00. Sehingga terdapat lebih bayar, oleh karena itu
berdasarkan SPT yang menunjukkan lebih bayar tersebut, dilakukan pemeriksaan
yang akan membuktikan kebenaran SPT untuk tahun buku 2018 dari wajib pajak.
Adapun data mengenai CV Makmur Jaya adalah sebagai berikut:

Nama Perusahaan : CV Makmur Jaya

NPWP : 03.456.789.1.132.111
NPPKP : 02.745.213.1.121.444
Alamat : Jl. Martadinata no 345 Surakarta
No. Telp/Faks : (0271) 754256 / (0271) 754256
Jenis Usaha : Manufaktur
Nama Pimpinan : Agung Budiatmanto
Berdiri : Tahun 2005
Nama Pemilik : Agung Budiatmanto (50%)
Kurniawan Sulistyo (50%)

7
CV Makmur Jaya merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi barang-
barang manufaktur seperti almari, meja kursi, buffet, pintu, dsb. Berikut ini
laporan Laba Rugi CV Makmur Jaya selama tahun 2018.

LAPORAN LABA RUGI

CV MAKMUR JAYA
TAHUN 2018

Pendapatan:

Peandapatan 34,628,200,000.00
Penjualan lain-lain 346,282,000.00
Potongan tunai 692,564,000.00
Total Pendapatan 34,281,918,000.00

Pembelian Lokal 10,000,000,000.00

Potongan pembelian 200,000,000.00
Pembelian Lokal Netto 9,800,000,000.00
Impor Bahan baku 5,464,000,000.00
Total pembelian bahan baku 15,264,000,000.00
Persediaan awal bahan baku 1,500,000,000.00
Persediaan akhir bahan baku (2,750,000,000.00)
Biaya Pemakaian bahan 14,014,000,000.00
Upah buruh 3,210,450,000.00
Biaya produksi tak langsung 1,885,500,000.00
Biaya Peny. Alat Produksi 50,000,000.00
Biaya Peny. Oven Kayu 12,500,000.00
Biaya Peny. Bangunan 40,000,000.00
Biaya Peny. Kendaraan 70,000,000.00
Total Biaya produksi 19,282,450,000.00
Barang dalam proses awal 2,425,000,000.00
Barang dalam proses akhir (3,745,000,000.00)
Barang jadi 17,962,450,000.00
Persediaan awal barang jadi 2,156,700,000.00
Pemakaian sendiri (550,000,000.00)
Persediaan akhir barang jadi (2,582,000,000.00)
Harga Pokok Penjualan 16,987,150,000.00
Laba Kotor 17,294,768,000.00

8
Beban Usaha
Biaya Gaji 3,600,000,000.00
Biaya Lembur 635,000,000.00
THR 300,000,000.00
Penggantian Pengobatan 50,000,000.00
Penyediaan makan pegawai 65,000,000.00
Biaya Seragam 325,000,000.00
Biaya perjalanan dinas 50,000,000.00
Sanksi Administrasi pajak 25,000,000.00
Biaya entertainment 280,000,000.00
Sumbangan 625,000,000.00
Biaya promosi 1,650,000,000.00
Biaya penjualan 540,000,000.00
Biaya listrik telepon 1,655,000,000.00
Biaya kendaraan 165,000,000.00
Premi asuransi jiwa 110,000,000.00
Biaya rekreasi – olahraga 165,000,000.00
Upah harian 130,000,000.00
Kerugian piutang 340,000,000.00
Biaya Peny. Bangunan 22,000,000.00
Biaya Peny. Kendaraan 55,000,000.00
Biaya Peny. Invetaris Kantor 25,000,000.00
Biaya bunga 450,000,000.00
Macam-macam biaya 150,000,000.00
Total Beban Usaha 11,412,000,000.00
Laba Operasional 5,882,768,000.00

Penghasilan / Biaya lain – lain

Penghasilan jasa giro 25,000,000.00
Penghasilan dividen 450,000,000.00
Penghasilan sewa ruangan 100,000,000.00
Laba penjualan tanah 400,000,000.00
Penghasilan komisi 90,000,000.00
1,065,000,000.00

Penghasilan Netto 6,947,768,000.00

Pajak Penghasilan 868,471,000.00
Penghasilan Netto setelah PPh 6,079,297,000.00

9
Adapun data - data yang diperoleh dari kegiatan usaha selama Pemeriksaan
adalah sebagai berikut:
1. Potongan tunai yang nyata-nyata diberikan kepada customer oleh CV
Makmur selama tahun 2018 ternyata Rp 125,450,000,- .
2. Beerdasarkan konfirmasi dari pihak ketiga, transaksi pembelian
lokal
bahan mentah senilai Rp 950,000,000 ternyata merupakan pembelian
fiktif.
3. Impor bahan baku :
Nilai CIF dengan kurs Menteri Keuangan Rp 4.800.000.000
Bea Masuk 249.000.000
Pembebanan dari Bank Devisa utk pembayaran
L/C ke LN, kurs realisasi Rp 4.980.000.000
PPN Import 498.000.000
PPh Ps 22 Impor 124.500.000
Biaya Impor dari hangar beacukai sampai gudang
(termasuk biaya yang tidak didukung bukti
Rp 76.000.000,-) Rp 110.500.000

4. Perincian Upah Buruh :

Upah pokok 2,000,000,000
Upah Lembur 575,000,000
THR 300,000,000
Iuran JKK dan JKM 60,000,000
Iuran Pensiun 40,000,000
Pemberian Sembako 3,000,000
PPh pasal 21 232,450,000
ditanggung 3,210,450,000.00
perusahaan

5. Perincian Biaya Produksi Tak Langsung

penyediaan makan untuk seluruh pegawai 350,000,000
antar jemput pegawai 250,000,000
seragam pabrik/satpam 56,000,000

10
 pakaian keselamatan kerja 150,000,000
gaji supervisor local 100,000,000
tunjangan perumahan supervisor 85,000,000
bahan bakar pabrik 235,500,000
biaya pemeliharaan dan perbaikan 265,000,000
gaji expatriate bagian produksi 240,000,000
tunjangan pph pasal 21 ditanggung perusahaan 74,000,000
Fringle benefit untuk expatriate
80,000,000
1,885,500,000

Catatan : Expatriate berada di Indonesia selama 190 hari

6. Pemakaian sendiri akhir barang jadi untuk diberikan kepada
pegawai
seharga Rp 167.500.000,00. Tetapi, pada akhir Desember 2018 terdapat
pemakaian sendiri barang jadi yang belum dicatat oleh perusahaan sebesar
Rp 130.000.000,00.
7. Pemakaian sendiri barang jadi yang digunakan untuk sumbangan bencana
alam sebesar Rp 150.000.000.
8. Persediaan akhir barang jadi :
Keterangan Harga Pokok Harga Pasar
Barang yang baik 1.985.000.000 2.452.900.000
Barang yang rusak 103.500.000 129.100.000
9. Di dalam biaya gaji pegawai, termasuk gaji pemilik perusahaan yaitu Tn
Agung dan Tn Kurniawan masing-masing sebesar Rp 300.000.000,-
10. Di dalam biaya seragam yang merupakan seragam satpam Rp 75.000.000,-
yang lainnya merupakan seragam staff.
11. Tuan Agung dan Tuan Kurniawan melakukan perjalanan dinas bersama
istri untuk kepentingan pribadi (piknik di Singapura), biaya dibayar
perusahaan senilai Rp 225.000.000,-.
12. Didalam biaya promosi termasuk sumbangan ke Pemda sebesar Rp
200.000.000,-
13. Didalam biaya kendaraan termasuk biaya kendaraan pribadi istri sebesar
Rp 60.000.000,-

11
14. Premi asuransi jiwa Tn Agung dan Tn Hasyim sekeluarga sebesar Rp
50.000.000,- dibayar oleh perusahaan
15. Biaya entertainment sebesar Rp 230.000.000,- dapat dibuatkan daftar
normatifnya dan semuanya untuk kepentingan relasi perusahaan
16. Sanksi administrasi merupakan sanksi denda dibidang perpajakan
17. Pembagian laba berdasarkan perbandingan modal awal tahun
18. Macam – macam biaya terdiri dari :
Biaya karangan bunga ucapan belasungkawa Rp 20.000.000,-
Materei dan perangko yang dipergunakan Rp 25.000.000,-
Bahan pembersih kantor Rp 35.000.000,-
Iuran JKK, JKM, dan Pensiun ke BPJS Rp 50.000.000,-
Langganan Koran Rp 20.000.000,-
19. Pada tanggal 1 September 2018, CV Makmur Jaya mengimpor sebuah
mesin produksi dari salah satu perusahaan di USA dengan harga $
50.000,00 pada saat kurs BI $1 adalah Rp 15.010,00 (kurs menteri
keuangan $1= Rp 15.015,-. Sesuai dengan kontraknya, pembayaran harus
dilakukan pada tanggal 31 November 2018. (Kurs BI pada saat 31
November 2018 adalah Rp 14.375,00 ssedangkan kurs menteri keuangan
$1= Rp 14.365)
20. Pada bulan Pebruari 2018 terdapat surat kontrak dari dealer mobil yang
menyebutkan bahwa perusahaan membeli mobil untuk direksi senilai Rp
500.000.000 diangsur selama 5 tahun dengan tingkat bunga 18%,
perusahaan mulai mengangsur pada bulan Maret 2018. Mobil tersebut
belum tercatat pada aktiva perusahaaan
21. Berikut ini keterangan mengenai aktiva tetap yang dimiliki oleh CV
Makmur Jaya.

12
 DAFTAR AKTIVA TETAP
CV MAKMUR JAYA

Tahun Umur Nilai

Nama Aktiva Harga Perolehan perolehan ekonomis Residu
Inventaris I
(Kantor) 500.000.000 2011 10 0

Oven Kayu
(pabrik) 125.000.000 20011 10 0

Alat Produksi
(pabrik) 500.000.000 2010 10 0

Kendaraan
(pabrik) 800.000.000 2010 10 100.000.000
Kendaraan
(kantor) 750.000.000 2010 10 200.000.000

Bangunan
(pabrik) 1.200.000.000 2009 25 200.000.000
Bangunan
(kantor) 600.000.000 2009 25 50.000.000

13
PERMINTAAN
Berdasarkan data-data yang telah ditemukan selama pemeriksaan, maka :
a. Buatlah Koreksi Fiskal atas laporan keuangan CV Makmur Jaya
b. Hitunglah PPh 23 atau PPh final dari penghasilan lainnya.
c. Hitunglah PPh badan dari CV tersebut. Apakah memang terjadi lebih
bayar?
d. Jika terjadi kurang bayar, hitunglah sanksi yang harus dibayar oleh CV
tersebut.
e. Buatlah penilaian terhadap CV tersebut.

14