Oleh : Andhika Arya Putra A X IPS 2 PENGERTIAN LEMBAGA PEMBIAYAAN
Lembaga Pembiayaan adalah setiap kegiatan pembiayaan
perusahaan dalam bentuk penyediaan barang-barang modal yang dimanfaatkan oleh suatu perusahaan dalam tempo waktu tertentu berdasarkan pembayaran secara berkala. Pengguna leasing membayar dengan jumlah yang telah ditentukan secara rutin kepada pemilik. FUNGSI LEMBAGA PEMBIAYAAN
Fungsi Lembaga Pembiayaan
adalah melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal kepada masyarakat yang membutuhkan. PERAN LEMBAGA PEMBIAYAAN
Peran Lembaga Pembiayaan adalah membantu
masyarakat yang membutuhkan dana atau barang modal untuk kegiatan produktif maupun konsumtif. JENIS LEMBAGA PEMBIAYAAN Jenis Lembaga Pembiayaan Menurut Peraturan Presiden nomor 9 tahun 2009 tentang lembaga pembiayaan bab 2 pasal 2 bahwa jenis lembaga pembiayaan di Indonesia di kelompokkan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut :
Perusahaan Pembiayaan adalah badan usaha yang khusus didirikan
untuk melakukan sewa guna usaha,anjak piutang, pembiayaan konsumen,dan usaha kartu kredit 1) Sewa Guna Usaha (Leasing) adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang modal baik secara sewa guna usaha dengan hak opsi (finance lease) maupun sewa guna usaha tanpa hak opsi (operating lease) untuk digunakan oleh lessee selama jangka waktu tertentu. 2) Anjak Piutang adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk pembelian piutang dagang jangka pendek suatu perusahaan berikut pengurusan atas piutang tersebut. 3) Pembiayaan Konsumen adalah kegiatan pembiayaan untuk pengadaan barang berdasarkan kebutuhan konsumen dengan pembayaran secara langsung. 4) Usaha Kartu Kreditadalah kegiatan pembiayaan untuk pembelian barang dan jasa dengan menggunakan kartu kredit. JENIS LEMBAGA PEMBIAYAAN (2)
Perusahaan Modal Ventura adalah badan usaha yang melakukan
usaha pembiayaan/penyertaan modal ke dalam suatu Perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan (investee Company) untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, dan/atau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha.
Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur adalah badan usaha yang
didirikan khusus untuk melakukan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana pada proyek infrastruktur. PRINSIP KEGIATAN USAHA LEMBAGA PEMBIAYAAN
Prinsip Kegiatan Usaha Lembaga Pembiayaan sama dengan prinsip
kegiatan usaha perbankan dan pasar modal yaitu prinsip syariah dan prinsip konvensional. Seperti dalam praktik usaha sewa guna usaha atau leasing, pengelola leasing dapat menggunakan prinsip konvensional dengan memasukkan unsur bunga dalam kegiatan transaksinya, dapat pula menggunakan prinsip syariah dengan akad Ijarah Muntahiya Bit Tamlik (IMBT) PRODUK LEMBAGA PEMBIAYAAN Produk Lembaga Pembiayaan sangat beragam tergantung kepada jenis lembaga pembiayaan itu sendiri, namun demikian lembaga pembiayaan dilarang memiliki produk berupa giro, deposito dan tabungan sebagaimana produk dari perbankan
Produk perusahaan pembiayaan
1) Produk perusahaan pembiayaan seperti perusahaan ajak piutang di antaranya : - Pengambilalihan tagihan suatu perusahaan dengan fee tertentu - Pembelian piutang perusahaan dalam suatu transaksi perdagangan dengan harga sesuai kesepakatan. - Mengelola usaha penjualan kredit suatu perusahaan,dalam hal ini perusahaan anjak piutang dapat mengelola kegiatan administrasi kredit suatu perusahaan sesuai kesepakatan. 2) Produk Perusahaan pembiayaan lainnya diantaranya berupa: - Pembiayaan utuk pengadaan barang berdasarkan kebutuhan konsumen dengan pembayaran secara angsuran seperti pembiayaan kendaraan bermotor, peralatan rumah tangga dan sebagainya . - Pembiayaan untuk pembelian barang dan jasa dengan menggunakan kartu kredit PRODUK LEMBAGA PEMBIAYAAN (2)
Produk Perusahaan Modal Ventura
Produk Perusahaan Modal Ventura diantaranya penyertaan saham (equity participation), penyertaan melalui pembelian obligasi konversi (quasi equity participation) dan pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha (profit/revenue sharing).
Produk Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur
Diantaranya pemberian dukungan kredit (credit enhancement), penjaminan pembiayaan infrastruktur, pemberian jasa konsultasi (advisory investment) dan penyertaan modal (equity investment).