Anda di halaman 1dari 44

Trend &Issue

KMB
Hartiah Haroeun
Eka Ernawati
Forces to change
Dinamika kependudukan

Kemajuan IPTEK Kesehatan/kedokteran

Tantangan Global

Perubahan lingkungan

Perubahan sistem politik dan kepemerintahan


Area Kesehatan

Area
Area Wabah copid-19 Ekomoni
Pendidikan

Multi Sektor
lainnya
Demografi dan kependudukan
• Peningkatan pendidikan dan kesadaran akan
hak dan kewajiban
• Perubahan pola hidup yang berdampak pada
pola penyakit
• Peningkatan status ekonomi dan kesejahteraan
IPTEK

• Penggunaan IoT menjadi dasr perubahan era 4.0


• Alat –alat kesehatan
• Obat – obatan dan intervensi kesehatan
• Teknologi Informasi dan komputer
Teknologi industri 4.0
• Industri 4.0 adalah nama tren otomasi dan
pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik.
Istilah ini mencakup sistem siber-fisik,
internet untuk segala, komputasi awan, dan
komputasi kognitif (Wikipedia) .
Telenursing
dibutuhkan :
kebijakan umum kesehatan (terintegrasi) yang
mengatur praktek, SOP/standar operasi prosedur,
etik dan profesionalisme, keamanan, kerahasiaan
pasien dan jaminan informasi yang diberikan
Tren dan Issue Keperawatan Medikal Bedah
• Usia harapan hidup bertambah, namun juga
menimbulkan isu masalah kesehatan, spt:
• KASUS COVID-19
▫ Kebutuhan sarana dan prasarana yankes
bertambah
▫ Semakin banyak pasien usia tua 
membutuhkan waktu perawatan lebih
lama di komunitas dan home care
▫ Infeksi HIV masih menjadi lima penyebab
terbanyak kematian antara usia 25-44
tahun
▫ Penyakit degeneratif bertambah yang
berkaitan dengan gaya hidup
Trends Issue KMB
• Covid Pandemi
• Patient safety
• Shorter length of hospital stay
• Complementary and alternative medicine
• Technological wounders and woes
• Living in chronic disease
• Verily program (aplikasi) lives at the
intersection of technology, data science and
healthcare
Dampak Covid-19

Sektor Sektor
incame Kesehatan
Covid

Menjadi kasus Sektor


endemis Pendidikan
AREA

• PRAKTEK KEPERAWATAN

• PENDIDIKAN KEPERAWATAN

• PROFESI DAN ASPEK LEGAL


PRAKTEK KEPERAWATAN
• JENJANG KARIR

• KEWENANGAN

• PENDELEGASIAN

• SISTEM REWARD

• ASUHAN KEPERAWATAN
POLA PENYAKIT
LONG TERM CARE (HOME CARE)
KEAMANAN PASIEN DAN PERAWAT ( AIDS)
AKUNTABILITAS (DOKUMENTASI ASKEP * UU
KEPERAWATAN)
PRAKTEK MANDIRI
nursing Informatic
Praktik Keperawatan
• revolusi industri 4.0 adalah revolusi
berbasis cyber physical system (World
Economic Forum, 2016).
• Teknologi dengan pendekatan baru yang
menggabungkan dunia fisik, digital, dan biologi
secara fundamental akan mengubah pola hidup
dan interaksi manusia dengan pekerjaannya
(Tjandrawinata, 2016).
PENDIDIKAN
• KURIKULUM (KKNI)
• JENJANG : S2 DAN S3
• EKSTENSI ? KELANJUTAN DARI D3
• KUALITAS DAN KUANTITAS PENDIDIKAN
TINGGI KEPERAWATAN
• SISTEM PENDIDIKAN TINGGI
KEPERAWATAN
• UJI KOMPETENSI LULUSAN
• LAPANGAN KERJA LULUSAN LN DAN DN
• EBP , PENELITIAN KEPERAWATAN
Pendidikan
• Proses pembelajaran
• Metode pembelajaran
• Evaluasi proses
• Evaluasi pembelajaran
JENJANG KARIR DAN
KOMPETENSI PERAWAT
• Perawat sbg tenaga profesional memberikan
pelayanan kep sesuai dgn kompetensi & kewenangannya
• PPNImembuat kompetensi berdasarkan jenjang karir
 SKN (Standar Kompetensi Nasional ) tahun 2004
• Standar kompetensi perawat Indonesia dibuat
menggunakan frame work dari ICN :
Praktik profesional, etis, legal dan peka budaya
Pemberian Asuhan Keperawatan
Pengembangan profesional
3 JENIS STANDAR KOMPETENSI
PERAWAT DI INDONESIA
1. NERS SPESIALIS (DLM FRAME WORK)
Ruang lingkup : RS, Klinik, Nursing home,
Industri, Swasta, Homecare & Komunitas pada
level Magister & doktoral pada satu bidang kep.
tertentu seperti :
• Kep. Kes. Mental
• Kep. Komunitas
• Kep. Maternitas
• Kep. Medikal Bedah
• Kep. Anak
Fungsi :
• Melaksanakan pengkajian
keperawatan
• Menetapkan diagnosa kep
• Memberikan nursing treatment
• Evaluasi
• Mengembangkan metoda
pengawasan
Peran :
• Konsultan
• Peneliti
• Pendidik
• Pengelola Pelayanan
pada level tertentu
2. NERS GENERALIS
 Perawat yg telah menyelesaikan pendidikan
formal yang memberikan landasan luas dan
kokoh dalam ilmu perilaku, biomedik dasar &
keperawatan utk melakukan praktik umum dalam
bidang kep.
 Fungsi : memberikan askep pada klien yg sakit
fisik/mental utk semua usia di tatanan kes.
 Kewenangan :
• Melakukan penyuluhan tentang askep
• Berpartisipasi penuh sebagai anggota tim kes
• Menyelia &melatih tenaga pembantu kes.
• Terlibat dalam penelitian
3.PERAWAT VOKASI
 Perawat yang melaksanakan tind. kep dalam
batas normal sesuai dg penddk & kewenangan
yg ditetapkan badan yang memberikan lisensi
utk praktik
Mengerjakan tugas rutin membantu
perawat/ners generalis menurut cara yang telah
ditentukan, bersifat sederhana & dibawah
pengawasan perawat generalis
Mempertanggung jawabkan
tindakan pada Ners Generalis
Lingkup tindakan keperawatan yang
dilaksanakan : bantuan
pemeliharaan kebersihan
lingkungan, kebersihan personal,
makan-minum, eliminasi, transfortasi
dan pergerakan tubuh pada kasus
sederhana
JENJANG KARIR
Sistem utk meningkatkan kinerja &
profesionalisme sesuai dengan bidang
pekerjaan melalui peningkatan
kompetensi.

• Tujuan :
Meningkatkan profesionalisme &
akuntabilitas perawat klinik terhadap
publik/masyarakat.
Pengembangan jenjang karir
profesional perawat mencakup 4
peran utama perawat profesional :

• Perawat Klinik (PK)


• Perawat Manajer (PM)
• Perawat Pendidik (PP)
• Perawat Peneliti/Riset (PR)
BIDANG PENGEMBANGAN
JENJANG KARIR PROFESSIONAL PERAWAT

PK V PM V PP V PR V

PK IV PM IV PP IV PR IV

PK III PM III PP III PR III

PK II PM II PP II PR II

PK I PM I PP I PR I
Untuk peningkatan ke jenjang
karir yang lebih tinggi perawat
klinik harus memenuhi
persyaratan :
1. Tingkat pendidikan
2. Pengalaman kerja klinik
3. Kompetensi
1. Perawat Klinik I (PK I)
Perawat Klinik I (Novice)
1) D-III Kep + pengalaman kerja 2 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 0 th
3) Mempunyai sertifikat PK-I

2. Perawat Klinik II (PK II)


Perawat Klinik II (Advance Beginner)
1) D-III Kep + pengalaman kerja 5 thn
2) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 3 th.
3) Mempunyai sertifikat PK-II.
3. Perawat Klinik III (PK III)
Perawat Klinik III (Competent)
1) D-III Kep + pengalaman kerja 9 thn
2) S-1 Kep + pengalaman kerja 6 thn
3) S-2 Kep (Spesialis 1) + pengalaman
kerja 0 th.
4) Memiliki sertifikat PK-III

Bagi lulusan D-III Kep. yang tidak melanjutkan ke


jenjang S-1 Kep. Tidak dapat melanjutkan ke
jenjang PK-IV, dst
4. Perawat Klinik IV (PK IV)
Perawat Klinik IV (Proficient)
1) S-1 Kep/Ners + pengalaman kerja 9 thn
2) S-2 Kep (Spesialis 1) + pengalaman kerja
2 th.
3) Memiliki sertifikasi PK-IV
4) S-3 Kep (Spesialisasi 2) + pengalaman kerja 0 thn.
5. Perawat Klinik V (PK V)
Perawat Klinik V (Expert)
1) S-2 Kep (Spesialis 1 Kep/Ners
Spesialis) + pengalaman kerja 4
th.
2) S-3 Kep (Spesialis-2 Kep/Ners
Spesialis Konsultan) +
pengalaman kerja 1 th.
3) Memiliki sertifikat PK-V
Praktek mandiri perawat
JUKLAK KEPMENKES 1239

1. SIP dan SIPP harus ada


2. Ruangan praktek sesuai ketentuan
3. Tersedia alat perawatan, alat rumah tangga dan
alat emergency sesuai ketentuan
4. Kewenangan : pemenuhan kebutuhan
O2, Nutrisi, Integritas jaringan, cairan dan
elektrolit, Eliminasi, Kebersihan diri, Istirahat
tidur, Obat-obatan, Sirkulasi, Keamanan dan
keselematan, Manajemen nyeri, Kebutuhan
aktivitas, psikososial, interaksi sosial, menjelang
ajal, seksual, lingkungnan sehat, kebutuhan
bumil, ibu melahirkan, bayi baru lahir, post
partum, baunyak lagi )
NURSING PROCESS
Five Steps Nursing Process: Assessment, Diagnosis,
Planning, Implementation, and Evaluation
Proses
Keperawatan
Pengkajian

Diagnosa

Perencanaan

Implementasi

Evaluasi
Young Adult
• Resiko masalah kesehatan
▫ Kecelakaan
▫ Penyakit menular seksual
▫ Penyalahgunaan obat
▫ Stress fisik dan psikologis
• Pengkajian
▫ Merasa mandiri dari orangtua?
▫ Memiliki konsep diri yang realistis?
▫ Mencari arah atau tujuan hidup?
▫ Interaksi baik dengan keluarga
▫ Koping thd stres secara konstan sesuai tum-bang
▫ Memiliki ikatan kuat dengan seseorang  menikah
▫ Memiliki kehidupan sosial yang berarti
Middle

Adult
Resiko Masalah Kesehatan:
▫ Gangguan kesehatan
▫ Obesitas
▫ Penyakit kardiovaskular
▫ Kanker
▫ Ketergantungan substansi (alkohol, nikotin, obat2an)
• Pengkajian
▫ Penerimaan perubahan tubuh
▫ Merasa nyaman dan menghargai diri sendiri
▫ Menikmati kebebasan dan kemandirian
▫ Menerima peran dalam keluarga
▫ Menikmati kesuksesan dan kepuasan dalam pekerjaan dan peran
keluarga
▫ Mencari tahu kesenangan2 baru
▫ Menyadari jika suatu saat harus pensiun
▫ Memiliki filosofi bermakna tentang kehidupan
Older Adult
• Resiko Masalah Kesehatan:
▫ Gangguan berbagi fungsi tubuh
▫ Injuri/ cedera
▫ Efek farmakologi
▫ Stress fisik dan psikologis
• Pengkajian
▫ Menilai perubahan fisik yang dialami
▫ Mengatur masa pensiun dengan memuaskan/
menyenangkan
▫ Memiliki kepuasan hidup
▫ Partisipasi dalam kehidupan sosial
▫ Memiliki hubungan sosial dan orang2 yang mendukung
▫ Memiliki aktualisasi diri
▫ Mengadaptasi gaya hidup disesuaikan dengan energi dan
kemampuan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai