KEBIDANAN
By: sabarina
SEJARAH
mampu dicapai,
tindakan.
• Norma kinerja
• Melindungi masyarakat
• Standar II : Pengkajian
• Standar V : Tindakan
• Standar IX : Dokumentasi
Standar I : Metode Asuhan
Pengumpulan data
Analisis data
Penentuan diagnosa
Perencanaan
Pelaksanaan
Evaluasi
Dokumentasi
Standar II : Pengkajian
Pengumpulan data tentang status kesehatan klien
dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan.
Data yang diperoleh dicatat dan dianalisis.
Standar V : Tindakan
Tindakan kebidanan dilaksanakan berdasarkan rencana dan perkembangan
keadaan klien, tidakan kebidanan dilanjutkan dengan evaluasi keadaan klien.
Standar IX : Dokumentasi
Bidan merupakan suatu profesi yang selalu mempunyai ukuran atau standar profesi.
Standar profesi bidan yang terbaru adalah diatur dalam PERMENKES RI No.
HK.02.02/ MENKES/149/2010 tentang izin dan penyelenggaraan praktik bidan.
Lingkup praktik kebidanan yang digunakan meliputi asuhan mandiri/ otonomi pada
anak-anak remaja putri dan wanita dewasa selama kehamilan, persalinan dan nifas.
Hal ini berarti bidan memberikan pengawasan yang diperlukan asuhan serta nasehat
bagi wanita selama masa hamil, bersalin dan nifas.
TERIMAKASIH
ETIKA KEBIDANAN
BY : SABARINA
Pengertian Etika
Etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang
hak dan kewajiban moral seseorang.
Etika kebidan kebidanan adalah bagian dari integral dari sistem kesehatan dan
berkaitan dengan segala sesuatu yang menyangkut pendidikan, praktik, dan
kode etik.
Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang
telah teregistrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Sebagai salah satu profesi dalam bidang kesehatan, bidan memiliki
kewenangan untuk memberikan pelayanan kebidanan yang meliputi
pelayanan kesehatan ibu, pelayanan kesehatan anak dan pelayanan
kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana (Permenkes
Nomor 1464/Menkes/Per/X/2010). Kebidanan adalah bagian integral
dari sistem kesehatan dan berkaitan dengan segala sesuatu yang
menyangkut pendidikan, praktik dan kode etik.
Konsep Dasar Etika Kebidanan
yaitu :
1. Aesthetics (keindahan), yaitu kualitas obyek suatu peristiwa atau kejadian, seseorang memberikan kepuasan termasuk
2. Altruism (mengutamakan orang lain), yaitu kesediaan memperhatikan kesejahteraan orang lain termasuk masalah
keperawatan atau kebidanan, komitmen, arahan, kedermawanan atau kemurahan hati serta ketekunan.
3. Equality (kesetaraan), yaitu memiliki hak atau status yang sama termasuk penerimaan dengan sikap asertif, kejujuran,
4. Freedom (kebebasan), yaitu memiliki kapasitas untuk memilih kegiatan termasuk percaya diri, harapan, disiplin serta
5. Human dignity (martabat manusia), yaitu berhubungan dengan penghargaan yang lekat terhadap manusia sebagai
individu termasuk didalamnya kemanusiaan, kebaikan, pertimbangan dan pernghargaan penuh terhadap kepercayaan.
6. Justice (keadilan), yaitu menjunjung tinggi moral dan prinsip-prinsip legal termasuk objektifitas, moralitas, integritas,
7. Truth (kebanaran), yaitu menerima kenyataan dan realita, termasuk akuntabilitas, kejujuran, keunikan dan reflektifitas
yang rasional.
Etika Moral dan Nilai Dalam Praktik Kebidanan
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam segala bidang berpengaruh terhadap
berkualitas.
Sikap etis profesional bidan akan mewarnai dalam setiap langkahnya, termasuk dalam
mengambil keputusan dalam merespon situasi yang muncul dalam usaha. Pemahaman
tentang etika dan moral menjadi bagian yang fundamental dan sangat penting dalam
merupakan suatu pertimbangan yang sistematis tntang perilaku benar atau salah, kebajikan
atau kejahatan yang berhubungan dengan perilaku. Etika berfokus pada prinsip dan konsep
yang membimbang manusia berfikir dan bertindak dalam kehidupannya dilandasi nilai-
HAK DAN KEWAJIBAN
kompetensi, kode etik, standar profesi, standar pelayanan, standar prosedur operasional,
2. Memperoleh informasi yang benar, jelas, jujur, dan lengkap dari Klien dan/atau
keluarganya;
3. Menolak keinginan Klien atau pihak lain yang bertentangan dengan kode etik, standar
Perundang-undangan;
profesi.
Lanjut…
B. Bidan berhak memperoleh perlindungan hukum atas risiko kasus khusus pada
Klien yang tidak dapat diprediksi sepanjang memberikan pelayanan sesuai standar
Peraturan Perundang-undangan.
perlindungan:
4. kesejahteraan.
SISTEMATIKA ETIKA
Sebagai suatu ilmu, maka etika terdiri atas berbagai macam jenis dan ragam, antara lain :
a. Etika Deskriptif yang memberikan gambaran dan ilustrasi tentang tingkah laku
manusia ditinjau dari nilai baik dan buruk serta hal-hal mana yang boleh dilakukan
b. Etika Normatif, membahas dan mengkaji ukuran baik buruk tindakan manusia, yang
1) Etika Umum ; yang membahas berbagai hal yang berhubungan dengan kondisi
manusia untuk bertindak etis dalam mengambil kebijakan berdasarkan teori-teori dan
prinsip-prinsip moral.
Contoh etika umum yaitu : hati nurani, kebebasan dan tanggung jawab, nilai dan
norma, hak dan kewajiban, amoral dan imoral, moral dan agama.
Lanjut….
etika terapan.
Kata Legal sendiri berasal dari kata leggal (bahasa Belanda) yang artinya
adalah sah menurut undang-undang.Tujuan dari aspek legal dalam
pelayanan kebidanan adalah dijadikan suatu persyaratan untuk
melaksanakan praktik bidan perorangan dalam memberikan pelayanan
kebidanan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang sudah ditetapkan dalam
perundang-undangan serta memberikan kejelasan batas-batas
kewenangannya dalam menjalankan praktik kebidanan.
Lanjut ….
Dasar dalam otonomi dan aspek legal yang mendasari dan terkait dengan pelayanan
bidan.
Bidan.
j. KUHAP,dan KUHP,1981.
Tangga.
Pada Peraturan Pemerintah No. 33 tahun 2012 mengenai pemberian ASI Eksklusif telah disahkan,
dan perlu diketahui pula bahwa ternyata menghalangi pemberian ASI eksklusif tanpa indikasi
medis dapat dihukum dengan hukuman pidana maksimal 1 tahun dan bisa didenda maksimal 100
juta.
Lanjut …
1. Ketentuan Umum
2. Perizinan
3. Penyelenggaraan keprofesian
5. Perizinan
7. Ketentuan Peralihan.
TERIMA KASIH
LINGKUP ASUHAN
KEBIDANAN
By : SABARINA
Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir
asuhan pada bayi baru lahir adalah asuhan segera yang diberikan pada bayi tersebut
selama jam pertama setelah kelahiran.
Menilai bayi dengan cepat (dalam 30 detik), kemudian meletakkan bayi diatas perut ibu
dengan posisi kepala sedikit lebih rendah dari tubuhnya (bila tali pusat terlalu pendek,
letakkan bayi di tempat yang memungkinkan).
Segera membungkus kepala dan badan bayi dengan handuk dan bia
Menyusun rencana asuhan secara menyeluruh dengan mengulang kembali manajemen proses
untuk aspek-aspek social yang tidak efektif.
By : SABARINA
Bidan bisa bertugas di rumah sakit, pukesmas, klinik, polindes, praktik bidan,
MTBS.
Tugas seorang bidan tidak hanya sebatas membantu ibu melahirkan tetapi
mulai dari sebelum kehamilan hingga perwatan pada bayi , bahkan hampir
semua masalah reproduksi wanita dari mulai haid hingga menopouse bisa
di konsultasikan ke bidan.
Pengertian Kompetensi