Keberhasilan Penanganan Mencret

yang Positif Terinfeksi Virus

Panleukopenia pada Kucing
Kampung
Devita Anisa Dwipayana
230130100011091
 Sinyalemen dan
Anamnesa
Pemeriksaan dilakukan pada tanggal 4 Februari 2021. Kucing kasus
bernama Konyang, berjenis kelamin betina, dengan rambut abu-abu
bercampur warna hitam. Kucing berusia kurang lebih tiga tahun dengan
bobot badan 3 kg. Pemilik mengeluhkan kucingnya mengalami diare,
muntah, dan nafsu makan. Diare dan muntah sebanyak dua kali pada pagi
dan siang hari. Keadaan umum tampak lemas dan tidak aktif. Kucing
kasus dipelihara dengan cara dikandangkan, sesekali dilepaskan di dalam
rumah. Makanan yang dikonsumsi adalah wetfood dicampur dengan nasi.
Air diberikan secara ad libitum. Kucing kasus belum pernah divaksin
hanya pernah diberikan obat cacing sebulan sebelumnya oleh pemilik.
 Pemeriksaan Fisik dan 0
Tanda Klinis 1
Hasil pemeriksaan status praesens menunjukan suhu tubuh kucing 40oC,
frekuensi degup jantung dan pulsus 116 kali/menit, frekuensi respirasi 32
kali/menit, dan capillary refill time (CRT) >2 detik. Pada pemeriksaan sistem
pencernaan suara peristaltik meningkat saat diauskultasi di daerah abdomen.
Hasil pemeriksaan fisik lainnya tidak didapatkan kelainan pada sistem
respirasi, anggota gerak, saraf, sirkulasi, limfonodus, dan muskuloskeletal.
Tanda klinis yang muncul yaitu kucing kasus terlihat lemas, pada bagian
mulut terdapat sisa-sisa muntahan dan terdapat sisa kotoran pada daerah anus,
mukosa mulut kering, serta konjungtiva, vulva, dan gusi pucat.
 Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan hematologi. Pemeriksaan hematologi terhadap sampel darah kucing
kasus menunjukkan hasil seperti pada tabel berikut:
Tabel 1. Hasil pemeriksaan hematologi kucing kasus
 Diagnosis dan Prognosis
Kucing kasus didiagnosis menderita
FPV dengan prognosis infausta.
Diagnosis tersebut diperoleh melalui
anamnesis danpemeriksaan fisik yang
diteguhkan dengan pemeriksaan
hematologi dan pemeriksaan test kit.
 Rencana Terapi
Infus Ringer Lactate/RL Metronidazole
01 Terapi Supportif 02 Antibiotik

Ranitidin Maropitant
03 Antiulcer 04 Antiemetik

Tolfenamic Acid
05 Antiinflamasi
 Perhitungan Dosis
Nama Obat Sediaan Dosis Regimen Perhitungan Dosis

Infus Ringer Lactat/RL Fluid 500 ml -  -

Tablet 150 mg 3,5 mg/kg  Single dose : 3 kg x 3,5 mg/kg = 10,5

Ranitidin q12h PO mg
 Total Dose : 2 kali x 10,5 mg x 7 hari =
147 mg
 Jadi membutuhkan 1 Tablet
Tablet 500 15 mg/cat  Single dose : 3 kg x 15 mg/kg = 45 mg
Metronidazole mg PO q24h,  Total dose : 1 kali x 45 mg x 7 hari =
selama 7 hari 315 mg
 Jadi membutuhkan 1,5 tablet

Maropitant Injeksi 10 mg/ml 1 mg/kg IV  Single dose : 3 kg x 0,1 ml/mg = 0,3

q24h ml/mg
Tolfenamic Acid Injeksi 4% (40 mg/1 ml) 4 mg/kg SC  Single dose : 3 kg x 4 mg/kg = 12 mg
q24h  Total dose : 12 mg : 40 mg/1 ml = 0,3
ml
Penulisan Resep
 Terapi Alternatif
Vitamin B Complex
01 Ringer Lactat 02 - Injeksi (Supportif)
- 9,8 ml

Amoxicillin Ondansetron
03 - Antibiotik 04 - Antiemetik
- 6,6 mg/kg q8h PO - 0,05 ml

Dexamethasone
05 - Antiinflamasi
- 0,5 mg/kg
 Perhitungan Dosis
Nama Obat Sediaan Dosis Regimen Perhitungan Dosis

Amoxicillin Tablet 500mg 10 mg/kg BB  Single dose : 10 mg/kg BB x 3kg = 30 mg

PO q12h,  Total dose : 2 kali x 30 mg/kg BB x 7 hari =
selama 7 hari 420 mg
 Jadi membutuhkan 1 tablet

Normal Saline Fluid 500 ml -  -

Vitamin B12 Tablet 50 mcg 25 mcg/cat  Single dose : 25 mcg/cat

PO q24h,  Total dose : 1 kali x 25 mcg/cat x 7 hari = 175
selama 7 hari mcg
 Jadi membutuhkan 4 tablet
Ondansetron Tablet 4 mg 2 mg/kg PO  Single dose : 3 kg x 2 mg/kg = 6 mg
q12h  Total dose : 2 kali x 6 mg x 7 hari = 42 mg
 Jadi membutuhkan 21 Tablet

Dexamethasone Tablet 0,5 mg 0,1 mg/kg q12h  Single dose : 3 kg x 0,1 mg/kg = 0,3 mg
 Total dose : 2 kali x 0,3 mg x 7 hari = 4,2 mg
 Jadi membutuhkan 8 Tablet
Penulisan Resep
THANK YOU