Case Report : Handling Of Bottom Obstruction In

Dogs At Bali Veterinary Clinic

Nurseta Rais Mahendra
220130100111074
PPDH FKH UB GELOMBANG XII
KELOMPOK 4
 Sinyalemen dan
S
Anamnesa A
Hewan : anjing
Umur : 5 tahun anjing dibawa ke klinik dokter hewan karena
Berat Badan : 10 kg menunjukkan gejala muntah dan terjadi
Jenis Kelamin : jantan penurunan nafsu makan
Ras : domestic
 Diagnosa Klinik

• Setelah dilakukan pemeriksaan klinik , anjing menunjukkan mukosa mata dan

hidung yang pucat, terjadi muntah, dan kehilangan nafsu makan
• CRT anjing normal, dengan suhu tubuh 38,5 derajat celcius, dengan gejala
pada pergerakan usus tidak normal/ kontraksi terus menerus, terjadi distensi
abdomen serta tubuh anjing lemas.
 Pemeriksaan penunjang

• Pemeriksaan penunjang dokter melakukan tes blood smear

dan hasil menunjukkan pasien positif terinfeksi anaplasma
• Kemudian dilakukan pemeriksaan radiografi tetapi tidak
ditemukan adanya benda asing atau sesuatu yang
mencurigakan pada saluran cerna anjing
• Kemudian dilakukan test hematologi dengan hasil terdapat
penurunan WBC serta limfosit dalam darah.
 Cefotaxime

Cefotaxim termasuk dalam golongan antibiotik sefalosporin yang bekerja dengan cara
membunuh bakteri dan menghambat pertumbuhannya
Dosis = (10 kg x 22 mg/kg)/250 mg/ml
Single dose = 0.88 -> 1 ml
Daily dose = 1 ml x 2 = 2 ml
Total dose = 2 ml x 3 hari = 6 ml
Sediaan 1 vial cefotaxime 2 ml jadi yang dibutuhkan 3 vial
 Odansentron HCL

Ondansetron adalah obat yang digunakan untuk mencegah serta mengobati mual dan
muntah yang bisa disebabkan oleh efek samping kemoterapi, radioterapi, atau operasi
Dosis = (10 kg x 0.2 mg/kg)/2 mg/ml
Single dose = 1 ml
Daily dose = 1 ml x 2 = 2 ml
Total dose = 2 ml x 3 hari = 6 ml
Sediaan 1 vial odansentron 20 ml jadi yang dibutuhkan 1 vial
 Sucralfate

sucralfate adalah obat untuk mengatasi tukak lambung, ulkus duodenum, atau gastritis
kronis. Sukralfat tersedia dalam bentuk tablet, kaplet, dan suspensi
Dosis = (10 kg x 800 mg)/200 mg/ml
Single dose = 40 ml
Daily dose = 40 ml x 2 = 80 ml
Total dose = 80 ml x 3 hari = 240 ml
Sediaan 1 botol sucralfate 100 ml jadi yang dibutuhkan 3 botol
 Lactulose

Laktulosa adalah obat untuk mengatasi konstipasi atau sulit buang air besar. Obat ini
bekerja dengan cara mengalirkan cairan ke usus sehingga membuat tinja lebih lunak dan
mudah dikeluarkan
Dosis = (10 kg x 25 ml)/66 mg/ml
Single dose = 3.8 ~ 4 ml
Daily dose = 4 ml x 2 = 8 ml
Total dose = 8 ml x 3 hari = 24 ml
Sediaan 1 botol lactulose 500 ml jadi yang dibutuhkan 1 botol
 Diphenhydramine

Diphenhydramine adalah obat untuk meredakan gejala alergi dan batuk

pilek (common cold)
Dosis = (10 kg x 3 mg/kg)/2 mg/ml
Single dose = 15 ml
Daily dose = 15 ml x 2 = 30 ml
Total dose = 30 ml x 3 hari = 90 ml
Sediaan 1 botol diphenhydramine 50 ml jadi yang dibutuhkan 2 botol
Resep Obat
 Pengobatan alternatif
- Erythromycin (Erythrocin)
Dosis = (10 kg x 1 mg/kg)/50 mg/ml
Single dose = 0.2 ml
Daily dose = 0.2 ml x 2 = 0.4 ml
Total dose = 0.4 ml x 3 hari = 1.2 ml
Sediaan 1 botol Erythromycin 10 ml jadi yang dibutuhkan 1 botol
- Famotidine
Dosis = (10 kg x 1 mg/kg)
Single dose = 10 mg
Daily dose = 10 mg x 2 = 20 mg
Total dose = 20 mg x 3 hari = 60 mg
Sediaan 1 tablet famotidine 40 mg obat. Maka dibutuhkan 2 tablet
 Pengobatan alternatif

- Metoclopramide (Vosea)
Dosis = (10 kg x 0.5 mg/kg)/5 mg/ml
Single dose = 1 ml
Daily dose = 1 ml x 2 = 2 ml
Total dose = 2 ml x 3 hari = 6 ml
Sediaan 1 vial metoclopramide 2 ml. Maka
dibutuhkan 6 vial
Pengobatan Alternatif
Terima
Kasih