Anda di halaman 1dari 20

Fisika, kelompok 6

Gaya magnet pada loop berarus dan


motor listrik
Anggota Kelompok
Achmad syaifuloh (312110574)
Ahmad shofwan anshoory (312110555)
Fitriyani (312110460)
Viyan qomarudin noor (312110420)
Materi pembelajaran Tujuan pembelajaran

• Gaya magnet pada loop berarus • Dapat menentukan gaya magnet loop
• Motor listrik • Dapat menjelaskan prinsip kerja motor
listrik dan menentukan torsi yang dihasilkan
suatu motor listrik
Medan Magnet Disekitar Kawat Lurus Berarus Listrik
Dari definisi medan magnet adalah daerah disekitar magnet yang masih

Medan terpengaruh oleh gaya magnet. Ternyata medan magnet juga dapat dihasilkan
dari arus listrik.

Medan magnet di sekitar kawat berarus listrik ditemukan secara tidak

Magnet sengaja oleh Hans Christian Oersted (1770-1851), ketika akan memberikan
kuliah bagi mahasiswa. Oersted menemukan bahwa di sekitar kawat berarus
listrik magnet jarumkompas akan bergerak (menyimpang)
ju g a m e m p e ng a ru h i p e rubahan
e ru ba h a n a ra h a ru s li st ri k ternyata
P h a n ja ru m k o m pas
ja ru m kompas. P e ru b a
arah p e n y im p a ng a n
e ru b a h a n a ra h m e da n m agnet.
menunjukkan p a na k a h m e n e n tukan
ri a n im a si tersebu t, b a g a im
Na h p e n je la sa n d a
p e n g ha n ta r b e ra ru s li st ri k? Coba
kitar
arah medan magnet di se
perhatikan sekali lagi.
de n g a n ja ru m k o m p a s dari
a ra h a ru s li st ri k m e nga li r sejajar
1. Jika ja ru m ko m p as
ju k utu b utara, k u tu b u ta ra
ku tub se la ta n m e n u
g a n a ra h p u ta ra n ja rum jam.
den
menyimpang berlawanan

ja r de n g a n ja ru m k o m p as dari
k a a ra h a ru s li st ri k m e n galir seja
2. Ji ja ru m ko m pa s
selata n , ku tu b u ta ra
kutub utara menuju kutub m ja m .
a n a ra h p u ta ra n ja ru
menyimpang searah deng
Arah medan magnet disekitar kawat lurus beraru
s listrik berarah melingkar
dalam satu bidang datar disepanjang kawat.

Arah Medan listrik dapat ditunjukkan dengan kai


dah tangan kanan, yaitu ibu
jari menunjukkan arah arus listriknya, sedangkan
genggaman empat jari
menunjukkan arah medan magnet.
Arah ibu jari = arah arus listrik ( I )
Arah keempat jari = arah medan magnetik ( B)

Kesimpulan :
Di sekitar penghantar kawat yang dialiri arus list
rik terdapat medan magnet.
Arah medan magnet bergantung pada arah arus
listrik yang mengalir.
Besarnya medan magnet tergantung besarnya aru
s listrik. Semakin besar arus
listrik semakin besar medan magnet demikian seb
aliknya.
Besarnya medan magnet tergantung dari jarak titi
k yang ditinjau. Semakin jauh
semakin kecil medan magnetnya demikian sebalik
nya.
Dalam kehidupan sehari-hari kalian pasti sering
Prinsip menemukan alat yang membutuhkan gerakan berputar,
misalnya bor, kipas angin, mesin cuci dan barang-barang

kerja lainnya. Pada alat-alat tersebut biasanya menggunakan


motor listrik yang mengubah energi listrik menjadi energi
mekanik. Bagi yang belum tahu, berikut ini ulasan prinsip
motor kerja motor listrik dalam ilmu fisika.

listrik
Dikutip dari buku Fisika Berbasis Al-Quran, Ridwan Abdullah Sani (2021:
23) diijelaskan bahwa motor listrik yang dipakai pada banyak piranti seperti

Prinsip mesin cuci, alan pendingin udara, kipas angin, dan sebagainya menggunakan
motor listrik. Untuk prinsip kerja dari motor listrik adalah kebalikan dari
prinsip kerja generator. Jadi sebuah generator dapat dijadikan sebagai motor

kerja listrik jika dialiri arus.

Motor listrik adalah tentang magnet. Satu motor listrik menggunakan magnet

motor untuk menciptakan geraknya. Pada prinsipnya ujung utara magnet akan
menolak satu ujung utara yang lain dan begitu juga sebaliknya ujung selatan
akan menolak selatan lainnya. Hal ini lah yang menyebabkan gerak rotasi di

listrik
dalam motor listrik.
Prinsip Kita dapat memperoleh gerakan jika kita menempatkan sebuah magnet pada
sebuah poros yang dapat berputar, dan magnet yang lain pada suatu
kedudukan yang tetap.

kerja Untuk memahai bagaimana prinsip kerja dari motor listrik maka kuncinya ada
pada pemahaman mengenai bagaimana elektromangnet berkerja.

motor
Elektromagnet adalah dasar dari sebuah motor listrik. Jika anda menciptakan
sebuah elektromagnet sederhana dengan membungkus 100 loop kawat di
sekitar paku dan menghubungkannya ke baterai. Paku tersebut akan menjadi
magnet dan memiliki kutub utara dan selatan ketika terhubung dengan

listrik baterai.
Rumus dan cara menghitung Torque (Torsi), Kecepatan (Rpm) dan Daya
(Power) pada sebuah Elektro motor, serta bagaimana hubungan antara Torsi,
Kecepatan dan Daya.
Rumus Kita dapat melihat Spesifikasi pada Name Plate sebuah Elektro-motor, yang
mencantumkan beberapa keterangan mengenai Motor listrik (Elektro motor)
menghitung tersebut, diantaranya adalah Torque (Torsi), Kecepatan putaran (Rpm) dan
Daya motor (KW atau HP).
Torsi,
Kecepatan dan daya
Rumus menghitung Rpm Motor listrik
motor listrik Kecepatan putaran yang dihasilkan suatu Motor Listrik, juga dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu: Frekuensi dan Jumlah Kutub.
Kecepatan Putaran (Rpm) biasa juga dituliskan dengan huruf N, dan besar
Serta hubungannya RPM ini ditentukan oleh seberapa besar frekwensi listrik yang digunakan
dikali dengan sudut phase (120⁰) dibagi dengan jumlah kutub gulungan
(Pole).
RUMUS MENGHITUNG TORSI,
KECEPATAN DAN DAYA MOTOR
LISTRIK SERTA HUBUNGANNYA
N = (f x 120) : P
N: Jumlah Putaran permenit (Rpm)
f: Frekuensi (Hz)
P: Jumlah kutub gulungan (Pole)
Sebagai contoh, sebuah Motor Listrik 3 fasa, dioperasikan pada frekuensi 50Hz, dan jumlah kutub Gulungan
sebanyak 4 Poles (4 kutub), maka Rpm Motor listrik tersebut adalah:
N = (f x 120) : P
N= (50Hz x 120) : 4
N= 6000 : 4
N= 1500Rpm.
Maka, jika kita mengetahui sebuah elektro motor memiliki Rpm sebesar 1500, dan Frekuensi 50Hz, maka dapat
diketahui bahwa jumlah kutub Gulungannya adalah 4 Poles (4 Kutub).
HUBUNGAN ANTARA TORSI, KECEPATAN
DAN DAYA PADA MOTOR LISTRIK
Secara umum, kita dapat mengetahui hubungan antara Kecepatan, Torsi dan Daya, yaitu:Tenaga Gerak yang
dihasilkan dari sebuah motor listrik disebut dengan Torque (Torsi) dan biasanya menggunakan satuan Nm
(Newtonmeter).
Jika kita memerlukan suatu Motor listrik yang memiliki Tenaga putar lebih kuat, maka biasanya kita akan memilih
Motor listrik dengan Daya yang besar, selain itu Kecepatan Putaran Motor listrik juga berpengaruh terhadap besar
kecilnya tenaga putar (Torsi) yang dihasilkan, semakin besar Rpm maka akan semakin kecil tenaga (torsi).

A. Hubungan antara Daya dan Torsi pada motor listrik (berbanding lurus)
Semakin Besar Daya motor, maka semakin besar Torsi (tenaga)
Semakin Kecil Daya motor, maka semakin Kecil Torsi (tenaga)
B. Hubungan antara Kecepatan (Rpm) dan Torsi pada motor listrik (berbanding terbalik)
Semakin Besar Rpm motor, maka semakin kecil Torsi (tenaga)
Semakin Kecil Rpm motor, maka semakin besar Torsi (tenaga)
CONTOH
Pertanyaannya adalah, Apakah benar demikian?, untuk lebih jelasnya tentang bagaimana
sebenarnya Hubungan antara Kecepatan, Torsi dan Daya, maka kita bisa melihatnya dari rumus
dan beberapa contoh perhitungan dibawah ini:
Rumus menghitung Torsi, Kecepatan dan Daya
P = (T x N) : 5252
T= (5252 x P) : N
N = (5252 x P) : T
P: Daya dalam satuan HP (HorsePower)
T: Torsi (Nm)
N: Jumlah putaran per-menit (RPM)
5252 adalah nilai ketetapan (Konstanta) untuk daya motor dalam satuan HP
PERHITUNGA
N
Sebuah Motor Listrik memiliki Daya sebesar 150HP, dengan kecepatan putaran sebesar
1500Rpm, maka Torsi yang mampu dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:
T= (5252 x P) : N
T = (5252 x 150HP) : 1500Rpm
T = 787800 : 1500
T = 525,2 Nm
PERHITUNGA
N
Benarkah semakin besar Daya motor, maka semakin besar pula Torsi yang dihasilkan?
Contoh perhitungan:
Sebuah Motor Listrik memiliki Daya sebesar 200HP, dengan kecepatan putaran sebesar 1500Rpm, maka
Torsi yang mampu dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:
T= (5252 x P) : N
T = (5252 x 200HP) : 1500Rpm
T = 1050400 : 1500
T = 700,26 Nm
Dari contoh perhitungan diatas, dapat kita lihat bahwa memang benar Daya motor dan Torsi memiliki
hubungan yang berbanding lurus, saat motor listrik yang digunakan dengan daya 150HP, Torsi yang
dihasilkan adalah sebesar 525,2 Nm, sedangkan saat daya motor diperbesar menjadi 200HP, maka Torsi
yang dihasilkan juga semakin besar, menjadi 700,26 Nm.
PERHITUNGA
N
Selanjutnya, benarkah semakin besar RPM maka akan semakin kecil Torsi yang dihasilkan?
Contoh perhitungan:
Sebuah Motor Listrik memiliki Daya sebesar 200HP, dengan kecepatan putaran sebesar 3000Rpm, maka
Torsi yang mampu dihasilkan Motor listrik tersebut, adalah:
T= (5252 x P) : N
T = (5252 x 200HP) : 3000Rpm
T = 787800 : 3000
T = 262,6 Nm
PERHITUNGA
N
Dari contoh perhitungan diatas, dapat kita lihat bahwa memang benar RPM motor dan Torsi memiliki hubungan
yang berbanding terbalik, saat Motor listrik yang digunakan memiliki Rpm 1500, torsi yang dihasilkan adalah
sebesar 525,2 Nm, sedangkan pada saat RPM motor listrik lebih besar yakni 3000Rpm, maka Torsi yang
dihasilkan malah semakin kecil yaitu 262,6 Nm.
Selain itu, Jika kita ingin menghitung Daya, Torsi, dan kecepatan pada sebuah Motor Listrik yang
menggunakan satuan daya Kilowatt (KW), maka dapat menggunakan rumus perhitungan berikut ini:
P = (T x N) : 975
T= (975 x P) : N
N = (975 x P) : T
P: Daya dalam satuan KW (KiloWatt)
T: Torsi (Nm)
N: Jumlah putaran per-menit (RPM)
975 adalah nilai ketetapan (Konstanta) untuk daya motor dalam satuan KW
Kaidah tangan
Gerak partikel akan menyimpang searah dengan gaya
Lorentz yang mempengaruhi. Arah gaya Lorentz pada
muatan yang bergerak dapat juga ditentukan dengan
kaidah tangan kanan dari gaya Lorentz (F). Ibu jari
menunjukan arah gaya Lorentz (F), jari telunjuk
menunjukan arah medan magnet (B), jari tengah
menunjukan arah medan listrik (I). Untuk muatan
positif, arah gerak searah dengan arah arus, sedangkan
untuk muatan negatif, arah gerak berlawanan dengan
arah arus.
Persamaan rumus gaya Lorentz dapat ditulis seperti berikut:
F = q(v.B)
Keterangan
F: gaya (Newton)
B: medan magnet (Tesla)

Rumus q: muatan listrik (coulomb)


v: arah kecepatan muatan (m/s)
Untuk gaya Lorentz yang ditimbulkan oleh arus listrik (I), dalam suatu medan
magnet (B), rumusnya akan terlihat sebagai berikut (lihat arah gaya dalam

Gaya Lorentz
kaidah tangan kanan):

F = IL.B
Keterangan
F: gaya (Newton)
I: arus listrik (ampere)
B: medan magnet (Tesla)
L: panjang kawat listrik yang dialiri listrik (m)
PENGGUNAAN GAYA LORENTZ
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Aplikasi penggunaan gaya Lorentz sudah banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari di antaranya adalah:
1.Motor listrik: Pada saat saklar on, maka akan mengalir arus dari sumber tegangan menuju cincin komutator,
selanjutnya melalui sikat karbon arus mengalir ke kumparan (loop). Sehingga di dalam loop akan ada aliran elektron
yang berada dalam medan magnet. Elektron yang terdapat dalam loop akan mendapatkan gaya Lorentz yang besarnya
sama tetapi dengan arah yang berlawanan pada masing-masing sisi loop.
2.Speaker
3.Blender
4.Galvanometer
5.Bor listrik
6.Mixer
7.Mesin penyedot air
8.Mesin cuci
Terimakasih telah menyimak materi dari
kelompok kami

Malu bertanya sesat di jalan.


ini di kelas bukan di jalan, jadi gausah nanya.
gabakal kesesat

Anda mungkin juga menyukai