Variabel

Epidemiologi
Tri Antika Rizki Kusuma Putri
 Pengertian
Epidemiologi
Epidemiologi deskriptif merupakan studi
epidemiologi yang menggambarkan pola
distribusi penyakit dan determinan penyakit
menurut orang, tempat, dan waktu

Manfaat
1. memberikan masukan tentang
pengalokasian sumber daya
dalam rangka perencanaan yang
efisien
2. memberi petunjuk awal untuk
merumuskan hipotesis bahwa
suatu variabel adalah faktor
risiko penyakit.
 Deskriptif

What Who Where When

Variabel Orang Variabel Tempat Variabel Waktu

Variabel Orang
Menekankan pengamatan pada kelompok
atau kumpulan orang atau populasi

Distribusi frekuensi
menurut variabel

Biologis Sosial-Ekonomi

Tingkah Laku
 Variabel Orang (MAN)

Banyak fokus kita ketahui bahwa epidemiologi

yang ditujukan pada aspek orang dalam hal
penyakit, ketidakmampuan, cedera, dan kematian.
Studi epidemiologi umumnya berfokus pada
beberapa karakteristik demografi utama dari aspek
manusia yaitu usia, jenis kelamin, ras/etnik, status
perkawinan, pekerjaan, dan lain-lain.
Usia
Variabel usia merupakan hal yang penting
karena semua rate morbiditas dan rate
mortalitas yang dilaporkan hampir selalu
berkaitan dengan usia

Ada kaitannya dengan daya tahan

tubuh

Ada kaitannya dengan ancaman

terhadap kesehatan
Ada kaitannya dengan kebiasaan
hidup
Jenis Kelamin
setiap penyakit dapat menyerang manusia
baik laki-laki maupun perempuan, tetapi pada Perbedaan pekerjaan
beberapa penyakit terdapat perbedaan
frekuensi antara laki-laki dan perempuan.

Kebiasaan hidup

Kesadaran berobat

Perbedaan kemampuan

Kriteria diagnostik
Suku Bangsa
Suku bangsa atau golongan etnik adalah sekelompok manusia dalam suatu
populasi yang memiliki kebiasaan atau sifat biologis yang sama. Walaupun
klasifikasi penyakit berdasarkan suku bangsa sulit dilakukan baik secara
praktis maupun secara konseptual, tetapi karena terdapat perbedaan yang
besar dalam frekuensi dan beratnya penyakit diantara suku bangsa maka
dibuat klasifikasi walaupun kontroversi. Sosial Ekonomi
Budaya/agama
Pekerjaan
Status Marital
Golongan Darah
Infeksi Alamiah
Kepribadian
Variabel Tempat
Analisis perubahan frekuensi penyakit

Segitiga
Antar-tempat
Epidemiologi
Sistem Pelaporan
Variasi dan Ketepatan
Urban dan Rural diagnosa

Dalam Negara Antar Negara

Dalam Negara
 Variabel Tempat

Batas suatu wilayah dapat ditentukan berdasarkan

1. Geografis
2. Batas Institusi
Penyebaran masalah kesehatan menurut tempat, secara umum terdiri dari:
3. Penyebaran satu wilayah
4. Penyebaran beberapa wilayah
5. Penyebaran satu negara (nasional)
6. Penyebaran beberapa negara (regional)
7. Penyebaran banyak nergara (internasional)
Variabel Waktu
Perubahan penyakit baik secara kualitatif
maupun kuantitatif

Skala perubahan frekuensi

penyakit: Bermanfaat dalam:

1. Variasi jangka pendek (fluktuasi) 1. Memprediksi puncak insiden

2. Variasi berkala (siklis) 2. Merencanakan upaya penanggulangan
a. Musiman (berulang interval < 1 3. Melakukan evalusai dampak
tahun)
penanggulangan yang telah
b. Siklik (berulang interval > sama
dengan 1 tahun) dilaksanakan
3. Variasi jangka panjang (secular trends)
Time (Waktu) Kecepatan perjalanan penyakit
Variabel waktu merupakan faktor kedua yang
harus diperhatikan ketika melakukan analisis Lama terjangkitnya suatu
morbiditas dalam studi epideiologi karena penyakit
pencatatan dan laporan insidensi dan
prevalensi penyakit selalu didasarkan waktu,
apakah mingguan, bulanan atau tahunan.
Sifat penyakit yang ditemukan

Keadaan tempat terjangkitnya

penyakit

Keadaan penduduk

Keadaan pelayanan kesehatan

yang tersedia
 Fluktuasi insiden

Variasi Jangka Pendek Variasi Jangka Panjang

1. Sporadis 1. Kecenderungan sekurel
2. Endemis (secular trend)
3. Pandemis 2. Variasi siklik
4. Epidemis 3. Variasi musim
4. Variasi random
Thanks!