Biomedik 2
Biomedik 2
APP
AA N
N TTA
AFFA
A SS
EE R
R N
N A D A
A N
N
G
G I
I P
P U SSII,, D
IIOOL
L O
O E
E R
RFFU N
N
I
I FFI
I S
S SSII,, P
P FFA
A SSA
A
ATTO
O M
M O R
R T
TAA R N
N A
A
AN
A NA N
N SSFF O N P
PEER
RA
TTR A UUR
R A
A N
N G
G A
A T
T
PP EE N
Nandi Sunandar Sunarya
Astri Sri Dayanti
Rica Meidarahman
Ratna Nurul Komariah
BIOMEDIK II
SI NON REGULER
Pernafasan atau respirasi adalah suatu proses
mulai dari pengambilan oksigen, pengeluaran
karbondioksida hingga penggunaan energi di
dalam tubuh.
Sekitar 5 – 7%
karbondioksida larut dalam
plasma, 23 – 30%
berikatan dengan Hb
(HbCO2/
Setelah difusi maka selanjutnya terjadi karbaminahaemoglobin) dan
proses transportasi oksigen ke sel-sel yang 65 – 70% dalam bentuk
membutuhkan melalui darah dan HCO3 (ion bikarbonat).
pengangkutan karbondioksida sebagai sisa
metabolisme ke kapiler paru
Saat istirahat, 5 ml oksigen
ditransportasikan oleh 100 ml darah setiap
menit. Jika curah jantung 5000 ml/menit
maka jumlah oksigen yang akan diberikan ke
jaringan sekitar 250 ml/menit. Saat olah
raga berat dapat meningkat 15 – 20 kali
lipat.
Hal ini memiliki fungsi penting yaitu untuk mendistribusikan aliran darah
mana yang paling efektif. Oleh karena itu jika beberapa alveoli berventilasi
buruk, sehingga konsentrasi oksigen menjadi rendah, pembuluh lokal akan
berkonstriksi dan menyebabkan darah mengalir melalui daerah lain dari
alveoli yang lebih baik, sehingga memberikan sistem kontrol otomatis untuk
mendistribusikan aliran darah ke daerah paru sebanding dengan tekanan
oksigen alveolear mereka.