Anda di halaman 1dari 20

DESI SUSANTI, S.

Pt,MP

Sistem persamaan linier satu variabel


Persamaan Linear Satu Variabel (SPLSV) adalah
kalimat terbuka yang dihubungkan oleh tanda sama
dengan (=) dan hanya mempunyai satu variabel
berpangkat satu. Bentuk umum persamaan linier satu
variabel adalah

ax + b = 0,

dengan a dan b bilangan bulat bukan nol.


KETERANGAN
• ax + b = 0,
• a merupakan koefisien variabel x
• x merupakan variabel dari SPLSV. Satu variabel berarti dalam persamaan hanya
terdapat 1 variabel, misalnya x. Beberapa persamaan dapat memuat lebih dari 1
suku dengan variabel x; misalnya 2x + 2 = 3x + 3
• b merupakan sebuah konstanta di ruas kiri
• Konstanta 0 pada salah satu ruas merupakan bentuk solusi umum dari fungsi
persamaan linear (sebagai konsep dasar). Namun, tidak semua persamaan linear
ditulis seperti ini.
ELEMEN DALAM PERSAMAAN
LINIER
Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat diketahui nilai
kebenarannya,
variabel (peubah) adalah lambang (simbol) pada kalimat terbuka
yang dapat diganti oleh sembarang anggota himpunan yang telah
ditentukan.
Konstanta adalah lambang yang menyatakan suatu bilangan
tertentu.
himpunan penyelesaian adalah himpunan semua pengganti dari
variabel-variabel pada kalimat terbuka yang membuka kalimat
tersebut menjadi benar.
CONTOH
• Pada bagian 1. (x + 13 = 17) disebut kalimat terbuka, nilai x
disebut variabel, sedangkan 13 dan 17 disebut dengan konstanta).
Himpunan penyelesaiannya adalah x = 4
• Pada bagian 2. (7 – y = 12) disebut dengan kalimat terbuka, nilai y
disebut dengan variabel, sedangkan 7 dan 12 disebut dengan
konstanta. Himpunan penyelesaiannya adalah y = -5
• Pada bagian 3. (4z – 1 = 11) disebut dengan kalimat terbuka, nilai
z disebut dengan variabel, sedangkan – 1 dan 11 disebut dengan
konstanta. Himpunan penyelesaiannya adalah z = 3.
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari persamaan berikut : x + 13 = 17
Answer
X + 13 = 17
X = 17 – 13
X=4
hp (4)
Ketika suatu angka atau variable berpindah ke sisi yang berlawanan,
maka tanda yang didepan angka atau variable akan berubah dari
(+)menjadi (–) atau sebaliknya, dari tanda (bagi) menjadi (kali) atau
sebaliknya.
7 – y = 12
- Y = 12 – 7
- Y=5
y = -5
Marisa, rezi
4z – 1 = 11
4z – 1 = 11
4z = 11 + 1
4z = 12
Z = 12/4
Z=3
hp (3)
Deana
Tahap 1 = 4Z-1=11
Tahap 2 = 4Z=11+1
Tahap 3 = 4Z=12
4z=12/4
hp (3)
Aplikasi PLSV
• banyak digunakan dalam penyelesaian masalah di kehidupan sehari-hari
contohnya menentukan bilangan yang tidak diketahui, menentukan luas dan
keliling tanah, penentuan jumlah hasil panen, harga jual suatu kendaraan,
jumlah paket pengiriman jasa, dll. Biasanya dalam penyelesaian soal aplikasi
PLSV adalah dengan membuat model matematika. mobel matematika ini
digunakan dengan cara memisalkan informasi yang tidak diketahui yaitu dengan
memisalkan dengan variabel tertentu pada informasi yang tidak diketahui
Langkah-langkah penyelesaian sistem
persamaan linear satu variabel
• Jika persamaan mengandung operasi perkalian, kedua ruas
harus dioperasikan menggunakan operasi pembagian dengan
besar yang sama dan bukan nol. Begitu pun sebaliknya.
• Dahulukan operasi penjumlahan/pengurangan terlebih
dahulu sebelum melakukan pengerjaan operasi
perkalian/pembagian.
Langkah-langkah penyelesaian sistem
persamaan linear satu variabel

• Sederhanakan terlebih dahulu operasi yang ada. Berlaku juga pada


operasi pemfaktoran (bertanda kurung).
• Gabungkan suku yang mengandung variabel ke dalam satu ruas.
• Jika persamaan mengandung operasi penjumlahan, kedua ruas harus
dioperasikan menggunakan operasi pengurangan dengan besar yang
sama. Begitupun sebaliknya.
PENYELESAIAN PERSAMAAN LINIER

METODE SUBSTITUSI

• Kelompokkan suku yang sejenis.


• Jika suku sejenis di beda ruas, pindahkan agar menjadi satu ruas.
• Jika pindah ruas maka tanda berubah (positif (+) menjadi negatif
(-) dan sebaliknya).
• Cari variabel hingga = konstanta yang merupakan penyelesaian.
CONTOH
• Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan y + 2 = 5, jika nilai y
merupakan variabel dan bilangan asli.
• Pembahasan :
Kita ganti variabel y dengan nilai y = 3 (substitusi), ternyata
persamaan y + 2= 5 menjadi kalimat terbuka yang benar. Sehingga
himpunan penyelesaiannya dari y + 2 = 5 adalah {3}.
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari persamaan berikut Y + 2 = 5
Jawaban
Y+2=5
3+2=5
Hp (3)
Example
Tentukanlah himpunan penyelesaian dari persamaan linier berikut ini :
1. 4x – 6 = 24 (rahma)
2. 3z + 4 = 28 (helna)
3. 6y – 26 = 34 (tasya)

Kelas hari jumat


Home work
• 4x – 6 = 24
• 4x = 24 + 6
• 4x = 30
• X = 30/4
• Hp (7.5)
• 3z + 4 = 28
• 3z = 28 – 4
• 3z = 24
• Z = 24/3
• Hp (8)
• 6y – 26 = 34
• 6y = 34 + 26
• 6y = 60
• Y = 60/6
• Hp (10)

Anda mungkin juga menyukai