Anda di halaman 1dari 13

Fungsi dan Kedudukan Pancasila

Dibuat Oleh,
Rosiyah Nisrina Salimah
20238200012
Pengertian Pancasila
Secara etimologis istilah Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta,
yaitu Panca artinya 5 dan sila artinya batu sendi, alas atau dasar.
Pancasila adalah dasar filsafat negara Republik Indonesia yang secara
resmi disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 dan tercantum
dalam pembukaan UUD 1945 diumumkan dalam berita Republik Indonesia
tahun ll no.7 tanggal 15 Februari 1945 bersama-sama dengan batang
tubuh UUD 1945.

Pancasila dapat diartikan sebagai lima dasar yang dijadikan dasar


negara serta pandangan hidup bangsa. Suatu bangsa tidak akan berdiri
dengan kokoh tanpa ada suatu dasar negara yang kuat dan tidak akan
mengetahui kemana arah tujuan yang akan dicapai tanpa pandangan
hidup. Berikut fungsi dan kedudukan Pancasila:
A. Pancasila sebagai Jatidiri Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai jati diri bangsa merupakan nilai –nilai luhur yang melekat
dalam hati sanubari bangsa Indonesia sebagai identitas kepribadian. Jati diri
bangsa merupakan suatu kekuatan bangsa yang berakar dari bangsa yang
menjadi identitas, karakter atau ciri bangsa Indonesia yang membedakan
bangsa Indonesia dengan bangsa lain nya.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang berkarakter, karena memiliki ciri
khusus yang membedakan nya dengan bangsa lain. Dengan ada nya pancasila
sebagai jati diri bangsa membuat keanekaragaman suku bangsa yang mendiami
seluruh pelosok nusantara.
Berikut adalah beberapa nilai – nilai yang terkandung dalam
pancasila sebagai jatidiri bangsa Indonesia:

Persatuan
Ketuhanan Keadilan

Kemanusiaan Kerakyatan
B. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia

Pancasila berperan sebagai ideologi terbuka, yang dapat dijelaskan dan


didiskusikan secara terbuka, serta dapat dipergunakan sebagai pedoman
kehidupan berbangsa dan bernegara bagi bangsa Indonesia. Ciri khas
ideologi terbuka adalah nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipisahkan dari
luar, melainkan digali dan diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya
masyarakatnya sendiri. Dasarnya dari konsensus (kesepakatan)
masyarakat, tidak diciptakan oleh negara, melainkan ditemukan dalam
masyarakat sendiri. Oleh sebab itu, ideologi terbuka adalah milik dari
semua rakyat, masyarakat dapat menemukan dirinya didalamnya.
Makna Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia:

1. Makna Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia adalah bahwa nilai-nilai yang
terkandung dalam ideologi Pancasila itu menjadi cita-cita normatif bagi
penyelenggaraan bernegara. Dengan kata lain, visi atau arah dari penyelenggaraan
kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia adalah terwujudnya kehidupan yang
ber-Ketuhanan, yang berKemanusiaan, yang ber-Persatuan, yang ber-Kerakyatan, dan
yang ber-Keadilan.

2. Pancasila sebagai ideologi nasional selain berfungsi sebagai cita-cita normatif


penyelenggaraan bernegara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan
nilai yang disepakati bersama, karena itu juga berfungsi sebagai sarana pemersatu
masyarakat yang dapat memparsatukan berbagai golongan masyarakat di Indonesia.
C. Pancasila sebagai Dasar filsafat Negara

Pancasila disebut sebagai dasar filsafat negara, filosofische


grondslag dari negara mengandung konsekuensi bahwa dalam setiap
aspek penyelenggaraan negara harus sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila. Hal itu meliputi segala peraturan perundang-undang dalam
negara, pemerintahan dan aspek-aspek kenegaraan yang lainnya.
Negara adalah lembaga kemasyarakatan dalam hidup bersama. Suatu
negara akan hidup dan berkembang dengan baik manakala negara
tersebut memiliki dasar filsafat sebagai sumber nilai kebenaran
kebaikan dan keadilan.
Kedudukan pancasila sebagai dasar filsafat negara, sebagai berikut :

1. Sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sebagai sumber


hukum dasar dalam tata hukum di Indonesia.
2. Pancasila menjadi ukuran dalam menilai hukum yang berlaku di
negara Indonesia, dan hukum yang dibuat dan berlaku di negara
Indonesia harus mencerminkan kesadaran dan rasa keadilan yang
sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
3. Pancasila berada di atas konstitusi, artinya Pancasila berada di
atas UUD 1945.
4. Sebagai sumber dari segala sumber hukum.
5. Pancasila tidak dapat diubah dan ditiadakan, karena ia merupakan
kaidah pokok yang fundamental.
6. Sebagai suatu pernyataan dari nilai kejiwaan dan keinginan bangsa
Indonesia, juga dalam hukumnya.
D. Pancasila sebagai asas Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai asas persatuan bangsa Indonesia merupakan alat


pemersatu bangsa, yang berfungsi menyatukan beragam suku, agama,
budaya dan kepentingan dalam satu kesatuan yang disebut Indonesia.
Pancasila memiliki tujuan meciptakan persatuan, kesatuan dan
kebhinekaan dalam masyarakat. Pancasila juga menjadi pedoman dalam
mengintegrasikan nilai – nilai pancasila seperti mengintegrasikan nilai –
nilai pancasila dalam pendidikan, hukum dan kebijakan.
Fungsi pancasila sebagai asas persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia :
1. Berfungsi untuk menyatukan beragam suku, agama, budaya, dan kepentingan dalam
satu kesatuan yang disebut Indonesia. Hal ini bertujuan untuk menciptakan
persatuan, kesatuan dan kebhinekaan dalam masyarakat.
2. Implementasi Pancasila sebagai alat persatuan bangsa dilakuakn melalui berbagai
cara, seperti mengintergasi nilai-nilai Pancasila. Pancasila dalam Pendidikan, hukum,
dan kebijakan pemerintah. Selain itu, dialog antar beragam kelompok masyarakat
juga penting untuk mencapai pemahaman Bersama tentang Pancasila.
3. Pancasila penting dalam persatuan bangsa karena mampu menciptakan rasa
Identitas Nasional yang kuat di antara masyarakat yang beragam. Ini membantu
mencegah konfliksosial dan menjaga stabilitas negara, serta memberikan dasar
untuk mengambil keputusan yang mendukung kepentingan.
Faktor-faktor yang membentuk semangat persatuan dan demi
memelihara kesatuan Bangsa dan Negara :

Nilai keselarasan
Nilai religius Nilai keadilan

Nilai kekeluargaan Nilai kerakyatan


Pancasila adalah pandangan hidup bangsa dan dasar bagi negara Republik
Indonesia. Pancasila juga merupakan salah satu alat pemersatu bangsa.
Maka bangsa Indonesia menjadikan pengalaman Pancasila sebagai
perjuangan utama dalam kehidupan kemasyarakatan dan kehidupan
bernegara dan setiap tingkah laku dan perbuatan harus dilandasi kelima sila
Pancasila setiap warga negara Indonesia sangat berperan penting dalam
pengamalan Pancasila demi tercapainya cita-cita bangsa Indonesia yang
bersatu berdaulat adil dan makmur. ‘’

KESIMPULAN-
Terimakasih.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and
includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai