Anda di halaman 1dari 13

BANK

&
LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA

Dosen Pengampu:

Hendrik Kuasa Sihura

Pend.Ekonomi
Uniraya 1
CHAPTER 1

PENTINGNYA
LEMBAGA KEUANGAN
(Financial Intermediaries)
2
ALIRAN DANA TANPA LEMBANGA KEUANGAN

Equity & debt claim


Households Corporations
(net savers) (net borrowers)

Cash

 Modal perusahaan bersumber dari modal sendiri dan pinjaman dari rumah
tangga dalam bentuk utang.
 Perusahaan dapat memperoleh pinjaman/utang secara langsung dari rumah
tangga tanpa melalui perantara.
 Sebaliknya, rumah tangga dapat memberi pinjaman tunai kepada perusahaan
tanpa melalui perantara.
3
ALIRAN DANA MELALUI LEMBAGA KEUANGAN

FI
Households (brokers) Corporations
(net saver) (net borrower)

Equity & debt


Cash FI
(asset transformers)
Deposits & Insurance Cash
policies

Fungsi FI
1. Brokerage function
2. Asset transformation function
4
MENGAPA LEMBAGA KEUANGAN BEGITU SPESIAL ?

 Faktor-faktor yang membuat lembaga keuangan begitu special karena


memberikan nilai tambah yaitu:
a. Menurunkan biaya informasi karena tidak diperlukan biaya monitoring
dan tidak membutuhkan agency cost.
b. Liquidity and price risk
-Lembaga keuangan menerbitkan beragam produk seperti money
market mutual fund (liquid)
-Difersifikasi aset, yaitu memegang sekuritas lebih dari satu dalam satu
portofolio.
c. Menurunkan biaya transaksi
d. Mengurangi risiko
e. Memberikan perlindungan kepada rumah tangga dan perusahaan
f. Memberikan informasi yang perfect
g. Memberikan kemudahan-kemudahan lainnya seperti tidak perlunya pihak
rumah tangga dan perusahaan untuk bertemu secara langsung.

5
MENGAPA LEMBAGA KEUANGAN DIPERLUKAN ?
1. Lembaga keuangan sangat diperlukan sebagai perantara antara
household (rumah tangga) dengan perusahaan, alasannya jika
tanpa lembaga keuangan sebagai perantara maka:
- Aliran dana dari rumah tangga ke perusahaan sangat kecil
- Rumah tangga membutuhkan biaya informasi yang tinggi.
- Rumah tangga perlu biaya monitoring untuk setiap aksi
perusahaan.

2. Mengingat aliran dana secara langsung (tanpa FI) tidak menarik


maka dikembangkan aliran dana secara tidak langsung (dengan
FI). Dengan adanya lembaga perantara ini maka aliran dana dari
rumah tangga ke perusahaan dapat terjadi dalam jumlah besar
sehingga akan tercapai efisiensi dan skala ekonomis.

6
CHAPTER 2

MACAM-MACAM
LEMBAGA
KEUANGAN
7
MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

 Definisi Lembaga Keuangan


Yaitu setiap perusahaan yang bergerak di bidang
keuangan, menghimpun dana, menyalurkan dana atau
kedua-duanya.
 Lembaga keuangan digolongkan ke dalam 2 golongan
besar yaitu:
1. Lembaga keuangan bank
Terdiri dari:
a. Bank Sentral
b. Bank Umum
c. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
8
Lanjutan………………………….MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

2. Lembaga keuangan lainnya (lembaga pembiayaan)


Terdiri dari:
a. Pasar modal
b. Pasar uang dan valuta asing (valas)
c. Koperasi Simpan Pinjam
d. Pegadaian
e. Leasing
f. Asuransi
g. Anjak piutang
h. Modal Ventura
i. Dana Pensiun
j. Kartu Plastik

9
Lanjutan………………………….MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

 Bank sentral
Di Indonesia dilaksanakan oleh Bank Indonesia (BI)
Memegang fungsi sebagai:
1. Bank sirkulasi
2. Bank to bank
3. Lender of the last resort (membantu kesulitan dana dalam
jangka pendek)
 Tujuan utama BI sebagai bank sentral adalah:
Mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah
 Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Sentral mempunyai tugas:
1. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter
2. Mengatur dan menjaga kelancaran sistem devisa
3. Mengatur dan mengawasi bank

10
Lanjutan………………………….MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

 Bank Umum
Merupakan bank yang bertugas melayani seluruh jasa-jasa perbankan dan
melayani segenap lapisan masyarakat, baik masyarakat perorangan maupun
lembaga-lembaga lainnya.
 Bank umum juga dikenal dengan nama bank komersil dan dikelompokkan ke
dalam 2 jenis yaitu:
1. Bank umum devisa
Memiliki produk yang lebih luas antara lain dapat melaksanakan jasa yang
berhubungan dengan seluruh mata uang asing atau jasa bank ke luar negeri.
2. Bank umum non devisa
 Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Merupakan bank yang khusus melayani masyarakat kecil di kecamatan dan
perdesaan.
 Jenis produk yang ditawarkan oleh BPR relatif sempit jika dibandingkan
dengan bank umum, bahkan ada beberapa jenis jasa bank yang tidak boleh
diselenggarakan oleh BPR seperti pembukaan rekening giro dan ikut kliring.
11
Lanjutan………………………….MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

 Jenis-jenis Lembaga Keuangan Lainnya


 Pasar Modal
- Tempat pertemuan antara emiten dengan investor.
- Merupakan modal jangka panjang
 Pasar uang
-Tempat memperoleh dana dan investasi dana
-Merupakan modal jangka pendek
 Koperasi Simpan Pinjam
Merupakan koperasi yang menghimpun dana dari para
anggotanya kemudian menyalurkan kembali dana tersebut
kepada para anggota koperasi dan masyarakat umum
 Pegadaian
Merupakan lembaga keuangan yang menyediakan fasilitas
pinjaman dengan jaminan tertentu.
12
Lanjutan………………………….MACAM-MACAM LEMBAGA KEUANGAN

 Leasing (perusahaan sewa guna usaha)


Perusahaan yang lebih banyak bergerak dalam bidang pembiayaan barang-
barang kebutuhan modal
 Asuransi
Perusahaan yang bergerak dalam usaha pertanggungan.
 Anjak Piutang (factoring)
Perusahaan yang mengambil alih pembayaran kredit suatu perusahaan yang
bermasalah perusahaan lain.
 Modal Ventura
Pembiayaan oleh perusahaan-perusahaan yang usahanya mengandung
risiko tinggi.
 Dana Pensiun
Perusahaan yang kegiatannya mengelola dana pensiun suatu perusahaan
pemberi kerja atau perusahaan itu sendiri.
 Kartu Plastik
Digunakan sebagai pengganti uang tunai yang dapat dipergunakan untuk
berbagai keperluan lainnya.
13

Anda mungkin juga menyukai