Anda di halaman 1dari 16

JARINGAN

TUMBUHAN
OLEH
Kelompok 8

• Ketua : Irfan Akbar


• Anggota : - Almira Zulaika
- Rika Yudike
- Zakiah Amalina
Jaringan Tumbuhan

Meristem
Permanen Sumber : * Jaringan Meristem Primer
- Jaringan Epidermis * Jaringan Meristem Sekunder
- Jaringan Parenklin Letak : * Jaringan Meristem Lateral
- Jaringan Penyokong * Jaringan Meristem Interkalar
- Jaringan Pengangkut
- Jaringan Gabus
- Jaringan Sekretoris
JARINGAN PERMANEN

Jaringan Epidermis

Fungsi jaringan epidermis


• Sebegai pelindung seluruh organ tumbuhan
• Membatasi penguapan
• Menyokong penyerapan
• Penyimpanan air

Ciri – ciri jaringan epidermis.


• Susunan sel rapat tanpa ruang antar sel.
• Vakuola besar dapat berisi antosianin.
• Dinding sel beragam tergantung dari posisi dan jenis tumbuhannya.
• Tidak mempunyai kloroplas.
Bentuk – bentuk jaringan epidermis

• Sel silica dan sel gabus, silica berisi Kristal silica dan sel gabus berisi
endapan suberin.
• Sel kipas atau sel buliform, sederet sel yang lebih besar dari
epidermis lainnya.
• Litokis, berisi Kristal kalsium karbonat yang disebut dengan sistolit.
• Stomata, celah dan kedua sel penutupnya.
• Trikoma, tonjolan epidermis terdiri dari satu sel atau lebih.
• Rambut akar, untuk penyerapan air dalam tanah.
Jaringan Parenkim

Ciri – ciri jaringan parenkim


• Terdiri atas sel – sel yang berukuran besar dan berdinding tipis.
• Memiliki bentuk sel segi enam.
• Mempunyai banyak vakuola.
• Mempunyai ruang antar sel.

Fungsi jaringan parenkim


• Sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.
• Tempat berlangsungnya fotosintetis.
• Sebagai jaringan penyokong.
Fungsi jaringan parenkim

• Sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.


• Tempat berlangsungnya fotosintetis.
• Sebagai jaringan penyokong.
Macam jaringan parenkim

Jaringan parenkim berdasarkan fungsinya


• Parenkim asimilasi = untuk fotosintetis
• Parenkim air = untuk tempat menyimpan air
• Parenkim penimbun = tempat cadangan makanan.
• Parenkim udara = mengapungkan tumbuhan di air.
• Parenkim pengangkut = pembuluh angkut.
Jaringan parenkim berdasarkan bentuknya
• Parenkim palisade
• Parenkim bunga karang
• Parenkim bintang
• Parenkim lipatan
Jaringan penyokong

-Jaringan yang memberikan kekuatan bagi tumbuhan sehingga mampu berdiri tegak.
-Jaringan penyokong disebut juga jaringan penguat.
Bentuk berdasarkan sifat
• Jaringan kolenkim. Jaringan kolenkim adalah jaringan penyokong pada organ
tumbuhan muda dan tanaman herba. Jaringan penyokong berfungsi dalam
memperkokoh tumbuhan.
Ciri jaringan kolenkim
• Penebalan berupa selulosa
• Dapat mengalami spesialisasi
• Terdapat pada batang, daun, dan biji.
Fungsi jaringan kolenkim
• Menunjang dan memperkokoh bentuk tumbuhan.
• Melindungi berkas pengangkut
• Memperkuat jaringan parenkim.
Jaringan sklerenkim
Yaitu jaringan penguat yang berdiri dari sel – sel mati. Sklerenkim
memiliki dinding sel yang kuat, tebal, dan mengandung lignin.

Ciri jaringan sklerenkim


• Penebalan yang berupa lignin
• Berupa sel mati
• Terletak pada perisikal, korteks, dan diantara xilem dan floem.
Fungsi jaringan sklerenkim
• Sebagai alat ukur bertahan terhadap tekanan dari luar.
• Melindungi dan menguatkan bagian dalam sel.
• Sebagai alat penyokong.
Jaringan pengangkut
Jaringan pengangkut pada tumbuhan ada dua yaitu floem dan xilem. Floem terdiri atas buluh tapisan, sel
penggiring dan parenkim floem. Jaringan pengangkut tipe xilem yaitu trakea dan trakeida serta serabut dan
parenkim xilem.

Jaringan Xilem (disebut juga pembuluh kayu)


Jaringan dewasa yang kompleks dan tersusun dari berbagai macam sel.

• Ciri – ciri :
- Tersusun oleh sel – sel yang telah mati dengan dinding sel yang tebal dan mengandung lignin
• Fungsi :
-Xilem berfungsi dalam mengangut mineral dan air dari akar hingga daun
• Xilem terdiri atas :
- Unsur trakeal
- Serat xilem
- Parenkim xilem
• Macam – macam pembuluh xilem :
- Pembuluh xilem primer
- Pembuluh xilem sekunder
Jaringan floem
Suatu jaringan dewasa yang kompleks tersusun atas sel – sel yang masih aktif atau hidup
dan yang telah mati

• Floem terdiri atas :


Unsur – unsur kibral
- Sel pengantar
- Sel albumen
- Parenkim floem
- Serat – serat floem
• Ciri – ciri floem :
- Terdiri dari sel yang hidup
- Berdinding selulosa
- Berdinding melintang dan berpori
- Terdiri dari pembuluh tapis sel pengantar, sel albumen, parenkim floem dan serat floem
• Fungsi :
- untuk mengangkut dan menyebarkan zat – zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tumbuhan.
Jaringan Meristem
berdasarkan sumber

Meristem primer jaringan yang di temukan pada tumbuhan


dewasa yang sel-selnya masih membelah yg terdapat pada
bagian ujung akar dan bagian ujung batang sehingga
menyebabkan tumbuhan-tumbuhan tinggi.

Meristem sekunder. Jaringan ini merupakan jaringan yang


berasal dari meristem primer yang merupakan hasil
perkembangan biakan dari meristem primer, contohnya
kambium.
Jaringan Meristem
BerdasarkanLetak

Meristem Apikal ( Meristem Ujung )

• Letak : Ujung pokok batang, ujung akar, ujung pucuk utama.


• Bentuk : Kubah
• Ciri-ciri : Memiliki sel-sel yang tubuh memanjang yang disebut
pertumbuhan primer.
• Jenis : Protoderm ( Lapisan Luar), Prokambium (Xilem dan Floem),
Meristem Dasar ( Sebagai perumahan kloroplas hasil fotosintesis)
Meristem Lateral ( Meristem Samping)

Meristem yang menyebabkan pertumbuhan sekunder

• Letak : - Sejajar dengan permukaan organ keliling organ dimana


jaringan ini ditemukan (batang & akar)
• Jenis : - Kambium pembuluh (vascular) dan cambium Gabus
• Fungsi : - Berfungsi dalam pertumbuhan sekunder seperti
pembesaran akar & batang
Meristem Interkalar
(Meristem Antara)

Merupakan meristem apical yang tertinggal ketika meristem tersebut


tumbuh

• Letak : Diantara jaringan dewasa yaitu pada ruas batang


• Contoh : Batang Rumput-rumputan (Graminae)
• Fungsi : Pembentukan bunga

Anda mungkin juga menyukai