Anda di halaman 1dari 98

ALJABAR

Adalah cara untuk mengitung


dan memanipulasi hubungan
antara jumlah yang menggunakan
huruf untuk mempresentasikan
angka-angka.

2x+1=7,
2x+1=7 merupakan
persamaan, x merupakan
variabel, 2 merupakan
koefisien, dalam persamaan ini
ada 3 istilah yakni, 2x;1;7.
jika harga dari apel adalah a,
dan harga dari jeruk adalah b


Jika harga sebuah apel adalah a,
dan harga sebuah jeruk adalah b.
Maka harga 5 buah apel dan 4
buah jeruk adalah 5a+4b (dalam
aljabar).

Note : dalam contoh di atas, a dan b
merupakan subsitusi.
BAHASA ALJABAR
Sama seperti bahasa matematika, dan juga
bahasa yang lainnya. Bahasa aljabar pun
memiliki aturan-aturan, al:
3a berarti 3xa
3ab berarti 3xaxb
a berarti 1xa (perkalian 1 tidak merubah
nilai, maka bisa dihilangkan).
berarti a bagi b

a
5
berarti axaxaxaxa
ab
2
berarti axbxb
(ab)
2
berarti (axb)(axb)
5a
2
berarti 5xaxa
b
a
CONTOH SOAL
Disaat a = 2, b = 3. Maka tentukan :
1. harga dari ab
2

jawab: 2x3x3= 18

2. harga (ab)
2
jawab: (2x3)(2x3)= (6)(6)= 36
Bayangkan jika Y adalah umurmu, M adalah umur
ibumu. Apabila umur ibumu 2 kali lebih besar dari
umurmu (2Y=M), apabila umurmu 25 tahun lebih
muda dari dari umur ibumu (M-25=Y), maka
umurmu adalah...


Jawab: 2Y=M, M-25=Y
Y=1/2 M
M-25=1/2 M
-25=1/2M-M
-25=-1/2M
M=50

Bayangkan sebuah angka (n), jika dikalikan dua
dan kurangi 7 maka hasilnya 35 (2n-7=35).

Jawab: 2n-7=35
2n=35+7
2n=42, n=21
Formula (rumus)
Adalah cara untuk menemukan jumlah
dengan mengkombinasi.
Formula dapat dipakai di seluruh bidang
studi seperti fisika, matematika, dll.
Menggunakan formula/ rumus berarti
menempatkan variable yang pasti dengan
angka.
Contoh soal
Sebuah mobil berjalan pada V km/jam, tiba-tiba
supir menghentikan mobil. Jarak saat mobil
berhenti dengan tempat semula adalah d,
rumus untuk d adalah
d=

V adalah kecepatan mobil, jika V = 48 km/jam,
kita dapat mensubsitusikannya,
d=

d=
150
) 80 ( 48
150
) 32 48 ( 48 +
150
) 32 ( + v v
Harga C, pada saat n=300 adalah...
Jika C=12n+750
C=12(300)+750
C=3600+750
C=4350
Menyederhanakan persamaan
Aljabar
Dalam persamaan aljabar, ada bagian-
bagian yang dipisahkan oleh tanda-
tanda +/-
a+b terdiri dari 2 bagian,
adalah persamaan aljabar dari
3 bagian
Jika suatu persamaan terdiri dari
banyak bagian, maka akan
memerlukan banyak waktu untuk
menyelesaikannya, jadi kita harus
menyederhanakan terlebih dulu.
c
ab
b
a
+3 2
Menjumlahkan bagian-bagian
Jika 1/ lebih bagian memiliki variable yang
sama, maka bagian ini dapat kita
jumlahkan untuk menyederhanakan kita
dalam mengerjakan
Contoh
4a+2a+3a=9a
4a+6b+3a=7a+6b (kota tidak bisa
menjumlahkan variable yang berbeda)
2p+5q+3q-7p=8q-5q
Mengkalikan dan membagi dengan
angka


X -3 -2 -1 0 1 2 3
3 -9 -6 -3 0 3 6 9
2 -6 -4 -2 0 2 4 6
1 -3 -2 -1 0 1 2 3
0 0 0 0 0 0 0 0
-1 3 2 1 0 -1 -2 -3
-2 6 4 2 0 -2 -4 -6
-3 9 6 3 0 -3 -6 -9
Pola-pola yang digunakan diatas,
adalah:

1. Aturan dalam perkalian
(+) x (+) = (+)
(+) x (-) = (-)
dalam pembagian
(-) (-) = (+)
(-) x (-) = (+)
(-) x (-) = (-)
2. Aturan (-) (+) = (-)
(+) (-) = (-)
(+) (+) = (+)

Contoh

p=5, q=-2, r=-3. tentukan nilai dari :

8pq=8x5x-2 2qr
3
=2x-2x(-3)
3

=-80 =-4x-27
= 108
p
2
-4qr=(5x5)-4(-2x-3)
=25-(24)
=1

12
4
) 6 ( 8
) 2 ( 2
) 3 )( 2 ( 8
2
8


q
qr
Memindahkan kurung
Beberapa persamaan yang menggunakan
tanda kurung, biasanya harus disingkirkan
terlebih dahulu untuk
menyederhanakannya. Untuk hal itu maka
kita harus mengkali setiap bagian di
dalam tanda kurung dengan angka diluar
kurung
Suatu angka negatif(-) jika dikalikan
dengan angka positif(+) maka hasilnya
negatif (-)
Contoh

Pindahkan kurung kurung dibawah ini, dan
sederhanakan persamaan dibawah ini :
1. 2(3x+y)+5(x-2y)=6x+2y+5x-10y
=11x-8y
2.4(2n+3)+7(n+1)=8n+12+7n+7
=15n+19
3. 3(x-2)+2(3-x)=3x-6+6-2x
=x
Penyelesaian Soal Dengan
ALJABAR
Menggunakan Aljabar untuk menyelesaikan soal-soal.

Dalam Aljbar digunakan bebrapa vriabl untuk menyelesaikam soal-soal
matematika.
Contoh :
a. Penjumlahan Aljabar
x + y+ z
b. Pengurangan (selisih)
x y
c. Perkalian
xyz
d. Penjumlahan tiap variable dan dibagi 6

6
z y x + +
e. Dikalikan 2
2(x + y + z) Atau 2x + 2y + 2z

Latihan soal
1. Umur ibu p tahun dan anak perempuannya berumur s
tahun. Tuliskan dalam bentuk aljabar berikut :
a) Selisih umur ibu dan anak perempuannya
b) Umur mereka dalam 5 tahun
c) Jumlah umur keduanya
d) 2 kali umur anak perempuan.
2. Keliling sebuah persegi panjang adalah P. Panjangnya
5 kali dari lebar persegi panjang tersebut. Tuliskan
tanda aljabar untuk :
a) Panjang persegi panjang pada sisi yang lebih pendek
b) Panjang persegi panjang pada sisi yang lebih panjang
c) 2 kali penjumlahan dari sisi-sisi persegi panjang
Langkah-langkah dalam
menyelesaikan soal-soal.
Salah satu cara untuk menyeleasaikan masalah-masalah
dalam matematika adalah dengan menggunakan persamaan. Dan
dalam penggunaan persamaan ada hal yang perlu diperhatikan,
yaitu :

Yakinkan anda mengerti masalah dalam soal matematika tersebut.
Catat pokok permasalahan yang ditemukan dalm soal.
Lambangkan dengan (n atau x) satu hal yang ditemukan dalam
soal.
Tuliskan hal lain yang belum diketahui nilainya dengan lambing
lainnya
Tuliskan dalam persamaan
Selesaikan persamaan tersebut
Dan pastikan hasilnya masuk akal atau tidak.
Contoh :
Sebuah penghapus seharga 15 sen, lebih mahal dari harga
sebuah pensil. 12 buah pensil seharga 60 sen, lebuh mahal dari
8 buah penghapus. Berapa harga sebuah pensil ?

Penyelesaian :
1 buah pensil seharga p sen, maka 1 buah penghapus seharga ( p +
15)
12p = 8(p+15)
12p = 8p + 120 + 60
12p = 8p + 180
4p = 180
p = 45
jadi, harga 1 buah pensil adalah 45 sen.
Latihan Soal
1. Temba 2 kali lebih tua dari Silo, Silo 5
tauhn lebih muda dari Shipo. Jumlah dari
umur mereka adalah 31 tahun. Berapa
umur Shipo ?

2. Dalam 7 tahun, Jan akan 2 kali lebih tua
dari umurnya 8 tahun lalu. Beapa umur
Jan sekarang ?
Menemukan kaidah dalam
mengurutkan barisan angka.
Menggunakan aljabar adalah hal yang umum untuk menemukan
urutan dalam barisan angka. Biasanya, temukan terlebih dahulu rumus
atau persamaan yang dapat digunakan utnuk menyatakan nilai dan
urutan angka.

Contoh barisan bilangan berpangkat
1,4,8,16,25,

Dapat ditulisakan sebagai n n
2
. Memasukkakn nilai (n) dalam
sebuah barisan angka disesuaikan dengan urutan atau tingkatannya
(biasa disebut term). Seperti nilai dalam term 11 menjadi n
2
=121

Metode ini tidak selalu mudah untuk menyelesaikan urutan dalam
barisan angka, ada metode lain yaitu tabel.

Contoh
1. Tentukan berapa n dalam barisan angka


? ,.....
5
4
,
4
3
,
3
2
,
2
1


Urutan dalam term (n) 1 2 3 4
Term
Pola
Rumusnya adalah
1 + n
n
1 4
4
+ 1 3
3
+ 1 2
2
+ 1 1
1
+
5
4
4
3
3
2
2
1
Latihan Soal
1. Temukan rumus n dari barisan angka 5, 7, 9, 11, 13,


2. Temukan rumus n untuk barisan angka 2, 5, 8, 11, 14,


3. Temukan rumus n untuk barisan angka 12, 10, 8, 6, 4,


4. Temukan rumus n untuk barisan angka 2, 3,

5. Tuliskan rumus untuk n dari 1, 8, 27, 64, 125,
,
2
1
1 ,
2
1
2 ,....
2
1
3
MENYELESAIKAN
PERSAMAAN LINEAR
Perhatikan persamaan berikut :
2n + 5 = 33
Untuk menyelesaikan persamaan, harus membuat kedua ruas sama /
seimbang
kedua ruas akan seimbang / sama jika :

Menambahkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas
Mengurangkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas
Mengalikan dengan bilangan yang sama dikedua ruas
Membagi dengan bilangan yang sama dikedua ruas


Lihat persamaan berikut :
2n + 5 = 33
2n +5-5 =33-5 (dikurang 5 dikedua ruas)
2n =33-5
2n =28
n=14 (dibagi 2 dikedua ruas)

Contoh :
1. Selesaikan persamaan 3x-8=39
3x-8=39
3x-8+8=39+8
3x=47
x= 15
3
2
2. Tentukan nilai y, 2(y-4)=18
2(y-4)=18
2y-8=18
2y-8+8=18+8
2y=26
y=13
3. Selesaikan persamaan 3(n-4)+2(4n-5)=5(n+2)+16
3(n-4)+2(4n-5)=5(n+2)+16
3n-12+8n-10=5n+10+16
11n-22=5n=26
11n-5n=26+22
6n=48
n=8


RUMUS/FORMULA
Seperti dalam menyelesaikan sebuah persamaan, kita harus
membuat kedua ruas sama nilainya/seimbang,caranya:

Menambahkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika x-
b=a maka x=a+b).

Mengurangkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika
x+b=a maka x= a-b).

Mengalikan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika x/b=a
maka x=ab).

Membagi dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika bx=a maka
x=a/b).


Contoh :

ubah rumus s=2n-4 menjadi n
s=2n-4
s+4=2n+4-4
s+4=2n
s+4=n
E=V+IR
Tentukan nilai R jika E=20,V=15,dan I=2
E=V+IR
20=15+2R
20-15=2R
5=2R
R=2,5
Pecahan Langsung
Adalah hasil dari dua variabel yang
memiliki perbandingan yang sama. Jika
variabel adalah P dan Q, maka aka ditulis
menjadi P = Q, itu berarti jika P merupakan
pecahan lansung Q. P Q, berarti adalah
tetap itu berarti P = k Q
Q
P
Pecahan kebalikan
Adalah hasil perhitungan dari 2 variabel
yang konstan. Jika variabel adalah P dan Q,
maka P Q = K dimana K adalah konstan. Itu
berarti P adalah kebalikan dari Q
P Q= k dapat juga ditulis
jadi P merupakan pecahan kebalikan dari
Q maka dapat dituliskan P =
Q
k
p =
Q
1
Contoh
1. y merupakan pecahan langsung dari
dimana x = 32. Temukan hasil dari x = 5
jadi , tetapi saat
dan
Ketika
2. F merupakan pecahan kebalikan dari
dimana temukan hasil dari F jika


3
x
3
kx y =
3
x
k x x 8 32 32 , 2
3
= = =
4 = k
3
4x y =
500 125 4 5 4 , 5
3
= = = = x x y x
2
d
12 , 3 = = F d
4 = d
Pengertian Perpangkatan
Untuk diingat di modul
pertama kita menggunakan perpangkatan
dengan 2 atau 3. dan kita juga dapat
memperoleh pangkat dari beberapa hasil.
Contoh:





...... a a a a
n
=
5 5 5
2 2 2 2 2 2
2
5
=
=
Perpangkatan 10
(kelipatan dari 10)
Para Ilmuan, teknisi sering menggunakan
penerapan perpangkatan dari 10.
contohnya:

10 10 10 10 10 10 10
10 10 10 10
10 10 10
6
3
2
=
=
=
Selain itu, perpangkatan 10 uga dapat digunakan
dalam desimal. Contoh dapat dilihat dalam tabel
berikut:

10000 1000
100 10 1
(0,1) (0,01) 0,001)
4
10
3
10
2
10
1
10
0
10
1
10

2
10
3
10

10
1
1000
1
100
1
Perpangkatan juga di jadikan sebagai standar karena terkadang
kita menggunakan angka yang kecil ataupun besar.
contoh:

Jarak antara jupiter dengan matahari 778 000 000 km
Tegangan dari sirkuit elektronik adalah 0,00000000006
Dalam matematika dan Ilmu pengetahuan, angka yang
sangat besar ataupun sangat kecil biasanya ditulis dengan
perkalian antara 1 dan 10. kita dapat menulisnya
dimana ,

Jawab:
778 000 000 =

6
10 778
n
a 10
n
10 1 ( s a
11
10 6 6 0000000000 , 0

=
Peraturan dalam Perpangkatan
didalam matematika ada beberapa peraturan atau cara
untuk menggunakan perhitungan dengan
perpangkatan.
Berikut ini adalah peraturannya:
1.
contoh :
n m n m
a a a
+
=
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
5 3
=
8
2 =
5 3 5 3
2 2 2
+
=
2.
contoh :




3.
contoh :
itu berarti :
) (
n m
n
m
n m n m
a
a
a
or a a a

= =
2 5 2 5
2 5
7 7 7
7 7
7 7 7 7 7
7 7

=


=
jadi
mn n m
a a = ) (
4 3
) 2 (
12
4 3
3 3 3 3
3 3 3 3
2
2
2
2 2 2 2
=
=
=

+ + +
Tata cara (peraturan) perpangkatan
dalam aljabar
Untuk diingat :
Perpangkatan hanya dapat digunakan jika dasarnya terikat.
Itu berarti jika yang berpangkat (kubik) adalah ,dan
jika kedua duanya berpangkat 2 (kubik), jadi dapat
juga ditulis :
Peraturan dari perpangkatan yang lain adalah,
pangkat hanya dapat digunakan jika pangkat tersebut
memiliki bilangan yang sama. Maka:
tapi
2
ab
2
) (ab
2 2
b a
7 4 3
a a a =
4 3 4 3
a a a a =
Pecahan Aljabar
PECAHAN ALJABAR
Pecahan aljabar bisa disederhanakan, dijumlahkan, dikurangi,
dikalikan dan dibagi dengan cara yang sama seperti pecahan pada
aritmatik. Bagaimanapun juga dalam perintah untuk melakukan
operasi, kamu dapat mencari dari pembilang dan penyebutnya.
Contoh:
1)Penyederhanaan :
a) 6pq
8p
= 6 x p x q
8 x p x p
= 3q
4p

b) y + 5 y
y + 6y + 5
= y ( y + 5 )
(y+1)(y+5)
= y
y+1

c) x - 4
x-5x+6
= (x+2)(x-2)
(x-3)(x-2)
= (x + 2)
(x-3)

2) Membuat pecahan menjadi bentuk yang paling sederhana

a) 3d + 9d jadi 3d = 15 dan 9d = 18d
4 10 4 20 10 20

KPK : 20 jadi, 3d + 9d = 15d + 18d = 33d
4 10 20 20 20

b) t t - 3
3 2
6 adalah KPK dari 3 dan 2
t = 2t dan t-4 = 3(t-4) (yang dalam kurung adalah sebagai dasar)
3 6 2 6
Jadi t - t - 4 = 2t - 3(t-4) = 2t 3(t-4) = 2t -3t + 12 =12 t
3 2 6 6 6 6 6
( hati-hati dengan tanda-tanda nya )

c ) 1 - 2
x-2 x-3
Kedua-dua nya, baik x-2 ataupun x-3 sudah difaktorkan menjadi paling sederhana
jadi harus dikalikan tiap dari mereka (x-2)(x-3)
1 = (x-3) ( x sebagai pembilang dan (x-3) sebagai penyebut )
x-2 (x-2)(x-3)
Dan 2 = 2(x-2) (x sebagai pembilang dan (x-2) sebagai penyebut)
x-2 (x-3)(x-2)
Jadi, 1 - 2 = ( x - 3 ) - 2 ( x 2 ) = (x-3) 2(x-2) = x-3-2x+4 = 1- x
x-3 x-3 (x-2)(x-3) (x-3)(x-2) (x-2)(x-3) (x-2)(x-3) (x-2)(x-3)
(biasanya bilangan penyebut dalam bentuk difaktorkan)

3) Sederhanakanlah : 3x + 4 - 1
x+x-6 x+3
3x + 4 - 1 = 3x + 4 - 1
x+x-6 x+3 (x+3)(x-2) x+3
= 3x + 4 - (x 2)
(x+3)(x-2) (x+3)(x-2) [KPK dari penyebut adalah (x+3)(x-2)]
= 3x+4-x+2
(x+3)(x-2)
= 2x + 6 [faktorkan pembilang]
(x+3)(x-2)
= 2 (x + 3 )
(x+3)(x-2)
= 2
(x-2)
LATIHAN:
1) Sederhanakanlah :
a) 4pq b) y + 3y c) x-2x
6pq y+8y+15 x-7x+10
2) Nyatakan pecahan di bawah ini menjadi bentuk yang paling
sederhana.
a) 3a x 5ab b) x x x+3x+2 c) 3p-6 : p-2
4b 3 x-4 2x p-p-6 p+2
3) Nyatakan pecahan di bawah ini menjadi bentuk yang paling
sederhana.
a) 3a - 7a b) 2x - 3(x-5) c) 2 + 3
4 10 3 2 t+1 t+2
4) Sederhanakanlah : 2(x+2) - 1
x+4x-5 x+5
Perubahan dengan rumus yang
lebih sulit
Keterampilan yang telah dipelajari dalam memqanipulasi aljabar
bisa di terapkan pada rumus yang berupa pecahan, bilangan
negatif dan tanda kurung. Tetapi kamu boleh menerapkan
bilangan dari peraturan peraturan dan prinsip-prinsip disaat yang
bersamaan.Langkah-langkah yang digunakan dalam
memanipulasin rumus :

a) Jelaskan rumus dari pecahan
b) Hilangkan pangkat / akar-akar lainnya
c) Kembangkan tanda kurung
d) Susun kembali batas-batas yang menjadi pokok persoalan baru
yaitu memisahkan satu bagian dari rumus.
e) Kedua sisi pembagi di buat rumus ( bentuk baru)

CONTOH:

1) Diketahui ab + c = d( b+2) carilah b pada a, c dan d
(ini berarti, b merupakan pokok dari rumus)
ab + c = d(b+2) [perluas yang didalam kurung]
ab + c = db + 2d [ kumpulkan yang mengandung b menjadi satu bagian]
ab db = 2d c [ di faktorkan seperti b x (pernyataan) ]
b(a-d) = 2d-c (membagi 2 sisi dari pernyataan)
b= 2d c
(a d)
2) Membuat u menjadi subjek dari rumus 1 + 1 = 2
v u R
vuR + vuR = 2vuR(kalikan v u R untuk memperjelas pecahan )
v u r
uR + vR = 2vu ( kumpulkan istilah-istilah yang mengandung u didalam satu
bagian)
vR = 2vu-uR ( faktorkan seperti u x (pernyataan)
vR = u(2v-R) [pernyataan dibagi menjadi dua bagian]
vR = u
(2v-R)
Maka rumusnya adalah u= vR .
(2v-R)
3) Membuat b menjadi pokok dari rumus r = a-b
a+b
r(a+b) = a-b [kalikan kedua bagian dari a+b untuk memperjelas pecahan]
ra+rb = a-b [ kembangkan yang ada di dalam kurung]
rb+b = a-ra [ kumpulkan yang mengandung b ke dalam satu bagian]
b(r+1) = a-ra [faktorkan bx (pernyataan]
b = a-ra [ pernyataan di bagi menjadi dua bagian]
(r+1)
Bisa juga ditulis b= a(1-r)
1+r
4) Diketahui : F = R nyatakan R pada F dan r
F(R+r) = R [kalikan kedua bagian untuk memperjelas pecahan ]
FR + Fr = R [ kembangkan yang di dalam kurung ]
Fr = R FR [kumpulkan R kedalam satu bagian]
Fr = R(1-F) [ Faktorkan Rx(pernyataan) ]
maka rumus nya adalah R = Fr .
(1-F)

5) Membuat a menjadi poko dari rumus T=2
bagi kedua bagianda 2 ( untuk memisahkan akar kuadrat)
T =
2
T = a (kuadratkan kedua bagian)
4 g
gT = a (kalikan g )
4
Maka rumusnya adalah a= gT
4
g
a
g
a
LATIHAN :
1) Diketahui p(x+q) = x+ r , carilah xpada p,q dan r.
2) Buatlah y menjadi pokok dari rumus x + y = 1
a b
3) Ubahlah pokok dari rumus y = x+3 ke x
x-2
4) Buatlah f menjadi poko dari rumus s= ut + 1 ft
2
5) Diketahui p=3 - 4, nyatakan q pada p
6) Buatlah m menjadi pokok dari rumus E= mc
7) Nyatakan dalam x:y = (3x+2)
a) cari x jika y = -3
b) cari x jika y =
8) Berapakah r jika v = rh?
9) Buatlah A, P, dan r menjadi pokok dari rumus = (1+r)
n
10) Buatlah v menjadi pokok dari rumus : + =
q
2
1
1
3
1
P
A
v
1
u
1
R
2
Penyelesaian Persamaan Simultan
Jan dan Ashraf mengunjungi sebuah kafe . Jan membayar $11
untuk sebuah kue dan 2 cangkir kopi :
Dimisalkan :
b + 2c = 11
Ashraf membeli 2 kue dan secangkir kopi dengan harga $10 .
Dimisalkan :
2b + c = 10
Dari kedua persamaan ini mempunyai dua variable , jadi kamu tidak
bisa memecahkan mereka menggunakan metode yang telah kamu
pelajari. Bagaimanapun ini hanya satu nilai dari b dan satu nilai dari
c yang akan membenarka kedua persamaan. Persamaan ini disebut
persamaan simultan dan mereka harus di pecahkan di waktu yang
bersamaan. Kamu akan mempelajari pelajaranini di modul 3 ketika
kamu mempelajari grafik.
Ada dua metode dari pemecahan secara bersamaan sebuah
aljabar :

a) Metode substitusi : digunakan ketika satu variabel mempunyai
sebuah ketetapan 1 atau -1
b) Metode koefisien : digunakan ketika tidak satu pun dari variabel
mempunyai ketetapan 1 atau -1
CONTOH :
1) Pecahkan persamaan : b + 2c = 11
2b + c = 10

b + 2c = 11 .(1) Tulis setiap dari nama (1) dan (2)
2b + c = 10 .(2)
cari b: b= 11-2c ... (3) buat persamaan baru (3)

Substitusikan (3) ke (2) :
2(11-2c) + c = 10
22-4c+c = 10
-3c = 12
c = 4
Substitusikan ke dalam (3) : b = 11-2(4)
b = 3
2) Carilah nilai dari x & y pada persamaan :X-3y = 13
3x+2y= 6

X-3y = 13 (1)
3x+2y= 6 (2)
x = 13 + 3y (3)
Substitusikan (3) ke (2) :
3(13+3y)+2y = 6
39 + 9y + 2y = 6
11y= -33
y = -3
Substitusikan (3) : x = 13 + 3(-3)
x = 4
METODE PERSAMAAN KOEFISIEN
Dalam metode ini, kamu mengubah kedua persamaan untuk membuat suatu
variabel (x&Y) yang sederajat kedalam kedua persamaan. Lalu kamu
jumlahkan atau kurangi persamaan tersebut, di ubah dalam bentuk
eliminasidan dipecahkan ke yang lainnya.

CONTOH :
1) Pecahkan dengan bersamaan :3x + 2y = 12
5x 3y = 1
3x + 2y = 12 (1) membuat persamaan y :
5x 3y = 1 (2) (1)x3 (2)x2
(1) X 3 : 9x + 6y = 36 (3) Substitusikan x ke 2 : 5(2) 3y = 1
(2) X2 : 10x6y = 2 (4) 9 = 3y
(3) + (4) : 19 x = 38 y= 3
x = 2
2) Pecahkan persamaan dari :4x = y + 7
3x + 4y + 9 = 0
4x = y + 7 (1) Susun kembali
3x + 4y = -9 (2)
(1) X 4 : 16 x - 4y = 28 (3) Substitusikan x pada (1) :4(1) y = 7
(2) + (3): 19x = 19 -y = 3
19= 1 y = -3
LATIHAN :
1) Pecahkan persamaan-persamaan berikut :
a) 3x + 2y = 10 4x y = 6
b) p + 2q = 7 3p 2q = -3
c) 2u + v = 7 3u + 2v = 7
2) Pecahkan persamaan-persamaan berikut:
a) 4s = 5t + 5, 2s = 3t + 2
b) 6f 6g = 5, 3f 4g = 1
c) 2x = 3y + 14, 3x + 2y + 5 = 0
3) Tiga buku catatan & 5 pensil seharga $10. Satu buku catatan & sepuluh
pensil seharga $10. Jika harga buku adalah n dollars dan harga sebuah
buku adalah p dollars. Tuliskan dua persamaannya lalu pecahkan
persamaan & carilah harga dari buku catatan & harga sebuah pensil.
4) Variabel dari x & y di dapatka dari y = mx + c, dimana m dan c adalah
konstanta. Jika y = 12 dimana x = 2 dan y = 4 dimana x=6. Carilah nilai m
dan c .
BILANGAN NOL DAN
PANGKAT NEGATIF
NOL DAN BILANGAN PANGKAT NEGATIF

Aturan bilangan berpangkat diterapkan dalam semua situasi. Artinya bahwa
semua bilangan pangkat yang negatif dan pangkat nol memenuhi aturan yang
sama.
Misal :

Kita tahu bahwa angka yang dibagi dengan dirinya sendiri hasilnya 1.
Jadi,









Jadi,

adalah sama dengan . Dengan kata lain, a
-3
Adalah

berbanding terbalik dengan
3 3
a a
1
0 3 3 3 3
= = =

a a a a
) (
5 2
hapus
a a a a a
a a
a a


=
3
1 1
a a a a
=

=
3
3 5 2 5 2
1
a
a a a a = = =

3
1
a
3
a
3
a
LATIHAN
1. Cari nilai di bawah ini





2. Sederhanakan



4
3 0 1
2
)
3
2
).(
4 4 4 ).
) 5 ).(


g
d
a
4 3
3
0
3 3 3 ).
2 ).
) 0006 . 0 ).(

o
h
e
b
0
3
21 ).
)
5
2
).(
f
c

5 2
2 4
2 6
).
).
).
e e g
q q d
y y a

2 2
2 5 3
6 5
).
).
).
f f h
p p p e
k k k b

2 4
6 3
).
).
q q q f
p p c

3. Sederhanakan






4. Ubahlah dengan pangkat positif dan sederhanakan, jika mungkin.




5. Sederhanakan!


1 1
3
2 6
) )
4
3
).((
).
).

g
k k d
e e a
2
5
3
5
2 6
).
).
).

k
k
h
y
y
e
e e b
3
5
1 1
).
) 2 ).(


y
y
f
c
1
2
).
4 ).
).

xy g
d
x a
y
) 5 ( ).
11 ).
4 ).
2
1
1

h
e
b
4
3
).
1
).

b
a
f
x
c
a
1
0
0 ).
0 ).
d
x jika x a =
0
0 2
1 ).
) 3 ).(
e
b
0
1
) 107 ).(
)
4
1
).(
f
c

BILANGAN BERPANGKAT
Sekarang kita mengetahui artinya dimana pangkat n adalah
bilangan bulat positif, bilangan bulat negatif atau nol. Sekarang kita
akan belajar tentang

lambang bilangan , ,dan
Sebelum mempelajari semua, kita harus tahu aturan bilangan
berpangakat.

Perhatikan . Jika, kita mengalikan bilangan tersebut dengan dirinya
sendiri,

kita akan memperoleh .

Dengan kata lain, kudrat dari adalah a .Jadi, jika

diakar pangkatkan menjadi a [

Jadi ].
n
a
2
1
a
a a a a a = = =
+
1
2
1
2
1
2
1
2
1
2
1
a
2
1
9
3
2
8

4 , 0
) 32 (
2
1
a
a a =
2
2
1
) (
a a =
2
1

Dengan kata lain, , jadi




a a a a a a a a = = = =
+ +
) [(
3
1
1
3
1
3
1
3
1
3
1
3
1
3
1
]
3
3
1
a a =
Pangkat tiga dari adalah a. Jadi, adalah akar pangkat tiga dari a.

adalah n akar dari a atau
Mengartikan pecahan dalam bentuk lain. Kita dapat menggunakan aturan ketiga.


Cara lain,
Jika pangkat adalah desimal, kita harus mengubah desimal menjadi pecahan.
Sebagai contoh
Jika bilangan pangkat adalh negatif, maka adalah berbanding
terbalik dengan a.
3
1
a
3
1
a
n
a
1
n
n
a a =
1
n m
n
m
n
m
n
m
a a a a = = =

1 1
] [
m
n
m
n
m
n n
m
a a a a ) ( ] [
1 1
= = =

5 2
5
2
10
4
4 , 0
a a a a = = =
a
a
1
1
=

LATIHAN
1. Selesaikan soal berikut ini




2. Cari hasilnya




3. Sederhanakan



2
3
2
1
25 ).
16 ).
c
a
75 . 0
3
2
000 . 10 ).
27 ).
d
b
4
1
4
3
2
3
9 9 ).
)
4
25
).(
c
a
6 . 0
12
1
4
1
32 ).
8 8 ).
d
b
2
3
2
1
3
2
).
27 ).

e e c
a
6
2
1
2
3
) ).(
)
25
9
).(
f d
b

Manipulasi aljabar
Hampir semua manipulasi aljabar mengkombinasikan aturan yang telah kita pelajari.
Kita diharapkan menghilangkan tanda kurung dan menerapkan aturan-aturan angka
langsung dan aturan pangkat dan BODMAS pada saat yang bersamaan. Hal ini
membutuhkan pemikiran yang jelas dan banyak latihan. Meninjau kembali apa yang
telah kita pelajari selama ini dengan melengkapi latihan soal di bawah ini.

LATIHAN
1.Hilangkan kurung dan sederhanakan.
a). 4(y + 3) 3(2y - 1) b). 2(3s - 4t) - 5(s + 2t)
c). -3(2z - 1) + 7(3z - 2) d). 6(p + q) - (q - p)
e). 3(y + 7) - 2(4y - 5) f). 4(3s 2t) (s 3t)
g). -5(6z 1) + 6(2z 3) h). 2(p + q) (p q)

2. Hilangkan kurung dan sederhanakan.
a).3(2e + f) - 4f + 5(e f) b). t(2t + 1) (4t 3) 5
c). 2(e + 3f) 3e + 4(e f) d). t(3t + 2) (5t 4) + 7


Perkalian diantara dua kurung
Kita harus menghilangkan kurung yang terdapat dalam soal dimana dalam soal
hanya terdapat satu perkalian di depan kurung. Bagaimanapun, di dalam soal
kita dapat mengerjakan dengan bentuk (a + b)(c + d). Operasi seperti ini
disebut dengan Perluasan Kurung. Untuk mengerjakan ini, kita mengalikan
semua bentuk dalam kurung yang kedua dengan semua bentuk dalam kurung
yang pertama.
(a + b)(c + d) = a(c + d) + b(c + d)
= ac + ad + bc + bd
Jika ada bentuk yang sama setelah membuka kurung, kita menambahkannya
CONTOH
Hilangkan kurung dan sederhanakan
(p + q)(p + 2q) (t 2)(t+3)
= p(p + 2q) + q(p + 2q) = t(t + 3) 2(t +3)
= p + 2pq + qp + 2q = t + 3t 2t - 6
=p + 3pq + 2q = t + t 6

(5p 3) (s 3)(s - s 4)
= (5p 3)(5p 3) = s(s - s 4) - 3(s - s 4)
= 5p(5p 3) - 3(5p 3) = s
3
- s - 4s - 3s + 3s + 12
= 25p 15p - 15p + 9 = s
3
- 4s - s + 12
= 25p 30p + 9


Beberapa perluasan yang penting
Penjumlahan kuadrat dua bilangan.
(a + b) = (a + b) (a + b)
= a + ab + ba + b (ab = ba)
= a + 2ab + b

Perpedaan kuadrat antara dua angka.
(a b) = (a b)(a b) (ab = ba)
= a - ab ba - b
= a - 2ab - b

Perbedaan antara dua bilangan kuadrat.
(a b) (a + b) = a(a + b) - b(a + b)
= a + ab - ba - b (ba = ab)
= a - b



LATIHAN
1. Hilangkan kurung dan sederhanakan.
a). (t 5)(t 4)
b). (2p 1)(3p + 1)
c). (4s + 3t)(3s -4t)

2. Jabarkan kurung dan sederhanakan.
a). (3p + 2)
b).(4y 3)(4y + 3)
c).(s 2)(s + 2s 3)

3. Jabarkan dan sederhanakan.
a). (m + n)(x y) b). (3a b)(2a b)
c). 2(3a + b)(a + 2b) d). (a b)(3a 2b + 3c)
e). (2x +4)(2x 4) f) . (3x 5)
g). (x + 2y) h). -2(x y)
i). (x + 2)(x 3) 2(x + 4) j) . (x + 2)(x 7) 2(x +4)(x -3)
k). (3x + 2) - (4x 2) l) . (x + 7) - (x + 2 )(4 3x)

pemfaktoran
Dalam aljabar, pemfaktoran adalah sama dengan aritmatika. Ketika
kita memfaktorkan sebuah tanda aljabar, kita menuliskannya sebagai
hasil dari faktor tersebut. Pemfaktoran dapat dilihat sebagai perbaikan
dari penghilangan kurung.
Menemukan faktor persekutuan
Langkah pertama dalam pemfaktoran adalah untuk menemukan
faktor persekutuan dalam semua bilangan.
Sebagai contoh dalam bntuk aljabar 18x + 4q:
-Tidak ada variabel yang sama.
-FPB dari 18 dan 4 adalah 2
Jadi bentuk 18x + 4q dapat ditulis 2(9p + 2q).
CONTOH
Faktorkan.
18s + 12t + 20u 9pq 9qr t - 2t
FPB = 6 FPB = 3q FPB = t
6(3s + 2t + 4u) 3q(3p 2r) t(t -2)


LATIHAN
1. Faktorkan
a). 10s + 15t + 20u b). 12pq 9qr c). 16yz 4y

2.Faktorkan
a). t + 5t b). 9y - 6yz c). 6pq + 14pq - 10pq


Pemfaktoran dengan pengelompokan
Ketika sebuah tanda aljabar memiliki bilangan-bilangan dalam jumlah
genap seperti empat. Kita akan menemukan bahwa tidak ada faktor
persekutuan untuk keempat bilangan tersebut. Dalam kasus seperti ini
kita dapat mengelompokkan bilangan-bilangan tersebut dalam
pasangan-pasangan dan akan menemukan faktor persekutuan dari
setiap pasangan.
CONTOH
Faktorkan.
ap + aq + bp + bq 6b + 4bd + 3bc + 2cd

= a(p + q) b(p + q) = 2b(3b + 2d) + c(3b + 2d)
= (a + b)(p+q) = (3b +2d)(2b +c)

3y + 4pq 3p 4yq 6ab 3bc + 2ad cd + 8a 4c

= 3(y p) + 4q(p y) = 3b(2a c) + d(2a c) + 4(2a c)
= 3(y p) - 4q(y p) =(2a c)(3b + d + 4)
= (y p)(3 4q)


Pemfaktoran persamaan kuadrat
Persamaan dalam bentuk ax + bx + c (dimana a, b, dan c adalah
angka) disebut persamaan kuadrat. Ketika kita memfaktorkan
persamaan seperti itu, kita harus mengingat bahwa bentuk tengah
merupakan kombinasi dari dua bentuk.
Misal: (2x 3)(x + 4) dapat dikalikan dan diperoleh:
2x(x + 4) 3(x + 4) = 2x + 8x 3x 12 = 2x + 5x 12
Ketika kita mencoba bentuk ini 2x + 5x 12 kita mengambil
kombinasi dari bentuk 5x dengan cara mencobanya.
CONTOH
Faktorkan: x + 2x 15 Diketahui bentuk pertama: X x X
=(x 3)(x + 5) Tentukan 2 bilangan yang
apabila dijumlahkan sama
dengan +2 dan dikalikan
hasilnya sama dengan -15:
-3 x 5 =-15 -3 + 5 = 2

Memfaktorkan ax + bx + c
Apabila koofisien x dari persamaan kuadrat tidak sama dengan 1, harus dicari
atau ditentukan kombinasi faktor sehingga diperoleh ac dan apabila
ditambahkan diperoleh b.

CONTOH
1. Faktor 3x + 2x 8
Tentukan 2 bilangan, bila dikalikan diperoleh (3)(-8)= -24 dan, bila dijumlahkan,
hasilnya +2.
-1 dan +24; tidak baik bila dijumlah hasilnya +23
-2 dan +12; tidak baik bila dijumlah hasilnya +10
-3 dan +8; tidak baik bila dijumlah hasilnya 5
-4 dan +6; berhasil bila dijumlahkan hasilnya 2
3x + 2x 8 = 3x + 4x + 6x 8
= x(3x 4) + 2(3x 4)
= (3x 4)(x + 2)

2. Faktor 6x - 7x + 2
Tentukan 2 bilangan, bila dikalikan diperoleh (6)(+2) = +12 dan bila dijumlahkan diperoleh -7
*Harus diberi tanda (-) * diberi tanda (+) ketika
ditambah ketika dikalikan.
Kedua bilangan akan menjadi negatif.
-1 dan +24; tidak baik jika dijumlah hasilnya -13
-2 dan -6; tidak baik jika dijumlah hasilnya -8
-3 dan -4; berhasil jika dijumlah hasilnya -7
6x - 7x + 2 = 6x - 3x 4x + 2
= 3x(2x 1) 2(2x 1)
= (2x 1)(3x 2)


Memfaktorkan dua bentuk kuadrat yang berbeda
Ingat bahwa (a b)(a + b) = a + b
Jika kamu mengerjakan sebaliknya, maka diperole faktor dari
a - b = (a b)(a + b)
Kita dapat menggunakan aturan ini untuk memfaktorkan 2 bentuk kuadrat yang
berbeda.
CONTOH
9x - 16y t - 25
=(3x + 4y) (3x - 4y) = (t + 5)(t 5)

18x - 8 = 2(9x - 4) Terkadang perlu dicari FPB sebelum
= 2 (3x + 2)(3x 2 ) mendapatkan dua bentuk yang
berbeda.







Menggunakan rumus untuk
menyelesaikan persamaan kuadrat
Dasar untuk menyelesaikan persamaan
kuadrat disebut rumus kuadrat dan
ditulis sebagai berikut
Jika ax2 + bx + c = 0
X =
-bb2-4ac
2a
Catatan :
Tanda berarti salah satu jawabannya
menggunakan tanda +, dan yang lain
menggunakan tanda -
Dalam persamaan, satu sisi sama
dengan sisi yang lain. Hal ini
menunjukkan adanya tanda yang sama.
Dalam pertidaksamaan, satu sisi lebih
besar daripada (atau sama) atau lebih
kecil dari pada (atau sama) dengan sisi
yang lain. Hal ini ditunjukkan dengan
tanda
<, >, ,
Contoh : x < 21 ; v 100
5 < y < 10

Penyelesaian pertidaksamaan
linear
Aturan untuk menyelesaikan
pertidaksamaan memilki kesamaan untuk
menyelesaikan persamaan linear
Dimana, ada hal yang penting untuk
perkalian dan pembagian.
Untuk menyelesaikan pertidaksamaan,
kamu dapat:
Menambah angka yang sama atau
tanda ke kedua sisi
Mengurangi angka yang sama atau
tanda dari kedua sisi
Mengalikan kedua sisi dengan angka
positif yang sama atau tanda
Membagi kedua sisi dengan angka
positif yang sama atau tanda
Ketika kamu menambahkan dengan
negatif, pertidaksamaan tidak sekamnya
benar. Untuk alasan ini, aturan
penambahan untuk perkalian dan
pembagian pertidaksamaan dengan
angka negatif :
Jika mengalikan atau membagikan kedua
sisi dari satu pertidaksamaan dengan
angka negatif, arah dari dari tanda
pertidaksamaan akan berubah dari < ke >
atau sebaliknya.
Contoh :
Selesaikan x : 2x + 1 > 15
2x >15 1
2x >14
x > 7
Tunjukkan pertidaksamaan dalam satu
garis bilangan

Pertidaksamaan dapat ditunjukkan
dengan satu garis bilangan. Tetapi
perbedaan antara lingkaran penutup
dan pembuka diatas angka. Satu tanda
panah menunjukkan bahwa garis
lanjutan untuk umlah yang tak terakhir
contoh


0 1 2 3

dimana x >2

Anda mungkin juga menyukai