|
||



|



 
   










  



 











 2x+1=7,
2x+1=7 merupakan
persamaan, x merupakan
variabel, 2 merupakan
koefisien, dalam persamaan ini
ada 3 istilah yakni, 2x;1;7.
jika harga dari apel adalah a,
dan harga dari jeruk adalah b
K 










































'ote : dalam contoh di atas, a dan b

merupakan subsitusi.
 ?|| ||! |?|"
ßama seperti bahasa matematika, dan juga
bahasa yang lainnya. Bahasa aljabar pun
memiliki aturan-aturan, al:
‡ 3a berarti 3xa
‡ 3ab berarti 3xaxb
‡ a berarti 1xa (perkalian 1 tidak merubah
nilai, maka bisa dihilangkan).
‡ berarti a bagi b
!

‡ a5 berarti axaxaxaxa
‡ 2
ab berarti axbxb
‡ (ab)2 berarti (axb)(axb)
‡ 2
5a berarti 5xaxa
 s '
 ß 

‡ Disaat a = 2, b = 3. Maka tentukan :

1. harga dari ab2
jawab: 2x3x3= 18
2. harga (ab)2
jawab: (2x3)(2x3)= (6)(6)= 36
‡ Bayangkan jika Y adalah umurmu, M adalah umur
ibumu. pabila umur ibumu 2 kali lebih besar dari
umurmu (2Y=M), apabila umurmu 25 tahun lebih
muda dari dari umur ibumu (M-25=Y), maka
umurmu adalah...
 pawab: 2Y=M, M-25=Y
Y=1/2 M
M-25=1/2 M
-25=1/2M-M
-25=-1/2M
M=50

Bayangkan sebuah angka (n), jika dikalikan dua

dan kurangi 7 maka hasilnya 35 (2n-7=35).

pawab: 2n-7=35
2n=35+7
2n=42, n=21
 Formula (rumus)
Ö

  

   
Ö 



 
 


  




Ö     

 
   

 
 
 sontoh soal
‡ ßebuah mobil berjalan pada V km/jam, tiba-tiba
supir menghentikan mobil. parak saat mobil
berhenti dengan tempat semula adalah d,
rumus untuk d adalah
d= h h Ë 
ï

V adalah kecepatan mobil, jika V = 48 km/jam,

kita dapat mensubsitusikannya,
d=  Ë 
ï



d= ï

Ö arga C, pada saat n=300 adalah...
Jika C=12n+750
C=12(300)+750
C=3600+750
C=4350
 _
  

 


 
‡ Dalam persamaan aljabar, ada bagian-
bagian yang dipisahkan oleh tanda-
tanda +/-
‡ a+b terdiri dari 2 bagian,
!
Ë 6
! u adalah persamaan aljabar dari

3 bagian
‡ pika suatu persamaan terdiri dari
banyak bagian, maka akan
memerlukan banyak waktu untuk
menyelesaikannya, jadi kita harus
menyederhanakan terlebih dulu.
 _






‡ pika 1/ lebih bagian memiliki variable yang
sama, maka bagian ini dapat kita
jumlahkan untuk menyederhanakan kita
dalam mengerjakan
‡ sontoh
4a+2a+3a=9a
4a+6b+3a=7a+6b (kota tidak bisa
menjumlahkan variable yang berbeda)
2p+5q+3q-7p=8q-5q
Mengkalikan dan membagi dengan
angka

X -3 -2 -1 0 1 2 3
3 -9 -6 -3 0 3 6 9
2 -6 -4 -2 0 2 4 6
1 -3 -2 -1 0 1 2 3
0 0 0 0 0 0 0 0
-1 3 2 1 0 -1 -2 -3
-2 6 4 2 0 -2 -4 -6
-3 9 6 3 0 -3 -6 -9
 Úola-pola yang digunakan diatas,
adalah:

‡ 1. turan dalam perkalian

(+) x (+) = (+)
(+) x (-) = (-)
dalam pembagian
(-) (-) = (+)
(-) x (-) = (+)
(-) x (-) = (-)
2. turan (-) (+) = (-)
(+) (-) = (-)
(+) (+) = (+)
 sontoh

‡ p=5, q=-2, r=-3. tentukan nilai dari :

8pq=8x5x-2 2qr3=2x-2x(-3)3
=-80 =-4x-27
= 108
p2-4qr=(5x5)-4(-2x-3)
=25-(24)
=1
§  66 
   ï
6 § 6  6 
 Memindahkan kurung
‡ Beberapa persamaan yang menggunakan
tanda kurung, biasanya harus disingkirkan
terlebih dahulu untuk
menyederhanakannya. Untuk hal itu maka
kita harus mengkali setiap bagian di
dalam tanda kurung dengan angka diluar
kurung
‡ ßuatu angka negatif(-) jika dikalikan
dengan angka positif(+) maka hasilnya
negatif (-)
 sontoh
‡ Úindahkan kurung kurung dibawah ini, dan
sederhanakan persamaan dibawah ini :
1. 2(3x+y)+5(x-2y)=6x+2y+5x-10y
=11x-8y
2.4(2n+3)+7(n+1)=8n+12+7n+7
=15n+19
3. 3(x-2)+2(3-x)=3x-6+6-2x
=x
Úenyelesaian ßoal Dengan
pB
_


 


  


Dalam ljbar digunakan bebrapa vriabl untuk menyelesaikam soal-soal

matematika.
sontoh :
a. Úenjumlahan ljabar
=


b. Úengurangan (selisih)
=
c. Úerkalian
=
d. Úenjumlahan tiap variable dan dibagi 6

Ë Ë ]


e. Dikalikan 2
2(=

) tau 2= + 2
2
Y

1. Umur ibu — tahun dan anak perempuannya berumur 
tahun.
uliskan dalam bentuk aljabar berikut :
a) ßelisih umur ibu dan anak perempuannya
b) Umur mereka dalam 5 tahun
c) pumlah umur keduanya
d) 2 kali umur anak perempuan.
2. Keliling sebuah persegi panjang adalah . Úanjangnya
5 kali dari lebar persegi panjang tersebut.
uliskan
tanda aljabar untuk :
a) Úanjang persegi panjang pada sisi yang lebih pendek
b) Úanjang persegi panjang pada sisi yang lebih panjang
c) 2 kali penjumlahan dari sisi-sisi persegi panjang
 Y

  

  

ßalah satu cara untuk menyeleasaikan masalah-masalah
dalam matematika adalah dengan menggunakan persamaan. Dan
dalam penggunaan persamaan ada hal yang perlu diperhatikan,
yaitu :

‡ Yakinkan anda mengerti masalah dalam soal matematika tersebut.

‡ satat pokok permasalahan yang ditemukan dalm soal.
‡ ambangkan dengan (n atau x) satu hal yang ditemukan dalam
soal.
‡
uliskan hal lain yang belum diketahui nilainya dengan lambing
lainnya
‡
uliskan dalam persamaan
‡ ßelesaikan persamaan tersebut
‡ Dan pastikan hasilnya masuk akal atau tidak.
sontoh :
ßebuah penghapus seharga 15 sen, lebih mahal dari harga
sebuah pensil. 12 buah pensil seharga 60 sen, lebuh mahal dari
8 buah penghapus. Berapa harga sebuah pensil ?

Úenyelesaian :
1 buah pensil seharga p sen, maka 1 buah penghapus seharga ( p +
15)
12p = 8(p+15)
12p = 8p + 120 + 60
12p = 8p + 180
4p = 180
p = 45
jadi, harga 1 buah pensil adalah 45 sen.
Y


1.
emba 2 kali lebih tua dari ßilo, ßilo 5

tauhn lebih muda dari ßhipo. pumlah dari
umur mereka adalah 31 tahun. Berapa
umur ßhipo ?

2. Dalam 7 tahun, pan akan 2 kali lebih tua

dari umurnya 8 tahun lalu. Beapa umur
pan sekarang ?
 _

 






Menggunakan aljabar adalah hal yang umum untuk menemukan
urutan dalam barisan angka. Biasanya, temukan terlebih dahulu rumus
atau persamaan yang dapat digunakan utnuk menyatakan nilai dan
urutan angka.

sontoh barisan bilangan berpangkat

1,4,8,16,25,«««««

Dapat ditulisakan sebagai n n2—

. Memasukkakn nilai (n) dalam
sebuah barisan angka disesuaikan dengan urutan atau tingkatannya
(biasa disebut term). ßeperti nilai dalam term 11 menjadi n2 =121

Metode ini tidak selalu mudah untuk menyelesaikan urutan dalam

barisan angka, ada metode lain yaitu tabel.
s


1.
entukan berapa 2 dalam barisan angka ï   

×
  

     
  ï   

 ï   
  

 ï   
ï Ë ï  Ë ï  Ë ï  Ë ï

umusnya adalah 2
2 Ëï
Y

1.
emukan rumus 2 dari barisan angka 5, 7, 9, 11, 13,
«

2.
emukan rumus 2 untuk barisan angka 2, 5, 8, 11, 14,

«

3.
emukan rumus 2 untuk barisan angka 12, 10, 8, 6, 4,

«
ï ï ï
4.
emukan rumus 2 untuk barisan angka 2,ï 3,  




  
5.
uliskan rumus untuk 2 dari 1, 8, 27, 64, 125, «
 _Y
_Y
Úerhatikan persamaan berikut :
2n + 5 = 33
Untuk menyelesaikan persamaan, harus membuat kedua ruas sama /
seimbang
kedua ruas akan seimbang / sama jika :

‡ Menambahkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas

‡ Mengurangkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas
‡ Mengalikan dengan bilangan yang sama dikedua ruas
‡ Membagi dengan bilangan yang sama dikedua ruas
ihat persamaan berikut :
2n + 5 = 33
2n +5-5 =33-5 (dikurang 5 dikedua ruas)
2n =33-5
2n =28
n=14 (dibagi 2 dikedua ruas)

sontoh :
1. ßelesaikan persamaan 3x-8=39
3x-8=39
3x-8+8=39+8
3x=47
x= 15


2.
entukan nilai y, 2(y-4)=18
2(y-4)=18
2y-8=18
2y-8+8=18+8
2y=26
y=13
3. ßelesaikan persamaan 3(n-4)+2(4n-5)=5(n+2)+16
3(n-4)+2(4n-5)=5(n+2)+16
3n-12+8n-10=5n+10+16
11n-22=5n=26
11n-5n=26+22
6n=48
n=8
_ !_Y
 ßeperti dalam menyelesaikan sebuah persamaan, kita harus
membuat kedua ruas sama nilainya/seimbang,caranya:

‡ Menambahkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika x-

b=a maka x=a+b).

‡ Mengurangkan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika

x+b=a maka x= a-b).

‡ Mengalikan dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika x/b=a

maka x=ab).

‡ Membagi dengan bilangan yang sama dikedua ruas (jika bx=a maka
x=a/b).
sontoh :

ubah rumus s=2n-4 menjadi n

s=2n-4
s+4=2n+4-4
s+4=2n
s+4=n
â=V+I

entukan nilai  jika â=20,V=15,dan I=2
â=V+I
20=15+2
20-15=2
5=2
=2,5
 Úecahan angsung

dalah hasil dari dua variabel yang

memiliki perbandingan yang sama. pika
variabel adalah  dan , maka aka ditulis
menjadi   , itu berarti jika  merupakan
pecahan lansung .  , berarti adalah
tetap itu berarti  = k 

 Úecahan kebalikan
dalah hasil perhitungan dari 2 variabel
yang konstan. pika variabel adalah  dan 

    dimana K adalah konstan. Itu

berarti Ú adalah kebalikan dari Q
Ú Q= k dapat juga ditulis
'

jadi Ú merupakan pecahan kebalikan dari
Q maka dapat dituliskan Ú =  ï
 sontoh

1. y merupakan pecahan langsung dari

dimana x = 32.
emukan hasil dari x = 5

jadi '
, tetapi saat
' 

'   ' 
'  dan ' 




U Ketika
' ' 


' 
ï '


2. F merupakan pecahan kebalikan dari 
dimana  '   ' ï temukan hasil dari F jika
a '
 Úengertian Úerpangkatan
2
Untuk diingat  '  h  h 





di modul
pertama kita menggunakan perpangkatan
dengan 2 atau 3. dan kita juga dapat
memperoleh pangkat dari beberapa hasil.
sontoh:

 ' hhhh

' h
 Úerpangkatan 10
(kelipatan dari 10)
Úara Ilmuan, teknisi sering menggunakan
penerapan perpangkatan dari 10.
contohnya: 
ï
' ï
hï


ï
' ï
hï
hï


ï
' ï
hï
hï
hï
hï
hï

 ßelain itu, perpangkatan 10 uga dapat digunakan
dalam desimal. sontoh dapat dilihat dalam tabel
berikut:

ï
 ï
 ï
 ï
ï ï

ï
6 ï
6 ï
6ï
10000 1000 100 10 1 ï ï ï
ï
ï

ï



(0,1) (0,01) 0,001)
Úerpangkatan juga di jadikan sebagai standar karena terkadang
kita menggunakan angka yang kecil ataupun besar.
contoh:

± parak antara jupiter dengan matahari 778 000 000 km

±
egangan dari sirkuit elektronik adalah 0,00000000006
Dalam matematika dan Ilmu pengetahuan, angka yang
sangat besar ataupun sangat kecil biasanya ditulis dengan
perkalian antara 1 dan 10. kita dapat menulisnya
dimana ,

pawab: 2
h ï
2 ï M ï

± 778 000 000 =
±

 h ï












 '  h ï
6ïï
Úeraturan dalam Úerpangkatan
didalam matematika ada beberapa peraturan atau cara
untuk menggunakan perhitungan dengan
perpangkatan.
Berikut ini adalah peraturannya:
1. 
h  2 ' 
Ë 2
contoh :
 h  '  h  h  h  h  h  h  h 
' 
  h  '  Ë
2. 2
' 62

2
' 62

contoh :
hhhh
  '
h
O a    '  6

2
2
3.   '
contoh :     
   
itu berarti :  h  h  h 
'  ËËË
h 
' 
'  ï

ata cara (peraturan) perpangkatan
dalam aljabar
‡ Untuk diingat :
± Úerpangkatan hanya dapat digunakan jika dasarnya terikat.
Itu berarti jika yang berpangkat (kubik) adalah  !  ,dan
jika !  kedua duanya berpangkat 2 (kubik), jadi dapat
juga ditulis :  !  
± Úeraturan dari perpangkatan yang lain adalah,
pangkat hanya dapat digunakan jika pangkat tersebut
memiliki bilangan yang sama. Maka:
    tapi   
h ' h '
Úecahan ljabar
 Úâs' pB
Úecahan aljabar bisa disederhanakan, dijumlahkan, dikurangi,
dikalikan dan dibagi dengan cara yang sama seperti pecahan pada
aritmatik. Bagaimanapun juga dalam perintah untuk melakukan
operasi, kamu dapat mencari dari pembilang dan penyebutnya.
s
"
1)
  

"
) 6pq
8p²
=6xpxq
8xpxp
=#q
4p

) ²+$
²+6+$
= %+$)
%+1)%+$)
= 
+1

c) x² 4
x²$x+6
= %x+2)%x2)
%x#)%x2)
=%x+2)
%x#)
2)_
p c




p
  


) # +& # =1$ 
& =18

4 10 420 10 20

"20 ,# +& =1$ +18 =##

41020 2020

)  '  #
# 2
6#
2
 =2 
4 =#%4) %
  

)
# 6 2 6
J   4 =2  #%4) =2' #%4) =2#+12 =12' 
#2 6 66 6 6
%




)
c) 1 2
x2x#
 
,
x2p
x#(

p
  


p  %x2)%x#)
1= %x#) % x
p


%x#)
p

)
x2%x2)%x#)
D
2 = 2%x2) %x
p


%x2)
p

)
x2%x#)%x2)
J,1  2=%x #)  2%x' 2) =%x#)' 2%x2)=x#2x+4 =1 x
x# x#%x2)%x#)%x#)%x2)%x2)%x#)%x2)%x#)%x2)%x#)
%




p

 

(
)
#)  

" #x+4 1
x²+x6 x+#
#x+4 1 = #x+4  1
x²+x6x+#%x+#)%x2)x+#
= #x+4  %x' 2)
%x+#)%x2)%x+#)%x2))p

%x+#)%x2)]
= #x+4x+2
%x+#)%x2)
= 2x+6 )(
p

]
%x+#)%x2)
=2%x+#)
%x+#)%x2)
= 2
%x2)
Y*+"
1) ßederhanakanlah :
a) 4p²q b) y² + 3y c) x²-2x
6pq² y²+8y+15 x²-7x+10
2) 'yatakan pecahan di bawah ini menjadi bentuk yang paling
sederhana.
a) 3a x 5ab b) x² x x²+3x+2 c) 3p-6 : p-2
4b 3 x²-4 2x p²-p-6 p+2
3) 'yatakan pecahan di bawah ini menjadi bentuk yang paling
sederhana.
a) 3a - 7a b) 2x - 3(x-5) c) 2 + 3
4 10 3 2 t+1 t+2
4) ßederhanakanlah : 2(x+2) - 1
x²+4x-5 x+5
 Úerubahan dengan rumus yang
lebih sulit
Keterampilan yang telah dipelajari dalam memqanipulasi aljabar
bisa di terapkan pada rumus yang berupa pecahan, bilangan
negatif dan tanda kurung.
etapi kamu boleh menerapkan
bilangan dari peraturan ±peraturan dan prinsip-prinsip disaat yang
bersamaan.angkah-langkah yang digunakan dalam
memanipulasin rumus :

a) pelaskan rumus dari pecahan

b) ilangkan pangkat / akar-akar lainnya
c) Kembangkan tanda kurung
d) ßusun kembali batas-batas yang menjadi pokok persoalan baru
yaitu memisahkan satu bagian dari rumus.
e) Kedua sisi pembagi di buat rumus ( bentuk baru)
s '
:

1) Diketahui ab + c = d( b+2) carilah b pada a, c dan d

(ini berarti, b merupakan pokok dari rumus)
ab + c = d(b+2) [perluas yang didalam kurung]
ab + c = db + 2d [ kumpulkan yang mengandung b menjadi satu bagian]
ab ± db = 2d ± c [ di faktorkan seperti b x (pernyataan) ]
b(a-d) = 2d-c (membagi 2 sisi dari pernyataan)
b= 2d ± c
(a ± d)
2) Membuat u menjadi subjek dari rumus 1 + 1 = 2
v u 
vu + vu = 2vu(kalikan h untuk memperjelas pecahan )
v u r
u + v = 2vu ( kumpulkan istilah-istilah yang mengandung u didalam satu
bagian)
v = 2vu-u ( faktorkan seperti u x (pernyataan)
v = u(2v-) [pernyataan dibagi menjadi dua bagian]
v = u
(2v-)
Maka rumusnya adalah u= v .
(2v-)
3) Membuat b menjadi pokok dari rumus r = a-b
a+b
r(a+b) = a-b [kalikan kedua bagian dari a+b untuk memperjelas pecahan]
ra+rb = a-b [ kembangkan yang ada di dalam kurung]
rb+b = a-ra [ kumpulkan yang mengandung b ke dalam satu bagian]
b(r+1) = a-ra [faktorkan bx (pernyataan]
b = a-ra [ pernyataan di bagi menjadi dua bagian]
(r+1)
Bisa juga ditulis b= a(1-r)
1+r
4) Diketahui : F =  nyatakan  pada F dan r
F(+r) =  [kalikan kedua bagian untuk memperjelas pecahan ]
F + Fr =  [ kembangkan yang di dalam kurung ]
Fr =  ± F [kumpulkan  kedalam satu bagian]
Fr = (1-F) [ Faktorkan x(pernyataan) ]
maka rumus nya adalah  = Fr .
(1-F)

5) Membuat a menjadi poko dari rumus
=2ɥ R
bagi kedua bagianda 2ɥ ( untuk memisahkan akar kuadrat)

= 
2ɥ R

² = a (kuadratkan kedua bagian)

4ɥ² g
g
² = a (kalikan g )
4ɥ²
Maka rumusnya adalah a= g
²
4ɥ²

I' :
1) Diketahui p(x+q) = x+ r , carilah xpada p,q dan r.
2) Buatlah y menjadi pokok dari rumus x + y = 1
a b
3) Ubahlah pokok dari rumus y = x+3 ke x
x-2
4) Buatlah f menjadi poko dari rumus s= ut + 1 ft²
2
5) Diketahui p=3 - 4, §
nyatakan q pada p
6) Buatlah m menjadi pokok dari rumus â= mc²
7) 'yatakan dalam x:y = (3x+2)²
a) cari x jika y = -3
ï
b) cari x jika y = ï

ï
8) Berapakah r jika v = ɥr²h? 
9) Buatlah , Ú, dan r menjadi pokok dari rumus = (1+r)n
10) Buatlah v menjadi pokok dari rumus : + = ï ï 
h

 Úenyelesaian Úersamaan ßimultan

pan dan shraf mengunjungi sebuah kafe . pan membayar $11

untuk sebuah kue dan 2 cangkir kopi :
Dimisalkan :
b + 2c = 11
shraf membeli 2 kue dan secangkir kopi dengan harga $10 .
Dimisalkan :
2b + c = 10
Dari kedua persamaan ini mempunyai dua variable , jadi kamu tidak
bisa memecahkan mereka menggunakan metode yang telah kamu
pelajari. Bagaimanapun ini hanya satu nilai dari b dan satu nilai dari
c yang akan membenarka kedua persamaan. Úersamaan ini disebut
persamaan simultan dan mereka harus di pecahkan di waktu yang
bersamaan. Kamu akan mempelajari pelajaranini di modul 3 ketika
kamu mempelajari grafik.
   p c
 c
 


 
"

)_  
"

 h
 p


  p
11

)_   (
"

 p
h


p
  p
11
s '
 :
1) Úecahkan persamaan : b + 2c = 11
2b + c = 10

b + 2c = 11 «.(1)
ulis setiap dari nama (1) dan (2)

2b + c = 10 «.(2)
cari b: b= 11-2c ... (3) buat persamaan baru (3)

ßubstitusikan (3) ke (2) :

2(11-2c) + c = 10
22-4c+c = 10
-3c = 12
c = 4
ßubstitusikan ke dalam (3) : b = 11-2(4)
b=3
2) s
x,pp  
"-#=1#
#x+2=6

-#=1# .%1)
#x+2=6 .%2)
x=1#+# .%#)


%#) %2)"
#%1#+#)+2=6
#&+&+2=6
11=##
=#


%#)"x=1#+#%#)
x=4
_*!D_! 
D   
, 

 p  



h
%x,)
      p  
Y 
 

p  
 
,
 


 

p c
 




s!*!+"
1)  c



 
"#x+2=12
$x' #=1
#x+2=12 .%1)
p  
"
$x' #=1 .%2)%1)x#%2)x2
%1) -#"&x+6=#6 .%#)

x 2"$%2)' #=1
%2) -2"10x'6=2 .%4)&=#
%#)+%4)"1&x =#8=#
x =2
‡2) c
p  
"4x=+7
‡ #x+4+&=0
4x=+7 .%1)


‡ #x+4=& .%2)
‡%1)-4"16x 4=28 .%#)

xp%1)"4%1)' =7
‡%2)+%#)"1&x=1& =#
‡ 1&=1=#

I' :
1) Úecahkan persamaan-persamaan berikut :
a) 3x + 2y = 10 4x ± y = 6
b) p + 2q = 7 3p ± 2q = -3
c) 2u + v = 7 3u + 2v = 7
2) Úecahkan persamaan-persamaan berikut:
a) 4s = 5t + 5, 2s = 3t + 2
b) 6f ± 6g = 5, 3f ± 4g = 1
c) 2x = 3y + 14, 3x + 2y + 5 = 0
3)
iga buku catatan & 5 pensil seharga $10. ßatu buku catatan & sepuluh
pensil seharga $10. pika harga buku adalah n dollars dan harga sebuah
buku adalah p dollars.
uliskan dua persamaannya lalu pecahkan
persamaan & carilah harga dari buku catatan & harga sebuah pensil.
4) Variabel dari x & y di dapatka dari y = mx + c, dimana m dan c adalah
konstanta. pika y = 12 dimana x = 2 dan y = 4 dimana x=6. sarilah nilai m
dan c .
BI'' '  D'
Ú'K
'â
IF
 '
'
''' 
'

turan bilangan berpangkat diterapkan dalam semua situasi. rtinya bahwa
semua bilangan pangkat yang negatif dan pangkat nol memenuhi aturan yang
sama.
Misal :  
h
Kita tahu bahwa angka yang dibagi dengan dirinya sendiri hasilnya 1.
padi,
  6
' '
'ï
 h

'  

 
h h h h
ï ï
' '
 h  h   

   ï
padi, 
 '  ' ' 

6 adalah sama dengan ï -3 dalah
. Dengan kata lain, a
 

berbanding terbalik dengan
Y
 
ï






 6 
 
  6 ! 





 
u 
 
 
 6ï h 
h    
 6 

˜ 
ï

R 
  6   

h   h  




 

h 6
! 
h h 6 u




 
§
§ 6  

 h
h
6  ˜ 
§ 6 h § h § 

R 

  
˜ 6  h ˜ 
3. ßederhanakan
6ï

 
 
! 
 
 6 
u 
   6ï
6 
a 
 
 ˜ 
6 
 6ï 6ï
R 
    

6

 6 

4. Ubahlah dengan pangkat positif dan sederhanakan, jika mungkin.

6 ï
 

6
! 
 ï
u 

 
 6 
 
ïï 6ï
6 
R 

6 ï
 
6  6 
  6 
˜ 

! 6 
5. ßederhanakan!

ï 6ï
 

O 
$
! 
  

u 
 

a 

ï  
ï
˜ 
 ï
 

 ?
?
ßekarang kita mengetahui artinya dimana
2 pangkat 2 adalah
bilangan bulat positif, bilangan bulat negatif atau nol. ßekarang kita
akan belajar tentang
ï 
lambang bilangan , ,dan
6
   

ßebelum mempelajari semua, kita harus tahu aturan bilangan
berpangakat.
ï
Úerhatikan . pika, kita mengalikan bilangan tersebut dengan dirinya

sendiri,
ï ï ï ï
Ë
kita akan memperoleh 
h 
'  
' ï
.'
ï ï
Dengan kata lain, kudrat dari adalah
 .padi, jika 
ï

diakar pangkatkan menjadi  [  

  '
ï
padi  '  ].

 ï ï ï ï ï ï ï ï
Ë Ë
      ï 
Dengan kata lain, h h ' ' '   ' , jadi  
' 
 
ï ï

Úangkat tiga dari  

adalah . padi,  
adalah akar pangkat tiga dari .

ï
ï 2
2
2 adalah
akar dari  atau  ' 

Mengartikan pecahan dalam bentuk lain. Kita dapat menggunakan aturan ketiga.

ï ï

h
2
 ' 2
'   ' 2 


2

ï ï
h

sara lain,  2
' 2
'   ' 2  

2

pika pangkat adalah desimal, kita harus mengubah desimal menjadi pecahan.
 
ßebagai contoh 

'  ï

'  '  

ï
pika bilangan pangkat adalh negatif, maka  6 ï
' adalah berbanding
terbalik dengan  
Y*+
1. ßelesaikan soal berikut ini
ï 

 
ï  ! 





 
ï





u 

2. sari hasilnya
 ï ï

 
  ! 
 
h  ï






ï

a 

u 


3. ßederhanakan
 
6  6 
 ! 
 6 
 
 
ï  ï
6 6  
u 
 

  a 
 ˜ 
 _ 

 
?
ampir semua manipulasi aljabar mengkombinasikan aturan yang telah kita pelajari.
Kita diharapkan menghilangkan tanda kurung dan menerapkan aturan-aturan angka
langsung dan aturan pangkat dan B DMß pada saat yang bersamaan. al ini
membutuhkan pemikiran yang jelas dan banyak latihan. Meninjau kembali apa yang
telah kita pelajari selama ini dengan melengkapi latihan soal di bawah ini.

Y*+
1.ilangkan kurung dan sederhanakan.
a). 4(y + 3) ± 3(2y - 1) b). 2(3s - 4t) - 5(s + 2t)
c). -3(2z - 1) + 7(3z - 2) d). 6(p + q) - (q - p)
e). 3(y + 7) - 2(4y - 5) f). 4(3s ± 2t) ± (s ± 3t)
g). -5(6z ± 1) + 6(2z ± 3) h). 2(p + q) ± (p ± q)

2. ilangkan kurung dan sederhanakan.

a).3(2e + f) - 4f + 5(e ± f) b). t(2t + 1) ± (4t ± 3) ± 5
c). 2(e + 3f) ± 3e + 4(e ± f) d). t(3t + 2) ± (5t ± 4) + 7
 
  



Kita harus menghilangkan kurung yang terdapat dalam soal dimana dalam soal
hanya terdapat satu perkalian di depan kurung. Bagaimanapun, di dalam soal
kita dapat mengerjakan dengan bentuk (a + b)(c + d). perasi seperti ini
disebut dengan ³ Úerluasan Kurung´. Untuk mengerjakan ini, kita mengalikan
semua bentuk dalam kurung yang kedua dengan semua bentuk dalam kurung
yang pertama.
(a + b)(c + d) = a(c + d) + b(c + d)
= ac + ad + bc + bd
pika ada bentuk yang sama setelah membuka kurung, kita menambahkannya
s!*!+
ilangkan kurung dan sederhanakan
(p + q)(p + 2q) (t ± 2)(t+3)
= p(p + 2q) + q(p + 2q) = t(t + 3) ± 2(t +3)
= p² + 2pq + qp + 2q² = t² + 3t ± 2t - 6
=p² + 3pq + 2q² = t² + t ± 6

(5p ± 3)² (s ± 3)(s² - s ± 4)

= (5p ± 3)(5p ± 3) = s(s² - s ± 4) - 3(s² - s ± 4)
= 5p(5p ± 3) - 3(5p ± 3) = s3 - s² - 4s - 3s² + 3s + 12
= 25p² ± 15p - 15p + 9 = s3 - 4s² - s + 12
= 25p² ± 30p + 9
 ??

  
Úenjumlahan kuadrat dua bilangan.
(a + b)² = (a + b) (a + b)
= a² + ab + ba + b² (ab = ba)
= a² + 2ab + b²

Úerpedaan kuadrat antara dua angka.

(a ± b)² = (a ± b)(a ± b) (ab = ba)
= a² - ab ± ba - b²
= a² - 2ab - b²

Úerbedaan antara dua bilangan kuadrat.

(a ± b) (a + b) = a(a + b) - b(a + b)
= a² + ab - ba - b² (ba = ab)
= a² - b²
Y*+
1. ilangkan kurung dan sederhanakan.
a). (t ± 5)(t ± 4)
b). (2p ± 1)(3p + 1)
c). (4s + 3t)(3s -4t)

2. pabarkan kurung dan sederhanakan.

a). (3p + 2)²
b).(4y ± 3)(4y + 3)
c).(s ± 2)(s² + 2s ± 3)

3. pabarkan dan sederhanakan.

a). (m + n)(x ± y)
c). 2(3a + b)(a + 2b)
e). (2x +4)(2x ± 4)
g). (x + 2y)²
i). (x + 2)(x ± 3) ± 2(x + 4)
k). (3x + 2)² - (4x ± 2)²
b). (3a ± b)(2a ± b)
d). (a ± b)(3a ± 2b + 3c)
f) . (3x ± 5)²
h). -2(x ± y)²
j) . (x + 2)(x ± 7) ± 2(x +4)(x -3)
l) . (x + 7)² - (x + 2 )(4 ± 3x)
 _ 

Dalam aljabar, pemfaktoran adalah sama dengan aritmatika. Ketika
kita memfaktorkan sebuah tanda aljabar, kita menuliskannya sebagai
hasil dari faktor tersebut. Úemfaktoran dapat dilihat sebagai perbaikan
dari penghilangan kurung.
_


(p  

angkah pertama dalam pemfaktoran adalah untuk menemukan
faktor persekutuan dalam semua bilangan.
ßebagai contoh dalam bntuk aljabar 18x + 4q:
-
idak ada variabel yang sama.
-FÚB dari 18 dan 4 adalah 2
padi bentuk 18x + 4q dapat ditulis 2(9p + 2q).
s!*!+
Faktorkan.
18s + 12t + 20u 9pq ± 9qr t² - 2t
FÚB = 6 FÚB = 3q FÚB = t
l6(3s + 2t + 4u) l3q(3p ± 2r) lt(t -2)
Y*+
1. Faktorkan
a). 10s + 15t + 20u b). 12pq ± 9qr c). 16yz ± 4y

2.Faktorkan
a). t² + 5t b). 9y² - 6yz c). 6p²q + 14pq² - 10pq
Ú

   

Ketika sebuah tanda aljabar memiliki bilangan-bilangan dalam jumlah
genap seperti empat. Kita akan menemukan bahwa tidak ada faktor
persekutuan untuk keempat bilangan tersebut. Dalam kasus seperti ini
kita dapat mengelompokkan bilangan-bilangan tersebut dalam
pasangan-pasangan dan akan menemukan faktor persekutuan dari
setiap pasangan.
s!*!+
Faktorkan.
ap + aq + bp + bq 6b² + 4bd + 3bc + 2cd

= a(p + q) ± b(p + q) = 2b(3b + 2d) + c(3b + 2d)

= (a + b)(p+q) = (3b +2d)(2b +c)

3y + 4pq ± 3p ± 4yq 6ab ± 3bc + 2ad ± cd + 8a ± 4c

= 3(y ± p) + 4q(p ± y) = 3b(2a ± c) + d(2a ± c) + 4(2a ± c)

= 3(y ± p) - 4q(y ± p) =(2a ± c)(3b + d + 4)
= (y ± p)(3 ± 4q)
Ú
  
 

Úersamaan dalam bentuk ax² + bx + c (dimana a, b, dan c adalah
angka) disebut persamaan kuadrat. Ketika kita memfaktorkan
persamaan seperti itu, kita harus mengingat bahwa bentuk tengah
merupakan kombinasi dari dua bentuk.
Misal: (2x ± 3)(x + 4) dapat dikalikan dan diperoleh:
2x(x + 4) ± 3(x + 4) = 2x² + 8x ± 3x ± 12 = 2x² + 5x ± 12
Ketika kita mencoba bentuk ini 2x² + 5x ± 12 kita mengambil
kombinasi dari bentuk 5x dengan cara mencobanya.
s!*!+
Faktorkan: x² + 2x ± 15 Diketahui bentuk pertama: X x X
=(x ± 3)(x + 5)
entukan 2 bilangan yang
apabila dijumlahkan sama
dengan +2 dan dikalikan
hasilnya sama dengan -15:
-3 x 5 =-15 -3 + 5 = 2
_
     
pabila koofisien x² dari persamaan kuadrat tidak sama dengan 1, harus dicari
atau ditentukan kombinasi faktor sehingga diperoleh  dan apabila
ditambahkan diperoleh 


1. Faktor 3x² + 2x ± 8

entukan 2 bilangan, bila dikalikan diperoleh (3)(-8)= -24 dan, bila dijumlahkan,
hasilnya +2.
-1 dan +24; tidak baik ± bila dijumlah hasilnya +23
-2 dan +12; tidak baik ± bila dijumlah hasilnya +10
-3 dan +8; tidak baik ± bila dijumlah hasilnya 5
-4 dan +6; berhasil ± bila dijumlahkan hasilnya 2
3x² + 2x ± 8 = 3x² + 4x + 6x ± 8
= x(3x ± 4) + 2(3x ± 4)
= (3x ± 4)(x + 2)
2. Faktor 6x² - 7x + 2

entukan 2 bilangan, bila dikalikan diperoleh (6)(+2) = +12 dan bila dijumlahkan diperoleh -7
*arus diberi tanda (-) * diberi tanda (+) ketika
ditambah ketika dikalikan.
lKedua bilangan akan menjadi negatif.
-1 dan +24; tidak baik ± jika dijumlah hasilnya -13
-2 dan -6; tidak baik ± jika dijumlah hasilnya -8
-3 dan -4; berhasil ± jika dijumlah hasilnya -7
6x² - 7x + 2 = 6x² - 3x ± 4x + 2
= 3x(2x ± 1) ± 2(2x ± 1)
= (2x ± 1)(3x ± 2)
__  
?

  ??

Ingat bahwa (
   ² + b²
pika kamu mengerjakan sebaliknya, maka diperole faktor dari
² - ² = (
 
Kita dapat menggunakan aturan ini untuk memfaktorkan 2 bentuk kuadrat yang
berbeda.
s!*!+
9x² - 16y² t² - 25
=(3x + 4y) (3x - 4y) = (t + 5)(t ± 5)

18x² - 8 = 2(9x² - 4)
erkadang perlu dicari FÚB sebelum

= 2 (3x + 2)(3x ± 2 ) mendapatkan dua bentuk yang
berbeda.
Ö 
   
             
!


"  #
   "
   
"  $   !  
 ! 

%        "
   
 
 !
$  "
 &#'  "
    #'   

Ö   ( 
  "
   

Ö %   !   ( 
    $ !

( 

"
   
    ( 

&
Ö %                  

 
!
 !
     

Ö
 #&
 #&
  &

‡ sontoh
‡ ßelesaikan persamaan kuadrat berikut ini :
‡ X2-5x = 0
‡ ßisi sebelah kiri difakorkan menjadi
‡ X(x-5) = 0
‡ padi x = 0 atau (x-5) = 0
‡ Maka hasilnya
‡ X = 0 atau x = 5
‡ Menggunakan rumus untuk
menyelesaikan persamaan kuadrat
‡ Dasar untuk menyelesaikan persamaan
kuadrat disebut rumus kuadrat dan
ditulis sebagai berikut
‡ pika ax2 + bx + c = 0
‡ X = -b ¥b2-4ac
2a
‡ satatan :
‡
anda berarti salah satu jawabannya
menggunakan tanda +, dan yang lain
menggunakan tanda -
‡ Dalam persamaan, satu sisi sama
dengan sisi yang lain. al ini
menunjukkan adanya tanda yang sama.
‡ Dalam pertidaksamaan, satu sisi lebih
besar daripada (atau sama) atau lebih
kecil dari pada (atau sama) dengan sisi
yang lain. al ini ditunjukkan dengan
tanda
‡ <, >, ”, •
‡ sontoh : x < 21 ; v ” 100
‡ 5 < y < 10
 Úenyelesaian pertidaksamaan
linear
‡ turan untuk menyelesaikan
pertidaksamaan memilki kesamaan untuk
menyelesaikan persamaan linear
‡ Dimana, ada hal yang penting untuk
perkalian dan pembagian.
‡ Untuk menyelesaikan pertidaksamaan,
kamu dapat:
ßMenambah angka yang sama atau
tanda ke kedua sisi
ßMengurangi angka yang sama atau
tanda dari kedua sisi
ßMengalikan kedua sisi dengan angka
positif yang sama atau tanda
ßMembagi kedua sisi dengan angka
positif yang sama atau tanda
‡ Ketika kamu menambahkan dengan
negatif, pertidaksamaan tidak sekamnya
benar. Untuk alasan ini, aturan
penambahan untuk perkalian dan
pembagian pertidaksamaan dengan
angka negatif :
‡ pika mengalikan atau membagikan kedua
sisi dari satu pertidaksamaan dengan
angka negatif, arah dari dari tanda
pertidaksamaan akan berubah dari < ke >
atau sebaliknya.
‡ sontoh :
ßelesaikan x : 2x + 1 > 15
2x >15 ± 1
2x >14
x>7
‡
unjukkan pertidaksamaan dalam satu
garis bilangan

Úertidaksamaan dapat ditunjukkan

dengan satu garis bilangan.
etapi
perbedaan antara lingkaran penutup
dan pembuka diatas angka. ßatu tanda
panah menunjukkan bahwa garis
lanjutan untuk umlah yang tak terakhir
‡ contoh

0 1 2 3

dimana x >2