Gerinda
Gerinda
Genap 2008/2009
Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Mercu Buana PROGRAM KULIAH KARYAWAN MODUL KULIAH KE 10 Mata Kuliah Dosen : Proses Produksi : Mahfudz Al Huda PROSES GERINDA (GRINDING PROCESSES) I. Abrasive Machining Processes
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
dg proses abrasive (menggosok). Tetapi biasanya dimasukkan sbg proses non-traditional machining. II. Grinding
Grinding adl proses pemesinan dimana partikel abrasive terikat dalam batu
gerinda yg diputar pada kecepatan permukaan sangat tinggi. Batu gerinda biasanya berbentuk pring (disk), dan dibuat dg kesetimbangan yg baik karena kecepatan putar tinggi.
A grinding wheel (batu gerinda) terdiri dari partikel abrasive dan bahan
perekat (bonding material). Bahan perekat melekatkan partikel abrasive dan menjaga bentuk serta struktur batu gerinda. Parameter-parameter yg menentukan kualitas batu gerinda adalah: o o Abrasive material (bahan partikel abrasive) Grain size (ukuran partikel)
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
o o o
Bonding material (bahan perekat) Wheel grade (tingkatan batu gerinda) Wheel structure (struktur batu gerinda)
Parameter-2 ini dapat dianalogikan seperti bahan dan bentuk pahat pada proses pemesinan konvensional. Untuk mendapatkan hasil yg optimal, tiap parameter harus dipilih secara cermat.
2. Silicon carbide (SiC). SiC lebih keras dibanding Al2O3, tetapi kurang
kuat/ulet. Digunakan utk menggerinda logam ulet (ductile) seperti aluminium, kuningan, dan baja stainless, juga logam getas (brittle) seperti besi cor dan keramik. Kurang baik untuk menggerinda baja karena unsur karbon pada SiC memiliki afinitas yg kuat thd unsur Fe pada baja. Kekerasan sekitar 2500 HK.
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
Grit size (ukuran partikel) diukur memakai cara screen mesh procedure.
Cara ini menggunakan jaring dg ukuran lobang (mesh) berbeda. Penulisan ukuran ditentukan oleh jumlah mesh yg terdapat dalam jarak sepanjang satu inchi. Ukuran 200 menunjukkan dalam 1 inchi terdapat 200 mesh, karena mesh berbentuk bujur sangkar maka juml total dlm 1 inchi persegi adl 2002=40,000. Jadi semakin besar angka menunjukkan semakin kecil partikel.
Jika dianggap besar partikel sama dengan besar ukuran mesh, maka
particle size, PS dapat dinyatakan sebagai:
PS =
1 tw MC
dimana MC: jumlah mesh sepanjang 1 inchi, and tw: tebal kawat jaring (inch). Metode screening ini hanya efektive digunakan hingga MC = 400, karena untuk membuat jaring yg halus sangat sulit, dan partikel halus cenderung menggumpal. Untuk itu digunakan cara lain seperti teknik microscopy dan teknik X-ray.
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
o Vitrified bond. Bahan ini terdiri dari tanah liat yg dibakar (baked clay)
dan keramik. Digunakan pada batu gerinda kebanyakan. Memiliki sifat kuat dan rigid, serta tahan terhadap suhu tinggi, dan relatif tidak terkontaminasi oleh air atau minyak yg digunakan sebagai grinding fluid.
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
abrasive dalam batu gerinda. Sebaliknya struktur rapat (dense structure) adalah Pp relatif kecil, dan Pg relatif besar. Secara umum, struktur terbuka digunakan jika besar pemotongan lebih diperlukan (roughing), sedangkan struktur rapat digunakan untuk menghasilkan permukaan yg lebih halus dan tolernasi dimensi yg lebih tinggi (finishing).
Spesifikasi batu gerinda biasanya dinyatakan dg kode standar yang menunjukkan parameter batu gerinda. Sebagai contoh sistem pengkode-an menurut ANSI menggunakan angka dan huruf untuk menyatakan jenis butiran abrasive,, grit size, grade, structure, dan bond material. Pengkodean utk batu gerinda biasa berdasarkan ANSI B74.13-1977: 30 A 46 H 6 V XX
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
Pengkodean untuk batu gerinda diamond and CBN berdasarkan ANSI B74.13-1977: XX D 150 P YY M ZZ 3
XX Prefix: Manufacturers symbol for abrasive (optional) D Abrasive type: D = Diamond, B = Cubic boron nitride Grain size: Coarse = 8 24. Medium = 30 60. Fine = 70 180. Very fine =
220 600.
P Grade: Scale ranges from A to Z: A = soft, M = medium, Z = hard. YY Concentration: Manufacturers designation. May be number or symbol. M Bond type: B = Resin, M = Metal, V = Vitrified. ZZ Bond modification: manufacturers notation of special bond type or
modification.
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
PROSES PRODUKSI
modul 10
Genap 2008/2009
Referensi.
PROSES PRODUKSI
10