Anda di halaman 1dari 3

Kepaniteraan Klinik Laporan Sirkumsisi Fakultas Kedokteran UKRIDA SMF Ilmu Penyakit Bedah RS Imanuel.

Nama : mario fransisco tukan NIM : 11-2012-022 Dr. Pembimbing : Dr. Budi Suanto, Sp.B Tanda Tangan

I. IDENTITAS PASIEN Nama Umur Jenis kelamin Pendidikan Agama Alamat Tanggal masuk RS II. ANAMNESA Keluhan Utama Riwayat Penyakit

: : : : : : :

Sdr. farhan 11 tahun Laki-laki Kelas 5 SD Islam Natar, lampung Selatan 3 Mei 2013

: pasien datang ke ugd untuk dilakukan tindakan sunat : tidak ada riwayat kelainan perdarahan Tidak ada riwayat alergi

III. Pemeriksaan Fisik BB : 20 kg N : 86 X/menit

S : 36,3 O C

R : 22 x/menit

IV. Alat dan Bahan Alat yang dibutuhkan dalam sirkumsisi adalah : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Sirkumsisi set Spuit 5 cc Jarum jahit jaringan Duk steril Obat anestesi local (lidokain ) Savlon Kasa steril

8. 9. 10. 11.

Catgut plain 4.0 Plester 2 Handscoen Steril ( operator dan asisten ) Sufratul

V. Laporan Prosedur Tindakan 1. Mempersiapkan dan mengecek semua alat dan bahan yang diperlukan 2. Menempatkan alat dan bahan pada tempat yang mudah dij angkau 3. Mempersiapkan pasien (menyapa dengan ramah dan mempersilahkan pasien untuk berbaring) 4. Melakukan anamnesis singkat (identitas, riwayat penyakit, riwayat luka, perdarahan dan penyembuhan luka, kelainan epispadia dan hipospadia) 5. Meminta pasien membuka celana/sarung dan menenangkan pasien dengan sopan 6. Melakukan cuci tangan furbringer 7. Memakai handscoen steril 8. Desinfeksi daerah operasi mulai dari preputium sampai pubis secara sentrifugal 9. Memasang duk steril 10. Melakukan anestesi blok n.pudendus 11. Melakukan anestesi infiltrasi sub kutan pada corpus penis ke arah proximal 12. Melakukan konfirmasi apakah anestesi telah berhasil 13. Membuka preputium perlahan-lahan dan membersihkan penis dari smegma menggunakan kasa betadin sampai corona glandis terlihat. 14. mengembalikan preputium pada posisi semula 15. Klem preputium pada jam 11, 1 dan jam 6 16. menggunting preputium pada jam 12 sampai corona glandis 17. melakukan jahit kendali mukosa - kulit pada jam 12 18. menggunting preputium secara melingkar kanan dan kiri dengan menyisakan frenulum pada klem jam 6 19. mengobservasi perdarahan (terdapat perdarahan ke arah jam 2, dan jam 5 kemudian dilakukan klem, dan di ligasi dengan jahitan melingkar dan menjahit antara mukosa dan kulit. 20. menjahit angka 8 pada frenulum 21. kemudian memotong frenulum di distal jahitan 22. mengkontrol luka dan jahitan, tempelkan sufratul 23. membuka luka dengan kasa steril 24. membuka duk dan handscoen, mengecek alat dan merapikan kembali semua peralatan 25. Pemberian obat dan edukasi pasien.

VI. Penatalaksanaan Non Medika Mentosa ( Edukasi ) 1. Tidak boleh terkena air 2. Boleh makan makanan apa aja 3. Habiskan antibiotik selama 5 hari 4. Kontrol lagi dalam 4 hari kedepan Medika mentosa 1. Amoxicillin 2. Asam Mefenamat

3x250mg 2x250mg

oral oral

Anda mungkin juga menyukai