Anda di halaman 1dari 13

Usaha

Anda melakukan usaha ketika mendorong benda ke atas pada suatu bidang miring (bukit) Semakin tinggi bukit semakin banyak usaha yang anda lakukan: lintasan lebih panjang Semakin curam/terjal bukit semakin banyak usaha yang anda lakukan : gaya lebih besar usaha adalah suatu produk dari gaya tetap yang bekerja pada benda sepanjang lintasan perpindahan.

W = F|| d

Energi Potensial Listrik

Analogi Medan listrik & Gravitasi


Analogi dua buah sistem energi potensial

Energi Potensial Listrik


W = Fd

+Q

= QEd

F = QE
U e = QEd
+Q v

Energi Potensial Listrik


Kerja yang dilakukan (oleh medan listrik) pada partikel bermuatan adalah QEd Partikel memperoleh tambahan Energi kinetik (QEd) Oleh karena itu partikel harus telah kehilangan energi potensial sebesar U=-QEd

Potensial Listrik
Perubahan energi potensial adalah negatif kerja yang dilakukan oleh medan.

G G U = W = q0 E ds A B G G U V B V A = V = = E ds A q0
B

E B

1 V = 1 J/C 1 eV=1.610-19J
A

Energi Potensial pada lintasan umum dalam medan non- homogen


W = F||r
W = F||r
Bagi lintasan menjadi bagian2 kecil dimana E kira2 ~ konstan
B

U = F||r
U = F||r
U = QEr
A F F|| E

V = E r

V = Edr
A

Potensial Listrik & Energi Potensial vs Medan Listrik & Gaya Coulomb
Medan Listrik adalah gaya Coulomb dibagi dengan muatan uji Gaya Coulomb adalah medan listrik kali muatan

F V = U E= Q0 Q0

Energi potensial adalah energi dibagi dengan muatan uji Energi merupakan potensial kali muatan uji

F = Q E U = Q V

Apabila kita mengetahui medan potensial maka kta dapat menghitung perubahan dari energ potensial untuk setiap muatan.

Satuan Potensial (Tegangan) Listrik


Satuan SI untuk potensial listrik

V =

U Q0

Satuannya adalah J/C

Dikenal sebagai Volts (V) Telah ditunjukkan V = Ed

E = V / d Karenanya E juga memiliki satuan V/m

Beda Potensial dalam Medan Homogen

E
C +Q

WAC = WAB + WBC


WAB = F|| d = QEd|| WBC = F|| d = 0

d|| +Q A +Q B

= QEd||

U AC = QEd||
V AC = Ed ||

Potensial Listrik dari muatan tunggal


A E B

V = E.dr
A

r
+

Q dr r2 1 = keQ 2 dr r = ke

1 1 = + keQ rB rA V =+ k eQ r

Jika V=0 pada rA=

Potensial Listrik dari muatan tunggal


Dapat ditunjukkan bahwa
A E B

Ingat bahwa
E =
sehingga

jikaV = 0 pada rA=


V =+ keQ r

ke Q r2

V = Er

r
+

Mirip dengan rumus potensial untuk medan listrik homogen


V AC = Ed||

Contoh soal
Suatu muatan q1 = 2.0 C diletakkan di titik asal koordinat dan sebuah muatan q2 = -6.0 C diletakkan pada (0, 3.0) m. a) Hitung total potensial di titik P(4.0, 0)m karena pengaruh kedua muatan tersebut b) Jika sebuah muatan q3 = 3.0 C dipindahkan dari tak hingga ke titik P, tentukan perubahan energi potensial dari sistem 2 muatan dan q3.

a)

b)

c)

Contoh: Tegangan dari suatu Bola


Berapa potensial listrik antara permukaan sebuah bola dengan jejari 1m dengan sebuah titik A yang berjarak 0.5m dari permukaan apabila bola tersebut memiliki muatan sebesar +4C?
A

+ + + + +

B + + + + + + + +

+ + +

Medan-medan yang berbeda


Medan serba-sama Muatan titik

G G V = E d

1 1 VB V A = ke q r r A B
Jika lokasi awal (acuan) adalah tak hingga, maka

VB =

ke q rB

Potensial dari beberapa muatan


Prinsip superposisi Total Potensial adalah jumlah seluruh potensial individual

V = V1 + V2 + ...
V1 = ke Q1 r1

Potensial individual

Total potensial adalah

Q Q V = k e 1 + 2 + ... r1 r2

Dimana dapat dituliskan sebagai

V = ke

Q r

Superposisi Potensial Listrik


Dengan menggunakan titik acuan di tak hingga, kita dapat menghirung total tegangan/potensial dari banyak muatan

V = ke
i

qi ri

Perhatikan bahwa kita menjumlah secara skalar, bukan vektor.

Contoh: Superposisi potensial


Dari gambar disamping, tentukan tegangan di titik pusat koordinat. Asumsikan tegangan sama dengan 0 di titik tak hingga.

+6 mC

3 mC +6 mC

10

Energi Potensial dari 3 muatan


Energi yang diperlukan untuk membawa muatan Q2 Untuk muatan Q3
Q1 U12 = Q2V = Q2 ke r 12

Q2 Q1

V = ke

Q r

U12 =

1 Q1Q2 4 0 r12
Q Q = U12 + Q3 ke 1 + 2 r13 r23

Q3

U = U12 + Q3V3

Q Q Q Q Q Q U = ke 1 2 + 1 3 + 2 3 r13 r23 r12

Akhirnya diperoleh U = U12 + U13 + U 23

Muatan yang terdistribusi kontinu


Jika muatan terdistribusi pada suatu obyek, maka

V = ke

dq r

11

Contoh: Potensial oleh cincin bermuatan


Sebuah elektron diletakkan pada jarak 5 m dari suatu sumbu cincin bermuatan yang terdistribusi secara homogen. Cincin memiliki jari-jari 0.03 m dan muatan persatuan panjang 3 mC/m. Tentukan laju elektron saat melewati loop cincin!

dV = ke

dq r
k k dq V = e dQ = e Q r r r Q + x2

dV = k
e

V = ke

(R

Contoh: Potensial oleh cincin bermuatan


(lanjutan)

Medan Ex dapat dihitung sebagai berikut


Ex = = dV d 2 R + x2 = k eQ dx dx keQx + x2

1 / 2

1 = k e Q R 2 + x 2 2

) (2 x )
3 / 2

(R

3/ 2

Sehingga kecepatan elektron di sekitar x = 0 menjadi:


2 v 2 = v0 + 2ax

v2 = 0 + 2

Ex q Ee x=2 x x me me

k eQe v = 2 me R 2 + x 2

3/ 2

x
2

1/ 2

12

Mencari medan E dari potensial


Berapakah medan listrik pada (3m, 2m) untuk fungsi potensial berikut?

V ( x, y ) = x 2 + 5 xy + 3 y 2
Dengan menentukan gradien (operasi nabla) terhadap fungsi potensial tsb. diperoleh

G (5 x + 6 y ) E ( x, y ) = (2 x + 5 y )i j G G 27 j N / C E (3,2) = 16i

Sehingga untuk (3m, 2m) diperoleh

13

Anda mungkin juga menyukai