Anda di halaman 1dari 9

Mencari Terminal SCR Pada Compressor Mesin Pendingin

Pada kompresor mesin-mesin pendingin, seperti: AC,kulkas,frezzer dll terdiri dari dua bagian utama yaitu STATOR dan ROTOR. Bagian STATOR adalah bagian yang diam (tidak berputar) yang terdiri dari sejumlah lillitan/gulungan kawat email yang membentuk kumparan. Pada kumparan Stator terdapat dua lilitan yaitu lilitan primer/utama dan lilitan sekunder/bantu Perbedaannya adalah:

1. Lilitan primer/utama > memiliki diameter kawat yang lebih besar dan jumlah lilitannya sedikit, selanjutnya ini di sebut sebagai R (running) 2. Lilitan sekunder/bantu > memiliki diameter kawat lebih kecil dengan jumlah lilitan yang banyak, dan disebut sebagai S (starting) dan Terminal penghubung di sebut sebagai C (common). Diantara kedua lilitan tersebut manakah yang paling besar nilai tahanannya..? Tentunya lilitan sekunder karena yang mempunyai lilitan lebih banyak sehingga nilai tahanannya pun bernilai besar pula.

Bagian ROTOR adalah bagian yang bergerak/berputar yang terdiri dari kumpulan platlogam yang membentuk slinder dan di bagian tengahnya terdapat AS/shaft untuk menggerakan komponen kompresor. Pada unit kompresor biasanya terdapat 3 buah terminal yaitu: 1. Starting 2. Common 3. Running Untuk mengetahui letak ketiganya sangat mudah karena pada tutup terminal kompresor biasanya tertulis kode SCR. Tetapi tidak semuanya unit kompresor di beri kode SCR ada juga yang belum di kasih kode dan di tabung kompresor di label WARNING kira-kira begini bunyinya "Pastikan dengan benar letak terminal SCR sebelum memasang kompresor", karena bila salah dalam memasang socket pada terminal SCR mengakibatkan putaran motor kompresor menjadi terbalik dan dapat membuat kompresor macet/rusak. Jika pada penutup kompresor tidak terdapat kode Terminal SCR terpaksa kita harus mencarinya sendiri. Berikut adalah tips untuk mencari letak Terminal SCR pada kompresor mudah-mudahan bisa membantu 1. Siapkan alat ukur Multi tester atau tang ampere (beserta pin pengukurnya) 2. Atur skala tang ampere atau multi tester pada skala x 10 . 3. Buat sketsa segitiga, anggap saja Terminal SCR adalah titik X,Y,Z, ini dilakukan karena kita belum tahu pasti titik S,C,R secara pasti 4. Ukur nilai tahanan atau resistansi antara terminal X,Y dan Z. Ukurlah resistansi antara (X-Y),(X-Z) dan (Y-Z), kemudian catat nilai resistansinya misalnya Nilai nya X-Y 50, X-Z 10, Y-Z 60 hasil tahanan terbesar adalah kombinasi lilitan primer dan lilitan sekunder, dan Tahanan terkecil merupakan kombinasi lilitan primer dan terminal penghubung.

Garis Y-Z adalah tahanan terbesar, dan dapat dipastikan titik X adalah terminal penghubung yaitu C(Common)

Garis X-Z adalah tahanan terkecil, dan dapat dipastikan titik Y adalah terminal sekunder yaitu S (Starting) dan titik Z terminal utama yaitu R (running) Titik X = terminal C (common)

Titik Y = terminal S (starting) dan Titik Z = terminal R (running)

Terminal SCR pada kompresor sudah ditemukan sekarang tinggal menyambung socket yang terhubung ke Aliran listrik guna menghidupkan Compressor.

Cara Chek Ampere Compressor


Pengecekan kuat arus listrik/amper pada compressor dilakukan saat ac split beroperasi atau saat pengisian freon. Menggunakan sebuah alat yaitu tang amper atau clamp multimeter. Tang amper dapat berfungsi sebagai multitester. Bila arus listrik atau amper melebihi ambang batas akan mengakibatkan compressor overload. Overload berfungsi memutuskan aliran listrik bila suhu pada compressor melebihi dari 150 derajat celcius. Cara mengunakan tang amper sangatlah mudah, seperti yang anda lihat pada gambar. Pertamatama bila ingin mengecek arus listrik amper sebuah compressor adalah buka tutup power supply pada outdoor unit lalu rengangkan kabel power supply dari indoor unit agar ujung jepitan pada tang amper dapat masuk pada salah satu kabel power supply lalu posisikan knop pada ukuran arus listrik atau Amper pada skala 10 amper atau pada skala 20 amper. Nilai arus listrik/amper (current) dapat anda lihat pada tabel disisi kanan indoor unit. Untuk mendapatkan berapa daya atau watt ac split anda, tinggal kalikan saja dengan tegangan listrik negara kita yaitu 220 Volt.

Contoh: arus listrik yang kita ukur pada outdoor unit adalah 3.2 amper berarti 3.2 A X 220 Volt = 704 watt daya listrik yang dibutuhkan.

(gambar cara mengecek ampere kompresor)

Cara Memperbaiki Kebocoran Pada Evaporator AC


Bocor pada pipa evaporator ini menyebabkan gas freon akan terbuang dan akan berdampak pada AC menjadi tidak dingin. Cara paling mudah mengetahui titik kebocoran pada AC umumnya di tandai dengan adanya bekas oli pada bagian titik yang bocor. Bagian yang paling sering bocor adalah pada sambungan antara indoor dan outdoor (double neple) jika kurang kencang menyambungnya bagian ini rawan sekali terjadi kebocoran. Cara memperbaikinya dengan mengencangkannya kembali dan bila perlu di flaring ulang karena bisa saja flaring pipa nya sudah retak/pecah. Nah kasus disini Bagaimana jika kebocoran terjadi pada evaporator indoor atau outdoor?? Pada Indoor AC sering bocor pada bagian "U band" yaitu lekukan pipa yang menghubungkan pipa pipa pada evaporator, pada beberapa produk ac terkini bagian U band tersebut sudah di lapisi dengan cat anti karat. Cara memperbaikinya/mengetahui titik kebocoran pada U band ini yaitu: 1. Siapkan ember besar untuk merendam evaporator 2. Lepaskan cover AC dan angkat evaporator indoor 3. Pasang neple buntu pada pipa besar. 4. Pasang Manifold dan isikan freon melalui pipa kecil. 5. Rendam evaporator ke dalam bak besar 6. Gelembung udara akan keluar dari evaporator 7. Tambal dengan Las tembaga pada bagian yang bocor. Setelah di tambal dengan las tembaga pada bagian yang bocor itu sebaiknya di Recheck kembali dengan di isi freon sampai penuh dan perhatikan jarum manifold apakah jarum bergerak turun atau tetap, jika jarum tetap tidak bergerak setelah beberapa jam berarti sudah tidak ada kebocoran pada evaporatornya. Ini adalah cara sederhana yang tidak memerlukan alat tambahan

(gambar evaporator direndam dibak untuk mengecek kebocoran)

Cara Memindahkan AC Tanpa Buang Freon


Jika kita ingin memindahkan sebuah unit AC ke tempat lain. Untuk pekerjaan pindah unit Air Conditioner harus dengan peralatan yang lengkap dan harus memahami cara pembongkaran yang benar. Bila kita asal pindah unit AC maka resiko adalah terbuangnya freon pada unit AC yang kita bongkar. Cara membongkar pasang Air Conditioning tanpa membuang freon dapat kita lakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Operasikan Air Conditioner, tunggu sampai indoor unit memberikan supply listrik kebagian outdoor unit. Setelah outdoor unit dapat beroperasi pasang selang manifold yg berwarna biru pada pentil pengisian freon lalu buka mur penutup kran valve yg berukuran 1/4 dan 3/8 (untuk ac split ukuran 0,5 PK sampai 1 PK) 2. Setelah mur kran valve terbuka, ambil sebuah kunci L yg ukurannya sama dengan lubang kunci L yg berada pada kran valve. Putar kekanan sampai habis kran valve yg ukuran 1/4 dengan kunci L sambil melihat jarum manifold tekanan rendah sampai posisi jarum manifold menyentuh angka 30" (vakum dibawah angka 0 psi). 3. Setelah jarum manifold tekanan rendah menyentuh angka 30" tutup kran valve ukuran 3/8 dengan kunci L kearah kanan sampai habis lalu matikan ac split segera, jangan terlalu lama. 4. Setelah ac split dimatikan, cabut steker dari aliran litrik, bila tidak menggunakan steker berarti anda harus melepaskan kabel power supply dari aliran litrik. Bila anda belum terbiasa memutuskan aliran litrik pada kabel power supply, saya sarankan matikan MCB pada box pembagian litrik atau pada meteran listrik agar anda tidak tersengat aliran listrik pada saat melepaskan sambungan kabel power supply. 5. Setelah tidak ada aliran listrik yg mengalir pada AC Split barulah anda melepaskan sambungan kabel dan nepel pada indoor dan outdoor. 6. Setelah sambungan nepel indoor dan outdoor terlepas, pasang kembali mur penutup kran nepal dan tutup kran valve dengan solasi agar kotoran tidak dapat masuk. 7. Begitu juga dengan pipa yg berada pada indoor unit tutup juga dengan solasi agar kotoran tidak dapat masuk, ujung pipa installasi ACrumah juga harus ditutup dengan solasi, bila anda ingin menggunakan kembali.

(gambar cara menyimpan refrigerant di unit outdoor)

Kenapa Compressor AC Mati Sendiri?


Kenapa Compressor AC Mati Sendiri? Padahal indoor unit dan blower outdoor unit menyala sehingga mengakibatkan ac tidak dingin hal ini disebabkan oleh overload yang berfungsi untuk mengamankan kompresor. Cara kerja dari overload ini adalah memutuskan arus listrik yang masuk kedalam kompresor apabila arus listrik yang masuk kedalam kompresor tinggi dan ketika temperatur kompresor tinggi. Berikut ini adalah penyebab kompresor ac sering mati sendiri karena overload:

1. Buntu Pada Sistem Refrigran Terjadi kebuntuan pada sistem refrigran yang mengakibatkan refrigran tidak dapat bersikulasi dengan baik dan kompresor menjadi bekerja sangat keras. Kompresor yang bekerja sangat keras membutuhkan arus listrik yang lebih besar dan menimbulkan temperatur yang tinggi sehingga memicu overload untuk memutuskan arus listrik. Setelah beberapa saat overload dingin dan kembali mengalikan arus listrik lagi sehingga kompresor akan hidup-mati-hidup-mati dan seterusnya jika hal ini dibiarkan akan mengakibatkan kerusakkan pada kompresor. 2. Kapasitor Lemah Mengingat bahwa kapasitor pada ac berfungsi sebagai runing kapasitor oleh karena itu ketika kapasitor lemah maka putaran rotor kompresor akan lemah terus-menerus sehingga mengakibatkan banyak energi listrik yang tidak berubah menjadi energi gerak tetapi malah menimbulkan energi panas yang berlebih sehingga mengakibatkan overload memutus arus listrik. Jika dibiarkan lilitan kompresor akan terbakar.

3. Kekurangan dan Kelebihan Refrigran (Freon) Refrigran atau yang sering disebut dengan freon apabila dalam sistem refrigran jumlah refrigran kurang dari standar maka akan menimbulkan panas yang berlebih pada kompresor, hal ini disebabkan oleh suhu dingin yang seharusnya sampai ke ujung akhir pipa hisap dan membantu mendinginkan kompresor tetapi karena refrigran kurang suhu dingin tidak sampai pada kompresor mengakibatkan temperatur kompresor semakin tinggi. Jika refrigran terlalu banyak maka refrigran yang masih berbentuk cair akan masuk kedalam kompresor dan terhisap oleh piston kompresor, kompresor dirancang untuk memompa gas sehingga ketika yang dipompa cairan kompresor akan bekerja lebih keras dan hal inilah yang memicu overload bekerja, karena arus yang tinggi pada kompresor. 4. Kompresor Kekurangan Oli Oli kompresor merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang kerja kompresor agar kerja kompresor lebih ringan karena adanya pelumasan oleh oli. Ketika oli kompresor yang ada pada tampungan oli kompresor berkurang hal ini menyebabkan kompresor bekerja lebih berat dari biasanya sebab kurangnya pelumasan oleh oli sehingga menimbulkan panas dan arus listrik yang tinggi sehingga akan memicu overload memutus arus listrik. 5. Sirkulasi Udara Indoor Unit dan Outdoor Unit Kurang Baik Sirkulasi udara yang kurang baik dapat disebabkan oleh blower/fan cooling tidak bekerja dengan baik dan kondensor/evapurator kotor. Sirkulasi udara yang kurang baik dapat menyebabkan proses penyerapan dan pembuangan panas tidak dapat maksimal sehingga kompresor bekerja lebih keras sehingga membutuhkan arus listrik yang lebih besar, hal inilah yang memicu overload memutuskan arus listrik 6. Overload Terlalu Sensitif Overload merupakan komponen pengaman arus listrik dan panas yang berlebih yang terbuat dari bimetal, overload dapat menjadi sensitif apabila bimetal bergeser sehingga ketika terkena panas sedikit saja overload akan langsung memutus arus listrik.

Itulah beberapa hal penyebab kompresor ac ruang sering mati sendiri dan bagaimana kompresor ac ruang sering mati sendiri.

Bunga Es Pada Indoor Unit AC Split


Jika indoor unit ac ruang anda mengeluarkan bunga es yang sangat banyak tentu hal ini sangat menjengkelkan karena selain ac ruang menjadi tidak dingin juga menyebabkan becek apa bila bunga es tersebut mencair dan mungkin anda akan bertanya-tanya "kenapa bisa terjadi bunga es pada indoor unit ac ruang?"atau "bagaimana cara menghilangkan bunga es pada indoor unit ac ruang?" maka saya akan membantu memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut. 1. Jika seluruh permukaan evapurator tertutup oleh bunga es kemungkinan besar blower tidak menyala sehingga tidak dapat mensirkulasikan udara disekitar evapurator, udara yang mengandung uap air disekitar evapurator karena terserap hawapanasnya oleh evapurator akan mengembun dan menempel pada sirip-

sirip evapurator, embun yang seharusnya mengalir ke talang air oleh bantuan hembusan udara dari blower tidak dapat mengalir karena blower mati, embun tersebutlah yang lama kelamaan akan menjadi bunga es karena terus-menerus terserap hawa panasnya sama seperti yang terjadi pada kulkas satu pintu. Untuk mengatasinya tentu saja blower harus diperbaiki. 2. Bunga es muncul pada evapurator tetapi blower menyala normal hal ini dapat disebabkan karena evapurator kotor sehingga sirip yang berfungsi mengalirkan udara tidak dapat mengalirkan udara karena tertutup oleh kotoran yang ada pada filter udara dan evapurator. Walapun blower bekerja dengan baik tetapi jika udara tidak mengalir dapat menimbulkan bunga es. Untuk mengatasinyabersihkan evapurator dan filter udara menggunakan air 3. Kekurangan refrigran (freon) merupakan salah satu penyebab timbulnya bunga es sebab ketika tekanan refrigran dalam evapurator kurang mengakibatkan refrigran tidak stabil dan menimbulkan bunga es, tekanan normal untuk ac split sekitar 60 psi sampai dengan 80 psi. Ciri-ciri ac ruang yang kekurangan refrigran adalah tekanan refrigran rendah dan arus listrik rendah. Untuk mengatasi hal ini tambahkan refrigran hingga mencapai tekanan yang normal. 4. Pipa kapiler tersumbat juga dapat menimbulkan bunga es tetapi jika pipa kapiler telah tersumbat

total maka ac ruang tidak akan dingin sama sekali, jadi bunga es dapat disebabkan oleh pipa kapiler yang tersumbat tetapi masih dapat mengalirkan refrigran. Bunga es terjadi dikarenakan jumlah refrigran yang masuk kedalam evapurator lebih sedikit karena terhambat oleh kotoran pada pipa kapiler sehinga refrigran tidak stabil dan menimbukan bunga es. Ciri-ciri pipa kapiler tersumbat adalah tekanan refrigran rendah dan arus listrik tinggi. Untuk mengatasi hal ini perlu dilakukan penggantian pipa kapiler dan pembersihan system refrigran. 5. Oli didalam evapurator berpotensi menimbulkan bunga es sebab pipa evapurator yang seharusnya mengalirkan refrigran secara lancar tetapi karena sebagian pipa evapurator kemasukan oli menyebabkan daerah penyerapan panas tidak merata keseluruh permukaan evapurator dan menimbulkan bunga es karena penyerapan panas yang seharusnya sepanjang pipa evaporator tetapi karena sebagian kemasukan

oli sehingga penyerapan pada satu titik lebih tinggi dibanding ketika normal sehingga embun yg seharusnya mengalir ke talang air malah membeku. 6. Ciri-ciri evapurator kotor adalah terjadi bunga es pada evaporator yang terletak lebih tinggi sebab oli mengalir pada evapurator yang letaknya lebih rendah dan arus listrik tinggi karena penyerapan panas lebih lambat. Untuk mengatasi hal ini perlu dilakukan pembersihan evapurator. Itulah penyebab bunga es dapat terjadi pada ac ruang anda, bunga es juga dapat muncul pada dop pengisian refrigran.

(gambar kurangnya refrigerant pada unit AC)

Anda mungkin juga menyukai