Bab III Pembahasan A)Siapa sebenarnya manusia itu?

Manusia secara bahasa disebut juga insan yang dalam bahasa arabnya, yang berasal dari kata nasiya yang berarti lupa dipakai untuk menyebut manusia, karena manusia memiliki sifat lupa dan jinak artinya manusia selalu menyesuaikan diri dengan keadaan yang baru disekitarnya. Manusia cara keberadaannya yang sekaligus membedakannya secara nyata dengan mahluk yang lain. Seperti dalam kenyataan mahluk yang berjalan diatas dua kaki, kemampuan berfikir dan berfikir tersebut yang menentukan manusia hakekat manusia. Manusia juga memiliki karya yang dihasilkan sehingga berbeda dengan mahluk yang lain. Manusia dalam memiliki karya dapat dilihat dalam seting sejarah dan seting psikologis situasi emosional an intelektual yang melatarbelakangi karyanya. Dari karya yang dibuat manusia tersebut menjadikan ia sebagai mahluk yang menciptakan sejarah. Manusia juga dapat dilihat dari sisi dalam pendekatan teologis, dalam pandangan ini melengkapi dari pandangan yang sesudahnya dengan melengkapi sisi trasendensi dikarenakan pemahaman lebih bersifat fundamental. Pengetahuan pencipta tentang ciptaannya jauh lebih lengkap dari pada pengetahuan ciptaan tentang dirinya. Dan sebagaimana yang telah Allah jelaskan bah a manusia adalah makhluk ciptaan-!ya yang paling mulia di antara makhluk yang lain. Chapter: Hakikat Manusia
1

dan jika dilihat dari kata dasar al-uns yang berarti jinak. Kata insan

"erbicara tentang manusia maka yang tergambar dalam fikiran adalah berbagai macam perfektif, ada yang mengatakan masnusia adalah he an rasional #animal rasional$ dan pendapat ini dinyakini oleh para filosof. Sedangkan yang lain menilai manusia sebagai animal simbolik adalah pernyatakan tersebut dikarenakan manusia mengkomunikasikan bahasa melalui simbol-simbol dan manusia menafsirkan simbol-simbol tersebut. Ada yang lain menilai adalah he an yang melakukan pekerjaan dan dapat gila terhadap kerja. Manusia memang sebagai mahluk yang aneh dikarenakan disatu pihak ia merupakan %mahluk alami&, seperti binatang ia memerlukan alam untuk hidup. Dipihak lain ia berhadapan dengan alam sebagai sesuatu yang asing ia harus menyesuaikan alam sesuai dengan kebutuh-kebutuhannya. Manusia dapat disebut sebagai homo sapiens, manusia arif memiliki akal budi dan mengungguli mahluk yang lain. Manusai juga dikatakan sebagai homo faber hal tersebut dikarenakan manusia tukang yang menggunakan alat-alat dan menciptakannya. Salah satu bagian yang lain manusia juga disebut sebagai homo ludens #mahluk yang senang bermain$. Masalah manusia adalah terpenting dari semua masalah. Peradaban hari ini didasarkan atas humanisme, martabat manusia serta pemujaan terhadap manusia. Ada pendapat bah a agama telah menghancurkan kepribadian manusia serta telah memaksa mengorbankan dirinya demi tuhan. Agama telah memaksa ketika berhadapan berkuasa. Manusia menurut Paulo (reire mnusia merupakan satusatunya mahluk yang memiliki hubungan dengan dunia. Manusia dengan kehendak 'uhan maka manusia tidak Chapter: Hakikat Manusia
2

tentang manusia adalah sebagai homo feber dimana manusia

berbeda dari he an yang tidak memiliki sejarah, dan hidup dalam masa kini yang kekal, yang mempunyai kontak tidak kritis dengan dunia, yang hanya berada dalam dunia. )tulah berbagai ja aban ketika ditanya siapa manusia itu sebenarnya. "anyak ja aban berbeda yang akan kita dapatkan.Dan terkadang bisa jadi antara pendapat satu dengan yang lain saling bertentangan.Ada yang mengatakan bah a manusia dengan Chapter: Hakikat Manusia
3

kekuatannya sendiri dapat melakukab segalanya.!amun di sisi lain ada juga yang berpendapat bah a manusia hanya mengikuti takdir yang berlaku pada dirinya.Kedua pendapat yang bertentangan itu akan membingungkan jika tidak kita hadapi dengan bijak. Menurut )slam,manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling mulia di antara makhluk ciptaan-!ya yang lain yang dipercaya untuk menjadi khalifah di muka bumi.Dengan segala usaha,kerja keras,dan do*a manusia dapat menemukan jalan kehidupannya sendiri,kecuali pada beberapa ketetapan yang tak bisa diubah#re+eki,mati,jodoh$. Sebagaimana firman Allah dalam Surat Ar*ad ayat ,, Sesungguhnya diri mereka Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan sendiri.Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum,maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung mereka selain Dia.

B. KONSEP MANUSIA ,. Pengertian Manusia Menurut Al--ur*an Apa dan siapa sebenarnya manusia itu. Manusia adalah makhluk ciptaan Allah/ ia berkembamg dipengaruhi oleh pemba aan dan lingkungannya/ ia berkecenderungan beragama. )tulah antara lain hakikat ujud manusia yang lain ialah bah a manusia itu adalah makhluk utuh yang terdiri atas jasmani, akal, dan rohani sebagai potensi pokok. Dalam Al0ur1an ada 2 kata yang digunakan untuk menunjukan arti manusia, yaitu ,. insan 3 ins 3 annas 4. basyar 2. bani adam 3 d+urriyat adam Sedangkan yang paling banyak di jelaskan dalam al0uran adalah "asyar dan insan . kata "asyar menunjukan manusia dari sudut lahiriyahnya # fisik$ serta persamaanya dengan manusia seluruhnya , sepeti firman Allah dalam surat Al-Anbiya 5 26-27 8kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu # Muhamad $ maka apabila kamu mati apakah mereka akan kekal . tiap - tiap yang berji a akan mati. kami akan menguji kamu dengan kebaikan dan keburukan sebagai cobaan

Chapter: Hakikat Manusia

#yang sebenar-benarnya$ dan hanya kepada kami kamu dikembalikan 8 kata insan digunakan untuk menunjuk manusia dengan segala totalitasnya , fisik psikis, jasmani dan rohani. di dalam diri manusia terdapat tiga kemampuan yang sangat potensial untuk membentuk struktur kerohaniahan , yaitu nafsu , akal dan rasa. nafsu merupakan tenaga potensial yang berupa dorongan untuk berbuat kreatif dan dinamis yang yang dapat berkembang kepada dua arah , yaitu kebaikan dan kejahatan. sebagaimana (irman Allah dalam surat as-Syam 9 5 8 maka allah mengilhamkan kepada ji a itu #jalan$ esesatan dan ketak aan 8 Akal sebagai potensi intelegensi berfungsi sebagai filter yang menyeleksi mana yang benar dan mana yang salah yang didorong oleh nafsu akal akan memba a manusia untuk memahami , meneliti dan menghayati alam dalam rangka memperoleh ilmu pengetahuandan kesejahteraan . 8 akan tetapi :rang - :rang yang lalim itu mengikuti ha anafsunya tanpa ilmu pengetahuan 8 # -s Arrum 5 4; $ sedangkan rasa merupakan potensi yang mengarah kepada nilai nilai etika, estetika dan agama. 8 Sesungguhnya orang yang mengatakan 5 tuhan kami adalah Allah, kemudian mereka ber)sti0omah maka tidak ada kekha atiran terhadap mereka dan mereka tiada pula berduka8 #-s Al Ah0af 5 ,2$ Ketiga potensi Dasar diatas membentuk Struktur kerohaniahan yang berada Di dalam diri manusia yang kemudian akan membentuk manusia sebagai insan. Konsep basyar dan insan merupakan konsep islam tentang manusia sebagai indi<idu . Sedangkan dalam =ubungan social Al0ur*an memberikan istilah Annas yang merupakan jamak dari kata insane dan per ujudan kualitas keinsanian manusia ini tidak terlepas dari konteks sosialnya dengan lingkungan. 4. Proses Kejadian Manusia Di dalam Al0ur*an Proses kejadian Manusia dapat di jelaskan sebagai berikut 5 ,. Manusia diciptakan Allah S t. "erasal dari saripati tanah, # -s Al =ijr 5 49 $ 4.Dari segumpal tanah lalu menjadi nutfah # didalam rahim $, segumapl darah, segumpal daging, tulang dibungkus dengan daging dan akhirnya menjadi makhluk yang paling sempurna #-s Almukminun / ,4-,6 $ 2. Ditiupakn >uh #-s Alhijr 5 4; $

Chapter: Hakikat Manusia

6.Sebelum ruh ditiupkan , ketika masih di alam ruh manusia telah berjanji mentauhidkan Allah #-s Al A*raf 5 ,?4 $ Al--uran menerangkan bah a manusia berasal tanah dengan mempergunakan bermacam-macam istilah, seperti 5 'urab, 'hien, Shal-shal, dan Sualalah. =al ini dapat diartikan bah a jasad manusia diciptakan Allah dari bermacam-macam unsure kimia i yang terdapat dari tanah. Adapun tahapan-tahapan dalam proses selanjutnya, al--uran tidak menjelaskan secara rinci. Manusia yang sekarang ini, prosesnya dapat diamati meskipun secara bersusah payah. "erdasarkan pengamatan yang mendalam dapat diketahui bah a manusia dilahirkan ibu dari rahimnya yang proses penciptaannya dimulai sejak pertemuan antara permato+oa dengan o<um. Ayat-ayat yang menyebutkan bah a manusia diciptakan dari tanah, umumnya dipahami secara lahiriah. =al ini itu menimbulkan pendapat bah a manusia benar-benar dari tanah, dengan asumsi karena 'uhan berkuasa , maka segala sesuatu dapat terjadi. Akan tetapi ada sebagian umat islam yang berpendapat bah a Adam bukan manusia pertama. Pendapat tersebut didasarkan atas asumsi bah a5 Ayat-ayat yang menerangkan bah a manusia diciptakan dari tanah tidak berarti bah a semua unsure kimia yang ada dalam tanah ikut mengalami reaksi kimia. =al itu seperti pernyataan bah a tumbuhtumbuhan bahan makanannya dari tanah, karena tidak semua unsur kimia yang ada dalam tanah ikut diserap oleh tumbuhtumbuhan, tetapi sebagian saja. :leh karena itu bahan-bahan pembuk manusia yang disebut dalam al--uran hanya merupakan petunjuk manusia yang disebut dalam al--uran , hanya merupakan petunjuk dimana sebenarnya bahan-bahan pembentuk manusia yaitu ammonia, menthe, dan air terdapat, yaitu pada tanah, untuk kemudian bereaksi kimia i. @ika dinyatakan istilah %Aumpur hitam yang diberi bentuk& #mungkin yang dimaksud adalah bahan-bahan yang terdapat pada Aumpur hitam yang kemudian diolah dalam bentuk reaksi kimia$. Sedangkan kalau dikatakan sebagai tembikar yang dibakar , maka maksudnya adalah bah a proses kejadiannya melalui oksidasi pembakaran. Pada +aman dahulu tenaga yang memungkinkan terjadinya sintesa cukup banyak dan terdapat di mana-mana seperti panas dan sinar ultra<iolet. Ayat yang menyatakan # +ahir ayat $ bah a jika Allah menghendaki sesuatu jadi maka jadilah # kun fayakun $, bukan ayat yang menjamin bah a setiap yang dikehendaki Allah pasti akan ter ujud seketika. Dalam hal ini harus dibedakan antara kalimat kun fayakun dengan kun fa kana. Apa yang dikehendaki Allah pasti ter ujud dan ter ujudnya mungkin saja melalui suatu proses. =al ini

Chapter: Hakikat Manusia

dimungkinkan karena segala sesuatu yang ada didunia juga mengalami prosi yang seperti dinyatakan antara lain dalam surat al-A*la ,-4 dan !uh ,6. @ika diperhatikan surat Ali )mran 7; dimana Allah menyatakan bah a penciptaan )sa seperti proses penciptaan )sa seperti proses penciptaan Adam, maka dapat menimbulkan pemikiran bah a apabila isa lahir dari sesuatu yang hidup, yaitu maryam, maka Adam lahir pula dari sesuatu yang hidup sebelumnya. =al itu karena kata %tsumma& yang berarti kemudian, dapat juga berarti suatu proses. Perbedaan pendapat tentang apakah adam manusia pertama atau tidak, diciptakan langsung atau melalui suatu proses tampaknya tidak akan ada ujungnya karena masing-masing akan teguh pada pendiriannya. @ika polemik ini senantiasa diperpanjang, janganjangan hanya akan menghabiskan aktu dan tidak sempat lagi memikirkan tentang status dn tugas yang telah ditetapkan Allah pada manusia al--uran cukup lengkap dalam memberikan informasi tentang itu. Bntuk memahami informasi tersebut secara mendalam, ahli-ahli kimi, biologi, dan lain-lainnya perlu dilibatkan, agar dalam memahami ayat-ayat tersebut tidak secara harfiah. Cang perlu diingatkan sekarang adalah bah a manusia oleh Allah, diharapkan menjadi khalifah # pemilih atau penerus ajaran Allah $. Status manusia sebagai khalifah , dinyatakan dalam al-ba0arah 2D. kata khalifah berasal dari kata khalafa yakhlifu khilafatan atau khalifatan yang berarti meneruskan, sehingga kata khalifah dapat diartikan sebagai pemilih atau penerus ajaran Allah. Kebanyakan umat )slam menerjemahkan dengan pemimpin atau pengganti, yang biasanya dihubunkan dengan jabatan pimpinan umat islam sesudah !abi Muhammad sa afat , baik pimpinan yang termasuk khulafaurrasyidin maupun di masa Mua iyah-EAbbasiah. Perlu diingat bah a istilah khalifah pernah dimunculkan Abu bakar pada aktu dipercaya untuk memimpin umat islam. Pada aktu itu beliau mengucapkan inni khalifaur rasulillah, yang berarti aku adalah pelanjut sunah rasulillah. Dalam pidatonya setelah diangkat oleh umat islam, abu bakar antara lain menyatakan %selama saya menaati Allah, maka ikutilah saya, tetapi apabila saya menyimpang , maka luruskanlah saya&. @ika demikian pengertian khalifah, maka tidak setiap manusia mampu menerima atau melaksanakan kekhalifahannya. =al itu karena kenyataan menunjukkan bah a tidak semua orang mau memilih ajaran Allah. Dalam penciptaannya manusia dibekali dengan beberapa unsure sebagai kelengkapan dalam menunjang tugasnya. Bnsur-unsur

Chapter: Hakikat Manusia

tersebut ialah 5 jasad # al-Anbiya* 5 9, Shad 5 26 $. >uh #al-=ijr 4;, AsSajadah ;, Al-anbiya* 5;, dan lain-lain$/ !afs #al-"a0arah 69, Ali )mran ,97 dan lain-lain $ / A0al # al-"a0arah ?F, al-Anfal 44, al-Mulk ,D dan lain-lain$/ dan -olb # Ali )mran ,7;, Al-Ara*f ,?;, Shaffat 96 dan lain-lain $. @asad adalah bentuk lahiriah manusia, >uh adalah daya hidup, !afs adalah ji a , A0al adalah daya fakir, dan -olb adalah daya rasa. Di samping itu manusia juga disertai dengan sifat-sifat yang negatif seperti lemah # an-!isa 49 $, suka berkeluh kesah # al-Ma*arif ,; $, suka bernuat +alim dan ingkar # ibrahim 26$, suka membantah # al-kahfi 76 $, suka melampaui batas # al-EAla0 F $ suka terburu nafsu # al-)sra ,, $ dan lain sebagainya. =al itu semua merupakan produk dari nafs , sedang yang dapat mengendalikan kecenderungan negatif adalah a0al dan 0olb. 'etapi jika hanya dengan a0al dan 0olb, kecenderungan tersebut belum sepenuhnya dapat terkendali, karena subyektif. Cang dapat mengendalikan adalah ahyu, yaitu ilmu yang obyektif dari Allah. Kemampuan seseorang untuk dapat menetralisasi kecenderungan negatif tersebut # karena tidak mungkin dihilangkan sama sekali $ ditentukan oleh kemauan dan kemampuan dalam menyerap dan membudayakan ahyu. "erdasarkan ungkapan pada surat al-"a0arah 2D terlihat suatu gambaran bah a Adam bukanlah manusia pertama, tetapi ia khalifah pertama. Dalam ayat tersebut, kata yang dipakai adalah jaa*ilun dan bukan khaali0un. Kata khala0a mengarah pada penciptaan sesuatu yang baru, sedang kata ja*ala mengarah pada sesuatu yang bukan baru,dengan arti kata % memberi bentuk baru&. Pemahaman seperti ini konsisten dengan ungkapan malaikat yang menyatakan % apakah engkau akan menjadikan di bumi mereka yang merusak alam dan bertumpah darah.& ungkapan malaikat tersebut memberi pengertian bah a sebelum adam diciptakan, malaikat melihat ada makhluk dan jenis makhluk yang dilihat adalah jenis yang selalu merusak alam dan bertumpah darah. Adanya pengertian seperti itu dimungkinkan, karena malaikat tidak tahu apa yang akan terjadi pada masa depan, sebab yang tahu apa yang akan terjadi dimasa depan hanya Allah. Dengan demikian al--uran tidak berbicara tentang proses penciptaan manusia pertama. Cang dibicarakan secara terinci namun dalam ungkapan yang tersebar adalah proses terciptanya manusia dari tanah, saripati makanan, air yang kotor yang keluar dari tulang sulbi, ala0ah, berkembang menjadi mudgah, ditiupkannya ruh, kemudian lahir ke dunia setelah berproses dalam rahim ibu. Ayat berserak, tetapi dengan bantuan ilmu pengetahuan dapat dipahami urutannya. Dengan demikian, pemahaman ayat akan lebih sempurna jika ditunjang dengan ilmu pengetahuan.

Chapter: Hakikat Manusia

:leh karena al--uran tidak bicara tentang manusia pertama. "iarkanlah para saintis berbicara tentang asal-usul manusia dengan usaha pembuktian yang berdasarkan penemuan fosil. Semua itu bersifat sekedar pengayaan saint untuk menambah a asan pendekatan diri pada Allah. =asil pembuktian para saintis hanya bersifat relatif dan pada suatu saat dapat disanggah kembali, jika ada penemuan baru.

2. Persamaan dan perbedaan manusia dengan makhluk lain Dibanding makhluk lainnya manusai mempunyai kelebihankelebihan. Kelebihan-kelebihan itu membedakan manusia dengan makhluk lainnya. Kelebihan manusia adalah kemampuan untuk bergerak dalam ruang yang bagaimanapun, baik didarat, dilaut, maupun diudara. Sedangkan binatang bergerak diruang yang terbatas. Galaupun ada binatang yang bergerak didarat dan dilaut, namun tetap saja mempunyai keterbatasan dan tidak bisa melampaui manusia. Mengenai kelebihan manusia atas makhluk lain dijelaskan surat al-)sra* ayat ?D. Disamping itu, manusia diberi akal dan hati, sehingga dapat memahami ilmu yang diturunkan Allah, berupa al--uran menurut sunah rasul. Dengan ilmu manusia mampu berbudaya. Allah menciptakan manusia dalam keadaan sebaik-baiknya #at-'iin 5 ;756$. !amun demikian, manusia akan tetap bermartabat mulia kalau mereka sebagai khalifah # makhluk alternatif $ tetap hidup dengan ajaran Allah # -S. Al-An*am 5 ,F7 $. Karena ilmunya itulah manusia dilebihkan # bisa dibedakan $ dengan makhluk lainny. @ika manusia hidup dengn ilmu selain ilmu Allah, manusia tidak bermartabat lagi. Dalam keadaan demikian manusia disamakan dengan binatang, %mereka itu seperti binatang # ulaaika kal an*aam $, bahkan lebih buruk dari binatang # bal hum adhal $. Dalam keadaan demikian manusia bermartabat rendah # at-'iin 5 6 $.

C)Tujuan manusia

i!ipta"an

Bntuk apakah manusia diciptakan 'uhan di dunia ini .

Chapter: Hakikat Manusia

Menurut Al--ur*an 'uhan berfirman 5 Ad+-D+aariyaat #7, ayat 7F$ 5 dan tidak aku jadikan jin dan manusia kecuali hanya untuk kepada-Ku. Chapter: Hakikat Manusia
10

beribadah

A al ibadah ialah tafakur dan berdiam diri, selain untuk mengingat Alloh.. Sebenarnya bertafakur satu jam lamanya adalah lebih baik dari pada beribadah selama satu tahun Sebaik-baiknya )badah adalah bertafakur tentang Alloh dan kekuasaan!ya. 'afakur merupakan kunci untuk membuka pintu Ma*rifat dan mempelajari >ohani yang tersembunyi. Arti ibadah 5 Ketahuilah tenggelamnya ibadah dapat terjadi bila memiliki dalam ibadah, yang tampa hal ini kehadiran hati tidak mungkin terjadi, dan ibadah yang dilakukan tampa kehadiran hati tidak ada nilainya. Cang membuat hati hadir itu ada dua. Cang pertama adalah memiliki bah a bebas dari kesibukan lain demi dalam aktu yang luang dan hati yang

masih kosong . dan ini merupakan salah satu hal amat penting

aktu yang luang dan hati yang masih belum disibukan oleh apapun. Sedangkan yang ke dua adalah membuat hati memahami penting ibadah, yang dimaksud kita khusus untuk )badah di mana kita harus mencurahkan diri sematauntuk ibadah tanpa di ganggu pemikiran atau kesibukan lain. "erikut ini kami mencoba menjelaskan pokok persoalan ini. :rang yang saleh tentu akan memperhatikan ibadahnya keadaan apapun. 'entu saja dia akan memperhatikan shalat, yang merupakan tindakan ibadah yang penting, dan melaksanakannya, dengan sebaik-baiknya, tidak memikirkan pekerjaan lain selama aktuaktu itu. Dan bila beribadah, itu dilakukan dengan tak bersungguhsungguh apa yang dibayangkannya sebagai tugas penting. !amun ibadah semacam itu bukan saja tidak memiliki kecemerlangan spiritual, namun juga patut mendapat murka Alloh, dan orang atau asal-asalan saja, karena menganggap ibadah sebagai menghalangi aktu aktu dalam aktu- aktu Chapter: Hakikat Manusia
11

aktu luang* adalah kita harus menyisihkan

aktu

mata

seperti itu adalah orang yang meremehkan shalat dan mengabaikannya. Aku berlindung kapada Alloh dari meremehkan Shalat dan dari memberikan makna yang sepatutnya kepada shalat. #)Untu" siapa manusia hi up? Ada caranya untuk mengabdi dan beribadah kepada tuhan yang beribadah kepada tuhan dapat dibagi dalam tiga tahap 5 benar, Chapter: Hakikat Manusia
12

tidak

Tahap I. Be"erja$ah untu""u. Hngkau harus mengerti bah a pekerjaan apapun yang kau lakukan penguasa tertinggi di Dunia. Al-)nsaan #?F Ayat 2D $5 Dan tiadalah kamu berkehendak kecuali yang di kendaki Alloh. Sesungguhnya Alloh adalah !ijaksana. Tahap II. Semata%mata emi a"u. aha engetahui lagi aha di dunia ini hal itu telah terkait dengan tuhan #Alloh$ karena Dia adalah

Apapun yang kau kerjakan tidak kau lakukan untuk kebaikan untuk sendiri. Siapakah engkau sebenarnya . 'uhan berkata 5 %Akulah yang bersinar dalam dirimu& kata Aku ini timbul dari yang Hsa, dari >:= itu sendiri. Apapun yang kau lakukan, lakukanlah bagi kepuasan-Ku, demi Aku. Kerjakanlah semua atas nama-K". "ertindaklah sebagai alat-Ku, sadarlah bah a aemua yang kau >:=, bukan badan @asmani. Tahap III. Berba"ti$ah &anya Kepa a%Ku Hngkau harus mengerti petunjuk ini."akti adalah pernyataan ta0 a.Hmosi yang dinamakan ta0 a memancar dari >:=.'a0 a yang sebenarnya berarti bakti, adalah sebutan untuk >:=. Prinsip ta0 a yang memancar dari lubuk hati ini harus menji ai setiap perbuatan, perkataan dan pikiran.=al ini akan terjadi bila engkau beranggapan bah a segala sesuatu yang kau lakukan, katakana dan pikirkan, hanya kau perbuat untuk menyenangkan 'uhan saja. 'idur, makan dan berbagai kegiatan dalam kehidupan sahari-hari kau lakukan karena cinta kepada Aku dan Aku timbul dari >:=. lakukan hanyalah demi Aku. Disini kata %Milik-Ku atau %Aku& menunjukan Chapter: Hakikat Manusia
13

dirimu

Al-An*aam #F ayat ,F4$ Katakanlah, Sesungguhnya Shalatku, ibadahku, hidup dan matiku #hanyalah$ untuk Alloh, %uhan semesta alam. @adi,seluruh kehidupan kita ini sebenarnya hanyalah untuk Allah. )badah, kerja,belajar,shalat,mati,dan semuanya hanyalah untuk Allah.Dan semua itu memang milik Allah semata. Chapter: Hakikat Manusia
14

E. TAN''UN' K&A*I+A&

(A)AB

MANUSIA

SEBA'AI

&AMBA

#AN

,. 'anggungja ab Manusia Sebagai =amba. Allah SG' dengan kehendak kebijaksanaan!ya telah mencipta makhluk-makhluk yang di tempatkan di alam penciptaan!ya. Manusia di antara makhluk Allah dan menjadi hamba Allah SG'. Sebagai hamba Allah tanggungja ab manusia adalah amat luas di dalam kehidupannya, meliputi semua keadaan dan tugas yang ditentukan kepadanya. 'anggungja ab manusia secara umum digambarkan oleh >asulullah SAG di dalam hadis berikut. Dari )bnu Bmar >A katanya/ %Saya mendengar >asulullah SAG bersabda yang bermaksud5 %Semua orang dari engkau sekalian adalah pengembala dan dipertanggungja abkan terhadap apa yang digembalainya. Seorang laki-laki adalah pengembala dalam keluarganya dan akan ditanya tentang pengembalaannya. Seorang isteri adalah pengembala di rumah suaminya dan akan ditanya tentang pengembalaannya.Seorang khadam juga pengembala dalam harta tuannya dan akan ditanya tentang pengembalaannya. Maka semua orang dari kamu sekalian adalah pengembala dan akan ditanya tentang pengembalaannya.& #Muttafa0 Ealaih$ Allah mencipta manusia ada tujuan-tujuannya yang tertentu. Manusia dicipta untuk dikembalikan semula kepada Allah dan setiap manusia akan ditanya atas setiap usaha dan amal yang dilakukan

selama ia hidup di dunia. Apabila pengakuan terhadap kenyataan dan hakikat ujudnya hari pembalasan telah dibuat maka tugas yang di ajibkan ke atas dirinya perlu dilaksanakan. 4. Manusia Sebagai Khalifah Allah. Antara anugerah utama Allah kepada manusia ialah pemilihan manusia untuk menjadi khalifah atau akil!ya di bumi. Dengan ini manusia berke ajipan menegakkan kebenaran, kebaikan, me ujudkan kedamaian, menghapuskan kemungkaran serta penyele engan dan penyimpangan dari jalan Allah. (irman Allah SG' 5 Artinya 5 %Dan ingatlah ketika 'uhanmu berfirman kepada Malaikat5 Sesungguhnya Aku jadikan di bumi seorang Khalifah. "erkata Malaikat5 Adakah Hngkau hendak jadikan di muka bumi ini orang yang melakukan kerusakan dan menumpahkan darah, sedangkan kami sentiasa bertasbih dan berta0dis dengan memuji Hngkau. @a ab Allah5 Aku lebih mengetahui apa yang kamu tidak ketahui.& #Al-"a0arah52D$ Di kalangan makhluk ciptaan Allah, manusia telah dipilih oleh Allah melaksanakan tanggungja ab tersebut. )ni sudah tentu kerana manusia merupakan makhluk yang paling istime a. (irman Allah SG' 5 %Sesungguhnya Kami telah kemukakan tanggungja ab amanah #Kami$ kepada langit dan bumi serta gunung-ganang #untuk memikulnya$, maka mereka enggan memikulnya dan bimbang tidak dapat menyempurnakannya #kerana tidak ada pada mereka persediaan untuk memikulnya$/ dan #pada ketika itu$ manusia #dengan persediaan yang ada padanya$ sanggup memikulnya. #)ngatlah$ sesungguhnya tabiat kebanyakan manusia adalah suka melakukan ke+aliman dan suka pula membuat perkara-perkara yang tidak patut dikerjakan.& #Al-Ah+ab5 ?4$ :ptimalisasi Kemampuan Dengan berbagai kelebihan tersebut, sangat penting bagi manusia untuk dapat mengembangkan diri dan mengoptimalkan kemampuanya. :ptimalisasi kemampuan tercermin dalam Chapter: Hakikat Manusia
15

pemanfaatan kemampuan dari manusia itu sendiri terhadap potensi-potensi yang dimilikinya. Manusia diberikan kelebihan fisik tersebut guna memasimalkan tugas kekhalifahan di bumi. Dengan otak manusia diharapkan kehidupan di bumi secara umum dapat berkembang dengan baik dan terjaga dari kerusakan. Dengan tangan, manusia diharapkan memiliki kemampuan mencipta, dalam arti memnafaatkan potensi sumber daya dari Allah. Dengan lisan manusia diharapkan memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Dari hal-hal tersebut di atas maka jelaslah bah a optimalisasi kemampuan tercermin dari optimalisasi potensi materi yang dimiliki oleh manusia dari Allah. Sekarang kita bisa melihat hasilnya yaitu dengan adanya kapal, pesa at terbang, motor, mobil, dan teknologi lainnya yang dapat dimanfaatkan untuk kemashlahatan makhlukmanusia, he an, dan tumbuhan. :ptimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Alam Sesungguhnya semua fasilitas yang sudah tersedia di dunia secara gratus seperti tumbuhan, binatang, angin, udara, air dan apapun adalah untuk manusia. 'entunya hal tersebut dimaksudkan untuk membantu kekhalifahan manusia di bumi. Allah berkali-kali mengatakan bah a dalam melakukan sesuatu hal, janganlah pernah melampaui batas. Artinya manusia harus bisa berlaku normal sebagaimana adanya. Allah mengatakan bah asanya potensi-potensi alam itu tidak akan pernah habis tetapi hal tersebut berlaku apabila manusia memnafaatkan dengan se ajarnya. !amun, kejadian sekarang ini, akibat pengaruh industrialisasi, seluruh potensi alam hampir habis di serap untuk kepentingan manusia tanpa berpikir baik buruknya sehingga terjadi ketidakseimbangan dalam ekosistem. Sesungguhnya hal tersebut tidak harus terjadi apabila manusia taat dan patuhpada perintah Allah. @anganlah melampaui batas. :ptimalisasi alam bukanlah dengan tindakan mengeruk sebanyakbanyaknya potensi alam semesta. Akan tetapi, optimalisasi sebenarnya dimaksudkan untuk mengatur semaksimal mungkin perihal pengelolaan alam. Sehingga tidak terjadi ketidakseimbangan ekosistem. =utan tidak akan habis hanya oleh karena alasan industrialisasi atau perluasan masalah tempat tinggal. Dengan potensi otak manusia telah diberi akal untuk berpikir bagaimana menyeimbangakan segala potensi kehidupan dan alam semesta. Galaupun Al -uranul Karim telah memberitahu tugas dan tanggungja ab manusia di dunia ini dan diberitahu mereka yang menunaikan tanggung ja ab akan masuk ke Syurga, manakala yang tidak bertanggung ja ab akan ke !eraka, namun tidak semua manusia percaya berita ini serta beriman dengannya. "ahkan yang

16

Chapter: Hakikat Manusia

percaya dan beriman dengannya pun, karena tidak mampu mela an nafsu serta mempunyai kepentingan-kepentingan peribadi, ramai yang tidak dapat benar-benar memperhambakan diri kepada Allah dan gagal menjadi khalifah-!ya yang mentadbir dan mengurus dunia ini dengan syariat-!ya. Karena itulah Allah 'aala berfirman dalam surat Saba ,2 5 Artinya5 %Sedikit sekali daripada hamba-hamba-Ku yang bersyukur.& #Saba*5 ,2$ Keoptimalan peran manusia sebagai khalifah dibumi akan tercapai dengan sempurna apabila manusia dapat memanfaatkan segala pikiran hebatnya yang dianugerahkan dari Allah dengan menciptakan teknologi yang canggih dengan berdasarkan nilai-nilai keilahiyahan #sifat-sifat Allah -Asmaul =usna-$ dan keislaman dengan kemampuan seni mengatur keseimbangan potensi alam dan lainnya dengan dipimpin oleh seorang khalifah yang robbani yang memerintah berdasarkan Syariat )slam. Apabila hal-halk tersebut tidak tercapai seluruhnya maka tidak pula tercapai keoptimalisasian peran kekhalifahan manusia. Kalaupun terjadi, maka hal tersebut belum dan tidak maksimal. @adi, pada dasarnya setiap umat manusia mengemban tugas yang maha penting untuk memerankan kekhalifhan di bumi.

+)TU'AS MANUSIA #I BUMI Manusia dipercaya Allah untuk menjadi khalifah dimuka bumi ini.Allah.Dia pernah memberi amanat kepada bumi tapi bumi tak sanggup itu. untuk memikulnya,begitu juga dengan gunung.Dan akhirnya manusialah yang dipercaya unutuk mengemban amanat

17

Chapter: Hakikat Manusia

Sebagai ini.Serta

akil Allah di bumi ini,manusia salah satu tugas hubungan dengan Allah,dengan sesama

manusia adalah untuk menjaga keseimbangan kehidupan di bumi menjalin manusia,dan dengan lingkungan kehidupannya. Gallahu Ealam bisha ab

BAB I, PENUTUP A. Kesimpu$an Sebagai makhluk yang dibekali dengan berbagai kelebihan jika dibandingan denagn makhluk lain, sudah sepatutnya

18

Chapter: Hakikat Manusia

manusia mensyukuri anugrah tersebut dengan berbagai cara, diantaranya dengan memaksimalkan semua potensi yang ada pada diri kita. Kita juga dituntut untuk terus mengembangkan potensi tersebut dalam rangka me ujudkan tugas dan tanggung ja ab manusia sebagai makhluk dan khalifah di bumi. B. Saran Setiap manusia memiliki hak dan ke ajiban yang berbedabeda,supaya menjadi manusia yang berguna didunia dan diakhirat,maka penulis menyarankan agar bagi setiap umat manusia harus saling tolong menolong, janganlah kalian bercerai berai, taatilah peraturan undang-undang dan hukum yang berlaku di setiap negara,dan jangan lupa bagi umat muslim kita harus selalu beribadah kepada allah SG', mentaati peraturanya dan menjauhi laranggannya. perbanyaklah sedekah dan janganlah kamu meninggalkan shalat serta Iakat, sebab shalat dan +akat adalah tiket menuju jalan kebenaran dan kebaikan.

19

Chapter: Hakikat Manusia

#a-tar pusta"a. ha$imsani./0r press.!0m ta-any./0r press.!0m Chapter: Hakikat Manusia

20