KEPENTINGAN ASING TERHADAP LEPASNYA TIMOR TIMUR DARI INDONESIA

Oleh : Yogi Prasetio (1201955)

PERBEDAAN SEJARAH

Tahun : Nusantara (Indonesia) 1509 : Portugis menguasai maluku 1522 : Spanyol memulai kolonisasi di Sulawesi bagian utara 1602 : Belanda menguasai wilayah nusantara 1811 : Pemerintahan Belanda menyerahkan wilayah nusantara kepada pemerintahan Britania Raya 1816 : Britania Raya melalui Perjanjian London(1814), menyerahkan kembali wilayah Nusantara kepada Belanda 1942 : Bangsa Jepang menguasai Nusantara 1945 : Indonesia merdeka

Tahun : Timor Leste Abad ke-15 : Portugis masuk ke pulau Timor 1975 : FRETILIN mendeklarasikan kemerdekaan 1976-1999 : Timor Timur menjadi bagian NKRI 2002 : Timor Leste merdeka

KRONOLOGIS TIMOR TIMUR MENJADI TIMOR LESTE

Tanggal penting : Peristiwa 28 Nov 1975 : FRETLIN mendeklarasikan Timor Leste menjadi Republik Demokratik Timor Leste 30 Nov 1975 : Kelompok pro-integrasi meminta bantuan Indonesia untuk mengambil alih Timor Leste 7 Des 1975 : Pasukan Indonesia mendarat di Timor 17 Jul 1976 : Timor Leste menjadi provinsi ke-27 NKRI Juni 1998 : Indonesia memberikan otonomi khusus kepada Timor Timur Desember 1998 : PM Australia menyurati B.J Habibie untuk memberikan jalan bagi referendum 30 Agustus 1999: Referendum diadakan di Timor Leste, yang hasilnya sebagian besar warga Timor Leste (78.5%) memilih untuk merdeka 20 Sept 1999 : pasukan penjaga perdamaian International Force for East Timor (INTERFET) tiba di Timor Leste 20 Mei 2002 : Kemerdekaan Timor Leste diakui secara internasional

APOEDETI

FRETILIN

UDT

28 November 1975
Menurut suatu laporan resmi dari PBB, selama berkuasa selama 3 bulan ketika terjadi kevakuman pemerintahan di Timor Leste antara bulan September, Oktober dan November, FRETILIN melakukan pembantaian terhadap sekitar 60.000 penduduk sipil (sebagian besarnya wanita dan anak-anak)

Operasi Seroja

Tragedi Santa Cruz

12 November 1991 di Dili

REFERENDUM
30 Agustus 1999

merdeka

integrasi

KEPENTINGAN ASING

Australia Kepentingan Politik : Pasukan Australia bisa memasuki wilayah Timor Leste Kepentingan Ekonomi : Kebutuhan menemukan sumber energi baru

Celah Timor

Potensi di celah Timor Potensi minyak mentah/ Petroleum minimal 5 Miliar barel diperkirakan termasuk salah satu dari 23 Ladang minyak terbesar didunia 4 triliun kubik gas alam 370 juta kondensat dan LPG

Harga Minyak US$111 per barel US$ 555 miliar Harga Gas alam US$ 3,385 per million metric British thermal unit (mmbtu),

Kesimpulan
Timor Leste memang bukan bagian dari Indonesia Di balik bantuan negara besar, Ada kepentingan yang lebih besar

Kita CINTA INDONESIA, tapi kita lebih CINTA dengan KEBENARAN

TERIMA KASIH
Atas perhatiannya

Semoga Bermanfaat