Anova
Anova
MAHDALENA
BENTUK KOMPARASI
DUA SAMPEL K SAMPEL
KORELASI
INDEPENDEN
T-test 2 sampel
KORELASI
.One way anova .Two way anova .Chi Kuadrat for k sampel .Cochran Q .Friedman .Two way anova
INDEPENDEN
.One way anova .Two way anova Chi Kuadrat for k sampel .Median Extension .Kruskal-Walls .One way Anova
Mc Nemar
.Fisher Exact .Chi Kuadrat two sampel .Median test .Man-Whitney U test .Kolmogorov Smirnov .Wald-wolfowitz
N-1
Xtot - (Xtot)
N
(Xk) - (Xtot)
n N
JKant m-1
JKtot JK ant
JKdalam N-m
Fh>Ftab Ha diterima
Karena dalam pengujian hipotesis melibatkan lebih dari dua kelompok sampel, maka akan terdapat beberapa macam JK, yaitu : 1. Jumlah Kuadrad Total (JK tot) merupakan penjumlahan kuadrad deviasi nilai individual dgn Mtot JKtot = Xtot - (Xtot) N
2. Jumlah Kuadrad Antar (JK antar) merupakan penjumlahan kuadrad .. JK antar =(Xk) - (Xtot) n N 3. Jumlah Kuadrad Dalam (JK dalam) merupakan penjumlahan
JKtot JK ant
CONTOH 1
Untuk mengetahui pengaruh waktu simpan reagen Hb terhadap hasil pemeriksaan Hb, peneliti menggunakan sampel yang terdiri atas 15 orang yang diambil secara random. Penelitian dilakukan dengan cara mengukur kadar Hb menggunakan reagen baru, reagen Hb satu minggu penyimpan dan reagen 2 minggu penyimpanan.
Reagen Hb 1 minggu
12 12 10 13 13 13 10 12 12 13 13 10 12 14 10
Reagen Hb 2 minggu
11 12 10 13 12 13 10 11 11 12 12 10 11 13 10
X1
12 13 10 15 13 14 10 12 13 14 13 10 13 15 10
X 1
144 169 100 225 169 196 100 144 169 196 169 100 169 225 100
X2
12 12 10 13 13 13 10 12 12 13 13 10 12 14 10
X 2
144 144 100 169 169 169 100 144 144 169 169 100 144 196 100
X3
11 12 10 13 12 13 10 11 11 12 12 10 11 13 10
X 3
121 144 100 169 144 169 100 121 121 144 144 100 121 169 100
Xtot
35 37 30 41 38 40 30 35 36 39 38 30 36 42 30
Xtot
1225 1369 900 1681 1444 1600 900 1225 1296 1521 1444 900 1296 1764 900
187
2375
179
2161
171
1967
537
17340
Ho : Tidak terdapat pebedaan waktu simpan reagen Hb terhadap hasil pemeriksaan kadar Hb Ha : Terdapat perbedaan waktu simpan reagen Hb terhadap hasil pemeriksaan kadar Hb Ho : 1 = 2 = 3 H1 : 1 2 3
JK tot = 4523,8
JK dalam = JK tot JK ant JK dalam = 4523,8 - 8,53 JK dalam = 4515,27 MK antar = JKantar m1 MK antar = 8,53 31 MK antar = 4,265
F hitung = MK antar
MKdalam
F tabel = m 1
N-m
= 0,05
F hitung = 4,265
107,5
F tabel = 3 1
45 - 3
F hitung = 0,0397
F hitung . F tabel = 3,22
F tabel = 3,22
0,0397 < 3,22 maka Ho diterima Berarti Tidak ada pengaruh waktu simpan reagen Hb terhadap hasil pemeriksaan kadar Hb.
DALAM PENGUJIAN HIPOTESIS ITU TERNYATA HANYA MEMBERIKAN INFORMASI BAHWA TERDAPAT PERBEDAAN WAKTU SIMPAN REAGEN Hb TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR Hb PADA TIGA WAKTU PENYIMPANAN TETAPI BELUM DIKETAHUI APAKAH YANG BERBEDA ITU X1 DENGAN X2, X2 DENGAN X3 X1 DENGAN X3 UNTUK ITU PEMBUKTIKANNYA DENGAN UJI t
CONTOH 2 :
Seseorang melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efektifitas penanganan fractur dengan ORIP, pemasangan GIPS, dan skin ekstraksi. Dalam hal ini yang diamati adalah lamanya waktu penyembuhan. Untuk keperluan tersebut diambil sampel secara acak pada 10 orang pasien di RS B. Dengan derajat kemaknaan 5 % buktikan hipotesis penelitiannya.
X1
3 3,5 4 3 3 3,5 4 4 4 3
X 1
9 12,25 16 9 9 12,25 16 16 16 9 124,5
X2
4 4 3,5 3 3 3,5 4 4 3 4
X 2
16 16 12,25 9 9 12,25 16 16 9 16
X2=
X3
4 5 4 6 5 6 4 3 3 6
X3
16 25 16 36 25 36 16 9 9 39
Xtot
11 12,5 11,5 12 11 13 12 11 10 13
Xtot
121 156,25 132,25 144 121 169 144 121 100 169
=1377,5
X3
= 46
X 3 =
224
Xtot Xtot
36
131,5
Ho : Tidak terdapat pebedaan waktu penyembuhan penderita fractur femur dengan tindakan pemasangan ORIF, GIPS dan Skin Traksi Ha : Terdapat perbedaan waktu penyembuhan penderita fractur femur dengan tindakan pemasangan ORIF, GIPS dan Skin Traksi
Ho : 1 = 2 = 3 H1 : 1 2 3
JK tot = 921,2
JK antar = (Xk) - (Xtot) n N JK antar = 35 + 36 + 46 - 117 10 10 10 30 JK antar = 1225 + 1296+ 2116 - 117 10 30
JK dalam = JK tot JK ant JK dalam = 921,2 7,4 JK dalam = 913,8 MK antar = JKantar m1 MK antar = 7,4 31 MK antar = 3,7
F hitung = MK antar
MKdalam
F tabel = m 1
N-m
= 0,05
0,109 < 3,35 maka Ho diterima Berarti Tidak terdapat pebedaan waktu penyembuhan penderita fractur femur dengan tindakan pemasangan ORIF, GIPS dan Skin
Traksi
CONTOH 3 :
Sebuah penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi dengan mengkonsumsi ekstrak wortel, ekstrak saledri dan lengkeng. Dalam hal ini yang diamati adalah tekanan darah yang diukur dengan tensi meter air raksa. Untuk keperluan tersebut diambil sampel secara acak pada 10 orang pasien rawat inap di sebuah RS. Dengan derajat kemaknaan 5 % buktikan hipotesis penelitiannya.
Tekanan darah
Setelah mengkonsumsi ekstrak wortel = Pria 170 150 140 140 140 Wanita 140 130 140 140 160 Setelah mengkonsumsi ekstrak saledri = Pria 160 140 140 150 130 Wanita 140 130 140 135 140 Setelah mengkonsumsi ekstrak lengkeng = Pria 150 130 140 140 130 Wanita 140 130 130 140 140
Jenkel Pria
TD sth diberi wortel X1 X 170 150 140 140 140 740 140 130 140 140 160 710 1450 28900 22500 19600 19600 19600
TD sth diberi saledri X2 X 160 140 140 150 130 25600 19600 19600 22500 16900
TD sth diberi lengkeng X3 X 150 130 140 140 130 22500 16900 19600 19600 16900 95500 19600 16900 16900 19600 19600
Jumlah Total X tot 480 420 420 430 400 Xtot 230400 176400 176400 184900 160000
Jumlah I Wanita
110200 720 19600 16900 19600 19600 25600 140 130 140 135 140
104200 690 19600 16900 19600 18225 19600 140 130 130 140 140
2150 928100 420 390 410 415 440 176400 152100 168100 172225 193600
Jumlah II Total
N-1
Xtot - (Xtot)
N
(Xk) - (Xtot)
n N
JKant m-1
JKtot JK ant
JKdalam N-m
Fh>Ftab Ha diterima
JK tot = 1195504,2
Menghitung Jumlah Kuadrat Interaksi JK (inter) = Jk bag (Jk kolom + Jk baris) JK (bag)= (Xbag) - (..) nk N JK (bag) = (740 + 720 +690 )- ( 710 + 685 + 680)
15 15 15
15
15
15
15
15
JK(bag)=(547600 + 518400 +476100 )-(504100+469225+462400) JK (bag) = 102806,7 95715 = 7091,7 JK (inter) = 7091,7- ( 321,7 +187,5 ) JK (inter) = 6582,5
JK dalam = JK tot (JK kolom + JK baris + JKinteraksi) JK dalam = 1195504,2 (321,7 +187,5 +6582,5) JK dalam = 1195504,2 7091,7 JK dalam = 1188412,5
Menghitung dk
dk kolom dk baris dk interaksi dk dalam dk tot = k 1 = 3 1= 2 = b 1 = 2 - 1= 1 = dk kol X dk baris = 2 X1 = 2 = (N k.b) = 30 (3.2) =24 = ( N -1) = 30 1 = 29
b. MK baris
= Jk baris : dk baris
187,5 : 1 = 187,5
c. Mk inter
= JK inter : dk inter
6582,5 : 2 = 3291,25
Menghitung Nilai F
F antar kolom = MK kolom : MK dalam 160,85 : 49517,18 = 0,0032 F antar baris = MK baris : MK dalam = 0,0037 F interaksi = MK Inter : MK dalam = 0,066 Ftabel 3,40 pada dk pembilang 2 dan penyebut 24 F hitung . F tabel 0,0032 < 3,40 Ho diterima berarti tidak ada perbedaan TD sesudah diberi ekstrak wortel, saledri, lengkeng Ftabel 4,26 pada dk pembilang 1 dan penyebut 24 F hitung . F tabel = 0,0037 < 4,26 Ho diterima Ftabel 3,40 pada dk pembilang 2 dan penyebut 24 F hitung . F tabel = 0,066 < 3,40 Ho diterima
Jenkel
TD sblm X X
Jumlah Total
Pria
170 28900 150 22500 140 19600 140 19600 140 19600
Jumlah I
900 162400
3050 1866300
Wanita
190 36100 170 29800 180 32400 180 32400 200 40000
920
Jumlah II
2995 1797425
Total
1405 198125
1370 188100
6045 3663725
Tekanan darah
Sebelum = Pria 190 170 180 190 170 Wanita 190 170 180 180 200 Setelah mengkonsumsi ekstrak wortel = Pria 170 150 140 140 140 Wanita 140 130 140 140 160 Setelah mengkonsumsi ekstrak saledri = Pria 160 140 140 150 130 Wanita 140 130 140 135 140 Setelah mengkonsumsi ekstrak lengkeng = Pria 150 130 140 140 130 Wanita 140 130 130 140 140
JK tot = 2750174,375
10
10
40
40
JK(kol)= 3312400 + 2102500+ 1974025 +1876900 -36542025 JK (kol) = 926582,5 913550,625 JK (kol) = 13031,9
JK (bag)= (Xbag) - (..) nk N JK (bag) = (900 + 740 + 720 +690 )- (920 + 710 + 685 + 680)
20 20 20 20 20 20 20 20
JK(bag)= 117605 - 114106,25 JK (bag) = 349875 JK (inter) = 349875 -(13031,9 + 75,625) JK (inter) = - 9606,78
JK dalam = JK tot (JK kolom + JK baris + JKinteraksi) JK dalam = 2750174,375 13031,9 +75,625 +(-9606,78) JK dalam = 2750174,375 3500,745 JK dalam = 2746673,63
Menghitung dk
dk kolom dk baris dk interaksi dk dalam dk tot = k 1 = 4 1= 3 = b 1 = 2 - 1= 1 = dk kol X dk baris = 3 X1 = 3 = (N k.b) = 40 (4.2) =32 = ( N -1) = 40 1 = 39
b. MK baris
= Jk baris : dk baris
75,625 : 1 = 75,625
c. Mk inter
= JK inter : dk inter
- 9606,78 : 3 =-3202,26
Menghitung Nilai F
F antar kolom = MK kolom : MK dalam 4343,9 : 85833 = 0,05 F antar baris = MKk baris : MK dalam F interaksi = MK Inter : MK dalam Ftabel 2,90 pada dk pembilang 3 dan penyebut 32 F hitung . F tabel 0,05 < 2,90 Ho diterima berarti tidak ada perbedaan TD sebelum dan sesudah diberi ekstrak wortel, saledri, lengkeng
CONTOH 3 :
Sebuah penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas perawatan luka bakar dengan mengunakan supratul, madu alam, NaCl. Dalam hal ini yang diamati adalah lamanya hari perawatan. Untuk keperluan tersebut diambil sampel secara acak pada 10 orang pasien di RS C. Dengan derajat kemaknaan 5 % buktikan hipotesis penelitiannya. Data sbb : Supratul : 7, 8, 9, 6, 5, 5,13,13,12 9, Madu :12,12,13,10,11,13,13,12,11,12, NaCL : 7,13,10, 8,10, 6, 5, 5, 10,12
CONTOH :
Misalkan seorang dokter rumah sakit menyatakan bahwa frekuensi anemia pada ibu hamil di rumah sakit A sama dengan rumah sakit B dan sama dengan rumah sakit C. Peranyataan tersebut akan diuji pada derajat kemaknaan 5 % yaitu dengan mengambil sampel secara independen pada tiga rumah sakit tersebut, sampel yang diambil adalah ibu hamil yang datang memeriksakan diri ke tiga rumah sakit tsb, masing-masing RS - A = 50, RS B = 40, RS - C = 60 dengan frekuensi sbb