Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FISIKA 2

PENENTUAN HUKUM KECEPATAN REAKSI MENGGUNAKAN


METODE GRAFIK

diajukan untuk memenuhi salah satu tugas praktikum Kimia Fisika 2

Tanggal Praktikum Awal : 11 Oktober 2016


Akhir : 11 Oktober 2016

Dosen Pembimbing :
Dr. Ijang Rohman, M.Si.

disusun oleh :
Kelompok 9

1. Fenny Tri Mardiani (1501003)


2. Neneng Sri Puspita Awaliah (1400907)
3. Nurkhalida Alfaini (1505602)
4. Ridwan Firdaus Akbar (1507512)
5. Zahra Ghaliyah (1504478)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2016
Lembar Pengamatan

Percobaan 1 Percobaan 2 Percobaan 3

T = 24C T = 23C T = 23C


h/cm P/atm t/detik h/cm P/atm t/detik h/cm P/atm t/detik
0 1.017 - 0 1.017 - 0 1.017 -
1 0,00191 136,2 1 0,00191 248,4 1 0,00191 249,6
2 0,00287 202,8 2 0,00287 322,2 2 0,00287 365,4
3 0,00383 304,8 3 0,00383 387 3 0,00383 442,2
4 0,00478 378 4 0,00478 451,2 4 0,00478 546
5 0,00574 447,6 5 0,00574 542,4 5 0,00574 618,6
6 0,0067 515,4 6 0,0067 603,6 6 0,0067 690
7 0,00766 605,4 7 0,00766 664,8 7 0,00766 780,6
8 0,00861 669 8 0,00861 731,4 8 0,00861 844,8
9 0,00957 729,6 9 0,00957 796,8 9 0,00957 907,8
10 0,0105 798 10 0,0105 859,2 10 0,0105 972
11 0,0115 859,8 11 0,0115 916,2 11 0,0115 1025,4
12 0,0124 923,4 12 0,0124 988,8 12 0,0124 1090,2
13 0,0134 987 13 0,0134 1096,8 13 0,0134 1200
14 0,0144 1099,2 14 0,0144 1223,4 14 0,0144 1284,6
15 0,0153 1219,2 15 0,0153 1340,4 15 0,0153 1400,4
16 0,0163 1331,4 16 0,0163 1408,2 16 0,0163 1506,6
17 0,0172 1401,6 17 0,0172 1445,4 17 0,0172 1527,6
18 0,0182 1411,2 18 18 0,0182 1560,6
19 0,0191 1440 19 HABIS 19 0,0191 1564,8
20 HABIS 20 20 HABIS
Perhitungan

Percobaan 1, 2, dan 3

Menghitung tekanan mula-mula, menggunakan rumus : =

Diketahui :

g
= 0,99 cm3

g = 9.8 ms 2

a. Untuk h = 1 cm

g
P1 = 0.99 cm3 9.8 ms2 1 cm

kg
g
g 10
P1 = 0.99 cm3 6 m 9.8 m 10 m
10 s
cm

kg m
P1 = 990 m3 9.8 s 10 m

kg
P1 = 97.02 = 97.02 Pa
ms

P1 = 97.02 Pa 9.869233 106 atmPa

P1 = 9.5751 10-4 atm

b. Untuk h = 2 cm

P2 = 9.5751 10-4 atm 2 = 1.91502 10 atm

c. Untuk h = 3 cm

P3 = 9.5751 10-4 atm 3 = 2.87253 10 atm

d. Untuk h = 4 cm

P4 = 9.5751 10-4 atm 4 = 3.83004 10 atm

e. Untuk h = 5 cm

P5 = 9.5751 10-4 atm 5 = 4.78755 10 atm


f. Untuk h = 6 cm

P6 = 9.5751 10-4 atm 6 = 5.74506 10 atm

g. Untuk h = 7 cm

P7 = 9.5751 10-4 atm 7 = 6.70257 10 atm

h. Untuk h = 8 cm

P8 = 9.5751 10-4 atm 8 = 7.66008 10 atm

i. Untuk h = 9 cm

P9 = 9.5751 10-4 atm 9 = 8.61759 10 atm

j. Untuk h = 10 cm

P10 = 9.5751 10-4 atm 10 = 9.5751 10 atm

k. Untuk h = 11 cm

P11 = 9.5751 10-4 atm 11 = 1.05326 10 atm

l. Untuk h = 12 cm

P12 = 9.5751 10-4 atm 12 = 1.14901 10 atm

m. Untuk h = 13 cm

P13 = 9.5751 10-4 atm 13 = 1.24476 10 atm

n. Untuk h = 14 cm

P14 = 9.5751 10-4 atm 14 = 1.34051 10 atm

o. Untuk h = 15 cm

P15 = 9.5751 10-4 atm 15 = 1.43626 10 atm

p. Untuk h = 16 cm

P16 = 9.5751 10-4 atm 16 = 1.53201 10 atm


q. Untuk h = 17 cm

P17 = 9.5751 10-4 atm 17 = 1.62776 10 atm

r. Untuk h = 18 cm

P18 = 9.5751 10-4 atm 18 = 1.72351 10 atm

s. Untuk h = 19 cm

P19 = 9.5751 10-4 atm 19 = 1.81926 10 atm

Keterangan:

Percobaan 1 : P1 s/d P19

Percobaan 1 : P1 s/d P17

Percobaan 1 : P1 s/d P19


Analisis Data/Pertanyaan

1. Tentukan massa jenis air (ledeng)!

Diketahui:

Massa pikno kosong + tutup : 26,156 g


Massa pikno + H2O + tutup : 75,816 g
Volume : 50 mL
Massa air : 49,66 g

Jawab:
m
=
v
49,66 g
=
50 mL

= 0,99

2. Tentukan massa jenis hidrogen peroksida 3%!

Diketahui:

Massa pikno kosong + tutup : 28,000 g


Massa pikno + H2O2 + tutup : 78,667 g
Volume : 50 mL
Massa H2O2 : 50,667 g

Jawab:

m
=
v

50,667 g
=
50 mL

= 1,013
3. Sajikan hasil pengukuran kecepatan reaksi dalam bentuk grafik hubungan tekanan
(atm) dan waktu (detik)!

Jawab:

Grafik hubungan tekanan (atm) dan waktu (detik) sudah disajikan pada Ms. Excel.

4. Tentukan tingkat reaksi dekomposisi hidrogen peroksida!

Jawab:

Berdasarkan perolehan data melalui percobaan, dapat diketahui bahwa tingkat reaksi pada
penguraian H2O2 adalah satu. Dari keseluruhan percobaan, plot antara P terhadap t
menunjukan grafik yang linear dan memiliki nilai R2 (regresi) sekitar 0,99 (mendekati 1).
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa tingkat reaksi pada reaksi penguraian H2O2 adalah
satu.

5. Bagaimana hukum persamaan kecepatan reaksi penguraian hidrogen peroksida?

Jawab:

r = k . [H2O2]1

6. Berapa tetapan kecepatan reaksi dekomposisi hidrogen peroksida dalam percobaan


ini?

Jawab:

Berdasarkan hasil percobaan, reaksi orde nol ditunjukkan dengan grafik yang liner dan
memiliki persamaan y = mx + c

Sehingga, m = -k

Nilai k diambil dari tiga percobaan yang menghasilkan orde nol, yaitu -0,1271 ; -0,1249 ;
dan -0,1262. Sehingga dapat dirata-ratakan k = -0,1261

Anda mungkin juga menyukai