Anda di halaman 1dari 4

FIBROADENOMA MAMMAE

A.Definisi Fibroadenoma mammae adalah tumor jinak yang sering terjadi di payudara. Benjolan tersebut berasal dari jaringan fibrosa (mesenkim) dan jaringan glanduler (epitel) yang berada di payudara, sehingga tumor ini disebut sebagai tumor campur (mix tumor), tumor tersebut dapat berbentuk bulat atau oval, bertekstur kenyal atau padat, dan biasanya nyeri. Fibroadenoma ini dapat kita gerakkan dengan mudah karena pada tumor ini terbentuk kapsul sehingga dapat mobile, sehingga sering disebut sebagai breast mouse. enyakit fibroadenoma adalah penyakit !anita muda dengan frekuensi yang paling tinggi pada !anita yang berumur "#$ "% tahun menurut &ilson dalam buku christoper ' davis ada hubungan antara kadar hormone !anita dalam darah dan penyakit ini. (arena dapat timbul soliter atau multiple, gampang digerakkan berbentuk licin atau cobulated sama sekali bebas dr jaringan payudara sekitarnya dan tidak berubah ubah besarnya dengan siklus haid . utting susu tidak memperlihatkan ada perusakan dan sama sekali tidak nyeri spontan atau nyeri tekan. engobatan terbaik adalah biopsi dan eksasi dan oleh karena penyakit ini serta cystic disease dipengaruhioleh estrogen. )idak jarang kita melihat kedua penyakit tersebut timbul secara simultan. B. Etiologi dan Epidemiologi enelitian saat ini belum dapat mengungkap secara pasti apa penyebab sesungguhnya dari fibroadenoma mammae, namun diketahui bah!a pengaruh hormonal sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dari fibroadenoma mammae, hal ini diketahui karena ukuran fibroadenoma dapat berubah pada siklus menstruasi atau pada saat kehamilan. erlu diingat bah!a tumor ini adalah tumor jinak, dan fibroadenoma ini sangat jarang atau bahkan sama sekali tidak dapat menjadi kanker atau tumor ganas. Fibroadenoma mammae biasanya terjadi pada !anita usia muda, yaitu pada usia sekitar remaja atau sekitar "# tahun. Berdasarkan laporan dari *+& Breats ,ancer -nstitute, fibroadenoma umumnya terjadi pada !anita dengan usia ".$"% tahun, kurang dari %/ terjadi

pada usia di atas %#, sedangkan prevalensinya lebih dari 0/ populasi !anita terkena fibroadenoma. +edangkan laporan dari &estern Breast +ervices 1lliance, fibroadenoma terjadi pada !anita dengan umur antara .% dan "% tahun, dan lebih dari satu dari enam (.%/) !anita mengalami fibroadenoma dalam hidupnya. *amun, kejadian fibroadenoma dapat terjadi pula !anita dengan usia yang lebih tua atau bahkan setelah menopause, tentunya dengan jumlah kejadian yang lebih kecil disbanding pada usia muda. C. Diagnosis Fibroadenoma dapat didiagnosis dengan tiga cara, yaitu dengan pemeriksaan fisik (phisycal examination), dengan mammography atau ultrasound, dengan Fine *eedle 1spiration ,ytology (F*1,). ada pemeriksaan fisik dokter akan memeriksa benjolan yang ada dengan palpasi pada daerah tersebut, dari palpasi itu dapat diketahui apakah mobil atau tidak, kenyal atau keras,dll. 2ammography digunakan untuk membantu diagnosis, mammography sangat berguna untuk mendiagnosis !anita dengan usia tua sekitar 3# atau 4# tahun, sedangkan pada !anita usia muda tidak digunakan mammography, sebagai gantinya digunakan ultrasound, hal ini karena fibroadenoma pada !anita muda tebal, sehingga tidak terlihat dengan baik bila menggunakan mammography. ada F*1, kita akan mengambil sel dari fibroadenoma dengan menggunakan penghisap berupa sebuah jarum yang dimasukkan pada suntikan. 5ari alat tersebut kita dapat memperoleh sel yang terdapat pada fibroadenoma, lalu hasil pengambilan tersebut dikirim ke laboratorium patologi untuk diperiksa di ba!ah mikroskop. 5iba!ah mikroskop tumpor tersebut tampak seperti berikut 6 a. )ampak jaringan tumor yang berasal dari mesenkim (jaringan ikat fibrosa) dan berasal dari epitel (epitel kelenjar) yang berbentuk lobus$lobus7 b. 8obuli terdiri atas jaringan ikat kolagen dan saluran kelenjar yang berbentuk bular (perikanalikuler) atau bercabang (intrakanalikuler)7 c. +aluran tersebut dibatasi sel$sel yang berbentuk kuboid atau kolumnar pendek uniform D. Penyebab enyebab terjadinya fibroadenoma masih belum diketahui secara pasti. ara ahli medis berpendapat jika terbentuknya fibroadenoma ada hubungannya dengan hormon reproduksi. +ebabnya, fibroadenoma seringkali muncul pada usia produktif, masa kehamilan, terapi estrogen, dan cenderung menghilang pada saat menopause. E. Komplikasi 9enis tertentu dari fibroadenoma bisa meningkatkan risiko kanker payudara. 2eski demikian, kebanyakan kasus fibroadenoma tidak menyebabkan kanker payudara. (alaupun ditemukan penderita kanker payudara yang memiliki fibroadenoma, biasanya ada komplikasi lainnya. 1tau bisa jadi orang tersebut memiliki risiko kanker payudara yang tinggi baik dari keluarga ataupun lingkungannya. F. e!api "t!eatment# )erapi untuk fibroadenoma tergantuk dari beberapa hal sebagai berikut6 .. :kuran ". )erdapat rasa nyeri atau tidak ;. :sia pasien <. =asil biopsy

)erapi dari fibroadenoma mammae dapat dilakukan dengan operasi pengangkatan tumor tersebut, biasanya dilakukan general anaesthetic pada operasi ini. >perasi ini tidak akan merubah bentuk dari payudara, tetapi hanya akan meninggalkan luka atau jaringan parut yang nanti akan diganti oleh jaringan normal secara perlahan. Benjolan fibroadenoma bisa bertumbuh besar dan mengubah bentuk payudara. Benjolan tersebut bisa dihilangkan dengan jalan operasi jika pasien merasa tidak nyaman dengan bentuk payudaranya. 1tau bisa juga dihilangkan jika dokter merasa benjolan tersebut akan menjadi bibit suatu masalah kesehatan. roses untuk menghilangkan fibroadenoma ini disebut dengan lumpektomi. rosedur ini bisa menggunakan anastesi lokal atau umum. (emudian ahli bedah akan membuat sayatan kecil di payudara untuk mengangkat benjolan fibroadenoma beserta jaringan payudara yang menempel pada benjolan. Benjolan fibroadenoma bisa muncul berulang kali. 9adi, meski sudah menjalani pengangkatan, benjolan baru bisa muncul kembali. Benjolan baru ini bisa dihilangkan dengan jalan pembedahan, sama seperti benjolan lama. )api tidak menjamin jika benjolan tidak akan tumbuh kembali. &alau demikian, tindakan bedah tidak selalu menjadi jalan keluar untuk mengatasi fibroadenoma. )erutama pada !anita yang masih tergolong usia muda ("# hingga ;# tahun). 1lasannya, tindakan bedah bisa merusak bentuk payudara dan meninggalkan bekas sayatan. Bekas luka dan bentuk abnormal ini dikha!atirkan malah menjadi masalah di kemudian hari. 1palagi benjolan ini cenderung mengecil dan hilang ketika !anita menginjak usia diatas ;# tahun. 9ika hendak membiarkan benjolan tersebut, sebaiknya terus dipantau perkembangannya. 9ika benjolan bertambah besar dan mulai terasa nyeri, segera periksakan diri ke dokter.

DAF AR P$% AKA .. )he >tta!a =ospital &omen?s Braest =ealth ,enter ". !!!.breastcancercare.org.uk ;. *+& Breast ,ancer -nstitute (!!!.bci.org.aupublicguides@2ar#3Fibroadenoma/"#...##%.pdf$) http6AAlegasi.blogspot.comA"##4A#.Afibroadenoma$mammae.html

Anda mungkin juga menyukai