Anda di halaman 1dari 12

ROCK BOLT Pekerjaan Rock Bolt atau sering dikenal dengan nailingadalah pekerjaan pengeboran secara horizontal pada

lereng yang terjal, agar lereng tersebut tidak mudah terkikis dan juga lebih stabil. Pekerjaan Rock Bolt yang kami lakukan pada Jalan Tol Jangli Semarang dengan PT. Kadi Internasional adalah untuk menahan lereng yang sudah runtuh akibat dari tergerusnya pondasi lereng oleh air dan juga air buangan warga diatas lereng. Pekerjaan ini awalnya melakukan pengeboran Horiontal, lalu setelah lubang jadi, dimasukkan angkur yang dari besi beton. Setelah nagkur masuk dilakukan grouting hal ini agak angkur dan tanah saling mengikat. Dalam pengeboran harus ada sudut, minimal 15 derajat hal ini agar perkuatan angkur dalam menahan tanah dapat lebih maksimal. pada proyek jalan tol di Jangli ini kami melakukan pengeboran sedalam 12 meter, karena panjang angkur sepanjang 11, 45 meter. Adapun tinggi dari lereng kami kerjakan di Jangli setinggi 30 meter, dan landasan mesin yang kami gunakan adalah bambu betung. Bambu betung dengan diameter yang besar lebih kuat dari stager atau scafolding. Penggunaan bambu betung yang lebih kuat dan biaya nya juga jauh lebih murah. Berikut foto dokumentasi proyek yang Perusahaan kami kerjakan untuk PT. Kadi Internasional

Diposkan oleh Karya Rondang di 01.10 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest HORIZONTAL DRAIN Fungsi Drainase adalah untuk mengalirkan air dari tanah secara vertikal maupun horizontal. Pada drainase vertikal, tujuannya adalah untuk mengalirkan air yang ada di lapisan tanah dasar, ke permukaan agar terjadi efek konsolidasi. Sedangkan drainase horizontal adalah untuk mengalirkan air di permukaan tanah ke saluran pembuangan akhir. Aplikasinya pada Rekamasi pantai, Stadion olah raga, lapangan golf, konstruksi pelabuhan, lahan tibunan. Perusahaan kami bekerja kepada PT. Waskita Karya untuk melaksanakan pekerjaan Horizontal drain pada Proyek jalan tol Semarang - Solo pada jembatan Penggaron Semarang. hal ini dilakukan untuk mengalurkan air pada bawah tanah agar tidak terjebak yang dapat mengakibatkan berkeraknya tanah. Dengan keluarnya air dapat membuat tanah menjadi lebih stabil.

Berikut foto dokumentasi pekerjaan kami

Diposkan oleh Karya Rondang di 00.56 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest Lokasi: Penggaron, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia PEMASANGAN PIPA INCLINOMETER Pipa Inclinometer merupakan alat instrument yang digunakan untuk mengetahui pergerakan dibawah tanah. Inclinometer ini digunakan biasanya pada daerah tanah yang sliding atau bergerak dan juga rawan terhadap erosi. Hal ini untuk mengetahui pergerakan arah tanah, seberapa besar pergerakan tanah tersebut per hari dan juga untuk mengetahui cara penangulangan terhadap pergerakan tanah tersebut. Perusahaan kami bekerjasama dengan PT. Waskita Karya Semarang untuk memasang instrumen ini di daerah rawan sliding pada Proyek Jalan Tol Semarang - Solo di daerah Karang Pucung Semarang. Berikut foto dokumentasi pekerjaan kami di lokasi Proyek Karang Pucung Semarang dengan PT. Waskita Karya

Diposkan oleh Karya Rondang di 00.41 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest PEKERJAAN BOR PILE Pondasi bored pile adalah pondasi tiang dalam berbentuk tabung yang berfungsi meneruskan beban bangunan kedalam permukaan tanah.Fungsinya sama dengan pondasi dalam lainya seperti pancang.Bedanya ada pada cara pengerjaanya.Pengerjaan Bored Pile dimulai dengan pelubangan tanah dahulu sampai kedalaman yang diinginkan ,kemudian pemasangan tulangan besi yang dilanjutkan dengan pengecoran beton. Ada beberapa jenis alat dan sistem pengerjaan Bored Pile Namun pada dasarnya sama ,diantara nya: 1.Bored Pile mini crane

Dengan alat ini bisa dilaksanakan pengeboran dengan pilihan diameter 30 cm,40 cm,50 cm ,60 cm hingga 80 cm.Biasanya menggunakan sistem Wet Boring (Bor Basah).dibutuhkan air yang cukup banyak untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan 2.Bored Pile Gawangan

Sama

dengan

mini

crane

hanya

beda

bentuk

alatnya

saja

3.Bored Pile Manual (Strauss Pile)

Alat ini menggunakan tenaga manual untuk memutar mata bornya.Alat yang simpel ,ringkas dan mudah dioperasikan serta tidak bising saat pengerjaan menjadikan cara ini banyak digunakan diberbagai proyek seperti perumahan ,pabrik ,gudang,pagar dll.kekuranganya terbatasnya pilihan diameter yakni hanya 20 cm,25 cm ,30 cm dan 40 cm.tentu saja karena ini berhubungan dengan tenaga penggeraknya yang hanya tenaga manusia.Jadi cara ini kebanyakan digunakan untuk bangunan yang tidak begitu berat.

Diposkan oleh Karya Rondang di 00.23 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest Grouting Tanah

Grouting adalah Pekerjaan stabilisasi tanah/Soil Improvment tanah pondasi dangkal atau pondasi tiang pancang jika terjadi penurunan / miring untuk perbaikan sistem stabilisasi Grouting Injeksi kimia 2 komp.A+B.=Double Solution adalah sistem pembekuan tanah lunak jenuh air dipadatkan hingga konstruksi gedung miring terdongkrak naik dengan dengan cara penyuntikan ber tekanan tinggi hingga membengkak maka terjadi dorongan lateral dan tanah lunak terperas menjadi padat. Stabilisasi tanah dasar Pondasi dalam lunak pada perilaku tanah Konstruksi jalan dan gedung merupakan hal yang biasa dan Klasik untuk itu kami lakukan penelitian yang intensifberdasarkan sumber buku Lateratur stabilisasi oleh O.G. INGLES and J.B. METCALF -

Australia,menyebutkan Bahwa Stabilisasi Metode Grouting Injection adukan encer Slury Cement bertekanan tinggi, merupakan cara praktis dan efisien untuk pemadatan tanah permeable dengan Treatment Single Suspension atau tanah lunak jenuh air dengan treatment double Solution untuk pembekuan tanah lunak. DR. Soil Beton Selaku praktisi dari perusahaan swasta yang independen dengan Spesialisasi usaha jasa water proofing dan Grouting Injeksi tanah yang aktif sebagai peneliti Stabilisasi tanahdan bahan bangunan yanterus mencari solusi dan perubahan tekhnik baru yang lebih efisien. I. Teknik Stabilisasi percampuran tabur kering Soil Cement lakukan perubahan percampuran stabilisasi dengan Metode basah encer slury cement percampuran 2. komp.A+B kimia karena waktu disiramkan diatas tanah OMC lalu dipadatkan dengan mesin gilas getar dan setting menjadi keras setelah 24 jam dengan nilai CBR yang tinggi. II. Penelitian Teknik pembekuan tanah jenuh air dengan metode Stabilisasi Kimia Grouting Injection 2 Komp. A+B Double Solution untuk merubah sifat tanah lunak jenuh air menjadi beku gunakan bahan hardener silicate klorida dapat setting cepat dan padat dalam waktu singkat.

Anda mungkin juga menyukai