PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN ( P3K )

Oleh : Dokter Muda Yudhi Andreas Hutabarat Noven Manurung

P3K
Adalah memberikan pertolongan pertama kepada korban kecelakaan dengan cepat dan tepat sebelum korban dibawa ke tempat rujukan ( dokter/Puskesmas/rumah sakit )

Tujuan P3K
a. Mencegah cedera bertambah parah - Mencegah maut - Mencegah/mengurangi perdarahan - Meringankan upaya penyembuhan b. Menunjang upaya penyembuhan

P A T U T

Pedoman yang harus dipegang oleh pelaku P3K

: Penolong harus aman : Amankan korban : Tandai tempat kejadian : Usahakan hubungi ambulans/polisi/RS : Tindakan pertolongan yang tepat

Peralatan P3K
a. Bahan yang minimal harus tersedia Bahan yang membersihkan tangan misalnya sabun, alkohol Obat untuk mencuci luka misalnya air bersih, Povidone Iodine Obat untuk mengurangi rasa nyeri mis : parasetamol Bahan untuk menyadarkan Mis : Amoniak

b. Alat minimal yang disediakan Pembalut cepat Pembalut gulung Pembalut Segitiga Kapas Plester Kasa Steril Gunting Pinset

Perdarahan
Yaitu keluarnya darah dari pembuluh darah atau jantung yang terkoyak/pecah.

Pertolongan : 5 T
Tekan bagian yg berdarah 5 15 menit. Beri pembalut tekan pd tempat perdarahan. Bila belum berhenti dpt ditambah pembalut lain, tanpa melepas pembalut pertama. Tinggikan anggota badan yg berdarah Tidur, dengan kepala lebih rendah kec. Pd : perdarahan di kepala dan korban sesak nafas Tekan pem. Darah antara tempat perdarahan dan jantung Tenangkan korban dan ajak bicara

Mimisan ( Perdarahan dari hidung )

Dudukan, pencet hidung perlahan 5 menit tepat di bawah tulang hidung Mulut usahakan terbuka agar bisa tetap bernafas Condongkan badan agar ke depan

Cara mencuci luka

1. Pakaian korban disisihkan dari daerah luka 2. Bersihkan kulit sekitar luka 3. Balut luka dengan pembalut steril

Luka
Luka Lecet Penolong cuci tangan dgn sabun Cuci luka di bawah air mengalir Keringkan dgn kasa steril Beri cairan antiseptik Luka tergores atau tersayat Penolong cuci tangan dgn sabun Kalau berdarah ambil kasa steril tekan perlahan kemudian bawa ke fasilitas kesehatan

Kelelahan panas
Ini dapat terjadi apabila berada pada lingkungan panas misal pd upacara Tanda tanda : Kulit pucat, dingin dan lembab Banyak berkeringat Sakit kepala Mual dan muntah Lelah dan gelisah Sesak nafas Dapat pingsan

Tindakan pertolongan : Pindahkan korban ke tempat sejuk Jika korban sadar, berikan air dingin Jika korban banyak keringat, kram, beri sepucuk sendok teh garam dalam 1 gelas air Jika pingsan, telentangkan korban, tinggikan kaki

Pingsan
Keadaan tidak sadarkan diri karena kekurangan suplai oksigen ke otak Gejala : - Kulit pucat, dingin dan berkeringat - Mata berkunang kunang - Pusing - Gementar

Penanganan mencegah pingsan Pindahkan ke tempat tenang Dudukan dgn posisi kepala membungkuk sampai menyentuh kedua lutut Pingsan Baringkan ke tempat tenang, ganjal kaki supaya lebih tinggi dari kepala Longgarkan kancing di sekitar leher Kalau muntah miringkan kepala Usapkan muka dgn air dingin perlahan lahan atau beri bau bauan yg segar Jangan minum dulu

KEJANG OTOT Tanda :

Kejang mendadak Rasa nyeri di daerah kejang Tidak dapat menggerakkan daerah kejang Tindakan : Regangkan otot yg kejang Pijitkan otot yang kejang ke arah jantung Bila kejang krn terik matahari atau udara panas bawa ke tempat sejuk Beri minum air garam Kompres dingin otot yg kejang sebelum atau sesudah peregangan