Anda di halaman 1dari 8

Object Oriented Analysis(OOA)

1. Sejarah Objct Oriented Analisi(OOA)


Object-oriented analysis (OOA) telah ada sejak 1988. orang yang telah
memakai metode ini adalah Shlaer-Mellor, acobson, !oad-"o#rdon, and $#mba#gh.
%asil s#kses dalam &enera&an metode ini dib#ktikan di A' ( ' )ell *abs. A' ( '
)ell *abs menera&kan metode ini dalam &roject besar yang diseb#t !all Attem&t +ata
!ollection System (!A+!S). +ari &royek terseb#t dida&at bah,a &engg#naan
metode ini meng#rangi 8- dari total ,akt# #nt#k s&esi.ikasi keb#t#han &roject dan
&eng#rangan /0- sta.. e..ort.
Ada h#b#ngan yang sangat erat antara Object-oriented analysis dan teknologi
object oriented yang lain. +iantaranya yait# Object-Oriented +atabase, Object-
Oriented +esign, and Object-Oriented 1rogramming *ang#ages. +alam &enera&annya
sem#a metode it# dig#nakan secara kesel#r#han dalam &roject diseb#t dengan metode
object-oriented. ika hanya melak#kan analisis saja dengan metode object-oriented
dan tidak diik#ti dengan design dan &rogramming dengan metode yang sama tent#nya
akan menambah kes#litan dalam &engambangannya. +alam kenyataannya ketiga
metode diatas tidak bisa dile&askan sat# sama lain. 2arena memang #nt#k
menda&atkan hasil yang maksimal dari metode object-oriented, ketiganya har#s ada.
2arakteristik dari object-orientedcteristics o.
1. Abstraction and !lassi.ication3 1ende.inisian seb#ah class (object &arent)
yang mem#at sel#r#h in.ormasi dasar seb#ah object meli&#ti sem#a
in.ormasi dasar calam object lain.
4. 5nca&s#lation and 6n.ormation %iding3 )isa diseb#t &engka&s#lan. 6nternal
&roses s#at# object7class yang tidak di&erl#kan #nt#k diketah#i detailnya.
8oc#s &ada .#ngsi yang telah di jalankan oleh masing-masing object.
/. 1olymor&hism and 6nheritance3 2emam&#an #nt#k membagi &ro&erties
yang dimiliki dengan inheritance (&en#r#nan object). #ga mem#ngkinkan
#nt#k menambah ata# meng#rangi &ro&erties yang dida&at dari &e,arisan
si.at object.
1endekatan analisa object-oriented3
1. Sistem 7 so.t,are dialokasikan mengg#nakan strategi .ormal, yait# dengan
memakai bahasa #nt#k mendeskri&sikan. Strategi .ormal da&at dib#at
dalam bent#k &aragra&h t#nggal dengan tatabahasa yang benar.
4. Objek diberi garis ba,ah (kata benda, ata# anak kalimat yang bersi.at
sebagai kata benda) dan kem#dian dimas#kkan ke dalam tabel. Sinonim
dicatat. ika objek di&erl#kan #nt#k mengim&lementasikan stat#s sol#si,
maka object terseb#t mer#&akan bagian dari 9sol#tion s&ace:. ika objek
hanya di&erl#kan #nt#k mendeskri&sikan stat#s sol#si, maka objek terseb#t
mer#&akan bagian dari 9&roblem s&ace:.
/. Atrib#t dari objek diidenti.ikasi dengan menggarisba,ahi sem#a kata si.at
dan kem#dian mengh#b#ngkannya dengan kata benda (objek) masing-
masing.
;. O&erasi diteta&kan dengan menggarisba,ahi sem#a kata kerja, anak
kalimat kata kerja dan &redikat, serta mengh#b#ngkan setia& o&erasi
dengan objek yang ses#ai.
<. Attrib#t dari o&erasi diidenti.ikasikan dengan menggarisba,ahi sem#a
kata keterangan dan mengasosiasikan mereka dengan o&erasi ( kata kerja )
masing-masing.
Menejemen &royek &erangkat l#nak berorientasi objek3
Menejmen &royek &erangkat l#nak modernda&at dibagi kedalam akti=itas >
akti=itas berik#t3
1. Membang#n kerangka kerja &roses yang #m#m #nt#k &royek
4. Membang#n kerangka kerja dan matrik historis #n#tk membang#n #saha dan
estimasi ,akt#
/. Menent#kan &rod#k kerja dan kejadian &enting yang memb#at kemaj#an da&at
di #k#r
;. Memet#kan check&oint bagi jaminan k#alitas dan kontrol
<. Mengat#r &er#bahan yang terjadi &ada saat &roses berjalan
?. Menel#s#ri, memonotori, dan mengontrol kemaj#an
!ontoh &ende.inisian object
4. 1engertian +ari Object Oriented Analysis(OOA)
a. 2onse& objek
Obyek dalam @so.t,are analysis ( designA adalah ses#at# ber#&a konse&
(conce&t), benda (thing), dan ses#at# yang membedakannya dengan
lingk#ngannya. Secara sederhana obyek adalah mobil, man#sia, alarm dan
lainlainnya. 'a&i obyek da&at &#la mer#&akan ses#at# yang abstrak yang hid#&
didalam sistem se&erti tabel, database, e=ent, system messages. Obyek dikenali
dari keadaannya dan j#ga o&erasinya. Sebagai contoh seb#ah mobil dikenali dari
,arnanya, bent#knya, sedangkan man#sia dari s#aranya. !iri-ciri ini yang akan
membedakan obyek terseb#t dari obyek lainnya. Alasan menga&a saat ini
&endekatan dalam &engembangan so.t,are dengan object-oriented, &ertama adalah
scalability dimana obyek lebih m#dah di&akai #nt#k menggambarkan sistem yang
besar dan kom&lek. 2ed#a dynamic modeling, adalah da&at di&akai #nt#k
&ermodelan sistem dinamis dan real time.
*ima &rinsi& dasar #nt#k membang#n model analisis
a. +omain 6n.ormasi dimodelkan
b. 8#ngsi mod#l digambarkan
c. 'ingkah lak# model dire&resentasikan
d. Model di &artisi #nt#k mengek&os detail yang lebih besar
e. Model a,al mem&resentasikan inti masalah sementara model selanj#tnya
memberikan detail im&lementasi
b. 1engertian OOA
1ada dasarnya kebanyakan metode analisis system memisahkan antara data
dan &roses. Bala#&#n SA dan 65 telah melak#kan #saha #nt#k menyelaraskan
ked#anya, nam#n #saha terseb#t bel#m se&en#hnya berhasil. Analisis berbasis
objek kem#dian m#nc#l dan dig#nakan #nt#k meng#rangi batas &emisah abtara
data dan &roses. Sel#r#h data s&esi.ik dan &roses yang memb#at, membaca, meng-
update ata# mengha&#s data-data terseb#t diintegrasikan dan diseb#t dengan objek.
)ebera&a bahasa &emrograman yang berbasis objek ini antara lain adalah Cis#al
)asic, !DD, dan 1o,erb#ilder.
Object-Oriented Analysis (OOA) adalah teknik &emodelan yang
mengintegrasikan antara data dan &roses kedalam s#at# kesat#an yang diseb#t
dengan objek. Model OOA ber#&a gambar yang mengil#strasikan objek system
dari berbagai macam &erse&si.
Selain it# OOA adalah Adalah s#at# metode dalam &engembangan
&erangkat l#nak berbasis object. "ang dimaks#d dengan object bisa di&andang
sebagai s#at# item in.ormasi ata# re&resentasi entitas di d#nia nyata. Se&erti
contohnya dalam system reser=asi &enerbangan hal-hal yang bisa diseb#t sebagai
object se&erti &esa,at, jal#r &enerbangan dll.
+engan metode ini kita mem&resentasikan seb#ah &ermasalahan dalam
d#nia nyata kedalam object-object, kh#s#snya dalam &egembangan &erangkat
l#nak, agar dalam &elaksanaannya kita menda&atkan berbagai ke#nt#ngan dan
kelebihan. +ari bebera&a ke#nt#ngan dan kelebihannya, metode ini nantinya akan
mend#k#ng dalam konse& diba,ah ini 3
1. Maintainability , yait# tingkat kem#dahan dalam mengakomodasi
&er#bahan- &er#bahan.
4. meng#rangi kom&leksitas dalam &erarancangan design system.
/. $e#sability , kemam&#an #nt#k bisa dig#nakan kembali sehingga da&at
menghemat ,akt# dan biaya.
+engan adanya konse& terseb#t memb#at metode ini seirng dig#nakan &ada
masa sekarang. 2emam&#annya #nt#k da&at dig#nakan kembali akan mend#k#ng
terci&tanya s#at# &erangkat l#nak yang lebih sem&#rna dari yang sebel#mnya
dikarenakan kek#rangan dari &erangkat l#nak sebel#mnya di&erbaiki, dan
kelebihannya tet&a di&ertahankan. adi bisa m#nc#l seb#ah &erangkat l#nak bar#
dengan kemam&#an yang selal# lebh dari &ada sebel#mnya.
+engan semakin dikenalnya OOA, kem#dian m#nc#l Eni.ied Modeling
*ang#age (EM*) yang menyediakan sintaks gra.ik #nt#k memb#at model berbassi
objek.
c. %#b#ngan OOA dengan object oriented yang lain3
Ada h#b#ngan yang sangat erat antara Object-oriented analysis dan teknologi
object oriented yang lain. +iantaranya yait# Object-Oriented +atabase, Object-
Oriented +esign, and Object-Oriented 1rogramming *ang#ages. +alam
&enera&annya sem#a metode it# dig#nakan secara kesel#r#han dalam &roject
diseb#t dengan metode object-oriented. ika hanya melak#kan analisis saja dengan
metode object-oriented dan tidak diik#ti dengan design dan &rogramming dengan
metode yang sama tent#nya akan menambah kes#litan dalam &engambangannya.
+alam kenyataannya ketiga metode diatas tidak bisa dile&askan sat# sama lain.
2arena memang #nt#k menda&atkan hasil yang maksimal dari metode object-
oriented, ketiganya har#s ada.
d. 'eknik dasar OOA3
+alam d#nia &emodelan, metodologi im&lementasi obyek ,ala#&#n terikat
kaidah-kaidah standar, nam#n teknik &emilihan obyek tidak terle&as &ada
s#byekti.itas so.t,are analyst ( designer. )ebera&a obyek akan diabaikan dan
bebera&a obyek menjadi &erhatian #nt#k diim&lementasikan di dalam sistem. %al
ini sah-sah saja karena kenyataan bah,a s#at# &ermasalahan s#dah tent# memiliki
lebih dari sat# sol#si. Ada / (tiga) teknik7konse& dasar dalam OOA, yait#
&emod#lan (encapsulation), &en#r#nan (inheritance) dan polymorphism.
1. 1emod#lan (Encapsulation)
1ada d#nia nyata, seorang ib# r#mah tangga menanak nasi dengan
menggunakan rice cooker, ib# terseb#t mengg#nakannya hanya dengan
menekan tombol. 'an&a har#s tah# bagaimana &roses it# sebenarnya terjadi.
+isini terda&at &enyemb#nyian in.ormasi milik rice cooker, sehingga tidak
&erl# diketah#i seorang ib#. +engan demikian menanak nasi oleh si ib#
menjadi ses#at# yang menjadi dasar bagi konse& information hiding.
4. 1en#r#nan (Inheritance)
Obyek-obyek memiliki banyak &ersamaan, nam#n ada sedikit &erbedan.
!ontoh dengan bebera&a b#ah mobil yang mem&#nyai keg#naan yang
berbeda-beda. Ada mobil bak terb#ka se&erti tr#k, bak tert#t#& se&erti sedan
dan minib#s. Bala#&#n demikian obyek-obyek ini memiliki kesamaan yait#
teridenti.ikasi sebagai obyek mobil, obyek ini da&at dikatakan sebagai obyek
ind#k (parent). Sedangkan minib#s dikatakan sebagai obyek anak (child), hal
ini j#ga berarti sem#a o&erasi yang berlak# &ada mobil berlak# j#ga &ada
minib#s.
/. 1olymor&hism
1ada obyek mobil, ,ala#&#n minib#s dan tr#k mer#&akan jenis obyek mobil
yang sama, nam#n memiliki j#ga &erbedaan. Misalnya s#ara tr#k lebih keras
dari &ada minib#s, hal ini j#ga berlak# &ada obyek anak (child) melak#kan
metoda yang sama dengan algoritma berbeda dari obyek ind#knya. %al ini
yang diseb#t polymorphism, teknik ata# konse& dasar lainnya adalah r#ang
lingk#&7&embatasan. Artinya setia& obyek mem&#nyai r#ang lingk#& kelas,
atrib#t, dan metoda yang dibatasi.
/. '#j#an OOA
'#j#an dari OOA adalah menent#kan sem#a kelas(dan h#b#ngan serta tingkah
lak# yang berkaitan dengannya) yang rele=an dengan masalah yang akan di&ecahkan.
Ent#k it# &erl# melak#kan sej#mlah t#gas yait#3
a. 1ersyaratan &emakaian dasar har#s di kom#nikasikan diantara &elanggan dan
&erekayasa &erangkat l#nak.
b. 2elas > kelas har#s diidenti.ikasi(misalnya3 atrib#t dan metode yang
ditent#kan)
c. %irarki kelas har#s did&esi.ikasikan.
d. %#b#ngan objek - ke - objek(koneksi objek) har#s dire&resentasikan.
e. 'ingkah lak# objek dimodelkan.
.. '#gas 1 sam&ai < dia&likasikan lagi secara sam&ai model selesai.
Selain meng#ji s#at# dengan masalah dengan mengg#nakan model in&#t-
&roses-on&#t yang klasik(aliran in.ormasi) ata# model yang ditarik secara
eksek#ti.dari str#kt#r in.ormasi) ata# model yang tertarik secara ekskl#si. dari
str#kt#r in.romasi hiraskis. OOA mem&erkenalkansej#mlah konse& bar# men#r#t
!oad dan "o#rdon yang menyingg#ng masalah ini dengan mengatakan3
9 OOA didasarkan &ada konse& yang &ertama kali kita &elajari di taman kanak >
kanak. objek, atrib#t dan anggota. 2esel#r#han dan bagian. Menga&a di&erl#kan
,akt# yang &anjang #n#tk menga&likasikan konse& >konse& ini ke analisis dan
s&esi.ikasi sistem in.ormasi mer#&akan teka >teki bagi setia& orang > m#ngkin kita
terlal# sib#k 9mengik#ti aliran: selama masa emas analisis terstr#kt#r #nt#k
mem&ertimbangkan alternati. > alternati. terseb#t.:
;. Sasaran OOA
Sasaran OOA adalah mengembangkan sederetan model yang menggambarkan
&erangkat l#nak kom&#ter &ada saat kom&#ter it# bekerja #n#tk memen#hi
serangkaian &ersyaratan yang ditent#kan oleh &elanggan. OOA membang#n metode
m#ltibagian #nt#k memen#hi sasaran terseb#t.
<. 1eng#jian model OOA
a. 2ebenaran dari model OOA
2ebenaran dari sintaks 3
1engg#naan simbol dan at#ran &emodelan yang te&at
2ebenaran dari sematik3
1. Model yang me,akili d#nia nyata, dib#t#hkan seorang ahli dalam domain
&ersoalan.
4. %#b#ngan antar kelas
b. 2ekonsistenan dari model OOA
1. h#b#ngan antar entitas dalam model
4. da&at dig#nakan model !$! dan object-relationship diagram
?. 1roses Analisis +omain3
literat#r teknis teksonomikeras
a&likasi yang ada standar re#se
s#r=e &elanggan model .#ngsional
nasehat ahli modal .#ngsional
&ersyaratan saat ini

input dan output unutk analisis domain
S#mber
&engetah#a
n domain
Model
analisi
domain
Analisi
domain
a. men#r#t 8iresmith mengambarkan analisis domain &erangkat l#nak dengan cara
sebagai berik#t3
analisis domain &erangkat l#nak adalah identi.ikasi, analisis, dan s&esi.ikasi
dari &ersyaratan #m#m s#at# domain a&likasi s&esi.ik.
b. Akati=itas - akti=itas dalam &roses analisis domain3
1. 'ent#kan domain yang diselidiki
4. 2ategorikan item yang di ekstrak dari domain terseb#t.
/. 2#m&#lkan sem&el re&resentati. dari a&likasi di dalam domain terseb#t
;. Analisis masing >masing a&likasi &ada sem&el terseb#t
<. 2embangkan model a analis #n#tk objek terseb#t.
F. 2esim&#lan
+ari kesel#r#han &enjelasan diatas da&at ditarik bebera&a kesim&#lan diantaranya3
a. Metode analysis object-oriented memiliki bebera&a kelebihan diantaranya dalam
maintainability dan re#seability.
b. Memb#t#hkan &elengka& metode object-oriented yang lain jika dig#nakan dalam
&engerjaan s#at# &roject se&erti object-oriented design dan object- oriented design
&rogramming, #nt#k menda&atkan hasil yang maksimal jika mengg#nakan metode
ini.

Anda mungkin juga menyukai