Anda di halaman 1dari 11

1

Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
MAKALAH
KINERJA BIROKRASI PEMERINTAHAN
(Birokrasi Pemerintahan Modern)



NAMA: NURIFANI HAIRUNNISA
NO. STB: 2011.51.012
FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ANDI DJEMMA (UNANDA) PALOPO
TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB I
2
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Sampai saat ini banyak pihak berbicara tentang good public governance/
bureaucracy khususnya bagi negara-negara berkembang yang sedang berupaya keras
melaksanakan pembangunan di berbagai sektor kehidupan masyarakatnya.Berbagai
pandangan dan pendapat banyak dilontarkan guna menciptakan good public governance
itu.Tentunya, upaya tersebut bukanlah hal yang mudah dilaksanakan seperti halnya
membangun suatu sarana fisik, gedung misalnya, yang bisa diperkirakan secara pasti
bahan-bahannya dan waktu selesainya gedung tersebut. Pembangunan administrasi
negara (baca: birokrasi pemerintahan atau aparatur pemerintahan) tidak bisa dibangun
semudah dan secepat seperti pembangunan gedung tersebut. Hal ini dikarenakan,
administrasi negara selain merupakan salah satu sistem sosial dengan berbagai
kompleksitas elemennya, juga merupakan salah satu sub sistem dari suatu sistem yang
lebih besar yaitu sistem kehidupan bangsa dan negara.
permasalahan sistem administrasi negara atau birokrasi pemerintahan
memerlukan pula perhatian terhadap keadaan dan perkembangan sistem-sistem lainnya di
luar sistem birokrasi pemerintahan itu sendiri baik lingkup nasional seperti sistem hukum
nasional, sistem politik, dan sistem sosial masyarakat, maupun lingkup internasional
misalnya ASEAN, APEC, dan WTO.




3
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakan di atas sehingga memerlukan suatu permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana birokrasi pemerintahan ?
2. Bagaimana kinerja pemerintahan ?
3. Bagaimana tipe-tipe birokrasi negara modern ?

C. Tujuan
Untuk memahami bagaimana proses kinerja birokrasi pemerintahan dalam mencapai
good governance.











4
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
BAB II
PEMBAHASAN
A. Birokrasi Pemerintahan
Politik Birokrasi Indonesia berusaha untuk memberikan pengenalan dan
pemahaman kepada mahasiswa tentang konsep birokrasi, relasi antara birokrasi dengan
elemen-elemen dalam sistem politik, serta kinerja dan akuntabilitas birokrasi, termasuk di
dalamnya berbagai bentuk penyelewengan yang mungkin dapat dilakukan oleh birokrasi,
baik dalam konteks global atau dalam kasus Indonesia. Birokrasi yang seharusnya
menjadi pelayan publik dan bertanggungjawab terhadap rakyat lewat lembaga legislatif
kadang menjadi lembaga yang tidak terkontrol karena berbagai kelebihan dan
kekuatannya.Legislatif bahkan seringkali juga harus kehilangan kendali terhadap
birokrasi karena sumber dayanya yang tidak mencukupi untuk mampu mengawasi kinerja
birokrasi. Untuk itulah diperlukan lembaga legislatif yang kuat yang didukung dengan
seperangkat peraturan yang tegas yang akan cukup membatasi gerak birokrasi. Selain itu
partisipasi masyarakat serta voluntary sector dalam mengawasi kinerja birokrasi menjadi
suatuhalyangmutlak.
Untuk mampu memahami sepak terjang serta warna dari birokrasi di Indonesia,salah satu
birokrasi terkorup di dunia, mahasiswa wajib untuk mengetahui sejarah awal
terbentuknya birokrasi di Indonesia, karena bagaimanapun, kultur dan setting sosial
birokrasi di Indonesia pada masa lampau akan turut memberikan sumbangannya dalam
menciptakan sosok birokrasi Indonesia pada masa sekarang. Berpijak dari titik itu, maka
5
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
mahasiswa akan mudah untuk memahami langkah-langkah dalam reformasi birokrasi di
Indonesia.
Birokrasi merupakan instrumen penting dalam masyarakat modern yang
kehadirannya tak mungkin terelakkan.Eksistensi birokrasi ini sebagai konsekuensi logis
dari tugas utama negara (pemerintahan) untuk menyelenggarakan kesejahteraan
masyarakat (social welfare).Negara dituntut terlibat dalam memproduksi barang dan jasa
yang diperlukan oleh rakyatnya (public goods and services) baik secara langsung maupun
tidak. Bahkan dalam keadaan tertentu negara yang memutuskan apa yang terbaik bagi
rakyatnya. Untuk itu negara mernbangun sistem administrasi yang bertujuan untuk
melayani kepentingan rakyatnya yang disebut dengan istilah birokrasi.
Birokrasi bagi sebagian orang dimaknai sebagai prosedur yang berbelit-belit,
menyulitkan dan menjengkelkan. Namun bagi sebagian yang lain birokrasi dipahami dari
perspektif yang positif yakni sebagai upaya untuk mengatur dan mengendalikan perilaku
masyarakat agar lebih tertib. Ketertiban yang dimaksud adalah ketertiban dalam hal
mengelola berbagai sumber daya yang mendistribusikan sumber daya tersebut kepada
setiapanggotamasyarakatsecaraberkeadilan.
Sejauh ini, birokrasi menunjuk pada empat pengertian, yaitu: Pertama, menunjuk
pada kelompok pranata atau lembaga tertentu. Pengertian ini menyamakan birokrasi
dengan biro.Kedua, menunjuk pada metode khusus untuk pengalokasian sumberdaya
dalam suatu organisasi besar.Pengertian ini berpadanan dengan istilah pengambilan
keputusan birokratis. Ketiga, menunjuk pada kebiroan atau mutu yang membedakan
6
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
antara biro-biro dengan jenis-jenis organisasi lain. Pengertian ini lebih menunjuk pada
sifat-sifat statis organisasi (Downs, 1967 dalam Thoha, 2003). Keempat, sebagai
kelompok orang, yakni orang-orang yang digaji yang berfungsi dalam pemerintahan
(Castle, Suyatno, dan Nurhadiantomo,1983).
Secara etimologis, birokrasi berasal dari kata Biro (meja) dan Kratein (pemerintahan),
yang jika disintesakan berarti pemerintahan Meja.Tentu agak 'lucu' pengertian seperti ini,
tetapi memang demikianlah hakikat birokrasi oleh sebab lembaga inilah tampak kaku
yang dikuasai oleh orang-orang di belakang meja.Idealnya, birokrasi merupakan suatu
sistem rasional atau struktur yang terorganisir yang dirancang sedemikian rupa guna
memungkinkan adanya pelaksanaan kebijakan publik yang efektif dan efisien.
Birokrasi juga dioperasikan oleh serangkaian aturan serta prosedur yang bersifat
tetap.Terdapat rantai komando berupa hirarki kewenangan di mana tanggung jawab
setiap bagian-bagiannya mengalir dari atas ke bawah.
B. Tipe-tipe Birokrasi Negara
Untuk melihat tipe-tipe birokrasi negara, dapat kiranya kita manfaatkan
pemisahan tipe birokrasi menurut ideal typhus Amerika Serikat. Ideal typhus tersebut lalu
kita komparasikan dengan apa yang ada di Indonesia.
Di Amerika Serikat, terdapat 4 jenis birokrasi yaitu :
a. The Cabinet Departments (departemen-departemen di dalam kabinet),
b. Federal Agencies (agen-agen federal),
c. federal Corporation (perusahaan-perusahaan federal milik federal), dan
7
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
d. Independent Regulatory Agencies agen-agen pengaturan independen).
Departemen-departemen dalam kabinet terdiri atas beberapa beberapa lembaga
birokrasi yang dibedakan menurut tugasnya.

Ada departemen tenaga kerja, departemen pertahanan, atau departemen
pendidikan.Tugas utama dari departemen-departemen ini adalah melaksanakan
kebijaksanaan umum yang telah digariskan oleh lembaga eksekutif maupun yudikatif.
Agen-agen federal merupakan kepanjangan tangan dari lembaga kepresidenan.Ia
dibentuk berdasarkan pilihan dari presiden yang tengah memerintah, oleh sebab itu
sifatnya lebih politis ketimbang murni administratif. Organisasi NASA di sana
merupakan salah satu contoh dari agen-agen federal. Contoh dari birokrasi ini juga
diposisikan oleh FBI (Federal Bureau Investigation).Di Indonesia agen-agen seperti ini
misalnya Badan Tenaga Atom Nasional (Batan), Lembaga Penerbangan dan Antariksa
Nasional (Lapan).
C. Peran Birokrasi dalam Pemerintahan Modern
Michael G. Roskin, et al. meneyebutkan bahwa sekurang-kurangnya ada 4 fungsi
birokrasi di dealam suatu pemerintahan modern. Fungs-fungsi tersebut adalah:
1. Administrasi
Fungsi administrasi pemerintahan modern meliputi administrasi, pelayanan,
pengaturan, perizinan, dan pengumpul informasi. Dengan fungsi administrasi
dimaksudkan bahwa fungsi sebuah birokrasi adalah mengimplementasikan undang-
undang yang telah disusun oleh legislatif serta penafsiran atas UU tersebut oleh
8
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
eksekutif. Dengan demikian, administrasi berarti pelaksanaan kebijaksanaan umum
suatu negara, di mana kebijakan umum itu sendiri telah dirancang sedemikian rupa
guna mencapai tujuan negara secara keseluruhan.
2. Pelayanan
Birokrasi sessungguhnya diarahkan untuk melayani masyarakat atau kelompok-
kelompok khusus. Badan metereologi dan Geofisika (BMG) di Indonesia merupakan
contoh yang bagus untuk hal ini, di mana badan tersebut ditujukan demi melayani
kepentingan masyarakat yang akan melakukan perjalanan atau mengungsikan diri
dari kemungkinan bencana alam. Untuk batas-batas tertentu, beberapa korporasi
negara seperti PJKA atau Jawatan POS dan Telekomunikasi juga menjalankan fungsi
public service ini.
3. Pengaturan (regulation)
Fungsi pengaturan dari suatu pemerintahan biasanya dirancang demi mengamankan
kesejahteraan masyarakat. Dalam menjalankan fungsi ini, badan birokrasi biasanya
dihadapkan anatara dua pilihan: Kepentingan individu versus kepentingan masyarakat
banyak. Badan birokrasi negara biasanya diperhadapkan pada dua pilihan ini.
4. Pengumpul Informasi (Information Gathering)
Informasi dibutuhkan berdasarkan dua tujuan pokok: Apakah suatu kebijaksanaan
mengalami sejumlah pelanggaran atau keperluan membuat kebijakan-kebijakan baru
yang akan disusun oleh pemerintah berdasarkan situasi faktual. Badan birokrasi, oleh
sebab itu menjadi ujung tombak pelaksanaan kebijaksanaan negara tentu
menyediakan data-data sehubungan dengan dua hal tersebut.
9
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada Kalimat diatas itu bisa disimpulkan bahwa Birokrasi sangat mempunyai
peranan penting dalam 'kehidupan' pemerintahan. Dalam model pemerintahan, birokrasi
dan pemerintah mengarahkan, melakukan pemberdayaan masyarakat, saling bersaing
dalam memberikan pelayanan yang terbaik, digerakkan oleh misi yang ditetapkan oleh
negara bukan aturan yang dibuat sendiri, menghasilkan pendanaan bukan menunggu
anggaran, dikendalikan oleh warga negara pembayar pajak, memeperhatikan tabungan,
mencegah daripada mengobati, melakukan kerja kelompok bukan kerja individu dan
memperhatikan kemauan pasar atau publik. Jadi Kepemerintahan tidak dipandang
sebelah mata lagi. Birokrasi bertindak profesional terhadap publik. Berperan menjadi
pelayan masyarakat (public servent). Dalam memberikan pelayanan ada transparansi
biaya yang tidak terjadi pungutan liar. PNS perlu memberikan informasi dan tranparansi
sebagai hak masyarakat dan bisa dimintai pertanggung jawabnya lewat dengar pendapat
dengan legislatif atau kelompok kepentingan yang datang.
B. Saran
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi
makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.Oleh kerena itu saya harapkan kepada
para pembaca untuk memberikan masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan makalah ini.
10
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma

DAFTAR PUSTAKA

http://andev.multiply.com/reviews/item/31?&show_interstitial=1&u=%2Frevi
ews%2Fitem







11
Di susun oleh :
Nama: Nurifani Hairunnisa
Stb : 2011.51.012
Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik
Universitas andi djemma
BIODATA
Nama Lengkap: Nurifani Hairunnisa
No. Stambuk : 2011.51.012
Tempat,tanggal lahir : Palopo, 24 Agustus 1994
Alamat : jl. Ratulangi km. 3
no. hp : 085341540857

Anda mungkin juga menyukai