Anda di halaman 1dari 29

AT I KA NUGRAHE NI

BEDAH SKRIPSI
DATA SKRIPSI
Judul :
Representasi Perpustakaan dan Pustakawan dalam
Film the Librarian: Quest For The Spear
Disusun oleh:
MIRA AZZASYOFIA
Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu
Budaya, Universitas Indonesia
Tahun : 2012
LATAR BELAKANG
Penelitian menggunakan analisis budaya semakin
banyak dilakukan, khususnya fiksi populer (misal film).
Film mencerminkan berbagai hal dlm kehidupan
sehari-hari. Representasi yg ditampilkan di film juga
tidak terlepas dari realita yg ada.
Kebanyakan film selalu menampilkan pustakawan
sbg sesosok yang membosankan. Namun dalam film
The Librarian : Quest for The Spear, pustakawan
mempunyai peran utama di dalam film tsb.
RUMUSAN MASALAH
Bagaimana representasi perpustakaan dan
pustakawan yang ditampilkan dalam film The
Librarian: Quest For The Spear?
TUJUAN PENELITIAN
Untuk mendeskripsikan representasi
perpustakaan dan pustakawan dalam film
The Librarian : Quest For The Spear dengan
memahami gambaran perpustakaan dan
pustakawan yang ditampilkan di dalam film.
MANFAAT PENELITIAN
Manfaat praktis : Memahami pencitraan
terhadap perpustakaan dan pustakawan
dalam film
Manfaat akademis : Menambah khazanah
penelitian ilmu perpustakaan, khususnya
mengenai representasi perpustakaan dan
pustakawan dalam film.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian : kualitatif
Metode semiotik
Analisis yang digunakan adalah analisis yang
dikemukakan oleh Roland Barthes yaitu analisis
hubungan sintagmatik dan paradigmatik
menggunakan semiotik.

PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
A. Pengumpulan
Penelitian ini menggunakan studi pustaka dan
dokumen sebagai pengumpulan datanya.
Data primernya : kalimat kalimat atau pernyataan
pernyataan di dialog film The Librarian serta adegan
adegan yang ditampilkan dalam film yang
mengandung muatan tentang tokoh pustakawan
dan gambaran mengenai perpustakaan.
B. Pengolahan Data
- Menonton film The Librarian
- Data yang dikumpulkan kemudian diolah,
pengolahan data dilakukan secara manual
berdasarkan adegan-adegan serta gambar-
gambar yang ada di film
- Menganalisis hubungan sintagmatik dan
paradigmatik (dilihat dari satuan teks atau sekuen)

Analisis sintagmatik digunakan untuk meneliti
hubungan antara tanda yang hadir secara
berdampingan. Hal ini digunakan untuk analisis
pengaluran dan alur agar dapat melihat
keterkaitan jalan cerita dengan representasi
perpustakaan dan pustakawan dalam film
Analisis paradigmatik digunakan untuk meneliti
hubungan tanda yang hadir dan yang tidak hadir
dalam teks, yaitu dalam pikiran pembaca teks.
Hal ini digunakan untuk analisis tokoh utama,
hubungan tokoh utaman dengan tokoh lain dan
analisis latar ruang.
PENYAJIAN DATA DAN PENARIKAN
KESIMPULAN
- Data yang diperoleh akan dipaparkan secara
naratif untuk melihat perolehan data secara
terstruktur dan sederhana.
- Penarikan kesimpulan merupakan tahap akhir
dalam penelitian, tetapi hasil dari pengolahan data
perlu dievaluasi seperti verifikasi dalam setiap
kegiatan sebelumnya.
ANALISIS
SINOPSIS FILM
Judul : The Librarian : Quest for The Spear
Dirilis pada 5 Desember 2004
Sutradara : Piter Winther
Penulis cerita : David N Ticher
Genre : Fiksi dan petualangan yang dipadu
dengan komedi dan action.
Durasi : 92 menit
Produksi : TNT
Bercerita tentang seorang pria usia 30 tahunan
bernama Flynn Carsen yang sangat suka membaca
dan belajar.
Suatu hari dia mendapat panggilan wawancara
kerja di Metropolitan Public Library untuk menjadi
pustakawan. Flynn kemudian diterima kerja karena
kecerdasannya dan dijadikan pustakawan khusus
yang dipercaya menjaga koleksi-koleksi bersejarah
milik perpustakaan.
Di hari pertamanya bekerja, Metropolitan Public
Library kehilangan potongan tombak pertama.
Flynn akhirnya berpetualang bersama Nicole untuk
menemukan potongan tombak tersebut.
ANALISIS SINTAGMATIK
A. Analisis Pengaluran
Pada analisis ini akan diberikan urutan peristiwa-
peristiwa yang membentuk cerita. Urutan tersebut
akan diberikan penomoran tunggal. Dari satuan isi
cerita tersebut terdapat 145 satuan cerita yang
mengurutkan adegan dalam film.
Satuan cerita yang menjelaskan tentang
perpustakaan terdiri atas sekuen 26, 27, 30, 33, 36,
37, 38, 39, 40, 42, 43, 44, 54, 139.
SEKUEN
27. Flynn berjalan ke
lokasi wawancara, Flynn
terlihat bingung di
antrian panjang yang
mengelilingi tangga lalu
Flynn melihat satu satu
orang tsb yang ternyata
membawa surat yang
sama seperti dirinya.
Flynn kaget dengan
antrian peserta
wawancara
INTERPRETASI
Antrian panjang di
perpustakaan yang
ditafsirkan oleh penulis
bahwa pekerjaan
pustakawan adalah
pekerjaan yang
bergengsi.
SEKUEN
40. Dua petugas
keamanan memasukkan
kunci ke tombol untuk
membukakan lift bagi
Flynn dan Judson. Flynn
merasa takjub dengan
keamanan
perpustakaan.
INTERPRETASI
Kemajuan teknologi
yang digunakan untuk
membukan lift ini
diinterpretasikan bahwa
perpustakaan selain
memiliki tingkat
keamanan yang tinggi
juga mengikuti
kemajuan teknologi.
Satuan cerita yang menjelaskan tentang tokoh
pustakawan terdiri dari sekuen 2, 9, 14, 16, 25, 26, 27,
32, 35, 36, 44, 47, 48, 50, 58, 62, 65, 69, 71, 80, 83, 87,
95, 98, 99, 100, 105, 111, 123, 126, 131, 133, 136.

SEKUEL
Flynn berada di puncak pohon ,
dan ia kagum melihat
pemandangan indah di hutan
amazon dari atas pohon
tersebut. Nicole juga sampai di
atas puncak pohon dan
meminta Flynn untuk segera
memberi tahu keberadaan
mereka. Flynn menjelaskan
panjang lebar tentang tempat
dimana mereka berada namun
nicole bingung dg penjelasan
Flynn yang terlalu ilmiah . Nicole
langsung pergi setelah
mengerti penjelasan Flynn ,
Flynn masih ingin melihat
keindahan pemandangan dari
atas pohon namun karena
melihat Nicole turun ia pun
terpaksa ikut turun.
INTERPRETASI
Karena kemampuan
Flynn membaca arah
hanya dengan
mengamati
pemandangan sekitar ini
diinterpretasikan bahwa
Flynn memiliki
kemampuan meneliti
yang baik serta memiliki
wawasan yang luas
terhadap pengetahuan.
Satuan cerita yang mengungkapkan film ini
bergenre fiksi petualangan terdiri dari nomor 25, 33,
45, 54, 55, 97, 108, 109, 113, 121, 129, 130, 140.

SEKUEL
114. Nicole
menyampaikan kalau ia
menemui Flynn karena
mesin waktu dicuri oleh
kelompok kalajengking
beracun dan mereka
harus berusaha
mencarinya
INTERPRETASI
Keberadaan mesin
waktu menunjukkan
bagian dari fiksi film ini.
B. ANALISIS ALUR
Alur yang digambarkan adalah alur maju dan
memiliki hubungan sebab akibat. Analisis alur ini
menggunakan penjabaran fungsi utama dari jalan
cerita film The Librarian: Quest for the Spear.
B.1. Urutan Fungsi Utama
0. Flynn adalah pemuda berusia 30 tahun yang
sangat pandai, tetapi masih ingin melanjutkan kuliah.
1. Professor Haris menyuruh Flynn untuk keluar dari
kampus dan menyuruhnya untuk melihat dunia
nyata.
2. Bla bla bla
3. Tombak takdir kembali menjadi milik perpustakaan
dan disimpan disana.

ANALISIS PARADIGMATIK
Analisis paradigmatik akan menganalisis ciri ciri tokoh
dan beberapa latar ruang yang mendukung
penjelasan mengenai representasi perpustakaan
dan pustakawan.
A. Analisis Tokoh
Dalam analisis tokoh, urutan tokoh akan dibahas
berdasarkan frekuensi kemunculannya dalam The
Librarian: Quest for the Spear. Analisis tokoh ini
mencakup deskripsi fisik dan deskripsi mental tokoh.
Flynn Carsen 124 sekuen (pustakawan)
Nicole 68 sekuen (pustakawan)
Judson 33 sekuen (pustakawan)
Edward 15 sekuen (pustakawan)
Charlene 14 sekuen (pustakawan)
Professor Haris 7 sekuen
Lana 4 sekuen (anggota kelompok Persaudaraan
Ular)
Rhodes 4 sekuen (anggota kelompok
Persaudaraan Ular)
Serta tokoh lainnya masing masing 2 sekuen
( Magie Carsen, Debra)
B. Analisis Latar
Latar merupakan waktu dan ruang terjadinya cerita ,
merupakan unsur dasar dalam seluruh cerita dan memberi
konstribusi penting kepada tema dan memberikan keseluruhan
feel pada film.
Analisis latar bertujuan untuk memperlihatkan latar ruang yang
digunakan untuk mendukung representasi perpustakaan dan
pustakawan dalam film The Librarian.
- Analisis Latar Ruang
a. Replika Piramid
b. Museum Mesir
c. Rumah Flynn
d. Kamar Flynn
e. Perpustakaan Metropolitan Public Library
f. Pesawat
g. Hutan Amazon
h. Kuil Mayan
i. Pegunungan Himalaya
j. Surga Dunia, Shangri-La
k. Mongolia
l. Cafe

REPRESENTASI PERPUSTAKAAN DAN
PUSTAKAWAN DALAM FILM
Perpustakaan
Perpustakaan dalam film ini adl perpustakaan umum.
Tetapi tidak seluruhnya perpustakaan terbuka untuk
umum. Perpustakaan ini unik karena ada bagian
perpustakaan tersebut yang bersifat rahasia.
A. Koleksi perpustakaan
Koleksi yg ada di perpustakaan ini adalah koleksi
yang tidak biasa. Perpustakaan ini jg berisi harta
karun berharga seperti bahtera yang hilang, angsa
bertelur emas, kotak pandora, pedang excalibur,
tombak takdir.

B. Fungsi dan Peran Perpustakaan
Dilihat dr koleksi yg disimpan di perpustakaan dalam
film maka fungsi perpustakaan sbg sarana simpan
karya manusia adl yang paling menonjol.
Pustakawan digambarkan memiliki peran dalam
teknologi yang digunakan untuk dunia.
C. Keamanan Perpustakaan
Keamanan perpustakaan ini lebih kepada
keamanan dari pencurian. Sistem keamanannya
seperti adanya pintu rahasia dibalik rak buku menuju
ruang penyimpanan, serta terdapan 2 petugas
keamanan yang menjaga di dekat rak buku tersebut.
Di dalam pun ada lift yang untuk mengaktifkannya
harus menggunakan dua kunci.
Pustakawan
Secara keseluruhan representasi pustakawan yang
ditampilkan dalam film adalah pustakawan ataupun
pegawai yang bekerja di perpustakaan tsb.
Secara khusus representasi pustakawan akan dilihat
dari persyaratan pustakawan.
PENUTUP
Perpustakaan dan pustakawan dalam film adalah
sesuatu yang jarang ditemukan. Jika ada peran
pustakawan dalam film biasanya tidak memiliki peran
yang besar dan dapat mempengaruhi jalan cerita. Tapi
dalam film ini pustakawan merupakan peran utama.
Film ini merepresentasikan tokoh pustakawan yang tidak
biasa dalam film sehingga melalui film ini pandangan
terhadap pustakawan bisa berubah dan lebih semakin
dihargai lagi pekerjaan sbg pustakawan.
Media fiksi dapat menjadi salah satu sarana yang baik
untuk mengenalkan kpd masyarakat ttg perpustakaan
dan pustakawan.

Anda mungkin juga menyukai