A. PENDAHULUAN
1. Deskripsi
Gambar 1. Kancil dan Buaya
Pernahkah kamu mendengar atau membaca cerita
(Sumber:https://tabbayun.com/cerita-fabel-kancil-dan-buaya)
dengan tokoh berupa binatang yang berperilaku seperti
manusia? Binatang tersebut biasanya memiliki watak
yang baik dan buruk. Ada banyak sekali khazanah
cerita legenda yang memiliki tokoh binatang di
Nusantara ini. Contohnya cerita Si Kancil dan Buaya.
Cerita dengan tokoh binatang tersebut dikenal dengan
istilah Cerita Fabel. Pada pembelajaran kali ini Kita akan membahas mengenai Teks Cerita Fabel.
Agar kamu lebih mudah memahami pembelajaran pada modul kali ini bacalah dengan
seksama indikator pencapaian kompetensi di bawah ini!
2. Capaian Pembelajaran
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.11Mengidentifikasi informasi 3.11.1 Mendaftar rangkaian peristiwa penting
tentang fabel/ legenda dalam fabel.
daerah setempat yang
dibaca dan didengar. 3.11.2 Mengklasifikasikan informasi penting dari
fabel berdasarkan ciri dan unsur intrinsik
(latar, alur, tokoh, watak dan amanat) fabel.
3.11.3 Menyimpulkan ciri umum fabel.
4.11 Menceritakan kembali 4.11.1 Merinci peristiwa penting berdasarkan urutan
isi fabel/legenda daerah cerita fabel.
setempat. 4.11. 2 Menafsir isi cerita fabel.
4.11. 3 Menceritakan kembali isi fabel dalam
bentuk lisan.
B. URAIAN MATERI
1. Materi 1 Pengertian Teks Cerita Fabel
Fabel merupakan cerita tentang kehidupan binatang yang berperilaku menyerupai manusia.
Cerita fabel tergolong kedalam jenis cerita fiksi. Cerita fiksi adalah suatu cerita yang bukan berasal
dari kehidupan yang nyata atau disebut juga dengan cerita fiktif. Cerita fabel disebut juga dengan
cerita moral, hal tersebut dikarenakan pesan yang terdapat didalam cerita fabel sangat erat
kaitannya dengan moral kehidupan.
Adapun tokoh yang berperan didalam cerita fabel biasanya adalah binatang. Akan tetapi pada
cerita fabel, bukan hanya mengisahkan tentang kehidupan binatang saja, melainkan juga
mengisahkan tentang bagaimana kehidupan manusia dengan seluruh karakter yang dimilikinya.
Jadi, peran binatang yang terdapat didalam cerita fabel mempunyai karakter layaknya manusia,
antara lain seperti :
1. Baik dan jahat.
2. Jujur dan pembohong.
3. Sopan dan tidak sopan.
4. Pintar dan bodoh.
5. Menyukai persahabatan dan tidak senang bersahabat.
6. Licik dan culas.
7. Melakukan perbuatan dan tingkah yang terpuji.
8. Sombong, angkuh, keras kepala, suka menipu.
9. Egois (ingin menang sendiri).
10. Pendiam, periang dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, cerita fabel menjadi primadona utama sebagai salah satu sarana dengan
potensi yang tinggi didalam menanamkan nilai-nilai moral dalam kehidupan sejak dini. Dengan
adanya beragam karakter tersebut, maka setiap penonton maupun pembaca cerita fabel dapat
menilai dan mempelajari pelajaran moral (nilai moral) yang terkandung di dalam cerita fabel itu
sendiri.
1.
2.
4) Alur, yaitu jalan cerita atau urutan suatu peristiwa yang diceritakan di dalam sebuah cerita.
Alur dibagi menjadi empat yaitu alur maju, mundur, campuran, dan sorot balik. Namun,
biasanya fabel itu menggunakan alur maju atau urutannya dari awal cerita hingga akhir
cerita.
5) Sudut pandang, yaitu cara yang digunakan pengarang untuk bercerita. Sudut pandang dibagi
menjadi dua yaitu sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga. Jika sudut
pandang orang pertama, pengarang terlibat dalam cerita tersebut. Jika sudut pandang orang
ketiga, pengarang tidak terlibat dalam cerita tersebut.
6) Amanat, yaitu pesan moral yang terdapat pada suatu cerita.
4. Tugas
Untuk lebih memahami teks cerita fabel perhatikan dan baca dengan saksama
cerita di bawah ini!
Si Monmon yang Serakah
Setelah kamu membaca teks cerita fabel di atas dapatkah Ananda menentukan siapa
saja tokoh-tokohnya? Di mana saja latar tempatnya? Bagaimana latar suasananya?
5. Forum Diskusi
Se telah kamu membaca teks cerita fabel yang berjudul “Si
Monmon yang Serakah”, bentuklah kelompok sekitar 2-4
orang. Kemudian, diskusikan tabel berikut!
Jenis Nama
No Watak/Sifat Tokoh Bukti dalam Teks
Binatang Tokoh
1 ... ... ... ...
2 ... ... ... ...
3 ... ... ... ...
4
C. PENUTUP
1. Rangkuman
2. Tes Formatif
Pilihlah huruf A, B, C, atau D yang menurut kamu adalah jawaban yang
benar!
1. Pernyataan berikut yang merupakan ciri teks cerita fabel adalah. . .
a. Bersifat mengambarkan watak tokoh.
b. Tokoh dalam cerita merupakan binatang.
c. Menggunakan contoh, fakta, gambar peta, dan angka.
d. Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan
kesan indra.
Bacalah dengan saksama kutipan teks fabel berikut untuk menjawab soal
no. 2-4!
(1) Siang hari itu suasana di hutan sangat terik. (2) Tempat tinggal si Kancil,
Gajah, dan lainnya seakan terbakar. (3) Kancil kehausan. (4) Dia berjalan-
jalan mencari air. (5) Di tengah perjalanan dia melihat kolam dengan air
yang sangat jernih. (6) Tanpa pikir panjang dia langsung terjun ke dalam
kolam. (7) Tindakan Kancil sangat ceroboh, dia tidak berpikir bagaimana
cara ia naik ke atas. (8) Beberapa kali Kancil mencoba untuk memanjat tetapi
ia tidak bisa sampai ke atas.
2. Teks cerita fabel tersebut memiliki latar tempat di ….
a. Di tengah hutan
b. Di sungai yang jernih
c. Di jalan hutan dan di kolam air
d. siang hari yang panas
3. Pernyataan berikut yang sesuai dengan isi kutipan fabel tersebut adalah…
a. Di tengah perjalanan Kancil melihat kolam dengan air yang sangat jernih.
b. Di tengah perjalanan Gajah melihat kolam dengan air yang sangat jernih.
c. Kancil satu kali mencoba memanjat ke atas kolam.
d. Gajah beberapa kali mencoba memanjat ke atas kolam.
4. Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan isi kutipan fabel tersebut adalah…
a. Tanpa berpikir panjang Kancil terjun ke dalam kolam.
b. Tanpa berpikir panjang Gajah terjun ke dalam kolam.
c. Kancil tidak bisa memanjat ke atas kolam.
d. Kancil mencoba memanjat ke atas kolam.
DAFTAR PUSTAKA
Harsiati, Titik dkk. 2017. Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
Balitbang, Kemendikbud.
https://www.materibelajar.id/2016/08/pengertian-struktur-teks-cerita-fabel.html
:www.e-smartschool.com