Anda di halaman 1dari 16

YURIKE ELOK P

(111910101084)
IRSYADUL ABSHOR
(111910101093)


Nikel adalah unsur kimia metalik dalam tabel
periodik yang memiliki simbol Ni dan nomor
atom 28. Nikel mempunyai sifat tahan karat.
Dalam keadaan murni, nikel bersifat lembek,
tetapi jika dipadukan dengan besi, krom, dan
logam lainnya, dapat membentuk baja tahan
karat yang keras, mudah ditempa, sedikit
ferromagnetis, dan merupakan konduktor
yang agak baik terhadap panas dan listrik.
Nikel tergolong dalam grup logam besi-
kobal, yang dapat menghasilkan alloy yang
sangat berharga.

Nikel merupakan unsur logam dengan fasa
padat, memiliki massa jenis sekitar 8,908 g/cm3
serta massa jenis cair saat melewati titik didihnya
7,81 g/cm3. Titik lebur dari Nikel adalah 1455C,
sedangkan titik didihnya adalah 2913C. Kalor
peleburan Nikel adalah 14,48 kJ/mol, sedangkan
kalor penguapan Nikel adalah 377,5 kJ/mol, dan
kapasitas kalor saat suhu ruang adalah 26,07
J/(molK).

Nikel digunakan dalam berbagai aplikasi
komersial dan industri, seperti :
Turbin gas Pesawat
Aplikasi medis
Sistem tenaga nuklir
Kimia dan petrokimia industri
Pelindung baja (stainless steel), pelindung
tembaga, industri baterai, elektronik, aplikasi
industri pesawat terbang, industri tekstil, turbin
pembangkit listrik bertenaga gas, pembuat magnet
kuat,pembuatan alat-alat laboratorium (nikrom),
kawat lampu listrik, katalisator lemak, pupuk
pertanian, dan berbagai fungsi lain


Nikel (Ni) adalah logam perak-putih yang
ditemukan pada tahun 1751 dan unsur paduan
utama yang memberikan kekuatan, ketangguhan,
dan ketahanan korosi. Yang biasanya digunakan
secara luas pada baja stainless dan paduan
berbasis nikel (yang biasa disebut superalloy)
Karena nikel mempunyai sifat magnetik, paduan
nikel juga digunakan dalam aplikasi
elektromagnetik, seperti solenoida. Penggunaan
utama nikel yaitu sebagai logam untuk
electroplating dari part untuk permukaannya dan
untuk peningkatan ketahanannya terhadap korosi
dan keausan. Paduan nikel memiliki kekuatan
tinggi dan tahan korosi pada temperatur tinggi.
Berbagai paduan nikel, memiliki berbagai kekuatan
pada temperatur yang berbeda, telah dikembangkan
.Meskipun nama dagang masih digunakan secara
umum, paduan nikel sekarang diidentifikasi dalam
sistem UNS dengan huruf N. Jadi, hastelloy G yang
sekarang adalah N06007. Monel adalah paduan nikel-
tembaga. Inconel adalah paduan nikel-kromium
dengan tegangan tarik hingga 1400 MPa.
Hastelloy (paduan nikel-kromium) memiliki
ketahanan korosi yang baik dan kekuatan tinggi pada
suhu yang tinggi. Nichrome (paduan nikel, kromium,
dan besi) memiliki ketahanan listrik tinggi dan
ketahanan yang tinggi terhadap oksidasi dan
digunakan untuk elemen pemanas listrik. Invar dan
kovar (paduan besi dan nikel) memiliki sensitivitas
yang relatif pada suhu rendah

Superaloy terdiri dari berbasis besi, berbasis kobalt, atau berbasis
nikel:
Superalloy berbasis Besi pada umumnya mengandung 32-
67% Fe, dari 15 sampai dengan 22% Cr, dan 9-38% Ni. Paduan
umum dalam kelompok ini adalah seri incoloy.
Superalloy berbasis Cobalt pada umumnya mengandung
35-65% Co, dari 19 menjadi 30% Cr, dan naik 35% Ni.
Superalloy ini tidak sekuat superalloy berbasis nikel, tetapi
mereka mampu mempertahankan kekuatan mereka pada suhu
yang lebih tinggi.
Superalloy berbasis Nikel adalah yang paling umum dari
superalloy, dan mereka tersedia dalam berbagai macam
komposisi (tabel 6.9). komposisi nikel adalah 38-76%. Mereka
juga mengandung 27% Cr dan 20% paduan Co. Biasanya
paduan dalam kelompok ini adalah Hastelloys, Inconel,
Nimonic, Rene, udimet, astroloy, dan seri waspaloy.

Stainless Steel (SS) adalah baja dengan sifat ketahanan
korosi yang sangat tinggi di berbagai kondisi
lingkungan. Nikel digunakan sebagai unsur penstabil
austenit, yang berarti penambahan nikel pada besi
paduan mempromosikan perubahan struktur kristal
dari bcc (ferritic) ke fcc (austenitic). Jadi nikel
digunakan untuk menaikkan kekuatan, memperbaiki
sifat kelelahan dan meningkatkan keuletan besi.
Penambahan nikel menunda pembentukan fasa
intermetalik yang merusak pada austenitic ss tetapi
nikel kurang efektif dibanding nitrogen pada DSS.
Sruktur fcc membuat austenitic stainless steels
memiliki ketangguhan tinggi. Kehadirannya dari
sekitar setengah struktur mikro duplex meningkatkan
ketangguhan duplex dibanding Ferritic SS.

Jika Nikel dan Silikon dalam perbandingan 4 : 1,
yaitu 4 bagian Nikel dan 1 bagian Silikon dipadukan
di dalam Copper (Tembaga) pada Temperatur tinggi
maka akan terbentuk sebuah unsur yang disebut
Nikel Silicide (Ni
2
Si) dan pada Temperatur rendah
paduan ini akan sesuai untuk pengendapan dalam
perlakuan panas, dimana proses pelarutan akan
diperoleh dalam proses Quenching dari Temperatur
700
0
C dan akan diperoleh sifat paduan Tembaga
yang lunak dan ulet, kemudian dilanjutkan dengan
memberikan pemanasan pada Temperatur 450
0
C
maka akan meningkatkan kekerasan serta tegangan
dari paduan Tembaga tersebut.

Nikel Silver sebenarnya tidak mengandung unsur
Silver, penamaan ini dikarenakan penampilan dari
paduan ini menyerupai silver. Komposisinya terdiri
atas Copper, Nikel dan Seng (Zinc). Semua paduan
dari jenis ini dapat dikerjakan atau dibentuk dengan
pengejaan dingin (cold working), akan tetapi dengan
meminimalkan tingkat kemurniannya paduan ini juga
memungkinkan untuk pengerjaan panas (hot
working). Nikel Silver mengandung kadar Tembaga
antara 55 % sampai 68 % dan paduan dengan kadar
Nikel antara 10 % hingga 30 % banyak digunakan
dalam pembuatan sendok dan garpu. Paduan yang
dibuat dalam bentuk plat dengan type EPNS sebagai
derajat kesatu dengan kadar Nikel 18 % digunakan
sebagai bahan pegas pada kontaktor peralatan listrik.

Material Kekuatan
Tarik
(MN.m-2)
Kekuatan
Luluh
(MN.m-2)
%
Elongasi
Mekanism
e
Penguatan
Aplikasi
Ni murni
(99,9%Ni)
345 110 45 dianil Corrosion
resistance
655 620 4 Pngerjaan
dingin
Corrosion
resistance
Monel 400
(Ni-31,5%Cu)
540 270 37 dianil Katup,
pompa,
heat
exchanger.
Monel K-500
(Ni-29,5% Cu-
2,7%Al-
0,6%Ti)
1030 760 30 di-aging Poros,
pegas,
impeller
Inconel 600
(Ni-15,5% Cr-
8%Fe)
620 200 49 Karbida Peralatan
perlakuan
pana
Hastelloy B-2
(Ni-28% Mo)
900 415 61 Karbida Corrosion
resistance
DS-Ni
(Ni-2%
ThO2)
490 330 14 Dispersi Turbin Gas
Incoloy 800
(Ni-46% Fe-
1%Cr)
615 258 37 karbida Heat
Exchanger
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai