The Legend of Lotus

SEKALI kala, ada sebuah kerajaan bernama Wening Umbul. Raja adalah Prabu Ranubahu. Dia memiliki seorang
putri yang sangat cantik. Namanya Dewi Arum. Dia punya kebiasaan aneh. Dia suka berenang di kolam. Dia bisa
menghabiskan berenang jam dan lupa segalanya. Orangtuanya sering mengingatkan untuk tidak berenang terlalu
lama. Dan raja sering mendapat marah ketika Dewi Arum berenang di kolam dan diabaikan tugasnya sebagai
seorang putri.
Sementara itu, orang hidup bahagia. Namun kehidupan bahagia mereka terganggu ketika mereka menderita
penyakit mengerikan. Dan yang membuat raja sedih. Dia sudah meminta penyembuh istana untuk menyembuhkan
mereka. Sayangnya penyembuh istana juga tidak dapat menyembuhkan penyakit.
Raja kemudian berdoa kepada Tuhan. Hari dan malam ia meminta Tuhan untuk menyembuhkan penyakit. Dan
ketika raja sedang tidur, ia bermimpi. Seorang pria tua mengatakan kepada raja bahwa penyakit itu bisa
disembuhkan dengan bunga di kolam. Dan orang yang harus memilih bunga adalah Dewi Arum. Namun kolam itu
di hutan Krendawahana.
Ketika raja terbangun, ia segera menelepon sang putri. Dia bercerita tentang mimpi dan memintanya untuk
memilih bunga. Sebenarnya raja tidak yakin putrinya bisa pergi ke sana. Itu sangat jauh dari istana. Raja kemudian
bertanya kepada wanita-di-tunggu untuk menemani sang putri.
Setelah melalui perjalanan yang sangat sulit, putri dan wanita-in-tunggu akhirnya tiba di hutan Krendawahana.
Tidak ada yang pernah ke hutan ini sebelumnya. Binatang liar di mana-mana. Mereka semua benar-benar takut.
Mereka semua berharap untuk menemukan kolam segera dan mengambil bunga-bunga. Mereka benar-benar ingin
meninggalkan hutan segera.
Akhirnya, mereka menemukan kolam. Itu sangat beauti-ful. Air adalah sangat jelas. Untuk beberapa saat,
mereka semua lupa tentang misi mereka. Mereka kagum dengan keindahan kolam. Sang putri adalah orang paling
bahagia. Dia belum pernah melihat kolam yang indah seperti ini. Dia berenang dan berenang selama berjam-jam.
Wanita-in-tunggu telah berusaha mengingatkan sang putri. Mereka memintanya untuk memilih bunga dan pulang.
Sayangnya dia mengabaikan mereka.
Sementara itu raja sedang menunggu di istana. Dia sangat gelisah. Dia tahu orang-orang benar-benar
membutuhkan bunga untuk menyembuhkan penyakit.
Raja tidak sabar. Dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi. Dia kemudian pergi ke hutan untuk mengikuti sang putri.
Ketika raja tiba di kolam, ia melihat putri berenang! Raja benar-benar marah.
"Dewi Arum! Apa yang kau lakukan di sini? Orang-orang kami sedang sekarat dan Anda mengalami
menyenangkan berenang di kolam. Aku sudah bilang berkali-kali untuk tidak mengabaikan tugas Anda. Anda
diperbolehkan untuk berenang tetapi Anda harus melakukan tugas Anda terlebih dahulu. Aku benar-benar kecewa
dengan Anda! Anda tidak layak untuk menjadi putri dan hidup di istana. Anda berhak untuk tinggal di sini di kolam
"kata! Raja.
Dia benar-benar marah.
Hebatnya, sang putri menghilang dari air. Kemudian muncul bunga yang indah. Raja terkejut.
Dia menyesali apa yang dia katakan. Tapi itu sudah terlambat. Dia tahu putrinya tidak bisa tinggal bersamanya di
istana lagi. Sang putri telah berubah menjadi bunga-bunga indah. Dan ketika raja membawa bunga ke istana,
mengejutkan semua orang disembuhkan. Dan orang juga kagum dengan bunga-bunga. Mereka menamakannya
Lotus.


Giraffe

Jerapah (giraffa Camelopardalis) adalah mamalia berkuku Afrika bahkan berujung, hewan hidup tertinggi darat dan
ruminansia terbesar. Nama spesifik mengacu pada unta-seperti wajah dan bercak warna pada latar belakang
terang, yang memiliki kemiripan samar untuk tempat macan tutul. Jerapah ini juga terkenal karena leher yang
sangat panjang dan kaki dan tanduk yang menonjol. Ia berdiri 5-6 m (16-20 kaki) dan memiliki berat rata-rata 1.200
kg (2.600 lb) untuk pria dan 830 kg (1.800 lb) untuk perempuan. Hal ini diklasifikasikan dalam keluarga Giraffidae,
bersama dengan kerabat terdekat yang masih ada nya, Okapi. Ada sembilan subspesies yang berbeda dalam
ukuran, warna, pola jangkauan, dan.
Rentang jerapah tersebar meluas dari Chad di utara ke Afrika Selatan di selatan dan dari Niger di barat ke Somalia
di timur. Jerapah biasanya menghuni savana, padang rumput, dan hutan terbuka. Mereka lebih memilih daerah
dengan banyak pohon akasia, yang merupakan sumber makanan penting, dan dapat menelusuri pada ketinggian
yang paling herbivora lain tidak dapat mencapai. Sementara orang dewasa hampir kebal terhadap predasi, singa,
macan tutul, hyena melihat dan anjing liar memangsa betis. Jerapah biasanya berkumpul di agregasi yang biasanya
membubarkan setiap beberapa jam. Pria membangun hirarki sosial melalui "neckings", yang memerangi serangan
di mana leher digunakan sebagai senjata. Laki-laki yang dominan mendapatkan akses ke kawin perempuan, yang
menanggung tanggung jawab untuk membesarkan anak-anak muda.
Jerapah telah tertarik berbagai budaya, baik kuno maupun modern, untuk penampilan yang aneh, dan sering
ditampilkan dalam lukisan, novel, dan kartun. Hal ini diklasifikasikan oleh IUCN sebagai kurang bimbang, namun
populasi tersebut telah lenyap dari banyak bagian jangkauan bekas, dan beberapa subspesies diklasifikasikan
sebagai terancam punah. Namun demikian, jerapah ditemukan dalam cadangan permainan banyak.
Giraffe
The giraffe (Giraffa camelopardalis) is an African even-toed ungulate mammal, the tallest living terrestrial animal
and the largest ruminant. Its specific name refers to its camel-like face and patches of color on a light background,
which bear a vague resemblance to a leopard's spots. The giraffe is also noted for its extremely long neck and legs
and prominent horns. It stands 56 m (1620 ft) tall and has an average weight of 1,200 kg (2,600 lb) for males and
830 kg (1,800 lb) for females. It is classified under the family Giraffidae, along with its closest extant relative, the
okapi. There are nine subspecies, which differ in size, coloration, pattern, and range.
The giraffe's scattered range extends from Chad in the north to South Africa in the south and from Niger
in the west to Somalia in the east. Giraffes usually inhabit savannas, grasslands, and open woodlands. They prefer
areas with plenty of acacia trees, which are important food sources, and can browse at heights that most other
herbivores cannot reach. While adults are nearly invulnerable to predation, lions, leopards, spotted hyenas and
wild dogs prey on calves. Giraffes commonly gather in aggregations that usually disband every few hours. Males
establish social hierarchies through "neckings", which are combat bouts where the neck is used as a weapon.
Dominant males gain mating access to females, who bear the sole responsibility for raising the young.
The giraffe has intrigued various cultures, both ancient and modern, for its peculiar appearance, and has
often been featured in paintings, novels and cartoons. It is classified by the IUCN as Least Concern, but has been
extirpated from many parts of its former range, and some subspecies are classified as Endangered. Nevertheless,
giraffes are found in numerous game reserves.