Anda di halaman 1dari 8

Cross Culture Understanding

BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA




1






idak dapat dipungkiri lagi bahwa nilai-nilai budaya Amerika telah merambah
keseluruh dunia sejak akhir perang dunia ke II yang mengakibatkan negara
adidaya ini memainkan peranan penting dan berpengaruh dalam kemajuan
sitem ekonomi global, maupun organisasi-organisasi dunia lainnya demi
mengembangkan kapitalisme ke seluruh dunia. Untuk dapat bekerja, bersaing
maupun berhubungan bisnis dengan orang Amerika tidak selalu mudah. Kita
harus memiliki pengetahuan dan memahami nilai-nilai budaya dan norma-norma
bisnis orang Amerika itu sendiri.

Yang terjadi jika kita tidak memahami hal tersebut maka kita akan kesulitan
dalam membangun relasi dengan orang Amerika. Sebagai contoh, seorang
profesional pengelolaan limbah dari Brazil menghadiri suatu konferensi
international di Texas. Bermaksud untuk membuat kontak dengan lebih banyak
usahawan Amerika, ia pun memperkenalkan dirinya pada seorang Amerika yang
berdiri di antrean ke meja minuman. Ia menyapa Hai, saya Dr. Raul Gonzales.
Lalu orang Amerika itu pun menjabat tangannya dan berkata, Senang berjumpa
dengan Anda. Saya Mark Peterson. Apa usaha anda, Raul?. Karena merasa senang
bahwa Peterson menyapa dengan nama kecilnya, ia pun bergeser lebih dekat dan
menepuk punggung Peterson dengan cara Brazil untuk menunjukan keakraban.
Gonzales pun menjadi bersemangat dan menggerak-gerakkan tangannya ke
mana-mana ketika ia tertawa. Akan tetapi apa yang Gonzales anggap akrab
belum tentu sama dengan Peterson. Peterson pun menjauhkan diri dari Gonzales
dan segera kembali ke kursinya.

Apa yang gagal dipertimbangkan oleh Gonzales adalah kebutuhan Peterson
akan wilayah pribadi. Meski Peterson menyapa Gonzales secara informal, tetapi
informalitasnya tidak mengurangi arena untuk hubungan dengan cukup ruang
pemisah antara ia dan lawan bicaranya. Ciri khas orang Amerika adalah, mereka
merasa tidak enak ketika wilayah pribadinya dimasuki.

T
Bekerja Dengan Orang
Amerika
Cross Culture
Understanding
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


2
Penyebab dari terjadinya benturan budaya dengan orang Amerika adalah
karena kita tidak menganut nilai-nilai budaya yang dianut oleh orang Amerika.
Misalnya, Orang Amerika menilai tinggi kebebasan pribadi mereka. Persamaan
adalah satu-satunya nilai yang dianut oleh orang Amerika. Mereka mengangap
persaman ini sebagai suatu keharusan dan cenderung merasa diserang atau
diberi persepsi negatif oleh siapa saja yang tidak menganut paham ini. Impian
Amerika atau yang populer dengan sebutan American Dream adalah menjadi kaya
melalui kerja keras, keterampilan, dan sedikit nasib baik. Salah satu kunci untuk
menjual ide atau produk di Amerika adalah menghubungkannya dengan unit
keluarga sentral.

Nilai-nilai budaya Timur berpotensi menimbulkan benturan dengan norma-
norma budaya Amerika begitu juga sebaliknya. Misalnya: bangsa Arab,
menempatkan nilai tinggi pada pembentukan hubungan pribadi dan ingin
mengetahui lebih jauh seseorang sebelum membicarakan soal bisnis. Sementara
di Jepang, adat kebiasaannya adalah meneliti kartu nama seseorang untuk melihat
perusahaan dan tingkat jabatan si pemilik kartu nama, kemudian saling diam
sesaat untuk menghormati satu sama lain. Sedangkan orang Amerika lebih
bersifat individualistik, dengan sikap budaya time is money-nya ingin membuat
kontak sebanyak mungkin dalam waktu singkat. Tidak hanya diam berdiri dan
mengobrol dengan satu atau dua orang saja.


Tips Ketika Bertemu dengan Orang Amerika
Ingat : Sebutkan nama kita dengan jelas, tepat waktulah dan siap,
berjabatan tangan dengan kokoh, tersenyum dan pandang matanya,
berbasa basilah seperti How are you? Nice to meet you, berikan sapaan
dengan menyenangkan, sapa orang yang senior terlebih dahulu, berikan
kartu bisnis kita untuk hubungan.
Jangan : Membicarakan agama, berjabat tangan dengan lemah dan
merentangkan tangan, takut untuk membicarakan masalah, mengatakan
yes jika jawabannya no, mengeluh, berdiri terlalu dekat, bertanya
tentang gaji / penghasilannya.


Berbicara di Telepon dengan Orang Amerika

Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


3
Faktor-faktor kunci untuk dapat berhasil dalam berkomunikasi dengan
orang Amerika melalui telepon yakni bersikap langsung dan kesederhanaan.
Masih dengan peribahasa time is money-nya, orang-orang Amerika menilai
tinggi waktunya dan tidak begitu menekankan pada pembentukan hubungan
pribadi di pembicaraan pertama dalam bisnis. Cara berfikir orang Amerika yaitu
Bisnis dulu baru kemudian menjadi teman. Orang Amerika mempunyai konsep
waktu yang lebih pendek dibandingkan dengan mitranya dari Timur yang menilai
tinggi keramahtamahan,dan akomodasi sebelum membicarakan bisnis dengan
cara berfikir sebaliknya yakni Marilah kita berteman dulu, baru kemudian kita
berbisnis selamanya. Sikap menelepon mereka yang singkat adalah hasil dari
gaya orientasi pada tugas dalam budaya bisnis Amerika.

Tips tentang Etiket Menelepon Orang Amerika
Ingat : Berikan salam dan perkenalkan diri kita dengan singkat, sebutkan
maksud menelepon, tanyakan apa waktunya tepat untuk berbicara,
berbicaralah langsung dan jelas, tangapilah secara langsung untuk semua
permintaan, tinggalkan pesan jika orang yang ditelepon tidak ada di tempat.
Jangan : Bicara ngawur atau mengobrol yang tidak penting, menginterupsi,
berteriak atau bersumpah, melucu, terlalu mempribadi, membuat
seseorang menunggu lama di telepon, meletakan telepon tiba-tiba, makan
sesuatu sambil menelepon.


Menulis Surat kepada Orang Amerika

Yang diharapkan orang Amerika untuk diketahui dalam surat-menyurat
bisnisnya yaitu Apa di dalam surat itu untukku? Janganlah secara tidak perlu
berpanjang-panjang bercerita tentang siapa kita melainkan langsung
menekankan prestasi dan reputasi perusahaan kita maupun alasan mengapa
produk-produk kita akan terjual baik di Amerika. Orang Amerika tidak secara
khusus menilai tinggi keramahtamahan dan pembentukan hubungan pribadi
mereka ingin mendapatkan umpan balik yang segera.

Tips Menulis Surat kepada Orang Amerika
Ingat : Letakan maksud surat kita di alenia paling atas, susunllah informasi
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


4
dalam urutan logis, responlah menurut perhatian spesifik mereka, gunakan
nama lengkap, tulis dengan ringkas dan langsung ke maksud surat kita,
hindari surat yang tidak jelas, samar dan panjang, bersikap langsung dan
ringkas dengan kata-kata yang tepat dan pendek, gunakan Dear dan
Sincerely, ringkasakan di akhir surat dengan butir-butir tindakan.

Jangan : Menggunakan huruf besar semua dengan tata bahasa dan ejaan
sembrono, bersikap sopan secara berlebihan, segan untuk meminta
bantuan, menggunakan bahasa slang, menggunakan kata-kata panjang,
koreksi dengan tulisan tangan, melampaui tingakat wewenang, jangan
terlalu pribadi.


Melakukan Presentasi kepada Orang Amerika

Tips dalam Berpresentasi kepada Orang Amerika
Ingat : Siapkan segala sesuatu dg matang baik itu agenda, waktu, tata
tertib/peraturan saat presentasi berlangsung dsb. Fokus pada satu
permasalahan, harapkan debat terbuka dlm mencari gagasan untuk
memecahkan masalah & sambut semua masukan dari hadirin, capailah
keputusan sebelum pertemuan ditutup.


Proses Pengambilan Keputusan Orang Amerika


Dalam mencapai keputusan, kebanyakan manajer Amerika akan : Merumuskan
daftar permasalahnanya, bersikap langsung & to the point dg fokus pd masalah
penting, mengabaikan hubungan personil, berorientasi pada tindakan & tanggung
jawab, serta melakukan diskusi yang cepat dg memberikan solusi sementara.


Bernegoisasi dengan Orang Amerika

Orang Amerika dalam menegoisasikan harga biasa menggunakan taktik menekan
pembeli untuk segera mengambil keputusan dengan tawaran ambil / kehilangan
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


5
kesempatan membeli. Untuk itu kita harus mengantisipasinya dengan mengecek
harga-harga di tempat pesaing lainnya dan jangan mudah tenggelam dalam
taktik-taktik menekan penjual Amerika.


Menghadapi Para Perunding Amerika

Berikut ini beberapa pedoman umum tentang taktik-taktik orang Amerika dan
cara menghadapi taktik yang mereka lakukan :

Dalam komposisi kelompok, kita harus ikut sertakan staf teknik kita untuk
menghadapi para manajer menengah dengan orientasi pemasaran saat
bernegosiasi dalam pertemuan pertama. Ketika ingin mengadakan hubungan
dengan perunding Amerika, perpanjanglah jangka waktu tiap kontrak karena
mereka memiliki waktu yang pendek untuk mengadakan hubungan dan lebih
terfokus pada tugas yang mereka emban. Begitu juga saat bertukar informasi
mereka dapat saja mengatakan bisa/tidak bisa untuk menindak lanjuti
permintaan, untuk itu kita harus mengulangi permintaan kita sampai dipenuhi.
Jangan mudah termakan dengan alat persuasi mereka yakni membujuk dengan
taktik menekan. Kita harus fokus pada kepentingan pribadi negosiator dan
bagaimana mereka mendapat keuntungan dari transaksi tersebut. Saat proses
keputusan biasanya mereka memastikan bahwa fakta-fakta mendukung
pengambilan keputusan dan kita harus membandingkan tawaran mereka dengan
pesaing mereka sesuai dengan fakta yang ada. Yang terakhir saat mengambil
keputusan kita harus fokus pada keuntungan pribadi si negosiator langsung,
karena biasanya para manajer menengah diberikan wewenang untuk mengambil
keputusan.

Bekerja Dengan Orang Amerika

Berhati-hatilah untuk tidak menggoda secara seksual mitra kerja Amerika.
Karena efek samping yang merusak dapat menimpa siapa saja yang merebut hak-
hak orang lain di tempat kerja orang Amerika. Bisa saja ia mengadukan semua
tindakan kita kepada atasannya yang tentu saja dapat berakibat buruk pada karir
kedepannya. Jangan terkejut jika seorang bos Amerika mengajukan pertanyaan
perihal minat kita pada perusahaan. Karena mereka sering kali memberi
kesempatan kepada kita untuk mempromosikan diri kita pada mereka. Namun
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


6
jika kita tidak mengetahui nilai budaya Amerika yang langsung dan terbuka dalam
komunikasi akan membuat kita kehilangan pekerjaan besar kita maupun
kehilangan lebih banyak pekerjaan jika kita tidak belajar tentang perbedaan
budaya Amerika dg budaya lainnya.

Cara bekerja di Amerika tidak sama dengan di sini. Kita tidak boleh datang
kepada atasan dengan setiap masalah kecil yang kita temui/hadapi. Kita
diharuskan untuk belajar menggantungkan diri pada kemampuan kita sendiri dan
mencoba untuk mengatasi masalah tersebut dengan kemampuan kita sendiri.

Tips Melatih Orang Amerika
Ingat : Kita harus melatih mereka dg berpegang teguh pd budaya,nilai, &
norma-norma yg dianut serta dijunjung tinggi oleh mereka.
Jangan : Menjadi instruktur yang tidak siap, memberikan kuliah, membuat
suasana kelas membosankan, meninggalkan siswa untuk kegiatan di luar
kelas, menegur di depan umum atau menjadikan persoalan terlalu pribadi,
menggunakan informasi yang tidak memadaia/akurat.

Tips Memotivasi Orang Amerika
Ingat : Kita harus memberikan tujuan & tanggung jawab yg didukung dg
gaji yg sesuai serta memberikan apresiasi baik berupa hadiah, promosi
maupun kenaikan gaji.
Jangan : Memberi tugas yang berulang-ulang, bertindak menyalahkan dan
sistem upah yang tidak adil, memberikan tugas pekerjaan yang terlalu
rumit, memberikan informasi yang cekak, terlalu keras atau terlalu kritis,
mematahkan semangat dan penuh prasangka, menetapkan tujuan yang
mustahil, menegur di depan umum, mengabaikan komentar/kepintaran
yang melumpuhkan semangat, mentiadaan hadiah.

Tips untuk Menilai Kinerja Orang Amerika
Ingat : Kita harus selalu mengawali & mengakhiri dg catatan positif.
Bicarakan kekuatan & kelemahannya dg sikap terbuka, jujur & objektif.
Berikan bimbingan utk memperbaikinya disamping menyoroti prestasi-
prestasi yg telah dicapainya.
Jangan : Kehilangan penilaian sebelumnya, mengritikan/membicarakannya
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


7
di depan publik, merujuk pada usia, jenis kelamin, agama, bersifat subjektif
dan penuh prasangka, membicarakan penilaian kinerja dengan orang lain,
memperlakukan dan menyalahgunakan penilaian kerja sebagai tugas,
bimbang, tidak hadir, tidak konsisten mudah terkejut, terlalu bersifat
umum dalam komentar-komentar kita, melihat arloji kita, menertawakan
karyawan.

Bersosialisasi dengan Orang Amerika

Hal yang sering menyesatkan orang asing saat bersosialisasi dengan orang
Amerika adalah kebiasaan orang Amerika dalam membuat undangan sambil lalu.
Ketika orang-0orang Amerika mengatakan Mari bersama-sama / Mari makan
siang bersama, hal semacam ini dapat membingungkan orang-orang yang tidak
mengenal budaya Amerika. Orang Amerika Biasa mengatakan hal semacam itu
untuk menunjukan keinginan mereka berhubungan terus atau sebagai penutup
pembicaraan yang sopan. Jadi jangan salah paham dengan mengangap bahwa
mereka ingin merencanakan suatu kegiatan bersama di masa datang dalam waktu
dekat.
Jangan kaget jika menjumpai bahwa orang Amerika itu sangat santai secara
sosial. Mereka biasanya tidak mengharapkan tuan rumah mempersiapkan makan
malam seharian dan mereka pun tidak mengetahui berapa lama tuan rumah
menghabiskan waktunya di dapur. Walaupun orang Amerika sering sekali santai
dalam pergaulan sosial mereka, tetapi mereka bukanlah orang yang kasar. Kita
perlu waspada terhadap minuman alkohol yang kita minum ketika makan malam
bersama atau bersosialisasi dengan koneksi bisnis orang Amerika. Jangan sampai
kita terlarut dalam situasi karena mereka tidak mau berbisnis dengan pemabuk
yang kurang menaruh perhatian terhadap seseorang.





KESIMPULAN

Dari penjelasan tadi dapat diambil kesimpulan bahwa, bekerja dengan orang
Amerika tidak sulit jika kita telah memahami budaya Amerika itu sendiri. Untuk
Cross Culture Understanding
BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA


8
itu kita perlu mengetahui hal-hal apa saja yang perlu kita pertimbangkan ketika
berinteraksi dan bernegoisasi dengan orang Amerika. Diantaranya :
Bersikaplah gigih, ringkas dan berkomunikasi secara terbuka serta
langsung ke pada poin pembicaraan yang terfokus pada prestasi, reputasi
serta apa yang dapat perusahaan kita berikan kepada klien Amerika kita.
Mereka sangat ringkas dan santai secara sosial dan menilai tinggi
persamaan serta kebebasan pribadi satu sama lain, untuk itu jangan
bersikap membeda-bedakan.
Berhati-hatilah, orang Amerika itu berorientasi jangka pendek
berdasarkan segi-segi teknis dan manfaatnya langsung serta terfokus pada
keuntungan yang cepat. Mereka biasa meningkatkan keuntungan dengan
taktik menekan dan menjual produk dalam penjualan paket.
Ingatlah bahwa orang Amerika memegang teguh komitmennya. Mereka
ingin mendapat hasil maksimal dalam waktu minimal sesuai peribahasa
Time is Money-nya. Untuk itu bertindaklah disiplin dan tepat waktu.
Kerena itu dianggap sopan dan menghormati.
Jangan salah paham dengan undangan sambil lalu, karena itu dapat
menunjukan ke inginan mereka untuk berhubungan terus atau hanya
sebagai penutup pembicaraan yang sopan.
Belajarlah untuk bekerja mandiri dan mengatasi suatu masalah dengan
kemampuan kita sendiri dengan melakukan sebaik dan semaksimal
mungkin.

Jika kita benar-benar mengecamkan dan mengimplementasikan hal-hal tersebut
kepada rekan bisnis Amerika kita, maka kita akan mampu untuk menjalin relasi
dengan mereka dan menggapai keberhasilan dalam bisnis dan persaingan dengan
orang-orang Amerika.

Anda mungkin juga menyukai