BAB 1

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Proses anasa suatu bahan kma saat n dharapkan
ddapat has anasa yang akurat utamanya secara kuanttatf
dan proses anasa dengan nstrumenah yang ebh bsa
men|amn keakurasan hasnya. Saah satu anasa kuanttatf
menggunakan nstrumen adaah spektrofotometr dmana anasa
n dakukan berdasarkan transmtans atau absorbans arutan
terhadap cahaya pada pan|ang geombang tertentu.
2. Tujuan Percobaan
Menentukan konsentras on SO42- daam arutan secara
turbdmetr dengan memaka aat spektrofotometer.
3. Manfaat Percobaan
a. Mahasswa mampu meakukan anasa kuanttatf secara
akurat suatu zat kma dengan menggunakan nstrumen yang
daam ha n spektrofotometer
b. Mahasswa mampu memaham proses angkan nstrumen
yang dgunakan hngga ddapat has yang dngnkan.
BAB 2
TINAUAN PU!TA"A
a) PENGERTIAN
Spektrofotometr adaah cara anasa kuanttatf
berdasarkan transmtans atau absorban arutan terhadap
cahaya pada pan|ang geombang tertentu dengan
menggunakan nstrumen spektrofotometer.
Apaba suatu cahaya yang mengandung seuruh spektrum
dar pan|ang geombang meewat suatu medum, msa kaca
berwarna atau arutan yang meneruskan cahaya dengan
pan|ang geombang tertentu dan menyerap cahaya yang
annya maka medum seakan-akan berwarna. Warna n
sesua dengan pan|ang geombang yang dteruskan dan
dsebut sebaga warna kompementer.
b) HUKUM LAMBERT-BEER
Lambert merumuskan hubungan antara absorbans dan
pan|ang geombang yang dtempuh snar daam arutan.
Log = k1 b ........................(1)
Dmana Log = absorbans
P = tenaga radas yang keuar medum
Po = tenaga radas yang masuk medum
b = teba apsan medum
Menurut Beer, absorbans dpengaruh oeh konsentras
sehngga
Log = k2 c ........................(2)
Ba k1 = f (c) dan k2 = f (b) maka substtus dar persamaan
(1) dan (2) adaah :
Log = f (c) b Log = f (b) c
f (c) b = f (b) c
= = k
Maka Log = f (c) b = f (b) c = k b
|ka konsentras arutan daam mo/ter maka k harus dtus
sebaga c dmana c = absortvtas moar
Log = c b c
|ka konsentras arutan daam gram/ter maka k harus dtus
sebaga a dmana a = absortvtas
Log = a b c
A = a b c
|ka absorbs = Log = transmtans (T)
A = Log = Log = - og T
% T = x 100%
c) Metode east square
Metode Least Square dph untuk pendekatan
spektrofotometer menurut Hukum Beer yang merupakan
dasar absorbs.
A = a b c
Dmana :
a = absortvtas c = konsentras zat
pengabsorbs
b = teba cuvet
Ba A darkan untuk c terhadap cupkan yang tebanya b cm
akan menghaskan daerah dmana hukum Beer beraku suatu
gars urus dengan ereng ab.
A
C
Tetap secara nstrumentas ddapat grak yang kurang
memenuh hubungan ner antara absorbs dan konsentras
pada penentuan absorbans arutan sehngga untuk
memenuh hukum Beer kurva A vs C dpaka metode Least
Square.
y = mx + c
dimana :
y = absorbansi
m = bilangan tetap (konstanta)
x = kadar arutan ser
Sedangkan m =
c =
A
C
5. Alat dan Bahan
Bahan :
1. Larutan induk BaCl2
2. HCl pekat
3. BaCl2.2H2O
. !"uades
Alat :
1. #pektronik C$2%
2. Cu&et dan tempat 'u&et
3. Labu takar (% ml
. )elas ukur
(. *ertas pH
+. Beaker glass
,. -ipet
6. Cara Kerja
a) *alibrasi alat
.eng/ubungkan spe'tronik C$2% dengan sumber listrik.
.eng/idupkan spe'troni' C$2% dengan tombol ! dan memanaskannya
selama ( 0 1% menit.
1engan tombol C2 atur skala sampai pemba'aan absorban tak ber/ingga
(transmitan = %).
.enentukan pan3ang gelombang ( ) pada 4% nm dengan tombol B.
.emasukkan pelarut murni a"uadest dalam 'u&et dan menempatkannya
dalam alat 1.
.engatur tombol C sampai skala menun3ukkan absorbansi = %
(transmitan = 1%%5).
#pe'troni' C$2% siap dipakai.
b) -embuatan kur&a standar
.engambil 612 622 632 6 ml larutan induk BaCl2 lalu masukkan dalam
labu takar (% ml.
7n'erkan dengan a"uadest sampai tanda batas.
.engambil 1% ml dari masing$masing labu takar2 lalu masukkan ke dalam
labu takar (% ml.
7n'erkan dengan a"uadest sampai mendekati tanda batas.
.engasamkan dengan HCl pekat sampai pH = 1. 83i pH dengan
menggunakan indikator uni&ersal2 kemudian tamba/kan 2%% mgr
BaCl2.2H2O.
7n'erkan dengan a"uadest sampai tanda batas. *o'ok /ingga terbentuk
endapan Ba#O.
Larutan dipinda/ ke dalam 'u&et.
.engukur transmitannya pada = 4% nm.
.embuat kur&a standar ! = log 19: ter/adap konsentrasi.
') -engukuran larutan sampel
!mbil 1% ml larutan sampel dengan pipet2 masukkan ke dalam labu takar
(% ml. 7n'erkan sampai mendekati tanda batas.
!samkan dengan HCl pekat sampai pH = 1. 83i pH dengan
menggunakan indikator uni&ersal kemudian ditamba/kan 2%% mgr
BaCl2.2H2O ke dalam larutan.
7n'erkan dengan a"uadest sampai tanda batas2 ko'ok /ingga terbentuk
endapan Ba#O.
Larutan dipinda/ ke 'u&et.
.engukur transmitannya pada = 4% nm.
.eng/itung konsentrasinya.