Anda di halaman 1dari 7

PEMBAHASAN

Macam-macam alat perlindungan diri (APD) :




ADP
atau alat
perlindungan diri seperti jas lab,sarung tangan,masker,sepatu lab,penutup
kepala,dan kacamata wajib kita gunakan ketika kita memasuki laboratorium.karna
macam-macam alat perlindungan diri ini menunjang kerja kita di dalam
laboratorium.jangan sampai kita memasuki laboratorium ini tidak menggunakan
alat-alat APD karena di dalam kita pengeceka sampel,baying sekali mikroorganisme
yang tidak kita ketahui,jadi gunakan lah APD yang lengkap.

- Klasifkasi la!rat!rium mikr!i!l!gi
Berdasarkan resiko infeksi"mikroorganisme
diklasifkasikan kedalam !empat" ruang kategori.
#. $ategori resiko # % tidak menimbulkan resiko-resiko sangat rendah
!indi&idu,masyarakat", tidak menyebabkan penyakit
'. $atagori resiko ' % menimbulkan resiko sedang !indi&idu", resiko
rendah !masyarakat", dapat menimbulkan sakit akan tetapi tidak
menimbulkan bahaya yang serius,infeksi yang terjadi dapat dicegah
dan resiko penyebaran terbatas
#
(. $ategori resiko ( % menimbulkan resiko tinggi !indi&idu", resiko
rendah !masyarakat" dapat menimbulkan sakit serius tetapi tidak
menyebar,tersedia tindakan pencegahan dan pengobatan efektif
. $ategori resiko % menimbukan resiko tinggi !indi&idu,masyarakat",
dapat n dan pengobatan efektif.
- Berdasarkan tingkat keamanan i!l!gis la!rat!rium
diklasifkasikan erikut :

#. laboratorium tingkat keamanan biologis ) %
menyelenggarakan kegiatan dengak kelompok mikroorganisme
katagori resiko )
'. laboratorium tingkat keamanan biologis )) %
menyelenggarakan kegiatan dengan kelompok mikroorganisme
))
(. laboratorium tingkat keamanan biologis ))) % menyelengarakan
kegiatan dengan kelompok mikroorganisme )))
. laboratorium tingkat keamanan biologis )* %
menyelenggarakan kegiatan dengan kelompok mikroorganisme
)*
- Setiap la!rat!rium #endakn$a memiliki utilit$ untuk:
#.$ebakaran !Detektor Asap, +prinkle, Alarm"
'.Pertolongan Pertama Pada $ecelakanan
- %ara mencuci tangan $ang aik seelum melakukan
praktikum
#. ,unakan Air bersih
Air secara alami atau kimiawi dibersihkan dan di saring
sehingga aman untuk diminum serta untuk pemakaian lainnya
! msalnya cuci tangan dan pembersihan alat medis dengan
benar",agar bebas dari mkroorganisme.
'. Antiseptik atau bahan antimikroba
-at kimia yang digunakan pada permukaan kulit atau
jaringan hidup lain nya untuk menghambat atau membunuh
mikroorganisme !baik bersifat sementara maupun tetap"
sehingga dapat mengurangi jumlah bakteri secara keselurahan.
(. .uci tangan
Proses membuang kotoran dan debu secara mekanis dari
kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air.
. /arutan penggosok antiseptic berbasis alcohol tanpa air atau
penggosok antiseptic
Penggosok tangan antiseptic beraksi cepat yang tidak
harus menggunakan air dapat menghilangkan 0ora sementara
dengan mengurangi mikroorganisme tetap serta melindungi
kulit.

1. +abun dan deterjen
Produk-produk pembersih !berbentuk
batangan,cair,selebaran,atau bubuk" yang menurunkan
tegangan permukaan sehingga membantu membuang
kotoran,debu dan mikroorganisme.
'
2. 3angan yang terlihat kotor
3angan yang terlihat kotor atau terlihat terkontaminasi
dengan darah sperti ! urin,fases,dahak,atau muntah"
berdasarkan kategori diatas maka laboratorium mikrobiologi
pengembanganAP4 dapat dilaksanakan ke dalam laboratorium.tingkat
keamanan biologi ) dan biologi )) tergantung dari mikroorganisme yang
dikembangkan.
- &ata terti praktikum di la!rat!rium mikr!i!l!gi
#. pada saat memasuki laboratorium,jaket,tas5buku,dan perlengkapan kuliah
lainnya disimpan pada tempat yang telah disediakan dan tidak boleh
disimpan di atas meja praktikum.
'. pada saat mulai dan akhir praktikum mikrobiologi permukaan meja tempat
praktikum harus di lap dengan menggunakan larutan disenfektan.
(. mulailah praktikum setelah mempelajari dan menguasai teori5langkah
kerja praktikum.
.agar diperhatikan dengan seksama cara pemakaian alat-alat.jangan sampai
anda dan laboratorium di rugikan karena kesalahn dan ketidak tahuan anda
dalam penggunaan alat tersebut.
1. selama di laboratorium,sama sekali tidak diperkenan kan makan dam
minum
2. mahasiswa harus memakai praktek5jas lab, untuk melindungi badan atau
pakaian dari terkotori atau efek negati&e 6at-6at reagen yang dipakai
7. jika memakai jilbab,ujung kerudung5jilbab yang panjang agar diaman kan
sedemikian rupa,agar tidak menghalangi kepraktisan gerak dan untuk
menghindari bahaya api atau menempelnya mikroorganisme.
8. mahasiswa dilarang membawa keluar lab segala peralatan atau media
kultur mikroorganisme.
9.selama praktikum hindarkan mengusap atau mengontakkan tangan ke
bagian mulut,mata,telinga,atau bagian muka.
#:. untuk membersihkan sesuatu jangan menggunakan sapu tangan
##. alat gelas tempat 6at kimiawi dan biakkan miroorganisme harus selalu
diberi label,gunakan label dengan huruf yang tidak luntur dengan air.
#'. sebelum mengakhiri praktek,semua sisa bhiakkn mikroorganisme dan
sampah lainya harus dibuang ke suatu tempat yang telah di tentukan
intruktur.
#(. cuci tangan dengan larutan disenfektan sebelum menunggalkan
laboratorium.
- Pers$aratan la!rat!rium mikr!i!l!gi untuk pengemangan APH
Dalam mengembangkan AP4 di laboratorium diperlukan tertentu
sesuai dengan standart laboratorium tingkat keamanan biologi )
- Persyaratan laboratorium tingkat keamanan biologi ) meliputi % pintu
yang dapat digunakan untuk akses masuk dan keluar,terdapat bak cuci
tangan,disediakan jas laboratorium dan rak penyimpanan nya,ruangan
mudah dibersihkan,kedap air,perabot kokoh,jendela dilengkapi saringan
debu,autocla&e atau alat sterilisasi.
- Persyaratan laboratorium tingkat keamanan biologi )) meliputi %
pintu dapat menutup sendiri,tersedia bak cuci tangan,perabotan
kokoh,dilengkapi dengan biological safety cabinet !B+/"5laminar 0ow
menggunakan flter udara yang dapat mengalirkan ulang udara yang
tersaring,cahaya penerangan yang cukup.

- Standart !perasi!nal praktek di la!rat!rium mikr!i!l!gi
(
selain peralatan pendukung laboratorium,juga diperlukan standart
operasional dalam praktek di laboratorium mikrobiologi.standart operasional
tersebut benar dilakukan oleh setiap porsenel tanpa terkucuali.aturan-aturan
standart keamanan dan keselamatan di laboratorium sebagai berikut %
a. ;encuci tangan dengan menggunakan sabun yang dianjurkan ketika
memasuki dan meninggalkan laboratorium.
b. 3idak diperbolehkan menyimpan, meletakkan makanan, minuman dan
laboratorium, dan tidak boleh merokok di area laboratorium.
c. Di dalam lokasi laboratorium sebaiknya menggunakan jas labaratorium
lengan panjang dengan kancing yang di taruh di depan,agar mudah di
buka.
d. +ebaiknya didalam laboratorium menggunakan sepatu khusus,di
sesuaikan dengan kondisi laboratorium,
e. +ingkirkan barang-barang yang tidak perlu di laboratorium !seperti %
tas,dompet,handphone,dan sebagai nya,tempatkan pada rak sendiri"
f. Bersihkan area kerja dengan menggunakan alcohol,sebelum dan sesudah
melakukan percobaan
g. Pemberian label pada media isolat dll,harus secara jelas jangan sampai
ada kekeliruan
h. Botl-botol reagen,botol kultur !isolate" harus tertutup dan jangan di
buka,kalu tidak diperlukan
i. Peralatan inokulasi di sterilisasi terlebih dahulu
j. Perlakukan semua mikroorganisme dengan baik dan gunakan cara
perlindungan yang sesuai
k. ,unakan sarung tangan apabila bekerja dengan mikroorganisme agar
terhindar dari penyakit
l. +terilisasi seluruh bahan dan peralatan laboratorium
m. <angan pernah menggunakan pipet dengan mulut
n. Pertimbangkan terus setiap bahaya yang ada di labaratorium selama anda
dalam proses percobaan di dalam laboratorium
o. $enali letak alat-alat keselamatan di labaratorium !P($,shower,pemadam
api"
p. /aporkan setiap terjadi kecelakaan sekecil apapun di labaoratorium
- Penggunaan alat-alat la!rat!rium
Dalam menggunakan alat-alat di laboratorium pun juga perlu
memperhatikan beberapa hal yaitu %
a. .ara menggunakan pipet dan alat bantu pipet
#. 4indari memipet dengan mulut,dan gunakan lah alat
bantu untuk menghindari kontaminasi
'. <angan mencapur bahan infeksi dengan menghisap dan
meniup pipet
(. <angan mengeluarkan cairan dalam pipet secara paksa
. ,unakan kapas yang telah diberi disenfektan bila ada
tetesan specimen,kemudian kapas dibuang ketempat
khusus
1. =endam pipet habis pakai di disenfektan #8-' jam
b. .ara pembukaan wadah
Pembukaan wadah botol atau cawan petri dan tabung biarkan,memiliki
potensi terinfeksi, karena tak terlihat dapat menimbulkan aerosol atau kontaminasi
pada kulit atau daerah kerja.pembukaan wadah ditempat kerja sering dilakukan bila
tidak hati-hati,bahan yang terinfeksi yang ada dalam wadah menularkan dapat
menularkan secara langsung atau jatuj ketempat kerja. Beberapa pencegahan yang
dapat dilakukan untuk menghindari resiko terinfeksi adalah sebagai berikut %

- Buka tutup wadah di tempat kerja dengan hati-hati agar isi dalam wadah
tidak terpencar keluar
- ,unakan jas laboratorium dan sarung tangan
- 4indari aerosol
- +pecimen yang bocor atau pecah hanya boleh dibuka didalam safety cabinet
c. Penerimaan specimen di laboratorium
- /aboratorium mempunyai loket khusus penerimaan specimen jika jumlah
specimen tidak banyak, maka tempat pemeriksaan dapat dilakukan pada
meja khusus dalam area laboratorium
- +pecimen harus di tempatkan dalam wadah menetap dan rapat wadah harus
dapat didisenfkasikan
- >adah terbuat dari bahan yang tidak mudah atau bocor
- >adah diberi label tentang identitas specimen
- >adah di simpan di baki khusus yang terbuat dari logam atau plastic yang
dapat didisenfeksikan
- Baki harus di disenfeksikan secara teratur setiap hari
- <ika mungkin, wadah diletakkan di atas baki dalam posisi berdiri
d. Petugas pembawa specimen dalam laboratorium
- ;enggunakan jas lab yang tertutup rapat pada bagian depan saat membawa
specimen
- ;embawa specimen di atas kaki
- ;encuci tangan dengan disenfektan jika terkena tumpaha atau percikan
e. 3anggung jawab $eselamatan /aboratorium
#. /embaga5sta? laboratorium bertanggungjawab terhadap fasilitas,
yaitu%
perlengkapan, pemeliharaan dan keamanan
'. Dosen5guru bertanggungjawab terhadap petunjuk kegiatan dan
keselamatan
laboratorium
(. +iswa5mahasiswa bertanggung jawab dalam mempelajari sifat
bahan dan akibat
dari suatu proses yang ditimbulkan serta penggunaan peralatan
keselamatan
laboratorium
KES'MP()AN
Pada saat kita memasuki laboratorium sebaiknya kita
menggunakan APD atau alat pelindung diri yang benar seperti,jas
laboratorium,sarung tangan,penutup kepala,dsb. $arena di dalam kita
melakukan uji laboratorium tidak bisa menghindari bakteri-bakteri. <adi
sebaiknya kita melakukan cuci tangan menggunakan
1
disenfektan,memakai alcohol,memakai sarung tangan dilanjutkan
dengan kita memakai jas lab dan alat pelindung lainnya.
Da*tar Pustaka :
http%55www.chem-is-try.org5materi@kimia5kimia-aplikasi5manajemen-
laboratorium-kimia5keselamatan-kerja-laboratorium5
http%55en.wikipedia.org5wiki5+pecial%+earchA
searchBlemariCasamDsourceidB;o6illa-search
Nuha medika.2012.panduan praktik laboratorium
mikrobiologi.yogyakarta.
2
https : id.scribd.com/doc/231030453/K3!i"ab#ikrobiologi
$ro%.!r.&.'hmad (a%sir)#'.2010.#ikrobiologi.*andung
"inda (iet+en.2004.$anduan $encegahan ,n%eksi -ntuk
.asilitas $elayanan kesehatan !engan /umber !aya
(erbatas.0ayasan *ina pustaka /ar1ono

7

Anda mungkin juga menyukai