Anda di halaman 1dari 35

KOMPLIKASI KEHAMILAN

dr. H.L. Tamsila, SpOG, M.Kes

180200 juta persalinan tiap

tahun
75 juta kehamilan tidak
diharapkan
50 juta abortus
20 juta abortus tidak aman
600,000 kematian ibu (1 setiap
menit)
1 kematian ibu = 30 kesakitan ibu

3 juta kematian neonatal (minggu

pertama kehidupan)
3 juta kelahiran mati (stillbirths)

Maternal Mortality: A
Global Tragedy
Setiap tahun, 585,000 perempuan
meninggal karena komplikasi dalam
kehamilan
99% di negara berkembang
~ 1% di negara maju

Setiap menit...

Maternal Death Watch


380 perempuan menjadi
hamil
190 perempuan berhadapan
dengan kehamilan yang tidak
direncanakan atau tidak
diharapkan
110 perempuan mengalami
komplikasi karena kehamilan
40 perempuan melakukan
abortus tidak aman
1 perempuan meninggal
karena komplikasi kehamilan

PENYEBAB UTAMA
KEMATIAN IBU DI DUNIA
Hemorrhage 24.8%
Infection 14.9%

19.8

24.8
Eclampsia 12.9%

7.9

14.9

12.9
6.9

12.9

Obstructed Labor
6.9%
Unsafe Abortion
12.9%
Other Direct Causes
7.9%
Indirect Causes
19.8%

THREE DELAYS MODEL

Keterlambatan pengambilan keputusan


untuk mencari pelayanan kesehatan
Keterlambatan mencapai pelayanan
kesehatan
Keterlambatan mendapatkan pelayanan

RECOGNITION

REFERRAL

RESPONSIVENESS

Petugas kesehatan yang


terampil pada saat
persalinan adalah
intervensi yang paling
efektif
WHO 1999.

Persiapan persalinan dan kewaspadaan


akan komplikasi untuk ibu dan keluarganya

Birth Preparedness and Complication Readiness for the Woman and Family

Mengenali danger signs


Perencanaan pengelolaan komplikasi
Tabungan atau penyediaan dukungan dana
Merencanakan transportasi
Merencanakan jalan
Merencanakan tempat persalinan
Memilih penolong persalinan
Mengikuti petunjuk perawatan diri

(instructions for self-care)

DANGER SIGNS

SECEPAT MUNGKIN KE
RUMAH SAKIT BILA:
PERDARAHAN PERVAGINAM
2-3 PADS DALAM 20-30 MENIT SETELAH PERSALINAN ATAU
PERDARAHAN

KEJANG
PINGSAN ATAU KESULITAN BERNAFAS
DEMAM ATAU TERLALU LEMAH UNTUK
BANGUN
NYERI PERUT BERAT

SEGERA KE RUMAH
SAKIT BILA:

DEMAM
NYERI PERUT
MERASA SAKIT
PAYUDARA MEMBENGKAK
KESULITAN / NYERI BERKEMIH
NYERI PERINEUM / ADA NANAH
LOKHIA BERBAU

Contoh diagnosis pada


tingkat kedaruratan
Tingkat I :
Gawat janin dgn Bradikardi (DJJ < 100),
prolapsus tali pusat,
Plasenta previa dgn perdarahan byk & Hb
rendah,
Solusio Plasenta dgn perdarahan byk &
Hb rendah,
Eklampsia gravidarum,

PE Berat dgn TD yg cenderung


meningkat,
Ruptur uteri,
Post SC 2 x dgn adanya his,
Post SC < 2 th stlh operasi terakhir dgn
adanya his,
Panggul sempit dgn his yg kencang &
ancaman ruptur uteri

Tingkat II :
Gawat janin dgn takikardi (DJJ > 160),
Korioamnionitis,
Plasenta previa tanpa perdarahan byk & Hb masih
normal,
Solusio Plasenta tanpa perdarahan byk & Hb
masih normal,
PE Berat dgn TD yg cenderung tdk meningkat,
panggul sempit dgn his yg kencang tanpa
ancaman ruptur uteri

Tingkat III :
Partus macet,
Kelainan letak & Kelainan presentasi,
PE Berat dgn TD yg cenderung tdk meningkat &
bayi belum aterm,
Post SC 2 x tanpa adanya his,
Post SC < 2 th stlh operasi terakhir tanpa
adanya his,
panggul sempit,
anak besar

= PERSALINAN LAMA

3P

(Power, Passenger, Passage)

His tidak efisien (tdk adekuat)


Faktor Janin (malpresentasi,
malposisi, janin besar)

Faktor jalan lahir (panggul sempit,


kelainan serviks, vagina, tumor)

Source: WHO/UNFPA/UNICEF/WORLD BANK. IMPAC-Managing Complications in Pregnancy and


Childbirth: A Guide for Midwives and Doctors. WHO 2000 (WHO/RHR/ 00.7)

Sering pada primigravid tua


Multigravida, gemelli,
hidramnion & inersia uteri
Herediter
Kelainan letak, DSP
Kelainan embrional uterus
bikornis micollis
Tidak diketahui

Manajemen Distosia
Persalinan tidak maju tanpa CPD
- amniotomi

- pertimbangkan augmentasi
oksitosin jika kontrasi tdk adekuat
Persalinan tidak maju dgn CPD
- Seksio Sesaria

Lanj
Diagnosis persalinan yg tepat
Pengawasan yg ketat thd
kemajuan persalinan dgn
partogram
Dukungan yg berkesinambungan
selama persalinan

DISTOSIA karena
Kelainan panggul
Panggul Sempit
Kesempitan P.A.P
Kesempitan Panggul tengah

Perubahan bentuk
karena :
Kelainan pertumbuhan intra uterin
Penyakit pd tulang2 panggul/ sendi
panggul
Penyakit tulang belakang
Penyakit kaki

Komplikasi
Partus Lama
Maternal:

Fetal:

Ruptura uteri
Vesiko-Vaginal
Fistula
Rekto-vaginal
Fistula
Sepsis Puerpuralis

Asfiksia/ cerebral
palsy
Sepsis neonatal
Kematian

FAKTOR JANIN :
KELAINAN LETAK
Letak Kepala bukan LBK
Oksiput posterior (puncak kepala)
Presentasi dahi
Presentasi muka
Presentasi majemuk / Ganda
Letak Sungsang
Letak Lintang

KOMPLIKASI PRESENTASI
BOKONG/LINTANG
Kematian perinatal
Prolaps funikuli
Trauma pd bayi akibat : tangan menjungkit,
kepala yg extended, pembukaan belum
lengkap, CPD
Asfiksia krn prolaps funikuli, kompresi tali
pusat, pelepasan plasenta, kepala macet
Perlukaan/trauma pd organ abdominal atau pd
leher.

Seksio Sesarea lebih aman


dan direkomendasikan pd :
Double footling breech
Pelvis yg kecil atau malformasi
Janin yg sangat besar
Bekas seksio sesarea dgn CPD
Kepala yg hiperekstensi

PRESENTASI GANDA
Pada panggul normal bisa partus
pervaginam
Bisa dilakukan reposisi lengan
Bila ditemukan prolaps funikuli
penanganan tergantung besarnya
pembukaan & kondisi janin

JANIN BESAR

BB bayi > 4000 gram (5,3%)


Panggul Normal bisa lahir spontan
Faktor keturunan
Ibu dg DM, post matur atau grande multipara
bisa terjadi FPD Seksio Sesarea.
Komplikasi : distosia bahu, perlukaan n.
brakialis & sternokleidomastoidens

HIDROSEFALUS
Penimbunan cairan serebro spinalis di ventrikal otak
(500 - 1500 ml/5000 ml)
b/ letak sungsang DSP
D/ tdk sulit sutura melebar, tulang kepala tipis &
mudah ditekan.
USG, MRI
Komplikasi ruptura uteri
Bisa dilakukan pungsi dgn jarum spinal shg kepala
mengecil lahir pervaginam (ventrikulosentesis)

JANIN KEMBAR MELEKAT


(DOUBLE MONSTER)
Perlekatan 2 janin

Tdk simetris

Simetris
(kraniopagus, figopagus,
torakopagus, omfalopagus, disefalus,
sinsefalus)
Dx. agak sukar
Persalinan bisa macet seksio sesarea atau
embriotomi

PROLAPSUS FUNIKULI

Tali pusat disamping atau melewati bagian


terendah janin setelah ketuban pecah
(disebut tali pusat terdepan bila ketuban
belum pecah)
Pd letak kepala, sgt berbahaya janin
bisa segera mati krn gangguan oksigenasi
janin
T/ reposisi atau seksio sesarea

TERIMA KASIH
ATAS PERHATIAN ANDA

Anda mungkin juga menyukai