INTERNAL
KELOMPOK 7
AmerinaSitompul
ErdhianiDwiPurnami
NastaAuliaListi
(14MPAXXIXA03)
(14MPAXXIXB44)
(14MPAXXIXB76)
Discussion Question
11.1 Auditing an SIA effectively requires that an auditor have some knowledge of
computers and their accounting applications. However, it may not be feasible for
every auditor to be a computer expert. Discuss the extent to which auditors should
possess computer expertise to be effective auditors.
Pemahaman yang rinci tentang kebijakan kontrol yang tepat dan prosedur
dalam sistem computer
Tidak semua auditor perlu memiliki keahlian dalam semua bidang. Namun, ada
beberapa tingkat minimum keahlian komputer yang sesuai untuk dimiliki auditor yaitu :
11.3
Sehingga para
karyawan dapat mendapat pengalaman dari auditor Jika karyawan sudah memiliki
fungsi seperti departemen pemrosesan data administratif akan menjadi tidak konsisten
dengan peran auditor internal yang sebenarnya.
b. The request that you make suggestions during system development.
Hal ini akan menguntungkan audit internal jika mereka dapat memberikan saran
spesifik selama tahap desain tentang pengendalian dan audit trail yang akan dibangun
ke dalam sistem. Audit internal harus membangun sebuah sistem yang saling
berinteraksi yang sesuai dengan Departemen Pemrosesan Data untuk membantu
mencapai tujuan ini. Objektivitas ataupun independensi akan terganggu jika auditor
membuat rekomendasi untuk pengendalian ketika sistem sedang ditinjau. Sebagai
contoh, audit internal dapat:
Menentukan bahwa proyek itu sendiri berada di bawah kendali dan bahwa ada
sistem untuk mengukur perkembangan kemajuan desain.
Audit internal harus menahan diri, bagaimanapun, dari partisipasi aktual dalam
desain sistem.
c. The request that you assist in the installation of the system and approve the
system after making a final review.
Auditor harus tetap independen dari setiap sistem yang nantinya akan di audit.
Oleh karena itu, auditor harus menahan diri dari memberikan persetujuan atas
keseluruhan sistem dalam review akhirnya. Auditor dapat membantu dalam
instalasi atau penggantian sistem dengan terus memberikan saran untuk
pengendalian, terutama selama periode implementasi. Dalam situasi ini, auditor
dapat meninjau bagian yang hilang, hasil pengujian, dan kecukupan dokumentasi
program dan prosedur yang hilang dalam rangka untuk menentukan kesiapan
sistem untuk instalasi atau penggantian. Setelah instalasi atau penggantian, auditor
dapat berpartisipasi dalam audit setelah instalasi, baik sendiri atau sebagai bagian
dari suatu kelompok.