Anda di halaman 1dari 10

EVALUASI DATA

Evaluasi data : Kegiatan melakukan penilaian


atas data.
Adapun yang dinilai adalah sampai seberapa
jauh suatu data dapat dipercaya
kebenaranya
Mengapa data perlu dievaluasi ?
Diduga data tak lepas dari
kesalahan-kesalahan (error).

Macam-macam Evaluasi data


1. Piramida Penduduk 1 tahunan : membuat
piramida penduduk berdasarkan umur satu
tahunan
2. Indeks Myer
3. Indeks Gabungan

Indeks Myer
Tujuannya untuk mengetahui kesalahan
pelaporan umur pada pola kecenderungan
angka yang mudah diingat, biasanya akhiran
angka 0 dan angka 5
Data yang diperlukan: Data penduduk yang
berumur satu tahunan.

Metode Perhitungannya
1. Kolom 1 : distribusi angka-angka akhir
2. Kolom 2 : Jumlah penduduk akhiran a dimulai dari angka
10
3. Kolom 3 : Jumlah penduduk akhiran a dimulai dari angka
20
4. Kolom 4 dan kolom 5 : Bilangan Pengali
6. Kolom 6, 7 dan 8 : Jumlah penduduk yang dibaurkan
7. Kolom 9 : distribusi prosentase terhadap
jumlah penduduk yang dibaurkan
8. Kolom 10 : selisih dari tiap-tiap prosentase terhadap
angka dasar 10, kemudian hasilnya
dijumlahkan

PERHITUNGAN INDEKS MYER


Jml Penduduk Bil.akhir a Bil Pengali untuk
Angka
Penduduk yang dibaurkan
akhir Mulai umur Mulai umur
10+a .80+a 20+a .80+a
K.1
K.2
1

10271

7307

9648

6825

9203

6401

9042

6080

9059

5832

9041

5568

9050

5309

8916

5051

8541

4787

8015

4524

10

JMLH
INDEKS MYER

Selisih dari
10%

10

Joint Score Index


Kualitas data dapat dievaluasi dengan
menggunakan Indeks gabungan antara rasio
sex dan rasio umur penduduk laki-laki dengan
penduduk perempuan.
Bila pelaporan itu baik, maka perbedaan ratio
sex antara umur yang berdekatan tidak terlalu
besar.

Cara Perhitungan
Data yang diperlukan dalam perhitungan ini adalah
distribusi penduduk menurut umur dan jenis kelamin
dengan interval 5 tahunan
Untuk menghitung metode ini perlu diketahui
a. Ratio Sex
b. Ratio umur laki2 (RUL) maupun perempuan (RUP)
c. Indeks ratio sex
d. Indeks ratio umur laki2 (IRUL) maupun Perempuan
(IRUL)
e. Indeks Gabungan

Penjelasan
Sex Ratio =
RUL =
RUP =

1. Indeks ratio Sex (IRS) =


selisih ratio sex yang berurutan
kelompok umur dalam penjumlahan
2. Indeks Rasio Umur Penduduk Laki-laki (IRUL) =
selisih ratio dari angka 100
kelompok umur dalam penjumlahan
3. Indeks Rasio Umur Penduduk Laki-laki (IRUP) =
selisih ratio dari angka 100
kelompok umur dalam penjumlahan
4. Indeks Gabungan =
3 x (IRS) + IRUL + IRUP)

INDEKS GABUNGAN (Joint score index)


Umur
0-4
5-9
10-14
15-19
20-24
25-29
30-34
35-39
40-44
45-49
50-54
55-59
60-64
65-69
70-74
75+
Jumlah

Jumlah Penduduk
Selisih Ratio
Sex Ratio
Sex Berurutan
L
P
10291
9790
8567
8120
8448
6730
8372
6589
8337
5826
6112
4663
4416
3871
3709
3297
2527
2245
2101
1859
1590
1650
1116
1050
1009
974
684
639
542
454
480
418

Ratio
Umur L

Selisih 100

Ratio
Umur P

Selisih 100

Anda mungkin juga menyukai